RANGKUMAN KOMUNIKASI DATA PERTEMUAN 6

DOSEN : RIKY SUSANTO S.Kom, M.Kom.

DISUSUN OLEH :
FAHRIZA ABDUL GHANI
02TPLP009

UNIVERSITAS PAMULANG
FAKULTAS TEKNIK KOMPUTER
TEKNIK INFORMATIKA

2023/2024
 RANGKUMAN
TEKNIK KOMUNIKASI DATA DIGITAL
Teknik ini adalah cara mentransmisikan data digital melalui jaringan
komunikasi. Beberapa teknik komunikasi data digital yang umum sebagai
berikut :

1. Modulasi
Teknik ini mengubah data digital menjadi sinyal analog, teknik ini
diterapkan pada komunikasi radio seperti Amplitudo Modulasi (AM) dan
Frekuensi Modulasi (FM).

2. Demodulasi
Teknik ini kebalikan dari Modulasi yang mengubah sinyal analog menjadi
sinyal digital, bisanya dipakai untuk membaca data digital oleh pembaca
modul seperti Demodulasi AM dan Demodulasi FM.

3. Line coding
Teknik ini digunakan sebagai pemetaan data digital dan mengubah ke
sinyal digital yang di transmisikan melalui jaringan kabel dan optik,
seperti NRZ, Manchester, dan 4B/5B.

4. Multiplexing
Teknik ini adalah metode efisiensi penggunaan saluran komunikasi yang
menggabungkan beberapa saluran komunikasi menjadi satu. Seperti, Time
Division Multiplexing (TDM) dan Frequency Division Multiplexing
(FDM).

5. Spread spectrum
Teknik ini digunakan untuk mentransmisikan data digital melalui saluran
komunikasi dengan mengubah frequency secara acak untuk meningkatkan
keamanan dan ketahanan.

6. Error Detection and Correction

Teknik ini digunakan untuk mentroubleshooting kesalahan dalam data
digital yang dikirimkan. Beberapa contohnya yaitu, checksum, cyclic
redundancy check (CRC) dan forward error correction (FEC).

TRANSMISI SINKRON BINER

Teknik komunikasi data digital ini digunakan untuk mentransmisikan data
melalui saluran komunikasi dengan sinkronisasi waktu. Transmisi ini
sifatnya berkecepatan tinggi, dengan perilaku nya yaitu mengubah data
digital menjadi sinyal digital yang terdiri dari satuan biner atau pulsa
berfrekuensi tinggi (bit) yang di transmisikan melalui saluran komunikasi.
Tiap bitnya ditransmisikan pada durasi bit yang sama dan terurut.
Pada teknik ini tedapat sinyal clock yang dikirim bersamaan dengan bit
dan sebagai acuan indikasi sebagai kapan bit ini harus dibaca dan
dikirimkan. Dengan demikian receiver dapat mengatur waktu penerimaan
transmisi dan menentukan urutan sesuai clock nya. Keuntungan
menggunakan teknik ini adalah efisiensi waktu karna kecepatan
transmisinya dan kelemahannya adalah rentan terjadi kesalahan
sinkronisasi clock yang mengakibatkan salah pembacaan bit data.

HIGH LEVEL DATA LINK CONTROL (HDLC)

HDLC adalah protokol data link layer yang digunakan untuk
mentransmisikan data melalui saluran komunikasi seperti pada jaringan
packet switching X.25, Frame Relay, dan ISDN.
Protokol ini menggunakan format data frame dengan nama Frame HDLC
yang digunakan untuk mentransmisikan data. Frame ini terdiri dari
beberapa bagian yaitu :
- Flag
Karakter khusus yang digunakan untuk menandai awal dan akhir frame
dengan selalu memiliki nilai biner 01111110.

- Address
Bagian ini sebagai identifikasi alamat penerima dan pengirim dalam
jaringan. Panjang address ini 1, 2, atau 3 bervariasi tergantung mode
operasi HDLC.

- Control
Bagian ini digunakan untuk mentransmisikan data dalam jaringan.
Panjang bagian ini bisa 1, atau 2 byte tergantung mode operasi.

- Information
Bagian ini berisi data digital atau informasi yang ditransmisikan

- FCS (Frame Check Sequences)

Bagian ini adalah nilai checksum yang digunakan untuk informasi
keakuratan data

- Flag
Bagian ini digunakan kembali sebagai penutup

Setiap bagian frame HDLC diawali dan diakhiri dengan bit khusus
yang disebut bit stuffing. Fungsinya adalah agar bit data tidak salah di
interprestasikan sebagai bit flag.
Mode Mode dalam HDLC :
- Asynchronous Balanced Mode (ABM)
- Asynchronous Respon Mode (ARM)
- Normal Respon Mode (NRM)
Setiap mode memiliki aturan transmisi frame yang berbeda tergantung
dengan kebutuhan jaringan. Frame HDLC sangat berguna dalam
transmisi Jaringan packet-switching yang membutuhkan kecepatan dan
kakuratan data yang tinggi.