TINJAUAN PUSTAKA
A.Anestesi Umum
1. Pengertian anestesi
Anestesi merupakan suatu tindakan untuk menghilangkan rasa
sakit ketika dilakukan pembedahan dan berbagai prosedur lain yang
menimbulkan rasa sakit, dalam hal ini rasa takut perlu ikut dihilangkan
untuk menciptakan kondisi optimal bagi pelaksanaan pembedahan
(Sabiston, 2011).
General anesthesia atau anestesi umum merupakan tindakan yang
meniadakan nyeri secara sentral disertai hilangnya kesadaran dan bersifat
pulih kembali (reversible) sehingga mencangkup trias hipnotik, analgesi
dan relaksan otot (Morgan, 2013). Sedangkan menurut Sudisma, et al.
(2012). General anesthesia atau anestesi umum adalah substansi yang
dapat mendepresi susunan saraf pusat (SSP) secara pulih kembali
(reversible) sehingga dapat menghilangkan rasa sakit (sensibilitas) di
seluruh tubuh, hilangnya reflek otot, dan disertai dengan hilangnya
kesadaran. Anestesi umum terdiri atas dua jenis yaitu: anestesi volatile
(Inhalasi) dan nonvolatile (injeksi/ parenteral). Tanda-tanda anestesi
umum telah bekerja adalah hilangnya koordinasi anggota gerak, hilangnya
respon saraf perasa dan pendengaran, hilangnya tonus otot, terdepresnya
medulla oblongata sebagai pusat respirasi, dan vasomotor. Akan tetapi
jika terjadi overdosis pasien akan mengalami syok hingga berujung
kematian.
Pasien post
operasi
Faktor yang
mempengaruhi pulih
sadar
Waktu Pulih
1. Durasi tindakan Sadar
1. Cepat : <15
anestesi
menit
2. Usia 2. Normal : 15-30
Waktu pulih
3. Status fisik menit
sadar
4. Jenis operasi 3. Lambat : >30
5. Obat
ObatAnestesi
anestesi menit
Alderete score
Jenis obat anestesi
1. Propofol
2. Etanyl
3. ketamin
4. Roculax/noveron
Diteliti
Tidak di teliti
D. Kerangka konsep
Propofol
Ketamin
E. Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian secara teoritis
dianggap paling mungkin dan paling tinggi kebenarannya.
1. Hipotesis kerja (Ha) dalam penelitian ini adalah ada hubungan jenis obat
anestesi dengan periode pemulihan pasien post operasi.
2. Hipotesis nol (Ho) dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan jenis obat
anestesi dengan periode pemulihan pasien post operasi.