Anda di halaman 1dari 9

Rancangan Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan

Kesehatan

Rancangan Pembelajaran
INFORMASI UMUM
Nama Adam Nugroho Fase/Kelas Fase B/IV
Asal Sekolah SDN 04 Jaten Mapel PJOK
Alokasi Waktu 1 Pertemuan (3 x 35 menit) Jumlah Siswa
Kompetensi Awal Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan dan
memahami berbagai pola gerak dominan keseimbangan dalam aktivitas senam.

Profil Pelajar 1. Gotong Royong.


Pancasila 2. Disipin
3. Berakhlak mulia

Sarana-Prasarana • Lapangan rumput atau lapangan sejenisnya (halaman


sekolah).
• Matras, kasur busa atau sejenisnya.
• Peluit

Target Peserta Peserta didik reguler / tipikal : umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
Didik memahami materi ajar.
KOMPONEN INTI
Model Command
Pembelajaran
Peserta didik melalui pembelajaran demonstrasi dan penugasan dapat
Tujuan menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan dan memahami fakta, konsep,
Pembelajaran dan procedural dari berbagai pola gerak dominan keseimbangan dalam aktivitas
senam, sesuai potensi dan kreativitas yang dimiliki. Yakni pola gerak dominan
keseimbangan dalam aktivitas senam Dan peserta didik dapat mengembangkan
nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila pada elemen Gotong Royong
menginternalisasi nilai-nilai gerak seperti: disiplin dan jujur. Serta dapat
menerapkan pola perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari
Peserta didik dapat memanfaatkan berbagai pola gera dominan keseimbangan,
dalam aktivitas senam dalam kehidupan nyata sehari-hari. Contohnya: materi
Pemahaman pembelajaran gerak keseimbangan dapat bermanfaat bagi peserta didik ketika
Bermakna
mau menyeberang sungai dengan melewati batang pohon/kayu yang terbentang,
dan ketika peserta didik harus melompati sebuah got maka dapat memanfaatkan
materi pembelajaran gerak melompat.

1. Mengapa peserta didik perlu memahami dan menguasai pola


gerak dominan dalam aktivitas senam?
Pertanyaan 2. Jika peserta didik dapat memahami dan menguasai pola gerak
Pemantik
dominan dalam aktivitas senam, manfaat apa saja yang dapat
diperoleh?

 Membaca Kembali modul ajar yang telah guru siapkan


 Menyiapkan peralatan dan media yang diperlukan
 Menentukan metode pembelajaran: ceramah bervariasi, diskusi (sharing),
Persiapan metode
Pembelajaran Latihan/penugasan, presentasi project.
Kegiatan Pendahuluan: 10’

1. Guru Menyapa dan memberi salam kepada peserta didik, mengecek


kehadiran dan kebersihan dan kerapian pesefta didik.
2. Guru meminta salah satu peserta didik untuk memiimpin menyaipkan
barisan di lapangan
3. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa, dan
Kegiatan peserta didik berdoa sesuai dengan agamanya masing-masing.
Pembelajaran 4. Guru memastikan bahwa semua peserta didik dalam keadaan sehat,
bila ada peserta didik yang kurang sehat (sakit), maka guru meminta
peserta didik tersebut untuk berisitirahat di kelas
5. Guru memotivasi peserta didik untuk mengondisikan suasana belajar
yang menyenangkan dengan mengajukan pertanyaan tentang manfaat
olahraga bagi kesehatan dan kebugaran
6. Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari
sebelumnya, dengan cara tanya jawab. Guru menjelaskan kompetensi
yang harus dikuasai peserta didik setelah proses pembelajaran (seperti
yang tercantum dalam indikator ketercapaian kompetensi)
7. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu:
aktivitas pembelajaran pola gerak dominan keseimbangan dalam
aktivitas senam.
8. Guru menjelaskan teknik asesmen untuk kompetensi aktivitas
pembelajaran pola gerak dominan keseimbangan, dalam aktivitas
senam, baik kompetensi sikap (Profil Pelajar Pancasila) dengan
observasi dalam bentuk jurnal, yaitu pengembangan nilai-nilai karakter
gotong royong dan mandiri, kompetensi pengetahuan: memahami
aktivitas pembelajaran pola gerak dominan keseimbangan dalam
aktivitas senam menggunakan tes tertulis, dan kompetensi terkait
keterampilan yaitu: mempraktikkan

aktivitas pembelajaran pola gerak dominan (keseimbangan, dalam


aktivitas senam, dengan menekankan pada pengembangan nilai-nilai
karakter antara lain: gotong royong dan mandiri.
Kegiatan Inti: 60’
(Relationship Skill dan Responsible Decision Making)
A. Aktivitas pembelajaran latihan keseimbangan dengan sikap lilin
(armstand).
Cara melakukannya:
1) Aktivitas ini dilakukan secara berpasangan, peserta didik diminta
berbaris berbanjar mengatur jarak dengan kedua tangan
direntangkan, dengan sikap kaki dibuka selebar bahu. Setiap
pasangan berdiri dengan arah saling berhadapan.
2) Pada setiap pasangan, satu peserta didik melakukan aktivitas
gerak dan satu peserta didik lainnya diminta untuk mengamati
gerak dari pasangannya. Peserta didik ini akan berganti peran
secara bergiliran, pergantian posisi ini akan dilakukan setelah
peserta didik melakukan rangkaian gerakan sebanyak 2 kali
pengulangan.
3) Guru terlebih dahulu memberikan contoh aktivitas gerak yang
akan dilakukan oleh peserta didik.
Cara Melakukannya

 Tidur terlentang, kedua kaki rapat.


 Kedua tangan disisi badan.
 Angkat kedua kaki (lutut lurus dan rapat).
 Kedua ujung kaki menyentuh lantai di atas kepala dan
pinggang ditopang dengan kedua tangan.
 Kemudian kembali sikap semula (tidur terlentang).

:
Aktifitas Akhir : 10’
 Peserta didik diminta melakukan pendinginan dengan gerakan yang
sederhana dengan bimbingan guru. (Self Awarennes)
 Peserta didik diminta melihat kembali hasil belajar yang telah dicapai dan
belum dicapai sesuai dengan tujuan pembelajaran. Kemudian peserta didik
diminta buat catatan dan simpulan hasil pembelajaran dalam Lembar Kerja
(LK) atau buku tugas.
 Menyampaikan informasi tentang materi pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.
 Selanjutnya peserta didik diminta mencuci tangan, berganti pakaian, dan
beristirahat.

Asesmen Esesmen Pengetahuan

1. Penilaian Pengetahuan
Berdiri dengan satu kaki dan kaki lainnya ditekuk ke depan, belakang, atau
ke samping merupakan contoh dari ....
A. Pola gerak dominan melompat.
B. Pola gerak dominan bertumpu.
C. Pola gerak dominan berguling.
D. Pola gerak
dominan
keseimbangan
. Kunci: D

2. Aktivitas gerak bertumpu dengan kepala dan dibantu oleh kedua tangan
disebut dengan ....

A. Headstand.
B. Forward roll.
C. Handstand.
D. Back roll.
Kunci: A

3. Yang termasuk pola gerak dominan melompat dalam aktivitas senam


adalah ....

A. Lompat katak 3 kali ke depan.


B. Lompat kangkang melewati kuda-kuda lompat.
C. Lompat ke samping 3 kali.
D. Lompat di tempat 3 kali. Kunci : B

4. Yang termasuk aktivitas pola gerak dominan melompat tanpa alat dalam
aktivitas senam adalah
....

A. Aktivitas lompat kangkang dengan melewati peti lompat.


B. Aktivitas lompat kangkang dengan melewati mistar lompat.
C. Aktivitas lompat kangkang dengan melewati punggung teman.
D. Aktivitas lompat kangkang dengan dengan
melewati kuda-kuda lompat. Kunci: C

5. Manfaat yang dapat diperoleh dari melakukan aktivitas latihan


berguling ke depan adalah .... Kunci: dapat melatih kelenturan,
kekuatan, dan keberanian.
1. Salah satu aktivitas gerak yang termasuk pola gerak dominan
keseimbangan dalam aktivitas senam adalah ....
Kunci: berdiri dengan sikap kapalterbang atau sikap lilin.
2. Salah satu aktivitas gerak yang termasuk pola gerak dominan
bergantung dalam aktivitas senam adalah ....
Kunci: bergantung mengangkat badan diatas palang tunggal

Esesmen Keterampilan/Unjuk Kerja

N Indikator Kriteria penilaian Score


o Esensial Uraian Gerak
 Kaki lurus Jika siswa dapat
1 Posisi dan
dan rapat. melalukan:
. Sikap
Awal  Badan tidur 4 kriteria score 4
telentang. 3 kriteria score 3
 Lengan di 2 kriteria score 2
 Pandangan 1 kriteria score
mata ke atas. 1
 Kaki diangkat Jika siswa dapat
2 Pelaksanaa
. nGerak lurus ke atas, melalukan:
posisi lutut dan 4 kriteria score 4
kaki rapat. 3 kriteria score 3
 Pinggang 2 kriteria score 2
diangkat lurus 1 kriteria score
ke atas. 1
 Lengan dan
tangan
menopang di
pinggang dan
panggul.
 Pandangan
mata ke ujung
kaki.
3 Posisi dan  Kaki Jika siswa dapat
. Sikap perlahan melalukan:
Akhir diturunkan 4 kriteria score 4
kembali ke 3 kriteria score 3
lantai. 2 kriteria score 2
 Badan 1 kriteria score
k 1
embali
ti
dur
telentang.
 Lengan di
samping badan.
 Pandangan
mata rileks.
Perolehan/Skor maksimum X 100% =
Skor Akhir

Esesmen Sikap.
Asesmen sikap didasarkan pada hasil refleksi sikap peserta didik dan
pengamatan guru pada saat melakukan aktivitas gerak dasar manipulatif
dalam bentuk praktek dengan menggunakan lembar kerja LK latihan soal
akhir bab dan pengamatan guru pada saat proses pembelajaran.
 Melatih peserta didik untuk berperan aktif dalam mengevaluasi
pembelajaran mereka dan memikirkan bagaimana cara mereka dapat
Refleksi memperbaiki diri.

 Kegiatan pemberian umpan balik atau penilaian dari siswa terhadap guru
setelah mengikuti serangkaian proses belajar mengajar dalam jangka waktu
tertentu.

1. Kegiatan Remedial Dan Pengayaan


Pelaksanaan pembelajaran remedial diberikan kepada peserta didik yang
memperoleh nilai di bawah KKM, yang dilakukan di luar jam tatap mukasatu
minggu setelah kertas ujiannya yang sudah diperiksa di kembalikan, dengan
cara:
• Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang
lebih mudah dipahami peserta didik jika jumlah peserta yang
nilai ulangannya dibawah KKM ( 80 ) lebih dari 50%;

Remidial dan • Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan


Pengayaan
perorangan jika jumlah peserta didik yang nilai ulangannya di
bawah KKM ( 80) maksimal 20%;
• Pemberian tugas-tugas kelompok jika jumlah peserta yang nilai
ulangannya di bawah KKM (80) lebih dari 20 % tetapi kurang
dari 50%;
• Pemanfaatan tutor teman sebaya. Semua pembelajaran remedial
diakhiri dengan tes ulang sesuai dengan materi yang belum
tuntas. Dalam hal ini pembelajaran remedial dan tes ulang
dilaksanakan di luar jam tatap muka. Kisi – kisi ulangan remedial
sama dengan soal ulangan harian namun tingkat kesulitannya
sedikit lebih rendah.
2. Pelaksanaan Pembelajaran Pengayaan dilakukan di luar jam tatap muka
satu minggu setelah kertas ujiannya yang sudah diperiksa di
kembalikan,dengan cara:
• Belajar kelompok
• Belajar mandiri
• Pembelajaran berbasis tema
• Pemadatan kurikulum
• Kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur.

Anda mungkin juga menyukai