Anda di halaman 1dari 4

NAMA : DINAYAH FAZA ANDRIAN

NIM : 05021182126001
PRODI : TEKNIK PERTANIAN INDRALAYA
ANGKATAN : 2021
TUGAS 2 METODE ILMIAH
NO. JURNAL PENUGASAN
1. Mislaini, M., & Fahmy, K. Topik : Teknologi alat dan mesin pertanian pada
(2017). Penerapan lahan sawah
Teknologi Pertanian Tujuan : Untuk mengetahui penerapan teknologi
Melalui Penggunaan alsintan pada lahan sawah
Alsintan Pada Lahan Sawah Hipotesa : Penyiangan dengan menggunakan
Kepada Masyarakat Tani di tangan untuk padi sawah didapatkan kapasitasnya
Nagari Minangkabau 0,0277 Ha/jam. Sedangkan dengan menggunakan
Kecamatan Sungayang alat semi mekanis osrok/landak, cara ini terbilang
Kabupaten Tanah efektif dari cara manual diatas selain lebih cepat,
Datar. Jurnal Warta ramah lingkungan dan waktu yang dibutuhkan
Pengabdian Andalas, 24(2), untuk menyiangi gulma lebih cepat berkisar 28-30
52-72. jam/Ha.
Variabel-variabel :
 Efektivitas alat
 Ketepatan waktu
 Intensitas tanam
 Keuntungan dan kerugian
Matrik Pengembangan Instrumen :
Pekerjaan pengolahan tanah lebih efektif dengan
handtraktor daripada dengan cara manual yaitu 33
kali lipat dari kerja handtraktor, pekerjaan
pengolahan tanah lebih efektif dengan handtraktor
daripada dengan cara manual yaitu 33 kali lipat dari
kerja handtraktor.

2. Bawano, F., Topik : Perawatan, dan perbaikan alat-


Tumembow, M. N., alat pertanian.
Siwi, H., Luntungan, F., Tujuan : Uji Coba Peralatan yang akan rawat
& Warokka, A. (2021). dan diperbaiki, kontribusi mendasar pada khalayak
sasaran dengan bertambahnya pengetahuan
Perawatan dan masyarakat.
Perbaikan Alat-Alat Hipotesa : peningkatan produktivitas yang dapat
Pertanian di Kabupaten dicapai dengan memberikan input yang dapat
menghasilkan produksi yang lebih tinggi. Kedua,
Minahasa Utara.
efisiensi proses yang berarti bahwa penggunaan
Jurnal Ambanua, 1(1), mekanisasi dapat meningkatkan efektivitas
35-42. proses yang berdampak pada penurunan biaya per
unit. Secara ekonomi efektivitas akan menghasilkan
usaha yang lebih efisien. Ketiga, peningkatan kualitas
dan pembentukan nilai tambah. Keempat,
peningkatan pendapatan yang merupakan
kontribusi penurunan biaya produksi,
meningkatnya hasil dan berkurangnya susut hasil.
Variabel-variabel : Berfungsi dengan baik atau
tidaknya mesin
Matrik Pengembangan Instrumen :
 Dengan Melakukan Uji Coba Peralatan
yang akan rawat dan diperbaiki maka proses
perawatan dan perbaikan peralatan
pertanian dapat ditentukan hasilnya
 Dengan adanya Sosialisasi Perawatan dan
perbaikan maka ada Kontribusi mendasar
pada khalayak sasaran dengan
bertambahnya pengetahuan masyarakat
terutama kelompok ani tentang cara
merawat dan memperbaiki peralatan
mesin-mesin pertanian sehingga alat
tersebut dapat beroperasi secara maksimal.
 Beroperasinya peralatan pertanian yang
telah dirawat dan diperbaiki dengan baik

3. Pebrianto, S., Andasuryani, Topik : alat dan mesin pertanian berbasis


A., & Fahmy, K. (2020). android
Sistem Informasi Alat dan Tujuan : Untuk mengetahui kebutuhan petani
Mesin Pertanian Berbasis terhadap alat dan mesin pertanian
Aplikasi Android di Hipotesa : Database SQLite dipilih karena aplikasi
Kecamatan Pariaman Utara ini memiliki data terstruktur yang perlu diakses
Kota Pariaman. Jurnal dan disimpan secaraterus-menerus serta sering
Teknologi Pertanian ditelusuri dan diubah untuk tiap kali
Andalas, 24(2), 98-106. penambahan data ataupun ketika data yang telah
dimasukkan rancu. Aplikasi SINTAN PARUT
merupakan aplikasi yang berjalan menggunakan
system operasi android dan didisain untuk
smartphone.
Variabel-variabel : Persentase keberhasilan
pengoperasian
Matrik Pengembangan Instrumen :
Aplikasi Sistem Informasi Alsintan Pariaman Utara
(SINTAN PARUT) telah berhasil dirancang dan
dapat berjalan pada android API 18 (Jelly Bean)
sampai android API 28 (Pie) serta bisa diakses
secara mobile dan online. Aplikasi Sistem
Informasi Alsintan Pariaman Utara (SINTAN
PARUT) juga menampilkan data perhitungan
kebutuhan ideal alsintan di Kecamatan
Pariaman Utara yang menunjukkan bahwa
sebagian besar distribusi alsintan sudah ideal
dan berlebih, walaupun masihada Desa yang
kekurangan alsintan. Kebutuhan ideal alsintan
tersebut masih bisa diperbarui datanya sesuai
dengan kondisi terkini.

4. Manalu,L.P., et al. 2016. Topik : Pengeringan


Analisis Eksergi Pengeringan Tujuan : Untuk mengkaji sistem termodinamika
Pengeringan lapisan tipis, melakukan analisis energi
Temu Lawak. Jurnal
dan eksergi pengeringan serta menentukan efisiensi
Agritech. 36(1):96-103 proses pengeringan lapisan tipis simplisa temu lawak
Hipotesa   :   Analisis   Eksergi   dapat   memberikan
pengukuran yang lebih akurat dari ketidakefisienan
dan analisis Eksergi juga memberikan ukuran
efisiensi sistem sebenarnya.
Variabel-variabel  : Metode  analisis  energi  dan
eksergi, Analisis energi dan eksergi pengeringan,
Kinetika pengeringan Exergy loss dan Efisiensi
Eksergi Pengeringan
Matrik Pengembang Instrumen :
Secara Keseluruhan alat pengering dikontrol oleh
Mikroprosesor AVR Atmel. Alat pengering
dilengkapi juga dengan sistim Humidifier 2000 W,
sistem pemanan 2000 W, kipas elektrik dan
dehumidifier.

5. Suheiti, K. (2007). Alat dan Topik : Penggunaan alat dan mesin pada tanaman
mesin pertanian tepat guna padi
untuk tanaman padi dalam Tujuan : Untuk mengetahui penggunaan alat dan
mendukung program mesin pada tanaman padi yang tepat guna
peningkatan produksi beras Hipotesa : Alsintan yang selektif dalam
nasional. JurnalBalai pemakaiannya akan mampu menjamin keberhasilan
Pengkajian Teknologi petani pada tingkat komersil.
Pertanian. Variabel-variabel :
 Jenis alat
 Keefektivitasan alat
Matrik Pengembangan Instrumen :
 Perkembangan traktor tidak memberi
dampak negatif terhadap tenaga kerja dan
berpengaruh positif terhadap tingkat upah.
 Penggunaan mesin perontok dan
penggilingan padi dapat meningkatkan
kualitas beras dengan menekan kerusakan
fisik (kerusakan gabah < 1%).

Anda mungkin juga menyukai