SOP PPOK

No.dokumen :
S No.Revisi:
O Tanggalterbit : 03-03-2023
P Halaman : 1
UPTD
PUSKESMAS dr. Nelly Jessyca
SUNGAI PADUAN 19870429 201903 2 002
1. Pengertian PPOK adalah penyakit paru kronik yang dapat dicegah dan diobati,
dikarakteristikan dengan hambatan aliran udara yang persisten,
progresif dan berhubungan peningkatan respon inflamasi kronis di
paru terhadap partikel dan gas berbahaya.

2. Tujuan Sebagai acuan petugas di Puskesmas Sungai Paduan agar dapat

menangani pasien dengan tepat.
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur 1. Petugas menerima pasien dengan ramah.
2. Petugas menanyakan keluhan pasien dengan baik, apakah
mengalami sesak napas, batuk berdahak atau tidak berdahak,
apa ada suara ngik-ngik (wheezing), apakah jika berjalan,
melakukan aktivitas pasien mengalami sesak napas.
3. Petugas menanyakan apakah pasien ada riwayat merokok.
4. Petugas mencuci tangan/handsanitizer.
5. Petugas memakai sarung tangan.
6. Pasien melakukan pemeriksaan tekanan darah, suhu,nadi,
pernapasan dan oxymeter pulse.
7. Petugas melaporkan ke dokter hasil pemeriksaan pasien dan
keluhan pasient.
8. Dokter melakukan pemeriksaan kembali pada pasien.
9. Dokter mendiagnosis penyakit pasien dan dokter menjelaskan
kepada pasien dan keluarga pendamping tentang penyakit.
10. Jika pasien sesak napas dan batuk maka dokter memnyarankan
pasien di rawat.
11. Jika kondisi pasien hanya batuk dan tidak sesak maka pasien
diberikan terapi dan kontrol lagi beberapa hari kemudian.
12. Dokter menginstruksikan petugas untuk pasien dirawat.
13. Dokter mengedukasi keluarga pasien dan memnyampaikan
apakah keluarga setuju/tidak setuju untuk diberikan pengobatan
dan dilakukan tindakan (pasien dirawat).
14. Dokter meberikan terapi injeksi dan terapi oral kepada pasien.
15. Petugas memberikan informconsent kepada keluarga pasien
dan menjelaskan ada beberapa peraturan dipuskesmas (rawat
 inap).
16. Keluarga pasien menandatangani inform consent dan beberapa
aturan puskesmas (rawat inap).
17. Petugas memberikan pengobatan dan melakukan tindakan
sesuai dengan instruksi dokter.
18. Petugas melakukan pemasangan oksigen sesuai kebutuhan
dan instruksi dokter.
19. Petugas memasang infus (IV chateter).
20. Petugas memasukan atau menyuntikkan obat melalui bolus
intavena.
21. Petugas memberikan obat oral kepada pasien sesuai dengan
instruksi dokter.
22. Petugas melakukan pelaporan pasien di RM yang tersedia (RM
UGD dan RM Rawat Inap).
23. Dokter melakukan pelaporan di RM yang tersedia.
24. Petugas menyiapkan tempat tidur pasien dan memasang laken.
25. Petugas memindahkan pasien menggunakan tempat tidur (bad)
ke bangsal rawat inap.

6. Diagram Alir
7. Unit Terkait 1. Pendaftaran (Rekam Medis).
2. UGD.
3. Poli umum.
4. Farmasi.
5. Rawat inap.

8. Dokumenterkait
9. RekamanHistor No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggaldiberlakukan
is 1
Perubahan 2
3