Percepatan Gravitasi Belia

KEMENTERIAN RISET ,TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

LABORATORIUM FISIKA DASAR
SEKRETARIAT: GEDUNG UPT. PUSAT PERKULIAHAN DAN LABORATORIUM ILMU DASAR & UMUM
JALAN TRIDARMA NO. 7 LT.III KAMPUS USU MEDAN TELP. 8218603-82142110 PES. 289 MEDAN-20155
Laman : uptlida@usu.ac.id
PERCOBAAN 3
PERCEPATAN GRAVITASI
I. Tujuan
1. Untuk menentukan percepatan gravitasi.
2. Untuk membandingkan nilai percepatan gravitasi dari teori dan praktik.
3. Untuk mengetahui tingkat keakuratan nilai percepatan gravitasi antara teori dan
praktik.
Kecepatan Gravitasi
II. Teori
Percepatan gravitasi Bumi adalah percepatan yang dialami oleh benda yang jatuh bebas
dari ketinggian tertentu menuju permukaan Bumi. Berdasarkan literature, nilai rata-rata
percepatan gravitasi Bumi adalah 9,8 𝑚/𝑠 2 Arah percepatan gravitasi adalah menuju pusat
Bumi atau tegak lurus menuju permukaan tanah. Besar percepatan gravitasi di beberapa tempat
yang berbeda bisa saja tidak tepat sama dengan 9,81 𝑚/𝑠 2 . Hal ini disebabkan adanya
perbedaan kerapatan massa dan jarak suatu tempat dari pusat Bumi.
Percepatan gravitasi mempengaruhi gerak suatu benda, salah satunya adalah pada gerak
parabola. Gerak parabola merupakan suatu jenis gerakan benda yang pada awalnya diberi
kecepatan awal kemudian menempuh lintasan yang arah sepenuhnya dipengaruhi oleh gravitasi
sehingga lintasan tersebut berbentuk parabola.
Gerak parabola dapat dipandang dalam dua arah, yaitu arah vertikal (sumbu-y) yang
merupakan gerak lurus berubah beraturan (GLBB), dan arah horizontal (sumbu-x) yang
merupakan gerak lurus beraturan (Disah. N. A. dkk, 2015).
Jarak yang ditempuh oleh benda untuk mencapai permukaan tanah selama selang waktu
t detik dengan mendapat pengaruh percepatan gravitasi sebesar g dapat dinyatakan sebagai
berikut:
1
𝑦 = 𝑣0 𝑡 + 𝑔𝑡 2
2
di mana 𝑦 adalah panjang lintasan, 𝑣0 adalah kecepatan awal saat jatuh, 𝑔 adalah percepatan
gravitasi dan 𝑡 adalah waktu yang dibutuhkan oleh benda untuk sampai ke tanah. Pada konsep
gerak jatuh bebas nilai 𝑣0 adalah 0, sehingga persamaannya menjadi:
1
𝑦 = 𝑔𝑡 2
2
2𝑦
𝑔=
𝑡2
Kebanyakan dalam percobaan gerak jatuh bebas yang bertujuan untuk menentukan nilai
percepatan gravitasi, pengambilan data berupa waktu jatuh benda masih menggunakan
stopwatch secara manual. Karena masih manual, maka tingkat kesalahan dalam pengambilan
data masih cukup besar. Untuk itu perlu dipikirkan cara alternatif agar tingkat kesalahan dalam
pengambilan data praktikum dapat diminimalisir m. (Haris R, 2017).
Gerakan benda jatuh bebas adalah contoh gerak yang paling sederhana dan paling
umum dengan kecepatan berubah. Dilihat dari persamaan gerak jatuh bebas maka merupakan
fungsi parabola sehingga grafik perbandingan posisi terhadap waktu seharusnya menunjukan
Kecepatan Gravitasi
grafik parabolik. Gerak jatuh bebas merupakan contoh gerak lurus berubah beraturan, dengan
ciri-ciri lintasannya lurus, kecepatan benda berubah secara beraturan dan percepatan benda
Konstan.
Berdasarkan teori gerak jatuh bebas bahwa peristiwa gerak jatuh bebas dipengaruhi
oleh gaya gravitasi bumi, grafik perbandingan posisi terhadap waktu merupakan grafik
parabola, grafik kecepatan terhadap waktu merupakan grafik linear, kecepatan benda berubah
secara beraturan dan nilai percepatan benda pada saat mengalami gerak jatuh bebas adalah
sama dengan nilai percepatan gravitasi bumiUntuk mempermudah dalam memahami teori
tersebut maka di perlukan suatu alat peraga gerak jatuh bebas (Obet A. Atani., dkk. 2019).
PERCEPATAN GRAVITASI adalah salah satu parameter utama yang penting untuk
mempengaruhi proses pembentukan kawah (bersama dengan beberapa parameter yang
mengkarakterisasi kekuatan medium kawah). Pentingnya gaya gravitasi bermula, pertama,
sebagai faktor dalam menentukan ukuran akhir suatu kawah penggalian; kedua, sebagai faktor
dalam transportasi balistik, distribusi radial, dan efek kawah sekunder dari ejecta yang
diendapkan di sekitar kawah; dan ketiga, dari pengaruhnya terhadap modifikasi pasca-kawah
dari penggalian kawah yang sangat besar dengan menyebabkan pembentukan terasering
interior dan (atau berkontribusi terhadap) puncak pusat dan/atau kompleks puncak melingkar.
Perbandingan terbaru antara kawah bulan dan kawah Mercurian menggambarkan beberapa
efek gravitasi pada dua kasus terakhir (Gault et al, 1975).
Prinsip equivalent telah memainkan peran sentral dalam pengembangan teori gravitasi.
Newton menganggap prinsip ini sebagai landasan mekanika sehingga ia mengabdikan paragraf
pembuka karya besarnya Philosophiae Naturalis Principia Mathematica (sering disebut
"Principia") untuk pembahasan rinci tentang prinsip ini (Newton, 1686). Pada halaman 1,
Definisi 1, ia mendefinisikan “kuantitas” materi sebagai massanya, dan juga mendefinisikan
“berat” suatu benda. Bagi Newton, Prinsip Kesetaraan menuntut agar "massa" suatu benda,
yaitu sifat suatu benda (inersia) yang mengatur responsnya terhadap gaya yang diberikan, harus
sama dengan "beratnya", yaitu sifat yang mengatur responsnya terhadap gaya yang diterapkan.
gravitasi. Bondi (1957) menciptakan istilah "massa inersia" 𝑚1 , dan "massa gravitasi pasif"
𝑚𝑝 , untuk merujuk pada besaran-besaran ini, sehingga hukum kedua Newton dan hukum
gravitasi mengambil bentuk
𝐹 = 𝑚1 𝑎, 𝐹 = 𝑚𝑝 𝑔
di mana g adalah medan gravitasi. Prinsip Kesetaraan kemudian dapat dinyatakan secara
ringkas: untuk benda apa pun, (Clifford M. Will, 2018).
Kecepatan Gravitasi
III. Peralatan & Bahan

3.1 Peralatan
1. Bandul matematis 1 set
Fungsi : sebagai objek yang digunakan untuk menentukan percepatan gravitasi.
2. Beban
Fungsi : sebagai benda yang digunakan untuk menentukan ( g ).
3. Stopwatch
Fungsi : sebagai pengukur waktu.
4. Mistar
Fungsi : digunakan unuk mengukur panjang sebuah benda.
3.2 Bahan
-
Kecepatan Gravitasi
IV. Prosedur percobaan

Adapun prosedur percobaan dalam praktikum percepatan gravitasi, yaitu:
4.1 Menentukan percepatan gravitasi bumi (g) dengan menggunakan bandul

matematis.
1. Alat seperti pada gambar 3.2.1 diatur dengan panjang tali 80 cm.
2. Ujung bandul diatur agar tepat berada ditengah.
3. Simpangan kecil diberikan pada bandul (sudut θ<100), kemudian dilepas.
Ayunan diusahakan agar mempunyai lintasan bidang dan tidak berputar.
4. Waktu yang dibutuhkan dicatat untuk 5 getaran.
5. Langkah 1-4 diulangi sebanyak 5 kali.
6. Langkah 1-5 diulangi dengan 5 kali panjang tali yang berbeda.
Gambar percobaan
4.1. Bandul matematis
Kecepatan Gravitasi
V. Data Percobaan
I. Menentukan (g) dengan bandul matematis
No. L (cm) θ (0) t (s) g (m/s2) Δg g ±Δg

1 10 20
2 15 20
3 20 20
4 25 20
5 30 20
Kecepatan Gravitasi
VI. Perhitungan /Analisis Data

Adapun analisis data dalam praktikum percepatan gravitasi, yaitu:
1. Menentukan (g) dengan bandul matematis
𝑙. 4 𝜋 2
𝑔= 𝑇2
𝛿𝑔 𝛿𝑔
Ralat : ∆𝑔 = | 𝛿𝑙 | |∆𝑙| + |𝛿𝑇 | |∆𝑇|
2. Mentukan grafik dari percobaan dengan bandul matematis
Kecepatan Gravitasi
VII. Ulasan
1. Jelaskan hukum tentang gravitasi
2. Jelaskan prinsip kerja bandul matematis
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi gaya gravitasi
Kecepatan Gravitasi
Kecepatan Gravitasi
VIII. Kesimpulan dan Saran
Kecepatan Gravitasi
DAFTAR PUSTAKA
Afifah, D. N. 2015. Metode Sederhana Menentukan Percepatan Gravitasi Bumi
Menggunakan Aplikasi Tracker Pada Gerak Parabola Sebagai Media dalam

Pembelajaran Fisika SMA. Bandung. Departemen Pendidikan Fisika Universitas
Pendidikan Indonesia.
Halaman: 305
Atani, O. A, dkk. 2019. Rancang Bangun Alat Peraga Praktikum Gerak Jatuh Bebas.
Kupang. Universitas Nusa Cendana.
Halaman: 34
Rosdianto, H. 2017. PENENTUAN PERCEPATAN GRAVITASI PADA PERCOBAAN
GERAK JATUH BEBAS DENGAN MEMANFAATKAN RANGKAIAN RELAI.

Singkawang. STKIP Singkawang.
Halaman: 108
Gault, D. E, et al. 1977. Experimental hypervelocity impact into quartz sand-II, Effects of
gravitational acceleration. United States of America. Lunar and Planetary Institute.
Page: 1231
Will, C. M. 2018. THEORY and EXPERIMENT in GRAVITATIONAL PHYSICS. United
States of America. Cambridge University Press.
Page: 11
Medan, 5 Oktober 2023
Asisten Laboratorium Praktikan
(Muhammad Abduh Akram Agus) (Belia Dwi Purnama)
Kecepatan Gravitasi
Kecepatan Gravitasi

Percepatan Gravitasi Belia

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Percepatan Gravitasi Belia

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KEMENTERIAN RISET ,TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

III. Peralatan & Bahan

IV. Prosedur percobaan

4.1 Menentukan percepatan gravitasi bumi (g) dengan menggunakan bandul

4.1. Bandul matematis

No. L (cm) θ (0) t (s) g (m/s2) Δg g ±Δg

VI. Perhitungan /Analisis Data

2. Mentukan grafik dari percobaan dengan bandul matematis

VIII. Kesimpulan dan Saran

Menggunakan Aplikasi Tracker Pada Gerak Parabola Sebagai Media dalam

Kupang. Universitas Nusa Cendana.

Rosdianto, H. 2017. PENENTUAN PERCEPATAN GRAVITASI PADA PERCOBAAN

GERAK JATUH BEBAS DENGAN MEMANFAATKAN RANGKAIAN RELAI.

gravitational acceleration. United States of America. Lunar and Planetary Institute.

Will, C. M. 2018. THEORY and EXPERIMENT in GRAVITATIONAL PHYSICS. United

States of America. Cambridge University Press.

Medan, 5 Oktober 2023

Asisten Laboratorium Praktikan

(Muhammad Abduh Akram Agus) (Belia Dwi Purnama)

Anda mungkin juga menyukai