Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH MEMAHAMI KEWIRAUSAHAAN DAN

PERNANNYA BAGI PENGEMBANGAN USAHA


Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Pengantar Bisnis
Dosen Pengampu : GUSTI ADI PRANOTO,S.E,M.M.

KELOMPOK 3

1. AZIS MUKTI PANGESTU


2. EGY REZY ANGGARA
3. NOVA SEPTIANA
4. THORIQ RASUHA TAMA
5. TOSA HISNI AZIZ
6. UMI FADLILAH SALSABILA

KELAS A
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PRODI S1 MANAJEMEN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah Subhanahuwata'ala. atas segala nikmat yang telah
diberikanNya. Karena berkat segala nikmat yang diberikan kami dapat menyusun
makalah ini dengan baik, dan selesai tepat pada waktunya.

1
Makalah yang berjudul “Memahami kewirausahaan dan peranannya bagi
pengembangan usaha” tidak lepas dari peran orang tua, Dosen pembimbing mata
kuliah pengantar bisnis Bapak Gusti Adi Pranoto, S.E,M.M. dan para rekan-rekan
seperjuangan, yang turut serta membantu kelancaran kami dalam membuat
makalah ini.
Kami menyadari bahwasanya di dalam makalah ini masih terdapat beberapa
kekurangan, agar sekiranya pembaca bisa memberikan saran serta kritik yang
membangun, agar kedepan kami bisa membuat makalah jauh lebih baik lagi.
Semoga dengan dibuatnya makalah ini bisa bermanfaat bagi kami dan juga para
pembaca sekalian.

Pringsewu, Oktober 2020

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................. i
KATA PENGANTAR............................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...............................................................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan.......................................................................................2

2
BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Kewirausahaan............................................................................3
B. Ciri-Ciri Usaha Yang Di Kembangkan Wirausahawan.................................4
C. Tahap-tahap Pengembangan Usaha..............................................................4
D. Wirausahawan Dan Usaha Kecil...................................................................5

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan....................................................................................................7
B. Saran..............................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa
berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu.
Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada
kondisi risiko atau ketidakpastian.
Wirausaha secara historis sudah dikenal sejak diperkenalkan oleh Richard
Castillon pada tahun 1755. Beberapa istilah wirausaha seperti di Belanda
dikenadengan ondernemer, di Jerman dikenal dengan unternehmer. Pendidikan
kewirausahaan mulai dirintis sejak 1950-an di beberapa negara seperti Eropa,
Amerika, dan Kanada. Bahkan sejak 1970-an banyak universitas yang
mengajarkan kewirausahaan atau manajemen usaha kecil. Pada tahun 1980-an,
hampir 500 sekolah di Amerika Serikat memberikan pendidikan kewirausahaan.
DI Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau
perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan
seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui
pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan di segala lapisan masyarakat
kewirausahaan menjadi berkembang.

3
Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan. Muncul
pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara
berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai
motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai
nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul.
Pada makalah ini dijelaskan tentang pengertian, ciri-ciri dan karakteristik dan
peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional.

B. RUMUSAN MASALAH
a) Pengertian Kewirausahaan
b) Ciri-ciri Usaha Yang Dikembangkan Wirausahawan
c) Tahap-tahap Pengembangan Usaha
d) Wirausahawan Dan Usaha Kecil

C. TUJUAN MASALAH
Tujuan dari pembuatan Makalah Kewirausahaan ini adalah, sebagai berikut:
1. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas
2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk
menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di
kalangan pelajar dan masyarakat yang mampu, handal, dan unggul.
4. Menumbuh kembangkan kesadaran dan 'orientasi Kewirausahaan yang
tangguh dan kuat terhadap para siswa dan masyarakat

BAB II
PEMBAHASAN

4
A. PENGERTIAN WIRAUSAHA
Pengertian wirausaha menurut Schumpeter adalah seorang
wirausahawan merupakan orang yang memiliki kemampuan untuk
mendapatkan sebuah peluang dan dari peluang tersebut tercipta sebuah
organisasi guna untuk melakukan pengejaran terhadap sebuah peluang yang
ada.

1) Karakteristik Wirausaha

Karakteristik Wirausahawan mencakup :

 Kreativitas dan Inovasi


Daya Cipta/Kreativitas menurut zimmerer(suryana,2003:10) merupakan
kemampuan untuk mengembangkan ide-de baru dan untuk menemukan cara
cara baru dalam memecahkan berbagai persoalan dan memanfaatkan peluang.
Sedangkan Inovasi adalah kemampuan yang dimiliki seorang wirausahawan
untuk menerapkan kreativitas dalam rangka memecahkan persoalan persoalan
dan peluang untuk meningkatkan kehidupan.
Menurut Schumpeter Inovasi dapat mencakup :
 Penawaran produk atau jasa baru
 Penggunaan metode atau teknologi baru
 Penciptaan pasar sasaran yang baru
 Penggunaan sumber pasokan bahan baku dan sumberdaya lainnya
 Penciptaan bentuk organisasi industri yang baru.
 Pengumpulan Sumber Daya Dan Pendirian Suatu Organisasi Ekonomi.
Wirausahawan membentuk atau menggunakan organisasi ekonomi. Istilah
organisasi ekonomi berarti suatu organisasi yang bertujuan untuk melakukan
alokasi sumber daya yang langka. Organisasi ekonomi dapat mencakup
perusahaan, unit bisnis dalam suatu grup perusahaan, maupun jaringan
berbagai organisasi independen. Kegiatan ini bertujuan mengarahkan
eksploitasi peluang usaha yang sudah tergambar dalam benak wirausahawan
tersebut untuk memperoleh laba yang optimal.

5
 Mencari keuntungan dan pertumbuhan usaha dengan dibayangi resiko
dan ketidakpastian.
Seorang wirausahawan selain harus mencari keuntungan dia juga harus
menumbuhkan usahanya menjadi lebih optimal, meskipun mereka selalu
dibayang-bayangi oleh resiko dan ketidakpastian.

B. CIRI-CIRI USAHA YANG DIKEMBANGKAN WIRAUSAHAWAN.


Wirausaha dibagi menjadi 2 kategori :

1. Kategori necessity-bassed,yakni para wirausaha yang melakukan


aktivitas kegiatan usaha dengan tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan
hidup.
2. Kategori opportunity-bassed,menjalankan usahanya berdasarkan peluang
usaha dan melakukan pengembangan usaha dengan menggunakan
peluang usaha yang mereka miliki.
 Peranan Kewirausahaan dalam Pengembangan Usaha.
1. Unsur-unsur yang dibutuhkan dalam pengembangan usaha
Perusahaan akan berkembang dengan baik apabila memiliki 5 unsur
sebagai berikut :
a. Inovator .
b. Businessman.
c. Enterpreuner.
d. Manager.
e. Expert .

C. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN USAHA

 Memiliki Ide Usaha.


Ide usaha sangat diperlukan oleh wirausahawan karena dengan adanya ide
usaha kita dapat memulai usaha dan menganalisi usaha apa yang akan
dijalankan.
 Konsep Usaha.

6
Konsep usaha dapat digunakan wirausahawan untuk memperjelas ide
usahanya dengan menjabarkan ide usaha tersebut kedalam dimensi
dimensi yang relevan.
 Menghitung Kebutuhan Investasi.
Menghitung kebutuhan investasi dapat memberikan konsekuensi besaran
kebutuhan investasi yang berbeda dilihat dari alokasi investasi untuk
pembelian aset tetap dan modal kerjanya.
 Studi Kelayakan Usaha.
Studi kelayakan usaha harus dapat harus dapat mengungkapkan sejumlah
hal hal penting yang akan menentukan apakah suatu usaha dapat berjalan
dengan baik,dalam arti menghasilkan laba seperti yang diharapkan atau
tidak.
 Pengembangan Rencana Usaha.
Pengembangan rencana usaha adalah komponen utama yang dibutuhkan
wirausahawan untuk menghitung laporan laba rugi proforma.
 Implementasi Rencana Usaha dan Pengendalian Usaha.
Dalam kegiatan iplementasi rencana usaha dan pengendalian usaha,
seorang wirausahawan akan mengarahkan berbagai sumber daya yang
diperlukan untuk menjalankan kegiatan usaha.

D. WIRAUSAHAWAN DAN USAHA KECIL

Berikut beberapa kriteria usaha yang dapat dikelompokkan sebagai usaha


kecil :
 Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp.200.000.000 (dua ratus juta
rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau
 Memiliki hasil penjiualan tahunan paling banyak Rp.1.000.000.000 (satu
miliar rupiah).
 Faktor-faktor penyebab keberhasilan usaha kecil ;
1) Fleksibilitas usaha
Fleksibilitas usaha adalah usaha kecil lebih fleksibel di bandingkan
perusahaan besar.
2) Memiliki perhatian yang lebih besar terhadap pelanggan dan karyawan.

7
Pemilik usaha kecil memiliki lebih banyak kontak langsung dengan
pelanggan dan karyawan di bandingkan perusahaan besar.
3) Biaya tetap lebih rendah
Biaya tetap lebih rendah adalah berbagai biaya yang perubahannya tidak
proporsional dengan perubahan jumlah volume produksi. Usaha kecil
memiliki biaya tetap yang lebih rendah di bandingkan usaha besar,
sehingga usaha kecil dapat menetapkan harga jual lebih rendah
dibandingkan perusahaan besar.
4) Pemilik usaha memiliki motifasi lebih besar
Pengelola usaha kecil pada umumnya merangkap sebagai pemilik usaha,
dimana mereka membentuk usaha dengan harapan dapat memperoleh
keuntungan yang akan meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Oleh
sebab itu para pemilik usaha kecil memiliki motivasi yang lebih besar
dalam menjalankan usahanya di bandingkan para manager di perusahaan
besar yang pada umumnya bukan merupakan pemilik langsung
perusahaan.
 Faktor-faktor penyebab kegagalan usaha kecil ;
1) Kecerobohan pemilik perusahaan dari perilaku usaha yang buruk.
2) Bencana
3) Penipuan
4) Tingginya tingkat bunga
5) Kemampuan bersaing yang lemah
6) Tingginya biaya operasional perusahaan dibandingkan pesaing
7) Kolektibilitas piutang
8) Jumlah modal yang kurang memadai

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

8
Dari apa yang telah kami paparkan dalam pembahasan diatas, maka kami
dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

 Kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan


menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal dan resiko serta
menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi.
 Kewirausahaan adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta
pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang
menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan.
Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang
mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya.
 Wirausaha berpengaruh positif terhadap jiwa wirausaha, semakin
tinggi dan kuat mental seseorang maka jiwa usahanya akan semakin
kuat. Begitupun dengan tugas kuliah kewirausahaan dari dosen,
mahasiswa harus mengerjakannya dengan keuletan dan kedisiplinan
mahasiswa dengan mempertimbangkan dan menerima resiko dari hasil
dari mengerjakan tugas itu.
B. Saran
1. Untuk mengembangkan jiwa wirausaha pada mahasiswa, Dosen perlu
memberikan pengetahuan dan pandangan mengenai bidang
kewirausahan, bahwa kewirausahaan bukan hanya sekedar mencari
untung, namun berwirausaha untuk beribadah dan kemasalahatan
bersama. Dosen juga perlu memberikan pelatihan dan seminar untuk
mengembangkan bakat dan hobi yang telah di miliki oleh mahasiswa,
karena bisa di jadikan nilai tambah mahasiswa saat mahasiswa telah
lulus kuliah.
2. Berkaitan dengan faktor Mental Wirausaha, figur orang tua sebagai
seorang wirausahawan sangat berpengaruh dalam pembentukan
mental wirausaha, maka dari itu orang tua perlu memberikan arahan
yang mendukung mental untuk menumbuhkan jiwa wirausaha yang
sukses. Kedisiplinan dalam kuliah juga sebagai awal dalam
penumpukan jiwa wirausaha.

9
3. Alhamdulillah berkat kesempatan yang diberikan Allah
Subhanahuwata'ala makalah ini dapat terselesaikan sesuai waktunya.
Demikian yang dapat kami sampaikan dan tulisan dalam makalah ini ,
jika ada kekurangan maka kami selaku penulis memohon maaf yang
sebesar besarnya serta besar harapan kami untuk mendapatkan saran-
saran yang bermanfaat.

DAFTAR PUSTAKA

Solihin,Ismail, 2014. Pengantar Bisnis. Bandung. Erlangga

10

Anda mungkin juga menyukai