Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

KOMUNIKASI & KONSELING

Disusun untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah : Komunikasi & Konseling
Dosen Pengampu : apt. Leny Witaning K. S.Farm., M.Farm., CIAP., CIAE., C.RM.,
C.QMS., C.BSP

Disusun oleh :
Acep Baskara Satria Bastian
202106050216

UNIVERSITAS KADIRI
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
2023
1. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara
a. Komunikasi
b. Edukasi
c. Informasi
d. Konseling
e. Konsultasi

No. Pengertian Persamaan Perbedaan


1. Komunikasi Komunikasi adalah Sama sama memberikan Komunikasi ialah
penyampaian informasi informasi, pesan kepada proses
(pesan, ide, gagasan) secara orang lain (pasien) untuk penyampaian
langsung atau tidak mendapatkan tanggapan, pesan dari satu
langsung melalui saluran manfaat agar terjadi orang ke orang lain
komunikasi kepada perubahan sikap, perilaku agar memiliki
penerima pesan untuk dan keterampilan makna
mendapatkan tanggapan. masyarakat
Tanggapan (respon)
diperoleh karena telah
terjadi penyampaian pesan
yang dimengerti oleh
masing-masing pihak.
2. Edukasi Edukasi adalah sesuatu Sama sama memberikan Edukasi adalah
kegiatan yang mendorong informasi, pesan kepada proses
terjadinya penambahan orang lain (pasien) untuk penyampaian
pengetahuan, perubahan mendapatkan tanggapan, informasi ,
sikap, perilaku dan manfaat agar terjadi pengetahuan dan
ketrampilan perubahan sikap, perilaku kemampuan agar
seseorang/kelompok secara dan ketrampilan seseorang dapat
wajar. masyarakat. meningkatkan taraf
hidup,
pengetahuan, dan
kesejahteraan.
3. Informasi Informasi merupakan Sama sama memberikan Informasi adalah
keterangan, gagasan informasi, pesan kepada Pesan atau
maupun kenyataan yang orang lain (pasien) untuk komunikasi yang
perlu diketahui masyarakat mendapatkan tanggapan, diolah agar pesan
(pesan yang disampaikan) manfaat agar terjadi tersebut memiliki
dan dimanfaatkan perubahan sikap, perilaku arti atau memberi
seperlunya. dan ketrampilan pesan kepada satu
masyarakat. sama lain.
4. Konseling Konseling adalah hubungan Konseling dan konsultasi  Konseling adalah
pribadi yang dilakukan semuanya menggunakan suatu bantuan yang
secara tatap muka antara ketrampilan komunikasi dilakukan oleh
dua orang dalam mana seperti mendengarkan, konselor dalam
konselor melalui hubungan pertemuan tatap
itu dengan kemampuan- mengklarifikasi, meringkas muka dengan
kemampuan khusus yang , dan bertanya. seorang klien.
dimilikinya, menyediakan  dari segi tenaga
situasi belajar. Dalam hal ini Konseling dan konsultasi bimbingan,
konseli dibantu untuk semuanya memerlukan konseling hanya
memahami diri sendiri, beberapa bentuk dapat dilakukan
keadaannya sekarang, dan pendidikan, pelatihan dan oleh tenaga-tenaga
yang telah terlatih
kemungkinan keadaannya pengetahuan untuk
dan terdidik karena
masa depan yang dapat ia membantu klien,
sifat dan
ciptakan de - ngan konsultan, dan supervise. kegiatannya sangat
menggunakan potensi yang khas sehingga tidak
dimilikinya, demi untuk sembarang orang
kesejahteraan pribadi bisa
maupun masyarakat. Lebih melakukannya.
lanjut konseli dapat belajar  dari segi tujuan,
bagaimana memecahkan konseling
masalah-masalah dan merupakan usaha
menemukan kebutuhan- pemberian bantuan
kebutuhan yang akan datang baik secara
(Tolbert dalam Prayitno, perorangan
2004: 101). maupun kelompok.

5. Konsultasi Konsultasi adalah sebuah Konseling dan konsultasi  Konsultasi lebih


dialog, yang di dalamnya ada semuanya menggunakan banyak
aktifitas berbagai dan ketrampilan komunikasi berhubungan
bertukar informasi dalam seperti mendengarkan, dengan usaha
rangka untuk memastikan mengklarifikasi, meringkas pemberian
pihak yang berkonsultasi , dan bertanya. informasi dan
agar mengetahui lebih dalam kegiatan
pengumpulan data
tentang suatu tema. Oleh Konseling dan konsultasi
tentang klien dan
karenanya konsultasi adalah semuanya memerlukan
lebih menekankan
sesuatu yang edukatif dan beberapa bentuk pada fungsi
inklusif. pendidikan, pelatihan dan pencegahan.
pengetahuan untuk  dari segi tenaga
membantu klien, bimbingan,
konsultan, dan supervise. konsultasi dapat
dilakukan oleh
semua orang
dewasa kepada
individu yang
membutuhkannya.
dari segi tujuan,
konsultasi
merupakan suatu
pelayanan khusus
yang terorganisir
untuk menunjang
perkembangan
klien secara
optimal.

2. Tuliskan rangkuman dari materi pertemuan Konseling di Apotek!

Konseling merupakan proses interaktif antara Apoteker dengan pasien/keluarga


untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kesadaran dan kepatuhan sehingga
terjadi perubahan perilaku dalam penggunaan obat dan menyelesaikan masalah yang
dihadapi pasien.
Tujuan Konseling :

 Membangun hubungan kepercayaan dengan pasien


 Menunjukkan perhatian dan kepedulian kepada pasien
 Membantu pasien mengatur dan beradaptasi dengan penyakit dan obatnya
 Membantu pasien menggunakan obat dengan benar
 Meningkatkan kemampuan pasien untuk menyelesaikan masalah kesehatannya
 Mencegah atau mengurangi masalah berkaitan dengan efek samping, reaksi obat
yang merugikan, dan ketidakpatuhan

Siapakah yang perlu diberikan konseling?


1. Pasien kondisi khusus (pediatri, geriatri, gangguan fungsi hati dan/atau ginjal, ibu
hamil dan menyusui)
2. Pasien dengan terapi jangka panjang/penyakit kronis (misalnya: DM, AIDS, TB,
epilepsi)
3. Pasien yang menggunakan obat dengan instruksi khusus
4. Pasien yang menggunakan obat dengan indeks terapi sempit
5. Pasien dengan polifarmasi
6. Pasien dengan tingkat kepatuhan rendah

Banyak pasien yang mengalami masalah ketidak patuhan. Ketidakpatuhan pasien


dalam meminum obat dapat perpanjang atau perparah sakit, asumsi dokter keliru
terhadap obat sehingga misdiagnosis. Bila fatal maka rawat inap/ kecacatan/ kematian

Apa saja yang menyebabkan pasien mengalami ketidakpatuhan minum obat?


1. Kurangnya edukasi pasien
2. Praktek Layanan farmasi yang buruk
3. Komunikasi farmasis yang gagal kepada pasien

Farmasis merupakan sebuah perkerjaan yang melibatkan tanggung jawab


profesi dalam menggunkan obat, alat dan pelayanan yang baik kepada pasien untuk
mendapatkan tujuan terapetik yang maksimal. Menjelaskan mengenai konseling dapat
meningkatkan pelayanan kepada pasien dalam praktek kefarmasian. Pelayanan
farmasis di apotek meliputi: penyerahan obat, memberikan informasi obat pada pasien,
konseling kepada pasien.

Apa sih arti KIE (Komunikasi , Informasi, Edukasi) kepada pasien??


1. Komunikasi adalah penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) secara langsung
atau tidak langsung melalui saluran komunikasi kepada penerima pesan untuk
mendapatkan tanggapan. Tanggapan (respon) diperoleh karena telah terjadi
penyampaian pesan yang dimengerti oleh masing-masing pihak.
2. Informasi adalah sesuatu kegiatan yang mendorong terjadinya penambahan
pengetahuan, perubahan sikap, perilaku dan ketrampilan seseorang/kelompok
secara wajar.
3. Edukasi merupakan suatu keterangan, gagasan maupun kenyataan yang perlu
diketahui masyarakat (pesan yang disampaikan) dan dimanfaatkan seperlunya

Apa sih Tujuan KIE?


1. Memberikan informasi tentang obat dan penggunaannya sesuai dengan target (baik
kepada pasien atau kepada tenaga medis lain)
2. Meningkatkan kepedulian dan menghasilkan perubahan perilaku positif, sehingga
masyarakat dapat mengetahui dan melaksanakannya secara mantab sebagai
perilaku yang sehat dan bertanggung jawab
3. Meningkatkan kepatuhan pasien dalam menjalani pengobatan
4. Mencegah atau meminimalkan masalah terkait obat
5. Meningkatkan kemampuan pasien memecahkan masalahnya dalam hal terapi.
6. Membimbing dan mendidik pasien dalam pengunaan obat.

Komponen Komponen KIE?


1. Pemberi KIE
Pihak yang aktif berperan dalam menyampaikan informasi terkait obat kepada
pasien dalam sebuah proses komunikasi
2. Penerima KIE
Pihak yang menerima informasi yang disampaikan oleh Pemeberi KIE dalam
sebuah proses komunikasi
3. Isi KIE
Informasi yang disampaikan komunikator kepada komunikan dalam sebuah proses
komunikasi. Isi KIE menjadi inti dari setiap proses komunikasi yang terjalin.
4. Cara penyampaian KIE
Kemampuan komunikasi yang baik harus dimiliki farmasis dalam penyampaian
komunikasi, komunikasi yang baik harus memberikaninformasi yang benar, jelas,
mudah dimengerti, dan terkini.
5. Media KIE
Alat atau sarana yang digunakan untuk memudahkan komunikator dalam
menyampaikan informasi kepada komunikan. Media yang digunakan apoteker
dalam penyampaian informasi kepada pasien antara lain denganmembagikan leflet,
brosur, dan poster.
6. Hasil KIE
Keberhasilan komunikator dalam penyampaian pesan atau informasi kepada
komunikan yang dilihat dari peningkatan pengetahuan dan menghasilkan
perubahan perilaku kearah yang positif. Hasil yang diperoleh pasien dari proses
edukasi oleh apoteker yaitu peningkatkatan kepatuhan,kepuasan, serta tercapainya
target terapi pengobatan.

Anda mungkin juga menyukai