id
BAB 2
Pengurangan kesadahan dalam air dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara
lain dengan sistem pemanasan, pengendapan (proses kapur soda) dan penukar ion
Menurut penelitian yang dilakukan oleh (Marsidi, Ruliasih 2001) yang berjudul
Zeolit Untuk Mengurangi Kesadahan Air menyatakan semakin tebal lapisan zeolit
jam. Kelebihan proses ini antara lain penggunaannya praktis, tidak menghasilkan
buangan bahan padat, media filter yang digunakan bisa digunakan kembali dengan
cara diregenerasi. Dengan ini dapat diketahui waktu/lamanya zeolit mencapai titik
menyatakan bahwa sistem kerja zeolit alam adalah dengan adsorpsi ion, ion Na+
yang dimiliki oleh zeolit akan dilepas dan zeolit akan menyerap ion Ca2+ dan Fe
pada air. Dengan zeolit diameter 1,6 mm - 3,3 mm setebal 30 cm dan pasir aktif
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Penelitian yang dilakukan oleh (Poerwadio, Andreas Djatmiko dan Ali Masduqi,
(2004). Ukuran zeolit paling efektif yang digunakan dalam penilitian ini adalah
0,4 mm. Dan dapat diketahui bahwa waktu operasi optimum untuk menurunkan
Fe oleh media zeolit dalam 31 jam adalah 80 % . Sedangkan pada waktu yang
lembih lama dari 31 jam kadar Fe mengalami kenaikan lebih dari 0,3 mg/l. ini
berarti zeolit mengalami kejenuhan dan harus dilakukan regenerasi agar bisa
digunakan kembali.
Penelitian yang dilakukan oleh (Ristiana Nana, Dwi Astuti, Tri Puji Kurniawan,
2011) yang menggunakan dua media yaitu zeolit dan arang aktif menyatakan
seberat 1 ons dimasukan ke dalam setiap 700 galon air untuk setiap derajat
Air olahan yang telah terbebas dari kesadahan harus didiamkam terlebih dahulu
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil penyaringan air sadah yang dilakukan para peneliti tersebut dapat dilihat
(2011)
Masduqi (2004)
Kurniawati (2011)
(2013)
ion kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dalam bentuk garam karbonat. Air sadah
atau air keras adalah air yang memiliki kadar mineral yang tinggi, sedangkan air
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Selain ion kalsium dan magnesium, penyebab kesadahan juga bias merupakan ion
logam lain maupun garam-garam bikarbonat dan sulfat. Air yang mengandung ion
Ca2+ dan Mg2+ dalam jumlah yang banyak disebut air sadah. Kesadahan bisa
juga disebabkan oleh adanya ion-ion lain dari polyvalent metal (logam bervalensi
banyak) seperti Al, Fe, Mn, Sr dan Zn dalam bentuk garam sulfat, klorida dan
adalah jumlah senyawa kalsium, magnesium dan senyawa lain yang bereaksi
dengan sabun.
Cara paling sederhana untuk menentukan kesadahan air adalah dengan sabun.
Dalam air lunak, sabun akan menghasilkan busa yang banyak. Pada air sadah,
sabun tidak akan menghasilkan busa atau menghasilkan sedikit sekali busa.
Kesadahan air total dinyatakan dalam satuan ppm berat per volume (w/v) dari
CaCO3.
1. Kesadahan sementara
MgCO3.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Reaksinya:
2. Kesadahan tetap
Adalah kesadahan yang disebabkan oleh adanya garam - garam klorida, sulfat dan
karbonat, misal CaSO4, MgSO4, CaCl2, MgCl2. Kesadahan tetap dapat dikurangi
dengan penambahan larutan soda kapur, atau proses penukar ion (terdiri dari
Reaksinya:
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
panas.
1. Pemanasan.
dipanaskan maka terjadi senyawa CaCO3 dan MgCO3 yang mempunyai sifat
Pada proses ini tujuannya adalah untuk membentuk garam-garam kalsium dan
diendapkan dan dipisahkan dari air. Bentuk garam kalsium dan magnesium yang
tidak larut dalam air adalah CaCO3 (Kalsium Karbonat) dan Mg(OH)2
menambahkan Kapur dan Soda ke dalam air dengan jumlah tertentu, yang
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
10
3. Pertukaran Ion
Pada proses pertukaran ion, kalsium dan magnesium ditukar dengan sodium.
Pertukaran ini berlangsung dengan cara melewatkan air sadah ke dalam unggun
butiran yang terbuat dari bahan yang mempunyai kemampuan menukar ion.
Bahan penukar ion awalnya berasal dari alam yaitu zeolit, tetapi pada saat ini ada
Resin adalah zat polimer alami ataupun sintetik yang salah satu fungsinya
adalah dapat mengikat kation dan anion tertentu. Secara teknis, air sadah
dilewatkan melalui suatu wadah yang berisi resin pengikat kation dan anion,
sehingga diharapkan kation Ca2+ dan Mg2+ dapat diikat resin. Dengan
b. Zeolit
Zeolit adalah suatu jenis mineral yang tersususn dari silika (SiSO4) dan
alumina (AlO4) dengan rongga rongga di dalamnya yang berisi ion ion
logam. Ion Ca2+ dan Mg2+ akan ditukar dengan ion Na+ dan K+ dari zeolit,
sehingga air tersebut terbebas dari kesadahan. Hal tersebut berlangsung terus
menerus sampai pada saat kolom zeolit menjadi jenuh, tidak mampu lagi
melakukan pertukaran ion-ion. Agar zeloit dapat aktif lagi, zeoli perlu
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
11
terjadi pertukaran ion-ion natrium dalam air yang masuk kedalam zeolit untuk
mengganti kedudukan ion Mg dan Ca. Garam dapur yang digunakan adalah
Cukup menyediakan tong yang dapat menampung zeolit, pada dasar tong
sudah dibuat keran. Air yang akan anda gunakan dilewatkan pada zeolit
terlebih dahulu. Air yang telah dilewatkan pada zeolit dapat anda gunakan
untuk keperluan rumah tangga, seperti mencuci, mandi dan keperluan masak.
tertentu harus menggantinya. Gambar ikatan ion pada zeolit dapat dilihat pada
gambar 2.1
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
12
Kesadahan air dinyatakan dengan mg/liter CaCo3. Metode yang dapat digunakan
dalam menentukan kesadahan air adalah perhitungan dan metode titrasi EDTA.
0 75 Lunak (Soft)
Sumber: sawyer,2003
Di indonesia penggunaan air sebagai air minum dan air bersih sudah diatur dalam
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
13
5 pH - 6.5-8.5
dan Efisiensi
Kadar kesadahan total, kadar kalsium dan kadar magnesium diperoleh dari rumus
sebagai berikut :
2.11)
Keterangan :
t : volume EDTA 0,01M yang digunakan (ml)
50 : volume air contoh (ml)
40 : berat molekul Ca
: molaritas EDTA
(2.12)
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
14
Keterangan :
40 : berat molekul Ca
100 : berat molekul CaCO3
Kadar Magnesium = ((Kesadahan total x 17,8) kadar kalsium) mg CaCO3/l ......
(2.13)
commit to user