0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan2 halaman
Prosedur konseling terdiri dari 7 tahapan, yaitu rapport, asesmen masalah, penetapan tujuan, seleksi strategi, implementasi strategi, evaluasi, dan terminasi. Pada setiap tahapan, konselor menggunakan berbagai ketrampilan dasar konseling untuk membantu klien mengidentifikasi masalah, merumuskan tujuan, memilih dan menerapkan strategi, serta mengevaluasi hasil konseling.
Prosedur konseling terdiri dari 7 tahapan, yaitu rapport, asesmen masalah, penetapan tujuan, seleksi strategi, implementasi strategi, evaluasi, dan terminasi. Pada setiap tahapan, konselor menggunakan berbagai ketrampilan dasar konseling untuk membantu klien mengidentifikasi masalah, merumuskan tujuan, memilih dan menerapkan strategi, serta mengevaluasi hasil konseling.
Prosedur konseling terdiri dari 7 tahapan, yaitu rapport, asesmen masalah, penetapan tujuan, seleksi strategi, implementasi strategi, evaluasi, dan terminasi. Pada setiap tahapan, konselor menggunakan berbagai ketrampilan dasar konseling untuk membantu klien mengidentifikasi masalah, merumuskan tujuan, memilih dan menerapkan strategi, serta mengevaluasi hasil konseling.
Tahap I: Konselor membangun iklim terapeutik Rapport yang kondusif Konselor menggunakan ketrampilan attending dan active listening Konselor memberi gambaran yang tepat tentang konseling, disebut structuring Tahap 2: Konseli mengkomunikasikan problem Asesmen problem yang sedang dihadapi kepada konselor Konselor menampilkan perilaku dengan menggunakan ketrampilan dasar konseling, seperti parafrasa, klarifikasi, reflections, explorations, paraphrasing, dsb Konselor dan konseli mengidentifikasi problem secara lebih spesifik dan objektif Konselor mengidentifikasi komponen pendukung terjadinya problem, berat- ringannya problem serta pengaruhnya terhadap konseli Tahap 3: Konselor meminta koneli merumuskan Penetapan tujuan/target tujuan yang ingin dicapai; jika konseli belum mampu merumuskan tujuan, konselor DAPAT membantu konseli Tahap 4: Konselor mendefinisikan problem Seleksi Strategi Konselor mengidentifikasi dan mendata semua strategi yang memungkinkan Konselor mengekspolrasi strategi yang diusulkan Konselor memprioritaskan strategi yang paling tepat dan disepakati Tahap 5: Konselor menjelaskan rasional strategi Implementasi Strategi yang berisi tujuan dan deskripsi singkat strategi Konselor memberi contoh penggunaan strategi dan mendemonstrasikan Konselor melatih penggunaan strategi dan pemberian feedback Konselor memberi tugas rumah Tahap 6: Konselor menilai proseskonseling Evaluasi dan tindak lanjut melalui laporan dari konseli sendiri, observasi konselor, laporan dari significant others Konselor menilai hasil konseling dengan cara konselor mencatat perilaku konseli, membandingkan dengan baseline dan tujuan konseling Tahap 7: Konselor menghentikan program Terminasi bantuan Konselor mendorong konseli melakukan transfer of learning