Anda di halaman 1dari 12

JPF (Jurnal Pendidikan Fisika) FKIP UM Metro p-ISSN: 2337-5973

Vol. 10, No. 2, September 2022, pp. 201-212 e-ISSN: 2442-4838


DOI: http://dx.doi.org/10.24127/jpf.v10i2.5697

PENGUKURAN PERCEPATAN GRAVITASI DI KOTA METRO

M. Barkah Salim, I Wayan Ochha Widiartha, Nyoto Suseno.


Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Muhammadiyah Metro

Email: barkah_um@yahoo.co.id

Diterima: 13 Juli 2022. Direvisi: 22 Agustus 2022. Disetujui: 30 September 2022.

Abstrak
Percepatan gravitasi di kota Metro belumlah diketahui, sehingga peneliti
mencoba untuk melakukan eksperimen terkait percepatan gravitasi kota
metro. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan berapa nilai percepatan
gravitasi di kota Metro. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan metode
eksperimen yang didalamnya terdapat perhitungan numerik dan perhitungan
nilai ralat/eror. Instrumen pengumpulan data pada penelitian menggunakan
lembar observasi dan lembar angket. Pengumpulan data dilakukan di tiap
kecamatan sebanyak 5 kali percobaan. Setelah itu mencari besar rata-rata di
tiap kecamatan, selanjutnya melakukan perhitungan berbobot untuk
mengetahui besar percepatan gravitasi di kota Metro. Dari hasil penelitian,
besar percepatan gravitasi di kota Metro dengan bandul matematis sebesar
9,86m/s2 dengan nilai ralat 0,011 m/s2 dan dengan aplikasi CPU-Z sebesar
9,800 m/s2 dengan nilai ralat sebesar 0,003m/s2. Hasil penelitian dibuat dalam
bentuk modul dan divalidasi. Hasil validasi menyatakan sangat layak dengan
skor 83,03 %.
Kata Kunci: Gravitasi, Kota Metro, dan Modul

Abstract
The acceleration of gravity in the city of Metro is not yet known, so the
researchers tried to conduct experiments related to the acceleration of
gravity in the city of metro. The purpose of this study is to determine the value
of the acceleration of gravity in the city of Metro. This type of research is
quantitative with experimental methods in which there are numerical
calculations and calculation of error/error values. The data collection
instrument in this study used an observation sheet and a questionnaire sheet.
Data collection was carried out in each sub-district for 5 trials. After that,
look for the average size in each sub-district, then do a weighted calculation
to find out the magnitude of the acceleration of gravity in the city of Metro.
From the results of the study, the magnitude of the acceleration of gravity in
the city of Metro with a mathematical pendulum is 9.86 m/s2 with an error
value of 0.011m/s2 and with the CPU-Z application of 9.800 m/s2 with an
error value of 0.003m/s2. The results of the study were made in the form of
modules and validated. The validation results stated that it was very feasible
with a score of 83.03 %.
Keywords: Gravity, Metro City, and Module.

201
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

2020), “nilai percepatan gravitasi


PENDAHULUAN
lokal di kampus Universitas Sam
Dalam pelajaran fisika, terdapat Ratulangi kota Manado sebesar
materi yang membahas tentang (9,799±0,001) m/s2 “(Mosey &
percepatan gravitasi. Issac Newton Lumi, 2016).
merupakan ilmuan yang menemukan Kota Metro adalah salah satu kota
nilai percepatan gravitasinya melalui yang berada di provinsi lampung,
pemikirannya terhadap buah yang kota ini merupakan kota terbesar
jatuh mengenai kepalanya. Dari kedua di Lampung dengan jarak 45
kejadian tersebut, Newton Km dari ibukota provinsi Lampung
menyimpulkan bahwa setiap daerah yaitu kota Bandar Lampung. Kota
memiliki nilai percepatan gravitasi Metro terletak pada 105, 170- 105,
yang berbeda-beda. Namun jika di 290 BT (Bujur Timur), dan 5,60- 5,80
rata-ratakan, nilai percepatan gravitasi LS (Lintang Selatan). Namun nilai
di bumi sebesar 9,831302275 m/s2 percepatan gravitasi di Kota Metro ini
(Rosdianto, 2017). Nilai percepatan belum di ketahui. Penelitian
gravitasi disetiap daerah bisa berbeda percepatan gravitasi di Kota Metro ini
dikarenakan tinggi rendahnya suatu penting untuk dilakukan. Karena dari
daerah tersebut. Terdapat beberapa penelitian-penelitian sebelumnya
kota di Indonesia telah diketahui belum terdapat penelitian yang
besar percepatan gravitasinya, mengukur percepatan gravitasi di kota
diantaranya: “Nilai percepatan Metro. Penelitian ini dapat
gravitasi di Kotamobagu 9.8 m/s2 mengetahui berapa besar percepatan
dengan menggunakan percobaan gravitasi di kota Metro. Sehingga
gerak harmonik sederhana pada nilai percepatan gravitasi yang telah
pegas” (Ginoga, 2020), “besar ditemukan dapat digunakan
percepatan gravitasi di kota Tanjung pertimbangan dalam bidang
Barat, Jayakarsa, Jakarta sebesar pembangunan saat akan merancang
9,895 ± 0,529 m/s2 “ (Astuti, 2016), bangunan, di bidang pertanian dapat
“Percepatan gravitasi di kota Flores mengetahui tanaman apa yang dapat
sebesar 9,796 m/s2” (Toda et al., di tanam di daerah sesuai nilai

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 202
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

percepatan gravitasinya dan di bidang yang cukup akurat dalam kebanyakan


pendidikan, pada bagian materi gerak kasus (Fauzi, 2019).
harmonis sederhana, siswa atau Percepatan gravitasi Bumi adalah
mahasiswa telah mengetahui besar percepatanyang dialami oleh benda
percepatan gravitasi di kota Metro yang jatuh bebas dariketinggian
melalui modul yang disediakan. tertentu menuju permukaan
Peneliti akan membahas sedit Bumi.Berdasarkan literatureyang
tentang teori percepatan. Percepatan sudah ada, nilai rata-rata
adalah perubahan kecepatan tiap percepatangravitasi Bumi adalah 9,8
satuan waktu. Percepatan terjadi m/s2. Arah percepatangravitasi adalah
akibat adanya perubahan kecepatan menuju pusat Bumi atau tegak lurus
berbanding dengan waktu di tempuh. menuju permukaan tanah (Afifah et
Percepatan memiliki nilai dan arah. al., 2015). Kutipan tersebut dapat di
Percepatan adalah merupakan simpulkan bahwapercepatan gravitasi
terjadinya perubahan kecepatan setiap adalah suatu percepatan yang dialami
satuan waktu (Jati, 2021). Gravitasi oleh benda yang mengalami gaya
merupakan gaya tarik bumi terhadap tarik di atas permukaan bumi ke inti
benda yang ada di bumi. Gravitasi bumi, gaya tarik ini berupa benda
adalah gaya tarik yang terjadi pada apapun itu dengan besar massa
seluruh objek yang ada di atas berapapun jika dijatuhkan akan jatuh
permukaan bumi ke arah inti bumi. ke permukaan bumi karena ada gaya
“Gravitasi adalah gaya tarik menarik tarik ke inti bumi.
yang terjadi antara semua partikel Gerak harmonik sederhana adalah
yang mempunyai massa di alam gerak bolak baik benda melalui suatu
semesta. Fisika modern titik keseimbangan tertentu dengan
mendefinisikan gravitasi banyaknya jumlah osilasi benda
menggunakan Teori Relativitas umum dalam tiap satuan sekon yang
dari Einstein, namun Hukum konstan. Gerak harmonik sederhana
Gravitasi Unversal Newton yang terjadi akibat adanya gaya pemulih,
lebih sederhana merupakan hampir dinamakan gaya pemulih, yaitu gaya
yang selalu melawan perubahan

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 203
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

posisi benda agar kembali ke titik sehingga akan berisolasi (Hartati et


setimbang. Karena itulah terjadi gerak al., 2002). Panjang tali yang
harmonik sederhana (Syahrul et al., digunakan idealnya sepanjang 50 cm,
2013). dengan massa beban yang digunakan
gerak harmonik sederhana yaitu ideal 50 gram dan dengan
gerak bolak-baliknya suatu benda menggunakan sudut kemiringan
melewati titik keseimbangan tertentu kurang dari 100 (Gani, 2021).
dengan banyaknya getaran benda Android adalah sebuah sistem
tersebut dalam tiap satuan detik. operasi yang telah menjadi salah satu
Gerak ini mengakibatkan benda kebutuhan pokok setiap orang.
berisolasi melalui titik keseimbangan Hampir semua orang membutuhkan
karena adanya gaya pemulih yang alat ini yang berguna sebagai alat
bekerja pada sistem gerak harmonik komunikasi, mencari sumber
tersebut. Contoh gerak harmonik informasi dan perkembangan berita
sederhana yaitu pada bandul terbaru, melakukan pekerjaan dan
matematis. Ayunan matematis berbagai kegiatan atau aktivitas
merupakan ayunan sederhana dari lainnya lagi. Android adalah sistem
bandul yang diikat dengan operasi berbasis linux yang dirancang
benang yang memenuhi untuk perangkat seluler layar sentuh
persamaan matematis tepatnya seperti telepon pintar dan komputer
persamaan diferensial orde 2 tablet (Enterprise, 2015). Android
Suciarahmat, & Pramudya, 2015). yang di maksud dalam penelitian ini
Bandul berayun secara kontinue dan yaitu penggunaan aplikasi CPU-
bersifat bolak balik. Gerak bolak- Zyang terdapat di dalam andriod.
balik ini disebut dengan osilasi. CPU-Z adalah aplikasi sederhana
Osilasi adalah gerak bolak-balik suatu yang dapat memetakan seluruh
benda dalam keadaan konstan tiap komponen yang terdapat pada
satuan waktu(sekon). Bandul Android. “ CPU-Z digunakan untuk
matematis adalah sebuah titik yang di melihat aspek ponsel secara lengkap”
gantungkan pada tali ringan yang (Edy, & Zaky, 2015). Aplikasi ini
tidak mulur kemudian diayunkan terdiri dari lima tab sebagai berikut:

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 204
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

SoC, System, Battery, Sensor, dan dependen/hasil/output dalam kondisi


About. Dari ke lima tab tersebut, yang terkendalikan (Sugiyono, 2019).
peneliti menggunakan tab bagian Metode eksperimen adalah metode
Sensor. pengambilan data dengan
Pada tab sensor, terdapat informasi melakukannya secara langsung.
tentang sensor yang terdapat pada Dalam penelitian ini, terdapat
android. Peneliti menggunakan beberapa tahapan. Tahapan dalam
sensorAK09911-gravity. Sensor penelitian ini yaitu : (1) melakukan
AK09911-gravity adalah sensor yang identifikasi masalah di lapangan guna
terpasang pada Android dan dibaca mengetahui lokasi sebelum dilakukan
oleh aplikasi CPU-Z yang berfungsi penelitian, (2) mengambil data
sebagai pengukur percepatan dengan 2 sistem yakni dengan bandul
gravitasi. Cara penggunaannya cukup matematis dan dengan aplikasi CPU-
meletakkan Android di tempat yang Z pada android dengan masing-
datar pada lokasi yang di jadikan titik masing sistem pengambilan data
pengukuran. sebanyak 5 sampel, (3) melakukan
analisis data terhadap hasil dari data
METODE yang di peroleh di lapangan dengan
Penelitian ini menggunakan melakukan analisis tiap kecamatan
penelitian kuantitatif. Penelitian lalu di analisis perhitungan berulang
kuantitatif merupakan bidang berbobot guna menentukan nilai
penyelidikan yang berdiri sendiri percepatan gravitasinya, dan (4)
(Rukin, 2019). Metode penelitian menetapkan nilai percepatan gravitasi
yang digunakan adalah penelitian di kota Metro dengan dilakukan
eksperimen. Metode penelitian pehitungan nilai ralat/eror untuk
eksperimen merupakan salah satu melihat nilai eror yang lebih kecil, (5)
metode kuantitatif, yang digunakan membuat modul berupa modul hasil
apabila peneliti ingin melakukan penelitian sebagai modul fisika.
percobaan untuk mencari pengaruh Untuk lebih jelas tahapan penelitan,
variabel independent/ treatment/ bisa dilihat seperti pada Tabel 1.
perlakuan tertentu terhadap variabel

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 205
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

Tabel 1. Tahapan dalam penelitian


No Variabel Teknik Metode Instrumen Keterangan
Penelitian Penelitian Penelitan
1 Identifikasi lokasi Pra observasi Melakukan observasi
penelitian sebelum melakukan
penelitian
2 Pengukuran kuantitatif eksperimen Lembar Melakukan
percepatan observasi pengambilan data di
gravitasi lokasi dengan 5 kali
menggunakan pengambilan data
teknik bandul disetiap kecamatan
matematis dan
CPU-Z pada
android
3 Modul kuisioner Validasi ahli Lembar Modul yang telah
dan respon validasi dan divalidasi oleh
pengguna lembar validator dikatakan
respon layak dengan kriteria
pengguna 83,03 % dan sangat
menarik digunakan
dari uji respon
pengguna dengan
kriteria 96,44%

Persamaan yang digunakan dalam l = panjang tali (m)


menghitung gravitasi menggunakan T = periode getaran (s)
bandul matematis menggunakan N = banyak pengambilan data
persamaan : Setelah menemukan besar rata-rata

(1) percepatan gravitasi dan nilai ralat di


setiap kecamatan. Tahap selanjutnya
Untuk menghitung rata-rata
menghitung nilai percepatan gravitasi
percepatan gravitasi menggunakan
di kota Metro dengan perhitungan
persamaan :
analisis data rata-rata berbobot
̅ (2)
dengan tujuan menemukan besar
Dan untuk menghitung ralatnya
percepatan gravitasi di kota Metro.
menggunakan persamaan :
Data perhitungan berbobot di ambil
( ̅)
√ (3) dari beberapa kelompok yang sama-
( )
sama melakukan pengukuran
Keterangan persamaan:
percepatan gravitasi (Chusni, 2017).
= percepatan gravitasi (m/s2)

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 206
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

Persamaan yang digunakan dapat di berbobotnya dilanjutkan


lihat pada persamaan berikut : menggunakan persamaan (2), (3), (4),
dan (5).
(4)

dan menghitung nilai ralat HASIL DAN PEMBAHASAN


percepatan gravitasi dengan Kota metro memiliki lima
persamaan : kecamatan, yaitu kecamatan metro

(5) pusat, kecamatan metro timur,



kecamatan metro selatan, kecamatan
Pengukuran percepatan gravitasi metro barat dan kecamatan metro
dengan menggunakan aplikasi CPU-Z utara. Dari percobaan menggunakna
menggunakan persamaan (6). metode eksperimen, didapatkan data
√( ) ( ) ( ) (6) seperti pada Tabel 2 dan Tabel 3.
Percobaan dilakukan sebanyak 5
kali. Untuk mencari ralat dan ralat
Tabel 2. Data Perhitungan Percepatan Gravitasi Dengan Bandul Matematis Di
Tiap Kecamatan Kota Metro
No Kecamatan Ketinggian Daerah g Sg
mdpl m/s2 m/s2
1 Metro Pusat 43-57 9,89 0,02
2 Metro Timur 37-56 9,79 0,04
3 Metro Selatan 30-52 9,76 0,03
4 Metro Barat 40-56 9,89 0,03
5 Metro Utara 40-60 9,87 0,02

Tabel 3. Data perhitungan Percepatan Gravitasi Dengan Aplikasi CPU-Z di tiap


kecamatan kota Metro.
No Kecamatan Ketinggian Daerah g Sg
mdpl m/s2 m/s2
1 Metro Pusat 43-57 9,80 0,00
2 Metro Timur 37-56 9,80 0,00
3 Metro Selatan 30-52 9,80 0,01
4 Metro Barat 40-56 9,80 0,00
5 Metro Utara 40-60 9,80 0,00

Berdasarkan data pada Tabel 2 dan berbobot dan ralatnya. Setelah


Tabel 3, hal selanjutnya adalah dilakukan perhitungan, didapatkan
dilakukan perhitungan untuk mencari data seperti pada Tabel 4.
percepatan gravitasi rata-rata

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 207
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

Tabel 4. Hasil analisis nilai Percepatan Gravitasi Di Kota Metro


No Metode g Sg
m/s2 m/s2
1 Bandul matematis 9,86 0,01
2 Aplikasi CPU-Z 9,80 0,00

MODUL metro. Dari modul yang telah


Pada bagian modul ini, berisi dikembangkan di validasi, didapatkan
tentang data hasil eksperimen serta data seperti pada Tabel 5.
informasi terkait gravitasi di kota
Tabel 5 . Hasil Validasi Modul Hasil Penelitian Oleh 3 Ahli Media
No Aspek Penilaian Nilai (%)
1 Materi 86,66
2 Tampilan 85,55
3 Bahasa 75,55
Rata-rata 83,03

Setelah didapatkan saran perbaikan mahasiswa sebagai respon pengguna.


dari 3 validator ahli, lalu di perbaiki Hasil penilaian respon pengguna
oleh peneliti sesuai dengan saran yang terhadap modul hasil penelitian dapat
didapatkan sebelum di berikan kepada dilihat pada Tabel 6.
Tabel 6. Hasil penilaian respon mahasiswa
No Aspek Penilaian Nilai (%) Kategori
1 Tampilan 97,33 Sangat setuju
2 Penyajian Materi 96,00 Sangat setuju
3 Kemanfaatan 96,00 Sangat setuju
Rata-rata jumlah keseluruhan 96,44 Sangat setuju

PEMBAHASAN menggunakan apliasi CPU-Z pada


Hasil dari penelitian dengan android, peneliti memanfaatkan
menetapkan nilai percepatan gravitasi perkembangan teknologi, karena pada
di setiap kecamatan kota metro aplikasi CPU-Z terdapat komponen
dengan menggunakan teknik bandul yang berfungsi untuk mengetahui
matematis dan aplikasi CPU-Z pada nilai percepatan gravitasi pada sebuah
android. Alasan menggunakan teknik daerah dengan sensor yang terdapat
bandul matematis dan aplikasi CPU-Z pada android dengan nilai ralat
pada android yaitu dengan mendekati nol. Nilai percepatan

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 208
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

gravitasi yang didapatkan pada sumber belajar yaitu aspek penilaian


penelitian ini menghasilkan nilai materi mendapatkan nilai yang lebih
percepatan gravitasinya dengan nilai besar yaitu 86,66 %, aspek cakupan
tiap kecamatan yang berbeda-beda, tampilan yaitu 85,55%, dan nilai
karena tinggi permukaan tiap terendah terdapat pada aspek bahasa
kecamatan berbeda-beda. yaitu 75,55%. Hasil yang diperoleh
Nilai rata-rata percepatan gravitasi dari lembar validasi adalah 83,03 %
di kota Metro berdasarkan hasil dengan interpretasi dikatakan sangat
penelitian dengan menggunakan layak digunakan untuk dijadikan
perhitungan berbobot menghasilkan sumber belajar.
besar percepatan tetap di kota Metro Setelah didapatkan nilai dari
dengan menggunakan bandul validasi ahli media, selanjutnya
matematis sebesar (ḡ±sg) = ( 9,86± dilakukan validasi respon mahasiswa.
2
0,01) m/s dengan nilai eror 0,5 %, penilaian respon mahasiswa
dan dengan menggunakan aplikasi menunjukkan bahwa dari ketiga aspek
CPU-Z sebesar(ḡ±sg) = (9,80± 0,00) penilaian respon mahasiswa yaitu
m/s2dengan nilai eror sebesar 0,0%. aspek penilaian Tampilan
Kedua hasil penelitian tersebut yang mendapatkan nilai yang lebih besar
telah diketahui nilai erornya, nilai yaitu 97,33 %, aspek cakupan
eror yang terkecil didapatkan dengan penyajian materi yaitu 96%, dan
menggunakan aplikasi CPU-Z dengan aspek kemanfaatan yaitu 96%. Hasil
nilai eror 0,00% sehingga dapat yang diperleh dari angket respon
dikatakan besar percepatan gravitasi mahasiswa adalah 96,44 %. Hal ini
di kota Metro sebesar (9,80±0,00) menunjukkan bahwasannya skala
2
m/s . persentase kemenarikan modul hasil
Hasil validasi ahli media pada penelitian sangat setuju untuk
sumber belajar berupa modul hasil digunakan sebagai sumber belajar.
penelitian sebagai sumber belajar Hal yang baik atau kelebihan
fisika terdapat 3 aspek yakni aspek dalam penelitian ini yaitu percepatan
materi, aspek tampilan dan aspek gravitasi kota metro sudah diketahui,
bahasa. Ketiga aspek penilaian pengambilan data menggunakan dua

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 209
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

cara menggunakan bandul matematis percepatan gravitasi di kota Metro


dan menggunakan sensor gravitasi sebesar (ḡ±sg) = (9,80± 0,00) m/s2.
android, dilakukan di lima titik Hasil penelitian yang di buat
berbeda. berupa modul yang telah melalui
Adapun kelemahan dalam proses validasi dan dinyatakan sangat
penelitian ini adalah saat percobaan layakdengan kriteria penilaian sebesar
hambatan angin tidak bisa 83,03% sebagai sumber belajar, dan
dihilangkan, penentuan waktu masih uji respon pengguna yang telah
menggunakan stop watch. dilakukan dinyatakan sangat menarik
dengan kriteria penilaian sebesar
Ucapan Terima Kasih 96,44%. Materi yang terkandung
Ucapan ini ditujukan kepada dalam modul ini berisi tentang bandul
dosen Pendidikan Fisika UM Metro matematis dengan penemuan besar
yang telah membantu dalam percepatan gravitasi di kota Metro.
memvalidasi instrumen serta Saran Bagi penelitian selanjutnya
memberikan masukan. Ditujukan pula yaitu (1) alat yang digunakan untuk
kepada Laboratorium Pendidikan mengukur waktu pada bandul
Fisika UM Metro yang telah matematis diupayakan lebih baik lagi
memfasilitasi alat dan bahan dalam dengan timer otomatis agar hasil
penelitian ini. pengamatan dan pengambilan data
lebih maksimal, (2) tali yang
KESIMPULAN DAN SARAN digunakan pada bandul matematis
Kesimpulan diupayakan tali yang tidak kaku dan
Berdasarkan hasil penelitian yang berukuran kecil, dan (3) saat
telah dilakukan, maka dapat di ambil pengambilan data, diupayakan agar di
kesimpulan bahwa Nilai percepatan ruangan tertutup agar bandul tidak
gravitasi dikota Metro yang telah terjadi gesekan dengan udara di luar
dilakukan analisis perhotungan ruangan
berulang berbobot dan dilakukan
perhitungan lilai eror didapatkan nilai DAFTAR PUSTAKA

Afifah, D. N., Yulianti, D., Agustina,

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 210
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

N., Sri Lestari, R. D., & to Prove The Value of The


Nugraha, M. G. (2015). Metode Acceleration of Gravity of The
Sederhana Menentukan Earth. Dinamika Pembelajaran,
Percepatan Gravitasi Bumi 2(1), 82–90.
Menggunakan Aplikasi Tracker https://doi.org/https://doi.org/10.
Pada Gerak Parabola Sebagai 36412/dilan.v2i1.1759
Media dalam Pembelajaran Hartati, S., Harjoko, A., & Mulyana,
Fisika. Prosiding Simposium A. T. (2002). Animasi Dan
Nasional Dan Pembelajaran Visualisasi Eksperimen Bandul
Sains, 2015(Snips), 304–305. Matematis Dan Pegas Dengan
Gani, A. R. F. (2021). Hubungan Bahasa Pemrograman Turbo
Antara Variasi Sudut dengan Pascal. In Jurnal Fisika
Nilai Periode pada Bandul Indonesia2 (Vol. 6, pp. 41–60).
Menggunakan Mikrokontroller Jati, B. M. E. (2021). Pengantar
Arduino. STRING (Satuan Fisika 1 (II). GADJAH MADA
Tulisan Riset dan Inovasi UNIVERSITY PRESS.
Teknologi), 6(2), 185-189.
Mosey, H. I. R., & Lumi, B. M.
Astuti, I. A. D. (2016). (2016). Penentuan Percepatan
Pengembangan Alat Eksperimen Gravitasi Lokal Di Universitas
Penentuan Percepatan Gravitasi Sam Ratulangi Manado
Bumi Berdasarkan Teori Bidang Berdasarkan Teori Getaran
Miring Berbasis Microcomputer Harmonik. Jurnal Ilmiah Sains,
Based Laboratoy (MbL). Faxtor 16(2), 104.
Excata, 9(2), 114–118. https://doi.org/10.35799/jis.16.2.
http://journal.lppmunindra.ac.id/i 2016.15150
ndex.php/Faktor_Exacta/article/v
iew/788 Suciarahmat, A., & Pramudya, Y.
(2015). Aplikasi Sensor
Chusni, M. M. (2017). Penentuan Smartphone dalam Eksperimen
Besar Percepatan Gravitasi Bumi Penentuan Percepatan Gravitasi.
Menggunakan Ayunan Jurnal Fisika Indonesia, 19(55),
Matematis Dengan Berbagai 10-13.
Metode Pengukuran. Scientiae
Educatia, 6(1), 47. Rosdianto, H. (2017). Penentuan
https://doi.org/10.24235/sc.educ Percepatan Gravitasi Pada
atia.v6i1.1346 Percobaan Gerak Jatuh Bebas
Dengan Memanfaatkan
Enterprise, J. (2015). Mengenal Rangkaian Relai. SPEKTRA:
Dasar-Dasar Pemrograman Jurnal Fisika Dan Aplikasinya,
Android. Elex Media 2(2), 107.
Komputindo. https://doi.org/10.21009/spektra.
Fauzi, M. (2019). Praktikum Fisika 022.03
Untuk Pgsd & Pgmi. Duta Media Rukin, S. P. (2019). Metodologi
Publishing. Penelitian Kualitatif. Yayasan
Ginoga, R. (2020). Simple Harmonic Ahmar Cendekia Indonesia.
Motion in A Spring Can be Used
http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 211
Salim., Widiartha., & Suseno. – Pengukuran Percepatan Gravitasi Di …

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Penentuan Percepatan Gravitasi


Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Menggunakan Konsep Gerak
Alfabeta. Jatuh Bebas. OPTIKA: Jurnal
Pendidikan Fisika, 4(1), 30–37.
Syahrul, Adler, J., & Andriana.
https://doi.org/10.37478/optika.v
(2013). Pengukur Percepatan
4i1.367
Gravitasi Menggunakan Gerak
Harmonik Sederhana Metode Edy. W., & Zaki, A.. (2015).
Bandul. Jurnal Teknik Komputer Membuat game android dengan
Unikom, 2(2), 5–9. unity 3D. Elex Media
Komputindo.
Toda, S., Mala Tati, M. Y., Bhoga, Y.
C., & Astro, R. B. (2020).

http://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/ 212

Anda mungkin juga menyukai