Anda di halaman 1dari 3

Executive Summary

Di era digitalisasi saat ini, semakin banyak aktivitas yang melibatkan teknologi
dalam kehidupan manusia sehari-hari. Hal ini dibuktikan dengan Laporan Survei
Internet APJII pada kuartal ke-2 (2019-2020), sebesar 73,7% penduduk di
Indonesia sudah menggunakkan internet, ini juga menggambarkan peningkatan
yang signifikan dari Survei APJII tahun 2018 yang menyimpulkan pengguna
internet di Indonesia berkisar 64,8% saja. Seiring dengan perkembangan
teknologi, angka peningkatan masyarakat yang menderita gangguan mental
semakin menjadi ironi menyeramkan. Dikutip melalui Merdeka.com, Plt. Dirjen
P2P Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu pada Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2021
mengatakan bahwa, "Dampak pandemi angka gangguan mental dan depresi
mengalami peningkatan mencapai 6,5 persen secara nasional,". Parahnya lagi,
masalah ini kerap kali diabaikan karena paradigma masyarakat yang masih
berpikir bahwa kesehatan itu bersifat fisik itu lebih utama daripada kesehatan
mental.

Konsep pemikiran yang meluas dalam masyarakat berbeda dengan definisi


kesehatan yang diungkapkan oleh WHO yang menyatakan bahwa kesehatan
adalah “keadaan yang sempurna baik fisik, mental maupun sosial, tidak hanya
terbebas dari penyakit atau kelemahan/cacat”. Atas dasar inilah, Platform
MentAlholic.id Technology Integrated dibentuk sebagai upaya mendukung
peningkatan kesehatan mental masyarakat dengan menyebarkan informasi
mengenai kesehatan mental dalam bentuk kampanye serta kelas edukasi. Tak
hanya itu, kami bertekad untuk bersama para penyintas dan memberi layanan
konsultasi secara online 24 jam nonstop. Target pasar kami adalah seluruh
masyarakat Indonesia yang membutuhkan informasi dan konsultasi mengenai
kesehatan mental, baik dari keluarga, pasangan suami istri maupun kekasih,
pelajar, mahasiswa dan lain-lain pada lingkup tidak terbatas karena kami
mengetahui bahwa siapapun tanpa memandang apapun berpotensi mengalami
gangguan mental dalam bentuk apapun.
Kami menyadari bahwasannya disamping memberi edukasi, kami perlu menjadi
tempat pelarian ternyaman selayaknya rumah dan memberi efek untuk
menenangkan serta mengurangi hingga menghilangkan rasa sakit yang dialami
penyintas layaknya fungsi alkohol dalam medis maupun dalam kehidupan yang
biasanya memberikan efek keleluasaan dan kenyamanan tersendiri saat bercerita
pada orang lain. Melalui berbagai fitur seperti layanan konsultasi berlangganan,
kelas edukasi, kampanye dan gudang informasi seputar kesehatan mental, kami
berharap dapat menjadi kebermanfaatan di masyarakat dan menjadi salah satu
pijakan masyarakat agar memedulikan kesehatan mental selain kesehatan fisik
yang juga menjadi prioritas karena untuk mendapatkan raga yang sehat, perlu
terdapat jiwa yang kuat.
3

Anda mungkin juga menyukai