B. Tujuan Pembelajaran
Setalah mengikuti pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning, peserta
didik akan mampu:
1. Menjelaskan konsep gerak spesifik passing dada
2. Menjelaskan konsep gerak spesifik passing atas kepala
3. Menjelaskan konsep gerak spesifik passing memantul
4. Menjelaskan konsep gerak spesifik dribbling
5. Menjelaskan konsep gerak spesifik shooting
6. Mempraktikkan gerak spesifik passing dada
7. Mempraktikkan gerak spesifik passing atas kepala
8. Mempraktikkan gerak spesifik passing dengan memantul
9. Mempraktikkan gerak spesifik dribbling
10. Mempraktikkan gerak spesifik shooting
C. Materi Pembelajaran Reguler
Pembelajaran remedial akan diberikan pada peserta didik yang tidak mencapai
KKM, yaitu 70. Dengan ketentuan, nilai remedial akan dijumlah dengan nilai awal, dibagi
dua. Jika nilai rata-rata di bawah KKM, tetapi hasil setelah remedial sudah tuntas, maka
peserta didik dinyatakan tuntas.
Materi pembelajaran remedial: passing dada, passing atas kepala, passing
dengan memantul, dribbling, shooting. Proses pembelajaran pada jam pelajaran efektif,
dengan dilanjutkan penugasan, dan pada saat yang ditentukan peserta didik melakukan uji
praktik.
Materi Pembelajaran Pengayaan
Materi pengayaan dikembangkan dari materi pembelajaran regular dengan
meningkatkan faktor kesulitan dalam peraturan, permainan serta strategi. Pelaksanaannya
dapat berupa tugas mandiri terstruktur dengan memberikan intrumen-instrumen serta
keterukuran capaian kompetensi.
D. Metode Pembelajaran
- Model : Problem Based Learning
- Gaya : Penugasan dan komando
E. Media Pembelajaran
1. Media/Alat
Polpen
Lapangan terbuka
Bola basket
Cone
2. Bahan
Lembar Kerja
F. Sumber Belajar
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan KesehatanSMP/MTs Kelas VII, Hal. 57 – 79. Cetakan ke-3.(Edisi
Revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan KesehatanSMP/MTs Kelas VII, Hal. 40 - 60. Cetakan ke-3.(Edisi
Revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
- Youtube : Basketball tips- How to dribble with Paul George
- Youtube DRIBBLING 101 (How to Dribble a Basketball) -- Shot Science
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Model Problem Based Learning
Kegiatan Diskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan a. Guru membariskan peserta didik menjadi empat bersap atau 5 menit
membentuk setengah lingkaran, ucapkan salam atau selamat
pagi kepada peserta didik.
b. Guru menghimbau pada ketua kelas untuk memimpin doa.
c. Guru harus memastikan bahwa semua peserta didik dalam
keadaan sehat,
d. Guru menanyakan kepada peserta didik mengenai konsep gerak
spesifik secara umum, dengan memancing peserta didik
meceritakan pengalamannya tentang bolabasket.
e. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari
yaitu: passing, dribbling dan shooting
f. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta
didik setelah proses pembelajaran (seperti yang tercantum
dalam indikator ketercapaian kompetensi).
g. Guru menjelaskan tehnik penilaian untuk kompetensi
bolabasket, baik kompetensi sikap spiritual dengan penilaian
diri dan penilaian antar teman: yaitu perilaku keseriusan dalam
berdoa, kompetensi sikap sosial: perilaku sportif, disiplin, dan
kerjasama, kompetensi pengetahuan: pemahaman mengenai
konsep gerak spesifik bolabasket : passing, dribbling dan
shooting
h. Pemanasan dilakukan dengan cara :
- Peserta di bagi 2 kelompok kemudian mengoper bola lewat
atas kepala, selakangan, samping badandengan tidak
memindahkan posisi kaki. Bisa juga dilombakan untuk
menambah nuansa kompetitif.
- Lari dengan arah bebas namun harus menginjak garis
lapangan, begitu ada peluit dan petunjuk jari tangan guru
siswa langsung membentuk kelompok. Siswa yang tidak
mendapat kelompok diberikan hadiah gerakan loncat di
tempat sambil tepuk tangan atau bisa juga dengan push up.
Inti PERTEMUAN KE 1 10
1. Orientasi terhadap masalah menit
- Saat melakukan pemanasan dengan mengoper bola
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat melakukan pemanasan lari dengan mengijak garis
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat mandapatkan hadiah push up manfaat apa yang
didapatkan ?
- Guru menyajikan masalah nyata kepada peserta didik.
2. Organisasi Belajar
- Guru membantu mengidentifikasi masalah dengan
memberikan konsep gerak passing dada, memantul dan dari
atas kepala.
- Siswa berusaha menggali jawaban permasalahan, bila pasif
guru selalu merangsang siswa untuk terus mencari jawaban.
3. Penyelidikan Individual maupun kelompok
- Guru membentuk formasi latihan
berpasangan/berkelompok dan melakukan gerakan passing
dada, memantul dan dari atas kepala secara bergantian
- Menggunakan metode latihan/drilling dan berulang untuk
membantu siswa menemukan jawaban permasalahan gerak
spesifik tersebut
- Siswa diminta mengamati, menganalisa gerakan mana yang
effektif dan effisien dalam teknik ketiga passing tersebut.
4. Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah
- Guru membimbing siswa menyelesaikan masalah paling
effektif dan effisien dalam teknik ketiga passing tersebut.
5. Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah
- Guru memfasilitasi peserta didik untuk merefleksi atau
evaluasi proses penyelesaian masalah dengan
mengkomunikasikan gerak ketiga passing tersebut pada
teman.
PERTEMUAN KE 2 15
1. Orientasi terhadap masalah menit
- Saat melakukan pemanasan dengan mengoper bola
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat melakukan pemanasan lari dengan mengijak garis
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat mandapatkan hadiah push up manfaat apa yang
didapatkan ?
- Guru menyajikan masalah nyata kepada peserta didik.
2. Organisasi Belajar
- Guru membantu mengidentifikasi masalah dengan
memberikan konsep gerak dribbling dengan tangan kanan,
tangan kiri, dribbling dengan berjalan,dribbling dengan
berlari, dribbling dengan melewati rintangan.
- Siswa berusaha menggali jawaban permasalahan, bila pasif
guru selalu merangsang siswa untuk terus mencari jawaban.
3. Penyelidikan Individual maupun kelompok
- Guru membentuk formasi latihan
berpasangan/berkelompok dan melakukan gerakan
dribbling dengan tangan kanan, tangan kiri, dribbling
dengan berjalan, dribbling dengan berlari, dribbling dengan
melewati rintangan secara bergantian
- Menggunakan metode latihan/drilling dan berulang untuk
membantu siswa menemukan jawaban permasalahan gerak
spesifik tersebut
- Siswa diminta mengamati, menganalisa gerakan mana yang
effektif dan effisien dalam teknik dribling tersebut.
4. Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah
- Guru membimbing siswa menyelesaikan masalah paling
effektif dan effisien dalam teknik dribling tersebut.
5. Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah
- Guru memfasilitasi peserta didik untuk merefleksi atau
evaluasi proses penyelesaian masalah dengan
mengkomunikasikan gerak dribling tersebut pada teman.
PERTEMUAN KE 3 10
1. Orientasi terhadap masalah menit
- Saat melakukan pemanasan dengan mengoper bola
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat melakukan pemanasan lari dengan mengijak garis
manfaat apa yang didapatkan ?
- Saat mandapatkan hadiah push up manfaat apa yang
didapatkan ?
- Guru menyajikan masalah nyata kepada peserta didik.
2. Organisasi Belajar
- Guru membantu mengidentifikasi masalah dengan
memberikan konsep gerak shooting dengan dua tangan,
satu tangan.
- Siswa berusaha menggali jawaban permasalahan, bila pasif
guru selalu merangsang siswa untuk terus mencari jawaban.
3. Penyelidikan Individual maupun kelompok
- Guru membentuk formasi latihan
berpasangan/berkelompok dan melakukan gerakan shooting
dengan dua tangan, satu tangan secara bergantian
- Menggunakan metode latihan/drilling dan berulang untuk
membantu siswa menemukan jawaban permasalahan gerak
spesifik tersebut
- Siswa diminta mengamati, menganalisa gerakan mana yang
effektif dan effisien dalam kedua teknik shooting tersebut.
2. Instrumen Penilaian
Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tertulis / Penugasan
b. Indikator dan Contoh Penilaian
LAMPIRAN RPP
Penilaian Sikap
a. Teknik : Observasi
b. Instrumen : Jurnal
Nama
No Waktu Peserta Catatan Perilaku Butir Sikap Keterangan
Didik
1
Skor Nilai:
Skor 4 : Jika peserta didik mampu menyebutkan 4 atau lebih dari jawaban yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu menyebutkan 3 jawaban yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu menyebutkan 2 jawaban yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu menyebutkan maksimal 1 jawaban yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
PREDIKAT NILAI
KKM = 70
RENTANG = (100 – 70)/3 = 30 / 3
= 10
Interval Predikat Predikat Keterangan
>90 – 100 A Sangat Baik
>80 – 90 B Baik
>70 – 80 C Cukup
≤ 70 D Kurang
INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN
Petunjuk Penilaian
Penilaian keterampilan diberikan dalam bentuk kinerja, yaitu suatu proses yang bersifat
prosedural dalam melakukan suatu gerakan, mulai dari posisi awal, gerakan, dan akhir
gerakan. Berikan tanda cek (√) pada kolom perolehan skor yang sudah disediakan, dengan
rentang skor antara 1 sampai dengan 4.( Sangat Baik = 4, Baik = 3, Cukup= 2 Kurang = 1).
Lembar Observasi
Penilaian Kompetensi Keterampilangerak spesifik passing dada
Skor Max= 12
Skor Nilai
Skor 4 : Jika peserta didik mampu melakukan 4 atau lebih gerakan yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu melakukan 3 gerakan yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu melakukan 2 gerakan yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu melakukan maksimal 1 gerakan yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
PREDIKAT NILAI
KKM = 70
RENTANG = (100 – 70)/3 = 30 / 3
= 10
Interval Predikat Predikat Keterangan
>90 – 100 A Sangat Baik
>80 – 90 B Baik
>70 – 80 C Cukup
≤ 70 D Kurang
Lembar Observasi
Jumlah
Nilai
No. Nama Peserta didik skor
Sikap awal Gerakan Sikap akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
Skor Max= 12
Skor Nilai
Skor 4 : Jika peserta didik mampu melakukan 4 atau lebih gerakan yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu melakukan 3 gerakan yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu melakukan 2 gerakan yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu melakukan maksimal 1 gerakan yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
Lembar Observasi
Penilaian Kompetensi Keterampilan gerak spesifik passing memantul
Jumlah
Nilai
No. Nama Peserta didik skor
Sikap awal Gerakan Sikap akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
Skor Max= 12
Skor Nilai
Skor 4 : Jika peserta didik mampu melakukan 4 atau lebih gerakan yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu melakukan 3 gerakan yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu melakukan 2 gerakan yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu melakukan maksimal 1 gerakan yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
Lembar Observasi
Penilaian Kompetensi Keterampilan gerak spesifik dribling
Jumlah
Nilai
No. Nama Peserta didik skor
Sikap awal Gerakan Sikap akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
Skor Max= 12
Skor Nilai
Skor 4 : Jika peserta didik mampu melakukan 4 atau lebih gerakan yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu melakukan 3 gerakan yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu melakukan 2 gerakan yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu melakukan maksimal 1 gerakan yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
Lembar Observasi
Jumlah
Nilai
No. Nama Peserta didik skor
Sikap awal Gerakan Sikap akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
Skor Max= 12
Skor Nilai
Skor 4 : Jika peserta didik mampu melakukan 4 atau lebih gerakan yang benar
Skor 3 : Jika peserta didik mampu melakukan 3 gerakan yang benar
Skor 2 : Jika peserta didik mampu melakukan 2 gerakan yang benar
Skor 1 : Jika peserta didik mampu melakukan maksimal 1 gerakan yang benar
PEROLEHAN NILAI:
N Nilai = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal