Bahan PIPA 1 Komisi Pembinaan UKM KMK POLMED

DOSA DAN AKIBATNYA

(ROMA 6:16-23)

Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah (Kej 1:26-27) sehingga mereka memiliki derajat yang lebih
tinggi dari semua mahlik ciptaan yang lain. Mereka dapt berelasi dengan Allah. Tetapi dosa telah merusak gambar dan rupa
Allah dalam diri manusia. Akibatnya manusia terpisah dengan Allah dan tidak dapat lagi berelasi dengan Allah.
Manusia tidak dapat melepaskan diri dari kuasa dosa dengan kekuatannya sendiri. Perbuatan baik dan seacara
agama tidak juga merupakan jalan keselamatan/kelepasan. Apakah yang dapat dibuat manusia?

Pertanyaan pengarah:
1. Bagaimana status dan keadaan manusia pada mulanya menurut nats ini?
(Roma 6:16-18)
2. Bacalah Roma 3:23, bagaimana keadaan manusia di hadapan Allah?
Siapakah yang dimaksud dengan manusia berdosa?
3. Apakah yang menyebabkan perubahan kedudukan tersebut? (Roma 6:18)
4. Apakah cirri-ciri manusia yang diperhamba oleh dosa? (Roma 6:18-21)
Bandingkan dengan Roma 3:23.
5. Apakah upah dosa itu?
6. Apakah yang harus diperbuat oleh manusia supaya ia beroleh “Hidup Kembali”?

Tuhan Yesus Memberkati

Bahan PIPA 2 Komisi Pembinaan UKM KMK POLMED

KASIH DAN KEADILAN ALLAH

(YOHANES 3:16-21)

Allah adalah adil dan Allah kasih. Keadilaan Allah mengharuskan kita membayar upah dosa. Tetapi di pihak lain,
kasih Allah menghendaki supaya kita diampuni dan diperdamaikan kembali dengan Dia. Allah itu setia, adil dan benar dan
Allah itu kasih adanya (Yoh 3:16).
Allah tidak menghendaki seorangpun binasa, tetapi beroleh hidup yang kekal. Oleh karena itu, dosa yang
mematikan harus dikalahkan, dan oleh karena itu seluruh manusia telah menjadi hamba dosa dan hamba maut. Dia mati
sebagai ganti manusia yang seharusnya mati akibat dosa.

Pertenyaan pengarah:
1. Apakah sifat Allah yang paling menonjol dalam nats ini?
2. Apakah yang dibuat Nya sebagai bukti sifatNya tesebut? (Yoh 3:16-17)
Apakah yang dimaksud dengan dunia pada ayat 16?
Apakah fakta-fakta keadaan dunia pada nats ini?
3. Apakah saudara termasuk di dalamnya? Bandingkan dengan IYoh 1:8,10?
4. Apakah yang terjadi pada manusia bila menerima Yesus? (Yoh 3:16,18,20)
5. Mengapa orang menolak Yesus? (Yoh 3:19-20)
6. Apakah yang terjadi akibat penolakan untuk percya pada Yesus Kristus? (Yoh 3:16-18)
7. Sudahkah saudara menerima kasih Yesus itu?

Tuhan Yesus Memberkati

Bahan PIPA 3 Komisi Pembinaan UKM KMK POLMED

PERTOBATAN
(LUKAS 15:11-24)

Perumpamaan “Anak Yang Hilang”, ini adalah satu dari tiga perumpamaan yang merupakan satu rangkaian yang
diberikan Yesus Kristus untuk menjelaskan upaya yang dilakukan Allah supaya manusia berobat, dan bagaimana
gembiranya Allah di surge kalau manusia itu sudah meninggalkan jalannnya yang sesat.
Allah memanggil dan manusia menjawab adalah proses yang harus terjadi supaya seseorang memperoleh
keselamatan.
Pertanyaan pengarah:
1. Bagaimana hubungan anak itu dengan Bapanya sebelum ia pergi merantau?
2. Hal apakah yang dituntut dari Bapanya?
Tuntutan apakah yang terbesar, harta atau kemerdekaan?
3. Seteleh ia memperoleh tuntutan tersebut, apakah yang dibuat dan apakah yang terjadi padanya?
Mengenai hubungannya dengan Bapanya?
Mengenai hartanya?
Mengenai mental (hidup rohaninya)?
4. Hal-hal apakah yang kemudian terjadi pada dirinya?
Kesimpulan apakah yang dapat diambil dari sini mengenai “kebebasan yang lepas” hubungannnya dengan Allah?
5. Sebutkan urutan perubahan hidupnya yang membuat hubungannya dengan Bapanya pulih kembali (Lukas 15:17-
21), prinsip apakah yng saudara lihat di sini mengenai pertobatan?
6. Apakah yang dibuat Bapanya sebagai reaksi terhadap kembelinya si anak yang hilang?
7. Siapakah yang dimaksud dengan Bapa dan anak yang bungsu pada perumpamaan ini?
8. Apakah saudara sudah mengalami “PERTOBATAN” itu?
Tuhan yesus memberkati
Bahan PIPA 4 Komisi Pembinaan UKM KMK POLMED

KELOMPOK KECIL

A. Dasar Alkitab
Kelompok kecil telah dimulai sejak penciptaan. Allah sering bekerja melalui kelompok lainnya untuk mencapai
tujuanNya. Contoh-contoh kerja Allah melalui kelompok kecil:
1. Perjanjian Lama
❖ Keluarga Nuh (Kejadian 7:9)
Allah memakai keluarga Nuh yang terdiri dari delapan orang untuk menyatakan
kepada dunia keadaan-Nya dan menetapkan perjanjian dengan umatNya.
❖ Musa (Keluaran 18)
Allah melalui Musa membagi-bagi umatNya menjadi kelompok-kelompok yang
memungkunkan setiap orang menerima penglihatan yang lebih baik.
❖ Daniel 1, Bilangan 2, Nehemia 3
Merupakan contoh lain dalam perjanjian lama yang menunjukkan cara Allah bekerja
melalui kelompok kecil untuk mengerti kebutuhan mereka dalam melaksanakan rencanaNya.
2. Perjanjian Baru
❖ Yesus (Matius 4:18-22)
Selama 3 tahun Tuhan Yesus menghabiskan sebagian waktuNya untuk mengajar dan menunjukkan kepada
murid-muridNya (terutama 12 rasul), kemuliaan Allah pada akhirnya mereka diutus untuk meneruskan
pekerjaan Yesus (Yoh 17-18)
❖ Murid-murid Yesus (Kisahpararasul 2:46)
Setelah terjadi pertambahan jumlah yang sangat pesat pada jemaat pertama ini. Allah memimpn jemaat
pertama untuk bersekutu dalam kelompok kecil. Dengan demikian di Yerusalem terdapat 2 persekutun yang
saling mendukung yaitu: persekutuan besar ( bersama-sama di bait Allah) dan persekutuan kecil (memecah
roti di rumah-rumah).
B. Pengertian
Kelompok kecil merupakan pertemuan intensip 3-12 orang yang bertemu secara teratur dan berkala, karena tujuan
bersama saling membangun dan berelasi sesame dilakukan secara suka rela.
C. Tujuan
1. Membangun dan mengembangkan kasih seperti yang diajarkan Firman Tuahn (1 Korintus 13:13; Yohanes 13:35;
Galatia 5:13)
2. Membangun persekutuan yang lebih mendalam. (Kisahpararasul 4:32; Roma 12:5; Efesus 4:13-15)
3. Menjadikan murid dan pengajar (Matius 28:18-20)
D. Komponen Kelompok Kecil
Dari contoh kehidupan jemaat Kristen yang Alkitabiah dapat dilihat 4 komponen kehidupan kelompok kecil:
1. Pengajaran
Yaitu pemberian makanan rohani oleh Allah untuk bertumbuh yang menjadi serupa dengan Kristus. Pengajaran
dilukiskan dengan hubungan ranring dan pohon anggur (Yoh 15). Allah, Firman dan manusia dan Alkitab
mempunyai otoriras.
Tujuan: pertumbuhan dalam pemikiran dan roh menuju keserupaan dengan Kristus.
2. Penyembahan
Yaitu memuji dan memuliakan Allah dengan memusatkan perhatian pada sifat perbuatan dan FirmanNya.
Tujuan: menyenangkan hati Tuhan.
3. Persekutuan
Yaitu persekutuan yang harus berpusat kepada pengalaman masing-masing anggota, sebagai orang Kristen yang
saling berbagi suka dan duka sehingga terdapat saling menanggung beban, mengembangkan karunia, mendoakan
dan lain-lain.
4. Misi
Yaitu pelayanan keluar untuk memberitakan kabar baik tentang kasih Yesus kepada orang yang membutuhkan.
Tujuan: menolong orang lain agar dapat mengenal Allah dan menjadi serupa dengan Yesus Kristus.

Tuhan yesus memberkati