Anda di halaman 1dari 8

LSP LINGKUNGAN INDONESIA

~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

Judul : Penanggung Jawab Pengendalian Pencemaran Air


Skema Sertifikasi
(KKNI/Okupasi/Klaster) Nomor : SS/LI/301/1020/4.3
*Coret yang tidak perlu

PANDUAN ASESMEN MANDIRI


Instruksi:
• Baca setiap pertanyaan di kolom sebelah kiri
• Beri tanda centang () pada kotak jika Anda yakin dapat melakukan tugas yang dijelaskan.
• Isi kolom di sebelah kanan dengan mendaftar bukti yang Anda miliki untuk menunjukkan bahwa Anda
melakukan tugas-tugas ini.

No Nama Dokumen

1
2 Dokumen Lingkungan (AMDAL/DELH, UKL UPL/DPLH) (UK-1 & UK-2)

3 Hasil Pengujian Hasil Analisa Laboratorium pihak ke-3 (UK-1, UK-2 & UK-3)

4 Laporan Produksi (UK-1, UK-2 & UK-3)

5 Logbook Laporan Swapantau - Daily, weekly, Monthly - (UK-3, UK-5, UK-7, UK-8)

6 Process and Instrument Design (PNID) (UK-4)

7 Process Flow Diagram, Manual Operation IPAL (UK-4)

8 Laporan Hasil Jar Test dan Logbook Pemakaian Kimia (UK-3 & UK-5)

9 Neraca Pemakaian Air (UK-6)

10 SOP IPAL (UK-5, UK-7 & UK-8)

11 Laporan Triwulan/semester REPORT ke DLH (UK-8)

12 Dokumen Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko (IBPR) dan Sejenisnya (UK-9 dan UK-10)

13 SOP K3 dan sejenisnya (UK-9 dan UK-10)

Tambahan POPAL
Rencana perawatan (UK-3)
Checklist perawatan berkala (UK-3)
Laporan perawatan dan perbaikan/logbook perawatan (UK-3)

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

E.370000.001.01
Unit Kompetensi 1:
Mengidentifikasi Sumber Pencemaran Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Menentukan potensi sumber pencemaran air
limbah Industri
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 2
1.1 Data potensi sumber pencemaran air limbah
industri diidentifikasi sesuai kebutuhan.  ☐ No 3
No 4
1.2 Data potensi sumber pencemaran air limbah
industri dikelompokkan sesuai dengan potensi
pencemarannya.
2. Elemen: Melaporkan hasil penentuan potensi sumber
pencemaran air limbah industri
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 2
2.1 Laporan hasil penentuan potensi sumber
pencemaran air limbah disusun sesuai  ☐ No 3
No 4
prosedur.
2.2 Laporan hasil penentuan sumber pencemaran
air limbah dikomunikasikan sesuai prosedur.

E.370000.002.01
Unit Kompetensi 2:
Menentukan Karakteristik Sumber Pencemaran Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Melaporkan hasil analisis karakteristik
sumber pencemaran air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Karakteristik sumber pencemaran air limbah No 2
dianalisis sesuai sifat bahan  ☐
yang No 3
dipergunakan. No 4
1.2 Jenis proses yang berpotensi sebagai sumber
pencemaran air limbah ditentukan
berdasarkan sistem batch atau kontinu.
2. Elemen: Melaporkan hasil analisis karakteristik
sumber pencemaran air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Hasil analisis karakteristik sumber No 2
pencemaran air limbah disusun sesuai  ☐ No 3
prosedur. No 4
2.2 Laporan hasil analisis karakteristik sumber
pencemaran air limbah dikomunikasikan
sesuai prosedur.

E.370000.003.01
Unit Kompetensi 3:
Menilai Tingkat Pencemaran Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Menentukan tingkat pencemaran air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 3
1.1 Pencemaran air limbah ditentukan
No 4
berdasarkan karakteristik limbah  ☐
dan
No 5
kapasitas produksi yang dihasilkan.
No 6
1.2 Besarnya debit rata-rata dan debit maksimum
air limbah diukur sesuai prosedur.
2. Elemen: Mengevaluasi tingkat pencemaran air limbah No 3
• Kriteria Unjuk Kerja:  ☐ No 4
No 5

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

2.1 Tingkat pencemaran air limbah dievaluasi No 6


berdasarkan kesesuaian unit pengolahan
limbah yang tersedia.
2.2 Besarnya debit maksimum air limbah
dievaluasi berdasarkan kapasitas produksi
sesuai prosedur.
3. Elemen: Melaporkan hasil penilaian tingkat
pencemaran air limbah
No 3
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 4
3.1 Hasil penilaian tingkat pencemaran air limbah  ☐ No 5
disusun sesuai prosedur.
No 6
3.2 Laporan hasil penilaian tingkat pencemaran
air limbah dikomunikasikan sesuai prosedur.

E.370000.006.01
Unit Kompetensi 4:
Menentukan Peralatan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1 Elemen: Menentukan metode pengolahan air limbah
yang akan digunakan
Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Jenis pengolahan air limbah yang digunakan No 6
ditentukan sesuai kebutuhan.  ☐ No 7
1.2 Tahapan pengolahan air limbah.
1.3 ditentukan berdasarkan jenis limbah yang akan
diolah dan jenis aliran air limbah.
2. Elemen: Memilih peralatan pengolahan air limbah
yang akan digunakan
• Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Peralatan IPAL ditentukan berdasarkan
metode pengolahan air limbah yang telah
ditentukan.
2.2 Dimensi peralatan IPAL ditentukan No 6
berdasarkan debit air limbah yang akan diolah,  ☐ No 7
ketersediaan lahan dan biaya yang tersedia.
2.3 Anggaran biaya peralatan IPAL disusun
sesuai kebutuhan.
2.4 Indikator keberhasilan pengoperasian IPAL
ditentukan berdasarkan tercapainya aspek
penaatan baku mutu.
3. Elemen: Melaporkan hasil penentuan peralatan IPAL
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1 Hasil penentuan peralatan IPAL disusun No 6
sesuai prosedur.  ☐ No 7
3.2 Laporan hasil penentuan peralatan IPAL
dikomunikasikan sesuai prosedur.

E.370000.007.01
Unit Kompetensi 5:
Mengoperasikan Instalasi Pengolahan Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Menyusun rencana pengoperasian IPAL
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 5
1.1 Besaran beban operasi IPAL ditentukan
berdasarkan debit dan kadar bahan pencemar  ☐ No 8
No 10
1.2 Jumlah bahan yang dibutuhkan
ditentukan berdasarkan beban

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

pencemaran yang diterima IPAL.


1.3 Peralatan teknis diperiksa fungsinya sesuai
prosedur.
1.4 Rencana pemantauan operasional peralatan
IPAL disusun sesuai prosedur.
2. Elemen: Melakukan pengoperasian IPAL
• Kriteria Unjuk Kerja:
2.1. Pengolahan air limbah dilaksanakan sesuai
prosedur.
No 5
2.2. Pengukuran parameter operasional pada
peralatan IPAL dilaksanakan sesuai prosedur.  ☐ No 8
No 10
2.3. Formulir pengoperasian IPAL diisi sesuai
prosedur.
2.4. Formulir hasil pengoperasian IPAL
dikomunikasikan sesuai prosedur.
3. Elemen: Melakukan optimasi pengoperasian IPAL
sesuai kebutuhan No 5
• Kriteria Unjuk Kerja: No 8
3.1. Efisiensi IPAL dievaluasi sesuai prosedur  ☐ No 10
3.2. Rekomendasi optimasi IPAL disusun
berdasarkan teknologi alternatif mutakhir.

E.370000.008.01
Unit Kompetensi 6:
Melaksanakan Daur Ulang Olahan Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Mengidentifikasi peluang daur ulang olahan
air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Data volume olahan air limbah yang dapat  ☐ No 9
didaur ulang diidentifikasi sesuai prosedur
1.2 Peluang daur ulang olahan air limbah
ditentukan sesuai kebutuhan
2. Elemen: Menyusun rencana penerapan upaya daur
ulang olahan air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Metode daur ulang olahan air limbah
ditentukan berdasarkan kebutuhan.
2.2 Indikator keberhasilan daur ulang ditentukan
berdasarkan tercapainya tujuan daur ulang  ☐ No 9
olahan air limbah.
2.3 Jadwal penerapan daur ulang olahan air
limbah ditentukan sesuai kebutuhan.
2.4 Biaya penerapan daur ulang olahan air
limbah dihitung sesuai prosedur.
3. Elemen: Melaksanakan upaya daur ulang olahan air
limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1 Koordinasi pihak-pihak yang terlibat dalam
pelaksanaan daur ulang olahan air limbah
dilaksanakan sesuai prosedur.  ☐ No 9
3.2 Daur ulang olahan air limbah dilaksanakan
sesuai prosedur.
3.3 Resiko penggunaan metode daur ulang air
limbah ditentukan berdasarkan tingkat
kesulitan.

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

3.4 Efisiensi hasil daur ulang olahan air limbah


dihitung sesuai prosedur.
3.5 Evaluasi hasil daur ulang olahan air limbah
dilaksanakan sesuai prosedur.
4. Elemen: Melaporkan hasil kegiatan daur ulang
olahan air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
4.1. Hasil kegiatan daur ulang olahan air limbah
disusun sesuai prosedur.  ☐ No 9
4.2. Laporan hasil kegiatan daur ulang hasil
olahan air limbah dikomunikasikan sesuai
prosedur.

E.370000.010.01
Unit Kompetensi 7.:
Menyusun Rencana Pemantauan Kualitas Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Menentukan tujuan pemantauan kualitas air
limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 5
1.1 Tingkat kepatuhan terhadap baku mutu air  ☐ No 10
limbah dipantau sesuai prosedur.
1.2 Kondisi operasional IPAL diperiksa
kelayakannya sesuai prosedur.
2. Elemen: Menentukan titik sampling pemantauan
kualitas air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 5
2.1 Lokasi pemantauan kualitas air limbah  ☐ No 10
ditentukan sesuai tujuan pemantauan.
2.2 Titik pengambilan sampel air limbah
ditentukan sesuai tujuan pemantauan.
3. Elemen: Menentukan metode pemantauan kualitas
air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1 Parameter pemantauan kualitas air limbah
No 5
ditentukan sesuai jenis industri.  ☐ No 10
3.2 Metode analisis air limbah dipilih sesuai
parameter pemantauan kualitas air limbah.
3.3 Frekuensi pemantauan kualitas air limbah
ditentukan sesuai prosedur.
4. Elemen: Melaporkan rencana pemantauan kualitas air
limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
No 5
4.1 Laporan rencana pemantauan kualitas air  ☐ No 10
limbah disusun sesuai prosedur.
4.2 Laporan rencana pemantauan kualitas air
limbah dikomunikasikan sesuai Prosedur.

E.370000.011.01
Unit Kompetensi 8.:
Melaksanakan Pemantauan Kualitas Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Melaksanakan pengambilan sampel air
limbah No 5
• Kriteria Unjuk Kerja:  ☐ No 10
1.1 Sampel air limbah diambil pada titik yang No 11
telah ditentukan berdasarkan tujuan pengujian.

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

1.2 Pengukuran parameter insitu dilakukan


sesuai prosedur.
1.3 Sampel untuk pengukuran parameter eksitu
ditangani sesuai prosedur.
2. Elemen: Melaksanakan pemantauan hasil pengujian
sampel air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Sampel air limbah hasil persiapan sesuai No 5
metode dipantau sesuai prosedur.  ☐ No 10
2.2 Sampel air limbah hasil uji sesuai dengan No 11
metode dipantau sesuai kebutuhan.
2.3 Data hasil pengujian sampel air limbah diolah
sesuai prosedur.
3. Elemen: Mengevaluasi hasil pemantauan kualitas
sampel air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1 Data hasil pemantauan kualitas air llimbah
No 5
diinterpretasikan secara informatif.
3.2 Data hasil pemantauan kualitas air limbah  ☐ No 10
No 11
dibandingkan dengan Baku Mutu Lingkungan
hidup (BML).
3.3 Data hasil pemantauan kualitas air limbah
digunakan sesuai kebutuhan.
4. Elemen: Melaporkan rencana pemantauan kualitas air
limbah
• Kriteria Unjuk Kerja: No 5
4.1 Laporan hasil kegiatan pemantauan kualitas  ☐ No 10
air limbah disusun sesuai prosedur. No 11
4.2 Laporan hasil kegiatan pemantauan kualitas
air limbah dikomunikasikan sesuai prosedur.

E.370000.012.01
Unit Kompetensi 9:
Mengidentifikasi Bahaya Dalam Pengolahan Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Mengidentifikasi potensi bahaya di area kerja
• Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Alat Pelindung Diri (APD) dipergunakan sesuai
prosedur.
1.2 Lokasi dan jenis bahaya di area instalasi
pengolahan air limbah (IPAL) diidentifikasi
sesuai prosedur. No 12
1.3 Bahan atau barang yang terdapat di area IPAL  ☐ No 13
yang berpotensi menimbulkan bahaya di
identifikasi sesuai kebutuhan.
1.4 Bahaya pada setiap tahapan operasional
IPAL diidentifikasi sesuai prosedur.
1.5 Prosedur penanganan kecelakaan kerja di
area IPAL diidentifikasi sesuai potensi bahaya
di area kerja.
2. Elemen: Mengidentifikasi potensi bahaya yang terjadi
saat proses pengolahan air limbah dilakukan dalam No 12
kondisi tidak normal  ☐ No 13
• Kriteria Unjuk Kerja:

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

2.1 Proses kegiatan pengolahan air limbah dalam


kondisi tidak normal diinventarisasi sesuai
prosedur.
2.2 Tingkat bahaya akibat proses pengolahan air
limbah dilakukan dalam kondisi tidak normal
ditentukan sesuai prosedur.
3. Elemen: Mengidentifikasi potensi bahaya yang terjadi
dalam pengolahan air limbah akibat kerusakan alat.
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1. Data logbook peralatan IPAL diinventarisasi
sesuai kebutuhan.
3.2 Data formular perawatan dan perbaikan No 12
peralatan IPAL diinventarisasi sesuai  ☐ No 13
prosedur.
3.3 Tingkat kerusakan peralatan IPAL ditentukan
sesuai prosedur.
3.4 Tingkat bahaya akibat kerusakan peralatan
IPAL ditentukan sesuai prosedur.
4. Elemen: Melaporkan hasil identifikasi bahaya
pengolahan air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
4.1. Hasil penentuan identifikasi bahaya dalam
No 12
pengolahan air limbah disusun sesuai  ☐ No 13
prosedur.
4.2. Laporan hasil identifikasi bahaya dalam
pengolahan air limbah di komunikasikan
sesuai prosedur.

E.370000.013.01
Unit Kompetensi 10: Melakukan Tindakan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap
Bahaya Dalam Pengolahan Air Limbah
Dapatkah Saya ................? K BK Bukti yang relevan
1. Elemen: Mengidentifikasi bahaya dan resiko
kecelakaan kerja saat mengolah air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Copas dari pernyataan KUK Alat pelindung diri
No 12
(APD) dipergunakan sesuai prosedur.  ☐ No 13
1.2 Bahaya saat mengolah air limbah diidentifikasi
sesuai potensi bahaya.
1.3 Resiko kecelakaan kerja saat mengolah air
limbah diidentifikasi sesuai potensi bahaya.
2 Elemen: Melakukan tindakan perbaikan untuk
mengurangi bahaya dan resiko kecelakaan kerja saat
mengolah air limbah
Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Lokasi berbahaya di area IPAL yang harus
diberi pengaman diperiksa sesuai hasil No 12
identifikasi bahaya dan pengendalian resiko.
 ☐ No 13
2.2 Bahan atau barang yang berpotensi
menyebabkan kecelakaan kerja di area IPAL
disimpan sesuai prosedur.
2.3 Personil yang bertugas dalam pengolahan air
limbah diperiksa sesuai prosedur K3
3. Elemen: Mempersiapkan tanggap darurat dalam No 12
pengolahan air limbah  ☐ No 13

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA
LSP LINGKUNGAN INDONESIA
~ KOMPETEN ~
Konsisten, Objektif, Mandiri, Profesional, Efektif, Transparan, Efisien,
Netral

• Kriteria Unjuk Kerja:


3.1 Peralatan tanggap darurat dalam pengolahan
air limbah diidentifikasi sesuai hasil identifikasi
bahaya dan pengendalian resiko.
3.2 Peralatan tanggap darurat dalam pengolahan
air limbah digunakan sesuai prosedur K3.
3.3 Tanggap darurat di area IPAL
dilaksanakan sesuai prosedur. Melaporkan
hasil tindakan K3 dalam pengolahan air limbah.
4. Elemen: Melaporkan hasil tindakan K3 dalam
pengolahan air limbah
• Kriteria Unjuk Kerja:
3.1. Hasil pelaksanaan tindakan K3 dalam
pengolahan air limbah disusun sesuai  ☐ No 12
prosedur. No 13
3.2. Laporan hasil pelaksanaan tindakan K3 dalam
pengolahan air limbah dikomunikasikan sesuai
prosedur.

Nama Asesi: Tanggal: Tanda Tangan Asesi:

Ditinjau oleh Asesor:


Nama Asesor: Rekomendasi: Tanda Tangan dan Tanggal:
Asesmen (dapat dilanjutkan/ tidak
dapat dilanjutkan)*

Diadaptasi dari template yang disediakan di Departemen Pendidikan dan Pelatihan,


Australia. Merancang instrumen asesmen dalam VET. 2008

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI FORM APL-02 -2020


LINGKUNGAN INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai