Anda di halaman 1dari 20

TIM PENYUSUN

PANDUAN PELAKSANAAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) 1. Taufik Bahtiar, S.Pd
(Hanya untuk kalangan sendiri) 2. Triswuri Harsani, A.Md
3. Budi Priyatnam S.T
4. Syah Reza Kurniawan Dharmagumelar, A.Md
5. Nurdiyana
6. Muhammad Abdul Wahab
7. Ilham Adji

SMK KOMPUTER INDONESIA


Jl. Raya Cibadak, Gang Shalawat Rt.02 Rw.01 Desa Cibadak Kecamatan
Ciampea, Kabupaten Bogor.
Telp : (0251) 8474555
e-mail : smakombogor.mail@gmai.com
Website: www.smakom.sch.id

i
HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR

Panduan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin)             Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT sehingga buku
SMK Komputer Indonesia Panduan Pelaksanaan Prakerin untuk siswa SMK Komputer Indonesia
dapat diselesaikan dengan baik.  Panduan ini di susun dalam rangka
konsolidasi manajemen Prakerin menuju profesionalisme untuk
mencapai visi dan misi SMK Komputer Indonesia.
Bogor, Januari 2022 Panduan teknis ini disusun dengan maksud untuk menjadikan
Disahkan Oleh, pedoman bagi siswa dalam melaksanakan Program Praktik Kerja Industri
Kepala SMK Komputer Indonesia,
(PRAKERIN) di dunia usaha/dunia industri. Buku panduan ini mengacu
pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan petunjuk
pelaksanaan Prakerin pada Sekolah Menengah Kejuruan yang
dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kejuruan.
Taufik Bahtiar, S.Pd
           Semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan dan
bimbingan. Amin.

Bogor, Januari 2022


Tim Penyusun

ii iii
DAFTAR ISI BAB I
PENDAHULUAN
Halaman Sampul ............................................................................... i
Halaman Pengesahan ......................................................................... ii A.   LATAR  BELAKANG
Kata Pengantar .................................................................................. iii Pembelajaran di SMK dirancang dengan pendekatan
Daftar Isi ........................................................................................... iv berbasis pada kompetensi, pendekatan berbasis pada produksi dan
BAB I PENDAHULUAN.......................................................... 1 pendekatan berbasis di dunia kerja. Pembelajaran berbasis pada
A. Latar belakang ............................................................... 1 kompetensi adalah pembelajaran yang ditekankan untuk
B. Landasan Hukum .......................................................... 2 membekali kompetensi secara tuntas kepada peserta didik yang
C. Tujuan Prakerin ............................................................. 3 mencakup aspek sikap (attitude), pengetahuan (knowledge) dan
D. Manfaat Prakerin .......................................................... 3 ketrampilan (skill). Pembelajaran berbasis produksi adalah
BAB II PELAKSANAAN PRAKERIN .................................. 6 pembelajaran yang ditekankan pada pemerolehan hasil belajar
A. Petunjuk Umum prakerin ............................................. 6 berupa barang jadi atau jasa sesuai dengan standar dunia industri
B. Prosedur Prakerin ......................................................... 7 atau dunia usaha. Sedangkan pembelajaran berbasis di dunia kerja
C. Tata Tertib Prakerin ..................................................... 7 mengarahkan peserta didik dapat meningkatkan kompetensinya
BAB III PEMBIMBINGAN SISWA .............................................. 10 melalui dunia kerja. Pembelajaran di dunia kerja ini, peserta didik
A. Prinsip-Prinsip Pembimbingan ..................................... 10 harus melakukan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
B. Aspek Bimbingan ....................................................... 12 persyaratan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
C. Pembimbingan ......................................................... Pada dasarnya Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah
BAB IV LAPORAN PRAKERIN .............................................. 10 suatu model penyelenggaraan pendidikan yang memadukan
A. Sistematika Penulisan Laporan ..................................... 10 secara utuh dan terintegrasi kegiatan belajar siswa di sekolah
B. Teknik Penulisan laporan .............................................. 12 dengan proses penguasaan keahlian kejuruan melalui bekerja
BAB IV PENUTUP ...................................................................... 19 langsung di lapangan kerja. Metode tersebut dilaksanakan dalam

iv
1
rangka peningkatan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
untuk mencapai relevansi antara pendidikan dengan kebutuhan C. TUJUAN PRAKERIN
tenaga kerja. Penyelenggaraan Prakerin bertujuan untuk:
Setelah melaksanakan kegiatan Prakerin ini diharapkan 1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional,
siswa dapat meningkatkan keahlian profesionalnya sehingga yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan,
sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja, dan siswa juga keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan
dapat memiliki etos kerja yang meliputi: kemampuan bekerja, kerja.
motivasi kerja, inisiatif, kreatif, hasil pekerjaan yang berkualitas, 2. Memp0erkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link
disiplin waktu, dan kerajinan dalam bekerja. and Match) antara SMK dan Industri.
3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga
B. LANDASAN HUKUM kerja yang berkualitas profesional.
Adapun landasan hukum pelaksanaan Prakerin adalah: 4. Memberi pengakuan dan pengahargaan terhadap pengalaman
1. UU No. 20 / 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.
2. PP. Nomor: 29 / 1990 tentang Pendidikan Menengah
D. MANFAAT PRAKERIN
3. Kep. Menaker No: 285 / MEN / 1991 tentang Pelaksanaan
Kerjasama antara SMK dengan dunia usaha / industri atau
Permagangan Nasional
instansi dilaksanakan dalam prinsip  saling membantu, saling
4. Surat Keputusan Mendikbud No`mor : 0490 / U / 1992 tentang
mengisi, dan saling melengkapi untuk keuntungan bersama.
Sekolah Menengah Kejuruan
Berdasarkan prinsip ini, pelaksanaan Praktik Kerja Industri
5. Surat Keputusan Mendikbud No: 080 / U / 1993 tentang
(Prakerin) akan memberi nilai tambah atau manfaat bagi pihak-pihak
Kurikulum SMK sebagaimana telah diubah menjadi Kurikulum
yang bekerjasama, sebagai berikut:
SMK Edisi 1999

1. Manfaat Bagi Industri


Penyelenggaraan Prakerin memberi keuntungan nyata bagi
dunia industri antara lain:

2 3
c. Memberi kepuasan bagi penyelenggaraan pendidikan
a. Perusahaan dapat mengenal kualitas peserta Prakerin yang sekolah karena tamatannya lebih terjamin memperoleh bekal
belajar dan bekerja di industri. yang bermanfaat, baik untuk kepentingan tamatan,
b. Umumnya peserta Prakerin telah ikut dalam proses produksi kepentingan dunia kerja, dan kepentingan bangsa.
secara aktif sehingga pada pengertian tertentu peserta
Prakerin adalah tenaga kerja yang memberi keuntungan. 3. Manfaat Bagi Praktikan / Peserta didik
c. Perusahaan dapat memberi tugas kepada peserta prakerin 1. Hasil belajar peserta Praktik Industri akan lebih bermakna,
untuk kepentingan perusahaan sesuai kompetensi dan karena setelah tamat akan betul-betul memiliki keahlian
kemampuan yang dimiliki. profesional sebagai bekal untuk meningkatkan taraf
d. Selama proses pendidikan melalui kerja industri, peserta hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan dirinya
prakerin lebih mudah diatur dalam hal disiplin berupa secara berkelanjutan.
kepatuhan terhadap peraturan perusahaan. Karena itu, sikap 2. Keahlian profesional yang diperoleh dapat mengangkat
peserta prakerin dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas harga diri dan rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya
tertentu industri. akan mendorong mereka untuk meningkatkan keahlian
e. Memberi kepuasan bagi dunia usaha/dunia industri karena profesionalnya pada tingkat yang lebih tinggi.
diakui ikut serta menentukan hari depan bangsa melalui
Praktik Kerja Industri (Prakein).

2. Manfaat Bagi Sekolah


a. Tujuan pendidikan untuk memberi keahlian professional
bagi peserta didik lebih terjamin pencapaiannya.
b. Terdapat kesesuaian yang lebih pas antara program
pendiddikan dengan kebutuhan lapangan kerja (sesuai
dengan prinsip Link and Match).

5
4
BAB II 2. Pertemuan dengan orang tua/wali siswa untuk sosilaisasi
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI pelaksanaan Prakerin
3. Pencarian partner industri (DU/DI)/ tempat Prakerin
A. PETUNJUK UMUM PRAKERIN Siswa diperbolehkan untuk menentukan tempat prakerin sendiri
1. Prakerin dilaksanakan siswa kelas XI pada semester 2 dengan persetujuan sekolah.
2. Lama prakerin selama 4  bulan 4. Penempatan siswa ke DU/DI dan Pembimbingan
3. Prakerin dilaksanakan siswa sesuai dengan hari dan jam 5. Monitoring siswa Prakerin
kerja yang telah ditetapkan DU/DI atau atas dasar 6. Penjemputan Siswa Prakerin
kesepakatan antara pihak sekolah dan DU/DI. 7. Pembuatan laporan Prakerin oleh siswa
4. Syarat peserta prakerin: 8. Ujian laporan Prakerin oleh siswa
a. Melunasi biaya administrasi sekolah dan kompetensi
dasar keahlian siswa untuk semester 1 s/d 3 C. TATA TERTIB PRAKERIN
b. Membuat surat pernyataan siswa untuk mematuhi tata 1. Hak Siswa
tertib sekolah dan DU/DI yang diketahui oleh orang a. Mengikuti program Prakerin
tua/wali b. Mendapat perlakuan yang sesuai dengan bidang / program
c. Mengisi biodata siswa dilengkapi foto berwarna ukuran keahlian
3 x 4 sebanyak 1 lembar c. Memperoleh kesempatan melaksanakan ibadah sesuai dengan
d. Mengikuti kegiatan pembekalan/santiaji yang agamanya.
dilaksanakan oleh sekolah d. Memperoleh penilaian penghargaan atas hasil praktiknya
5. Siswa menerima buku jurnal kegiatan Prakerin 2. Kewajiban Siswa
6. Siswa mendapatkan sertifikat Prakerin a. Mematuhi peraturan yang berlaku atau ditetapkan oleh
tempat Prakerin siswa
B. PROSEDUR KEGIATAN PRAKERIN b. Memperhatikan dan melaksanakan aturan keselamatan kerja

1. Penentuan jadwal pelaksanaan Prakerin oleh sekolah yang diperlukan dalam melaksanakan suatu pekerjaan

6 7
c. Berada di tempat Prakerin 15 menit sebelum jam kerja
dimulai
d. Berlaku sopan dan santun serta bekerja jujur, bertanggung
jawab berinisiatif dan kreatif terhadap tugas-tugas yang
8
diberikan dalam praktuk kerja. BAB III
e. Mengenakan pakaian sesuai dengan ketentuan. (memakai
PEMBIMBINGAN SISWA
seragam sekolah)
f. Memberitahu pimpinan/pembimbing DU/DI dan pembimbing A. PRINSIP-PRINSIP PEMBIMBINGAN
dari sekolah apabila berhalangan hadir. Prinsip prinsip pembimbingan yang perlu diperhatikan antara lain :
g. Membicarakan dengan segera kepada guru pembimbing dan 1. Bimbingan harus dapat dilaksanakan terus menerus atau
pembimbing DU/DI apabila menemui kesulitan dalam berkelanjutan sejalan dengan pembelajaran maupun pelatihan
melaksanakan praktik kerja kejuruan yang diprogramkan.
h. Melaporkan dengan segera kepada pembimbing DU/DI atau 2. Siswa harus diperlakukan tidak hanya sebagai objek tetapi juga
yang berwenang apabila terjadi kerusakan atau salah sebagai subjek.
mengambil bahan/alat 3. Pembimbingan harus dapat menciptakan iklim yang kondusif
i. Ikut memelihara sarana, prasarana, kebersihan, ketertiban dan untuk mengembangkan potensi diri siswa.
keamanan di tempat praktik kerja 4. Pelaksanaan bimbingan harus memperhatikan metode dan
3. Sanksi Peserta pendekatan yang efektif.
Peserta yang tidak mengikuti atau meninggalkan kegiatan
Prakerin tanpa ada surat keterangan akan dikenakan sanksi
B. ASPEK BIMBINGAN
sebagai berikut:
1. Bimbingan Umum
a.      Surat teguran
Pembimbing secara umum pada dasarnya pembentukan sikap
b.      Surat peringatan keras
positif dari siswa dalam menghadapi profesi yang akan dipelajari /
c.      Dinyatakan tidak lulus Prakerin dan mengulang.
ditekuninya, antara lain meliputi :
d. Tidak terdaftar sebagai peserta UNBK
a. Pengertian program bersama antara SMK dengan DU/DI. c. Pelaksanaan bimbingan selama proses pelaksanaan program
b. Tata tertib, disiplin, keselamatan kerja yang berlaku di keahlian yang didasarkan pada spesifikasi jenis
perusahaan/tempat siswa akan melaksanakan program praktik pekerjaan/produksi di DU/DI yang berorientasi bisnis.
keahlian produktif serta pemahaman tentang wawasan C. PEMBIMBINGAN
10
lingkungan kerja. Pembimbingan siswa Prakerin harus dilaksanakan selama proses
c. Tugas dan tanggung jawab siswa selama mengikuti program pembelajaran berlangsung di sekolah dan di DU/DI. Ruang lingkup
praktik dasar dan program praktik keahlian produktif di lini bimbingan diarahkan kepada penyiapan siswa memasuki dunia kerja,
produksi DU / DI. pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi hasil pembelajaran.
d. Tugas yang berkaitan dengan kepentingan administrasi Materi bimbingan yang meliputi komponen teori kejuruan,
pelaksanaan program pembelajaran dan pelatihan, misalnya : praktik dasar kejuruan dan praktik keahlian produktif harus dapat
absensi kehadiran, jurnal kegiatan praktik, keahlian produktif terintegrasi dalam setiap proses pembelajarannya, demikian juga
dan laporan prakerin. komponen normatif yang meliputi bidang studi umum harus dapat
e. Informasi tentang kemungkinan lowongan/pasar kerja sesuai diarahkan kepada pembentukan watak. Oleh karenanya
dengan keahlian yang akan diperoleh/dimiliki siswa. pembimbingan harus dapat dilaksanakan secara menerus.
1. Langkah-langkah Pembimbingan
2. Bimbingan Teknis Beberapa langkah bimbingan di bawah ini dapat dijadikan strategi
Bimbingan teknis merupakan bagian yang sangat penting bagi untuk mencapai efektifitas keterlaksanaan proses bimbingan yaitu:
pembekalan kemampuan keahlian kejuruan siswa, yang telah a. Pelaksanaan bimbingan yang terintegrasi pada setiap bidang
diprogramkan meliputi : study yang dilakukan selama proses belajar mengajar
a. Penjelasan program praktik dasar dan praktik produktif yang berlangsung melalui pendekatan klasikal, individual dan atau
akan dilaksanakan. kelompok.
b. Pelaksanaan latihan ketrampilan dasar kejuruan secara intensif b. Pelaksanaan bimbingan yang dilakukan pada saat menjelang
maupun pemahaman terhadap teori-teori pendukung melalui siswa mengikuti praktik dasar kejuruan yang merupakan
pelajaran.
pembekalan dalam ketrampilan tertentu dapat dilakukan b. Pengkondisian siswa program prakerin, sebelum
dengan pendekatan individual dan atau kelompok. melaksanakan kegiatan praktik keahlian pada lini produksi di
c. Dan untuk materi umum tentang wawasan kerja dilakukan DU/DI pasangan SMK melaksanakan program prakerin.
oleh guru kejuruan dan instruktur dari dunia kerja serta guru Penjelasan yang diberikan kepada siswa tentang DU/DI
12
lainnya yang ditunjuk. tersebut antara lain :
d. Pelaksanaan pembimbingan dilakukan pada saat siswa 1) Sifat dan etos kerja sebagai pekerja serta tata tertib dan
mengikuti praktik keahlian produktif di DU/DI. Proses peraturan kerja yang berlaku.
bimbingan dilaksanakan dengan pendekatan individual dan 2) Spesifikasi kerja yang akan dilakukan.
atau kelompok oleh instruktur di dunia kerja dan atau guru 3) Peralatan, media dan alat keselamatan kerja yang
kejuruan yang ditunjuk/diperbentukkan di DU/DI. digunakan.
c. Melaksanakan bimbingan bagi siswa serta sistematis
2. Pembimbing di Sekolah berdasarkan program dan jadwal yang telah disepakati, baik
Sebagaimana disyaratkan bahwa titik berat dan pada pelaksanaan program belajar mengajar di sekolah
merupakan cirri-ciri pendidikan kejuruan adalah kelompok maupun praktik kerja di industri.
program keahlian kejuruan yang meliputi teori kejuruan, program d. Melakukan penilaian secara continue terhadap kegiatan, baik
praktik dasar kejuruan dan program praktik keahlian produktif yang menyangkut aspek sikap maupun kerja atau penampilan
dilini produksi DU/DI yang mempunyai kaitan erat dan dilakukan ketrampilan kerja pada waktu melaksanakan praktik kerja.
pada tempat serta yang berbeda, melakukan pembimbingan yang e. Memberikan dorongan/motivasi kepada siswa agar selalu aktif
khusus. dan tekun serta antusias dalam mengikuti kegiatan praktik
Adapun ruang lingkup tugas guru pembimbing dan kerja.
instruktur pada siswa yang melaksanakan praktik keahlian pada f. Memberikan peringatan atau hukuman kepada siswa peserta
lini produksi DU/DI antara lain meliputi : serta sesuai dengan sifat pelanggaran yang berlaku di DU/DI
a. Turut serta secara aktif mengadakan seleksi bagi calon siswa yang dilakukan pada waktu prakrik industri.
peserta program prakerin.
Memperhatikan hal di atas, maka kriteria petugas e. Memiliki kemauan, motivasi untuk meningkatkan
bimbingan dalam upaya melaksanakan pembinaan, pelayanan dan pengetahuan dan ketrampilan dibidang pekerjaan / profesinya.
pelatihan bagi siswa SMK menduduki peran strategis dalam f. Peka terhadap perkembangan IPTEK.
mencapai keberhasilan tujuan bimbingannya. Adapun petugas g. Menghargai profesinya maupun profesi lainnya.
bimbingan dapat perseorangan (guru yang ditunjuk) dan atau tim h. Memiliki kemampuan berkomunikasi (interpersonal
khusus yang terdiri dari guru di sekolah dengan pembimbing communication).
14
industri. Pada dasarnya semua guru kejuruan pada SMK bertugas 3. Pembimbingan Industri
dan bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas bimbingan Ciri-ciri pendidikan kejuruan adalah kelompok program
bagi siswa. keahlian kejuruan yang meliputi teori kejuruan dan program
Secara fungsional guru dimaksud harus menjalankan tugas praktik keahlian produktif dilini produksi DU/DI yang mempunyai
pembinaan dan bimbingan terhadap siswa. Salain memiliki kaitan erat dan dilakukan pada tempat serta waktu yang berbeda
kemampuan bimbingan secara umum guru pembimbing siswa memerlukan pembimbing yang khusus.
dalam melaksanakan program prtaktik keahlian produktif di Pembimbing industri / instruktur dimaksud adalah pekerja
industri dituntut memenuhi persyaratan tertentu, antara lain : / karyawan dari DU/DI bertugas dan bertanggung jawab untuk
a. Memiliki kepedulian, kesadaran dan kemauan yang cukup melaksanakan tugas bimbingan bagi siswa. Oleh karena itu
tinggi dan baik terhadap upaya peningkatan mutu pendidikan pembimbing / instruktur dituntut memenuhi persyaratan antara
pada SMK. lain :
b. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang dipersyaratkan a. Memiliki kepedulian, kesadaran dan kemauan yang cukup
oleh suatu jenis keahlian atau program study tertentu, sebagai tinggi dan baik terhadap upaya peningkatan mutu pendidikan
guru maupun sebagai pekerja professional. SMK.
c. Memiliki sikap dan etos kerja serta dedikasi yang tinggi b. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang dipersyaratkan
terhadap bidang pekerjaan / profesinya. oleh suatu jenis keahlian atau program keahlian tertentu,
d. Memiliki pengalaman dan wawasan dunia kerja. sebagai guru maupun pekerja professional.
c. Memiliki sikap dan etos kerja serta dedikasi yang tinggi
terhadap bidang pekerjaan / profesinya.
d. Memiliki pengalaman dan wawasan dunia kerja.
e. Memiliki kemauan, motivasi untuk meningkatkan pengetahuan
dasn ketrampilan dibidang pekerjaan / profesinya.
f. Peka terhadap perkembangan IPTEK.
g. Menghadapi profesinya maupun profesi lainnya.
h. Memiliki kemampuan berkomunikasi (interpersonal
communication).
i. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang bimbingan,
didaktik, metodik dan paedagogik.
16 17
BAB IV  Latar Belakang
LAPORAN PRAKERIN  Kerangka Pembahasan
 Tujuan
Laporan kegiatan Prakerin diwajibkan bagi seluruh siswa yang telah
o Umum
melaksanakan kegiatan Prakerin. Dalam hal kaitannya dengan
o Khusus
Penentuan Judul Proyek Program ditentukan oleh Kepala Program
Keahlian Masing – masing. Laporan kegiatan Prakerin dibuat rangkap 3  Manfaat Praktik Industri

(tiga), setelah disahkan distribusikan kepada penguji (asli), Guru o Manfaat Bagi Industri
Pembimbing, pihak DU/DI (duplikat) dan siswa sebagai pegangan (duplikat) o Manfaat Bagi Sekolah
o Manfaat Bagi Praktikan/Peserta Didik
A. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PRAKERIN BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI
Laporan PRAKERIN terbagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian  Gambaran Umum / Instansi
awal, bagian inti dan bagian akhir. Secara umum bagian dari o Sejarah Perusahaan
laporan PRAKERIN tersebut adalah sebagai berikut: o Visi dan Misi
1. BAGIAN AWAL
o Struktur Organisasi
 Halaman Judul/ Sampul
o Uraian Tugas (Job Description)
 Halaman Pengesahan
o Jam Kerja Perusahaan
 Kata Pengantar
o Tata Tertib Perusahaan
 Daftar Isi
o Jenis Pelayanan
 Daftar Tabel (Jika ada)
 Daftar Gambar (Jika ada) BAB III LANDASAN TEORI

 Daftar Lampiran  Tinjauan Pustaka

 Daftar Lainnya o Dasar Komputer

2. BAGIAN INTI o Bagian Hadware Komputer


BAB I PENDAHULUAN o Bagian Software Komputer
19
18
o (Isi sesuai dengan proyek program)
21
20 DAN IMPLEMENTASI
BAB IV PEBAHASAN B. TEKNIK PENULISAN LAPORAN
 Temuan-temuan selama pelaksanaan PKL, yang di olah sesuai Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) disusun menurut tata tulis
dengan urutan kerangka pembahasan ilmiah dengan menggunakan Bahasa Indonesia dengan ejaan dan
 Pembahasan temuan-temuan untuk menjawab pertanyaan cara penulisan yang baik dan benar serta diketik dengan komputer.

pada kerangka pembahasan 1. Tata Penulisan

 Penulis menyampaikan hasil analis/temuan dan mengevaluasi  Ukuran kertas A4, 70 Gram

apakah analisis tersebut menjawab pertanyaan pada kerangka  Margin (batas kertas), batas kiri dan atas 4 cm, sedangkan

pembahasan batas kanan dan batas bawah 3 cm.

 Penulis melakukan pembahasan pada bab ini secara deskriptif,  Jarak ketikan adalah 1,5 spasi

menjabarkan tiap-tiap kerangka pembahasan dengan jelas  Tipe/Jenis huruf (font) : Times New Roman

BAB V PENUTUP  Ukuran huruf 12

 Kesimpulan  Penomoran Bab serta subbab


o Bab dinomori dengan menggunakan angka romawi.
 Saran
Penomoran bab dan subbab ditetapkan sebagai berikut:
3. BAGIAN AKHIR
Bab I, II, III, IV, V
 DAFTAR PUSTAKA
Subbab 1.1 1.2 1.3 dst.
 LAMPIRAN
Seksi 1.1.1 1,1,2 1.1.3 dst.
 Identitasi Siswa
Subseksi 1.1.1.1 1.1.1.2 1.1.1.3 dst.
 Surat Keterangan Diterima Prakerin
Penomoran rincian ditetapkan dengan urutan sebagai berikut:
 Daftar Hadir Prakerin
1., a., 1), a), (1), dan (a). sebagai contoh:
 Nilai & Sertifikat Prakerin
1. ……….
 Agenda Kegiatan Prakerin a …………..
 Foto-foto Kegiatan Prakerin 1) ………….
a) …………..
 Sumber Dokumen seperti contoh pekerjaan yang diselesaikan
o Penulisan judul bab di tengah dengan huruf besar, ukuran 2. Halaman Depan (Cover)
font 14, dan cetak tebal 22
(bold). Halaman depan laporan Prakerin
23 berisi informasi tentang nama
o Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari kiri, dimulai dan lokasi industri tempat melaksanakan praktik industri,
dengan huruf besar, ukuran huruf 12, dan cetak tebal (bold). logo sekolah, data dan lembaga. Warna cover laporan Praktik
 Penomoran Halaman Industri, warna abu-abu untuk program keahlian TKJ dan
o Bagian Awal, nomor halaman ditulis dengan angka romawi warna merah marun untuk program keahlian Multimedia.
huruf kecil (i,ii,iii,iv,…). Posisi di tengah bawah (2 cm dari
bawah). Khusus untuk lembar judul dan lembar pengesahan, 3. Penulisan Daftar Pustaka
nomor halaman tidak perlu diketik, tapi tetap dihitung. Daftar pusataka terdiri atas buku-buku referensi, buku teks,
o Bagian inti, nomor halaman ditulis dengan angka latin (1,2,3 jurnal, paper, artikel ilmiah dan internet.

dst). Halaman pertama dari bab pertama adalah halaman Contoh penulisan daftar pustaka.

nomor 1 (satu). Peletakan nomor halaman di bagian bawah  Buku  Winarsunu, T. 2015. Statistik Dalam Penelitian
tengah. Psikologi dan Pendidikan. Malang: UMM Press
o Bagian akhir, nomor halaman ditulis di bagian bawah tengah  Koran/Majalah  Piliang Ij. 2010 Jun 10. Demokrasi di

dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran era otonomi daerah. Kompas. Rubrik Opini: 6 (kol 1-6)
pada bagian inti.  Internet  Wanto, Sugeng. 2013. Pemimpin
 Judul dan Nomor Gambar / Grafik / Tabel Berkarakter Ulul Albab di http://waspadamedan.com
o Judul gambar/grafik diketik di bagian bawah tengah dari (akses 23 Desember 2013)

gambar. 4. Batas Pengumpulan Laporan

o Judul tabel diketik di bagian atas kiri dari tabel. Pengumpulan draft laporan Prakerin diterima oleh guru

o Penomoran gambar/grafik/tabel tergantung pada bab yang pembimbing paling lambat 2 minggu setelah penjemputan

bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama siswa dari tempat DU/DI, sedangkan laporan final dikumpulkan

yang ada di bab III. seminggu sebelum dilaksanakannya sidang prakerin sebanyak 3
(tiga) rangkap. Adapun pengumpulan hardcover paling lambat 1
bulan setelah sidang prakerin. Apabila ada keterlambatan dalam
pengumpulan laporan maka siswa Belum Bisa Mengikuti UJI
KOMPETENSI.
CONTOH CONTOH

LAPORAN LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH


PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI Laporan Praktik Kerja Industri
Judul : …………………………………………………
…………………………………………………
“JUDUL PROYEK PROGRAM PADA PT/NAMA Tempat : …………………………………………………
INSTANSI …………………” Yang telah dilaksanakan oleh siswa
Nama                            : …………………………………………………
NIS/NISN                      : …………………………………………………
Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Nasional dan Uji Kompetensi Program Keahlian        : …………………………………………………

Pada Tanggal ……………….. Bulan ……………… Tahun 2022

Diameter 5 cm
Mengetahui/Mengesahkan:

                                

Kepala Program Keahlian Pembimbing Sekolah,


TKJ/Multimedia,
Disusun Oleh:

Nama : ………………………………. ………………………….        ………………………


NIP.
NIS/ NISN : …………………………………
Mengetahui,
Kepala SMK Komputer Indonesia

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KOMPUTER INDONESIA


PROGRAM KEAHLIAN : ………………………….. Taufik Bahtiar, S.Pd
TAHUN 2022 NIP.

24 25
CONTOH CONTOH

LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN LEMBAR PENGESAHAN SIDANG PRAKERIN


Laporan Praktik Kerja Industri Laporan Praktik Kerja Industri
Judul : ………………………………………………… Judul : …………………………………………………
………………………………………………… …………………………………………………
Tempat : ………………………………………………… Tempat : …………………………………………………
Yang telah dilaksanakan oleh siswa Yang telah dilaksanakan oleh siswa
Nama                            : ………………………………………………… Nama                            : …………………………………………………
NIS/NISN                      : ………………………………………………… NIS/NISN                      : …………………………………………………
Program Keahlian        : ………………………………………………… Program Keahlian        : …………………………………………………

Pada Tanggal ……………….. Bulan ……………… Tahun 2022 Pada Tanggal ……………….. Bulan ……………… Tahun 2022

Mengetahui/Mengesahkan: Mengetahui/Mengesahkan:

                                                                 

Pimpinan Industri, Pembimbing Industri, Penguji I, Penguji II,

………………………….        ……………………… ………………………….        ………………………


NIP. NIP. NIP. NIP.

Mengetahui,
Kepala SMK Komputer Indonesia

Taufik Bahtiar, S.Pd


NIP.

27
26
CONTOH KATA PENGANTAR
CONTOH
LEMBAR PENGESAHAN Dengan mengucap syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, yang
REVISI LAPORAN PRAKERIN senantiasa melimpahkan berkah, rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan Praktik Kerja Industri di PT/
Laporan Praktik Kerja Industri Kantor……………. Laporan ini di buat berdasarkan kegiatan-kegiatan yang
Judul : ………………………………………………… dilaksanakan siswa selama berada di dunia industri. Laporan ini disusun sebagai
………………………………………………… pertanggungjawaban siswa selama Prakerin dan berfungsi sebagai acuan dalam
Tempat : ………………………………………………… ujian yang dilaksanakan setelah siswa melaksanakan praktik di dunia industri.
Yang telah dilaksanakan oleh siswa Pelaksanaan Prakerin dapat berjalan lancar karena adanya dukungan
Nama                            : ………………………………………………… kerja sama yang baik dari berbagai pihak. Pada kesempatan kali ini penulis
NIS/NISN                      : ………………………………………………… mengucapkan banyak terima kasih kepada :
Program Keahlian        : ………………………………………………… 1.      Bapak……………………… selaku kepala SMK Komputer Indonesia.
2.      ……………. selaku Ketua Program Keahlian……………
3.     ……………………selaku Pimpinan PT/ Kepala Kantor……………
4.     …….selaku guru pembimbing selama pelaksanaan Praktik Kerja Industri
Pada Tanggal ……………….. Bulan ……………… Tahun 2022 5.      …………….. selaku pembimbing pada PT/ Kantor……...
6.      Seluruh staff dan karyawan PT/ Kantor………………….
7.      Dewan guru atas bimbingannya selama penulis belajar di SMK Komputer
Mengetahui/Mengesahkan: Indonesia
8. Seluruh karyawan SMK Komputer Indonesia
9. Teman-teman yang membantu hingga terselesainya laporan Praktik Kerja
Penguji I, Penguji II, Industri ini.
Penulis menyadari akan kekurangan-kekurangan dalam pembuatan
laporan ini yang harus dibenahi, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan
kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya laporan ini di
masa mendatang. Akhir kata penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan
………………………….        ……………………… kekurangan. Semoga laporan Praktik Kerja Industri ini dapat bermanfaat bagi
NIP. NIP. semua pihak.                                                                                             
Bogor,……….(bln/tahun)
Penulis,
Kepala SMK Komputer Indonesia, Pembimbing Sekolah,

(Nama Siswa)

Taufik Bahtiar, S.Pd ………………………


NIP. NIP.

29
28
CONTOH
DAFTAR ISI BAB III   PELAKSANAAN PRAKTIK
4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Prakerin
4.2 Bahan dan Alat
HALAMAN JUDUL 4.3 Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan Prakerin
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH 4.4 Laporan Kegiatan Harian
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN
LEMBAR PENGESAHAN SIDANG PRAKERIN
BAB IV PENUTUP
LEMBAR PENGESAHAN REVISI LAPORAN PRAKERIN
KATA PENGANTAR 5.1 Kesimpulan
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL 5.2 Saran
DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Kerangka Pembahasan
1.3. Tujuan
1.3.1. Umum
1.3.2. Khusus
1.4. Manfaat Praktik Industri
1.4.1. Manfaat bagi industry
1.4.2. Manfaat bagi sekolah
1.4.3. Manfaat bagi praktek/peserta didik

BAB II PROFIL PERUSAHAAN/INSTANSI


2.1. Gambaran Umum perusahaan / Instansi
2.1.1. Sejarah (Nama Perusahaan/Kantor )
2.1.2. Visi dan Misi (Nama Perusahaan/Kantor)
2.1.3. Struktur Organisasi (Nama Perusahaan/Kantor)
2.1.4. Uraian Tugas (Job Description) (Nama
Perusahaan/Kantor)
2.1.5. Jam Kerja Perusahaan (Nama Perusahaan/Kantor)
2.1.6. Tata Tertib Perusahaan (Nama Perusahaan/Kantor)
2.1.7. Jenis Pelayanan

30 31
BAB IV
PENUTUP

Demikianlah Buku Panduan Pelaksanaan Prakerin untuk siswa


SMK Komputer Indonesia ini disusun untuk dijadikan acuan dalam
melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Industri. Diharapkan kepada
seluruh stake holder sekolah dan panitia bisa melaksanakan seluruh
kegiatan yang sudah diprogramkan.
Perbaikan dan perbaikan adalah hal yang mutlak diperlukan dalam
melanjutkan program ini kedepan. Semoga apa yang kita rencanakan dan
apa yang kita kerjakan senantiasa mendapat Ridho dan pertolongan dari
Allah SWT. Amin ya Rabbal alamin.

32

Anda mungkin juga menyukai