Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

INOVASI PEJABAT TOP

(Penyisiran geJAla BATuk Tuntaskan Obat Paru)

Oleh :

Abdul Halim, AMK

NIP. 19870427 200904 1 002

UPT PUSKESMAS TAMBANG ULANG


TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahnya sehingga
Rencana Usulan Kegiataan (RUK) program Inovasi Pejabat Top (PEnyisiran geJAla BATuk
Tuntaskan Obat Paru) dapat diselesaikan.

Data dalam penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) ini diambil dari hasil
pencapaian program TB tahun 2021 dan hasil SMD dan MMD tahun 2021 yang mana masih
perlu perbaikan dan peningkatan kinerja pada pelaksanaan kegiatan untuk tahun 2022.
Rencana Usulan Kegiataan (RUK) ini berfungsi mengontrol atau memberi petunjuk bagi
petugas untuk melaksanakan kegiatan.

Sudah barang tentu terwujudnya RUK ini berkat bantuan dari semua pihak, untuk itu
kepada semua pihak yang membantu RUK ini kami ucapkan terimakasih, mudah-mudahan apa
yang telah kami buat ini dapat di pergunakan sebagai bahan pertimbangan dan sebagai alat
pemantau program.

Tambang Ulang, 2022

Pengelola Program TB paru


Tambang Ulang .4 januari 2016
Kerangka Acuan Kegiatan inovasi “ PEJABAT TOP ”
(Penyisiran geJAla BATuk Tuntaskan Obat Paru)
UPT Puskesmas Tambang Ulang
Tahun 2022

A. Pendahuluan
Penyakit TBC merupakan penyakit kronis (menahun) telah lama dikenal
masyarakat luas dan ditakuti,karena menular. Namun demikian TBC dapat disembuhkan
dengan meminum obat anti TB dengan benar yaitu teratur sesuai petunjuk dokter atau
petugas kesehatan lainnya. (Misnadiarly,2006)

Laporan TB dunia oleh WHO pada tahun 2014, masih menempatkan indonesia
sebagai penyumbang TB terbesar nomor tiga di dunia setelah india dan china, setiap 30
detik satu orang tertular Tuberkolusis atau TBC dan rata-rata 13 orang meninggal setiap
satu jam karena terinfeksi kuman TBC. Sekitar 80% pasien TB adalah kelompok usia
produktif (15-59 tahun) laki-laki dua kali lebih sering terkena dibandingkan dengan
perempuan di negara-negara berkembang.

Tingginya angka kematian akibat TB Paru diakibatkan oleh kurangnya kontrol


masyarakat terhadap pengobatan TB paru yang disebabkan rendahnya sikap serta
pengetahuan masyarakat terhadap pengobatan TB paru (Suronto,2007)

Dalam melaksanakan fungsinya ,puskesmas memiliki 6 pokok esensial dasar


salah satu program puskesmas adalah upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit
menular termasuk pencegahan dan penularan penyakit tuberkulosis

B. Latar Belakang
Puskesmas Tambang Ulang mempunyai suatu wilayah yang luas ada 9 desa
dengan jumlah penduduk 16.954 jiwa. Pada tahun 2018 telah dilaksanakan kegiatan PIS
PK dengan hasil penemuan penemuan TBC positif dan suspect TB sebanyak 53 kasus
sebagian belum dilakukan pemeriksaan sputum. Pada pemeriksaan dengan BTA positif
penemuan TB Paru 17 orang (35%) dari target yang ditentukan 49 orang ada
kesenjangan 65%.

Dengan belum terpenuhinya target ini maka dibuatlah inovasi PEJABAT TOP
(Penyisiran geJAla BATuk Tuntaskan Obat Paru) agar pada tahun 2022 bisa tecapai
100% serta UPT Puskesmas Tambang Ulang ikut berperan serta aktif dalam Percepatan
Eliminasi Tuberkolusis
C. Tujuan
Tujuan Umum :
UPT Puskesmas Tambang Ulang ikut berperan serta dalam Percepatan Eliminasi
Tuberkolusis.
Tujuan Khusus :
1. Hasil penemuan suspect TB dapat mencapai target 100 %.
2. Hasil penemuan kasus TBC positif mencapai target 100 % .
3. Pasien dengan TBC dapat menuntaskan pengobatan 100 %

D. Kegiatan pokok

No Kegiatan Tujuan Sasaran Penanggung Jawab

1 Monitoring Meningkatkan angka Penderita TBC Pengelola program


ketuntasan obat kesembuhan serta TB
mencegah terjadinya
TBC resisten obat
2 Sisir Dahak Meningkatkan target Masyarakat Pengelola program
Suspect capaian suspect TB TB
3 Pembentukan dan Meningkatkan peran Masyarakat / Pengelola program
pelatihan Kader aktif kader di desa Kader TB
Pejabat Top dalam penemuan dan
peningkatan suspect
TB

E. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


a) Monitoring ketuntasan obat
9 desa x 2 kunjungan x 1 orang / tahun
b) Sisir dahak suspect
9 desa x 2 kunjungan x 2 orang / tahun
c) Pembentukan dan pelatihan kader Pejabat TOP
9 desa x 1 orang / tahun

F. Rencana pembiayaan dan anggaran


Pembiayaan kegiatan ini direncanakan menyesuaikan dengan RKA tahun berjalan UPT
Puskesmas Tambang Ulang.
G. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Evaluasi proses dilakukan pada setiap 6 bulan sekali saat kegiatan masih berjalan untuk
melihat kekurangan yang ada dan agar dapat segera diatasi.Pelaporan kegiatan dilakukan
setelah selesai melakukan kegiatan.

Tambang Ulang,

Pengelola Inovasi Pejabat Top

Abdul Halim, AMK

NIP. 19870427 200904 1 002

Anda mungkin juga menyukai