Anda di halaman 1dari 4

Judul Materi 3 Sistem dan Struktur Perkotaan

Deskripsi Sistem Kota Dunia


Di dunia    terdapat    20 wilayah kota global yang berkumpul    di sekitar    kota
global, Misalnya : London dan    Mexico city, namun    demikian di Belanda ada
wilayah kota global yang policentris seperti Ranstard. Wilayah kota global
penduduknya melebihi penduduk satu negara. Kondisi    planet bumi sedang
direorganisir di simpul metro politan, sehingga menimbulkan :
- Peningkatan kompetisi dan Pertumbuhan klaster2 yg fleksibilitas.
Keadaan kota dunia
Mekanisme bersejarah terjadi dalam dekade 1960-1970
 Tahun 1960 à perkotaan mengalami tekanan, fungsi kota2 menurun
 1970-an mereda karena adanya restrukturisasi ekonomi global dan
deindustrialisasi yang mengubah metropolis yang tadinya    dinamis
 Terbentuknya kota dunia dg berlangsungnya hubungan kota dg negara.
 Tiga mekanisme yg berperan secara berinteraksi yaitu:
- Restrukturisasi ekonomi, krisis revolusi teknologi, revolusi budaya.
Cerminan    Perubahan    Ekonomi Global
Terjadinya perubahan fisik kota2 dunia :
- Berkaitan dengan perubahan struktur ekonomi dunia
- Sistem Bretton Woods Tidak berfungsi (sistem keuangan dunia: IMF, IBRD)
- Muncul pernbankan di luar wilayah negara dan export processing zone
- Muncul perusahaan multinasional, ada pembagian kerja/division of labour
- Kehidupan dan bentuk fisik kota hanya dpat dipahami dalam hubungannya    pd
tingkat internasional dan fungsi yg diembannya dalam ekonomi global.
Karakteristik Kota Dunia
Syarat Kota Dunia adalah :
- Sebagai Pintu gerbang negara untuk perdagangan internasional & nasional
- Memberikan Pelayanan    bagi Ekonomi    internasional
- Pelayanan bisnis khusus: perbankan, asuransi, bisnis turisme, transportasi
- Layanan pribadi khusus : hiburan, seni dan budaya,    pendidikan dll
Ciri2 Kota Dunia
- Peningkatan kebutuhan lapangan kerja akan sektor jasa
- Peningkatan jual beli jasa sebagai bagian perdagangan dunia
- Konsumsi semakin besar
- Polarisasi angkatan kerja dengan meningkatnya segregasi etnis dan ruang
- Tambahan ciri :
a. Ada prasarana kebutuhan perusahaan,lingkungan yg merangsang kreativitas
b. Menjadi sarana aliran uang, pekerja dll shg terjadi hubungan antar wilayah.
Struktur kota dunia adalah sbb :
- KOTA ALPHA ada 10 yaitu Chicago, Franfurt, Hongkong, London, Los Angeles,
Milan, New York, Paris, Singapura dan Tokyo
- KOTA BETA ada 10 kota dan 35 kota Gamma
- Hubungan antar kota dunia adalah adanya jaringan internal antar cabang
perusahaan pelayanan produksi canggih terbesar ( Beaverstock, 2000)
- Kota terbesar di dunia adalah London dan New york yang memiliki kantor
cabang/pusat sebanayak 310 dan 308 buah.
Keadaan Khusus Kota Dunia :
- Ternyata bahwa ada kota beta yang lebih tinggi tingkat pelayanannya dari pada
kota Alpha, bahkan yang berada dalam negara yang sama. Contohnya:
Duseldorf (Beta) > Frankfurt (Alpha); Washington > Atlanta.
Kota Beta yang menonjol    :
- Toronto, Sidney, Brussels, San Fransisco, Stochkholm, Taipei, dan Moscow,
- Brussel (Beta) lebih tinggi dari Singapore, karena sbg ibukota Uni Eropa.
Kelemahan Kota Dunia    :
1. Biasanya dibentuk dan dioperasikan oleh koalisi pertumbuhan:
- Mereka memeras hinterland untuk membantu kota
- Mereka menghabiskan anggaran dan kemudian berhutang
- Hanya sebagian kecil sebagai kota dunia, lainnya simpul2 wilayah .
2. Ada kota yang memproyekksikan dirinya sebagai kota dunia seperti Dubai:
- Membangun proyek2 dunia tetapi kantor pusat, tetap di London, atau
- Menerapkan kebijakan represif, contoh lain : kota Notingham.
3. Kota dunia mempunyai dampak geopolitik :
- KOTA dunia baru tergantung kota dunia sebelumnya, dan tergantung perilaku
kapitalis multinasional akibatnya kemampuan negara berbeda   
- Penggunaan    kewenangan negara   
- Pendapatan kota tidak untuk peningkatan kesejahteraan, pembangunan
wilayah lain, peningkatan upah, tapi utk menarik modal asing (buat jalan)
- Kesenjangan makin besar, polarisasi kekayaan, peningkatan pendapatan .
- Kaum miskin tidak terwakili, pemimpin negara lebih mewakili kota dunia   
4. Model kota dunia adalah dampak logis dari serangkaian prioritas politik yang
menempatkan keinginan kapitaslis di atas kebutuhan sosial .
- Dengan menarik modal tergesa-gesa maka mengabaikan :
- Perencanaan masa depan, Keberlanjutan ekologis, Ekonominya sendiri
- Para pekerja tak mampu beli rumah krn harganya mahal
- Macet krn bus, pekerja terlambat ke kantor maka terjadi penurunan efisiensi
- Terjadi pencemaran menurunkan kesehatan shg meningkatkan biaya lokal.
5. Ketergantungan investasi luar
- Menimbulkan kerapuhan, kota dapat terpuruk karena krisis tak terduga
- Banyak yg beli tanah, tapi harga naik terus, kota gagal karena krisis
6. Kebijakan Opresif dan totaliter:
 Agar bersih dr gangguan, pemerintah sering melakukan opresif yaitu    ada
pembatasan untuk protes thd strategi, ada kawasan kumuh

 Pentingnya imej kapitalis, menyebabkan kebijaksanaan totaliter.

7.    Banyaknya penduduk tak berstatus yaitu :


- Imigran dr negara lain, Golongan penduduk tak berstatus
- Penduduk tak berdokumen, Ada etnis tertentu yang dianggap jahat     
8. Kerapuhan karena terlalu berorientasi ke dunia luar

 Rapuh karena pasokan yang diimpor terjadi kemacetan


 Kota2 dunia dapat rusak dari luar atau dari dalam
- Dari dalam misalnya demontrasi, protes, pemogokan buruh    atau
hujan, letusan gunung berapi dll
- Dari luar karena terhentinya pasokan sehingga terjadinya obsesi
terhadap pengelolaan risiko.
Struktur Kota pada Skala Nasional
- PKSN : Pusat kegiatan Strategis Nasional    adalah :
“ kawasan perkotaan yg ditetapkan untuk mendorong perkembangan kawasan
perbatasan negara “
Kawasan perkotaan yang berfungsi atau memiliki potensi sebagai :
a. Pusat perkotaan sbg pos pemeriksaan lintas batas dg negara tetangga
b. Pusat perkotaan yang berfungsi sbg pintu gerbang internasional
c. Simpul utama transportasi yang menghubungkan wilayah sekitar
d. Pusat perkotaan    yang    merupakan pusat pertumbuhan ekonomi yang dapat
mendorong perkembangan kawasan “
- PKN : Pusat kegiatan nasional adalah kawasan perkotaan yg berfungsi :
- Sbg simpul utama ekspor impor atau pintu gerbang internasional
    - Sbg pusat kegiatan industri dan jasa skala nasional
    - Sbg simpul utama transportasi      skala nasional.
- PKW: Pusat Kegiatan Wilayah adalah kawasan perkotaan yg berfungsi :
    - Simpul utama kegiatan ekspor impor yang mendukung PKN
    - Pusat kegiatan industri dan jasa skala provinsi

    - Simpul utama transportasi skala provinsi “

- PKL : Pusat Kegiatan Lokal adalah kawasan perkotaan yg berfungsi :


    - Sbg pusat kegiatan industri& jasa skala kabupaten   
    - Sbg simpul utama transportasi skala kabupaten.
Tipologi kota di Indonesia. misal Jakarta sbb :
- Penduduk : Metro,Pelabuhan laut : utama, dan Pelabuhan Udara : Utama
- Fungsi Kota : PKN, Di Dominasi : industri, permukiman, perdagangan , jasa.

Keterkaitan Dan Aglomerasi    Perkotaan


- Contoh Aglomerasi : JABODETABEK Bandung
- Serang- Tangerang- Jakarta - Bekasi- Bogor-ke arah Bandung
 Jakarta : Satu2nya Kota Dunia Indonesia Manifestasi Jakarta sbb :
- Penduduk menurun jumlahnya, Lebih rentan dp kota besar & sedang
- Pertumbuhan kembali kawasan kota inti metropolitan selektif

- Perubahan kegiatan ekonomi menyebabkan pola penggunaan tanah


- Sebagian besar pemukiman pinggiran dihuni penduduk yang kerja di inti
perkotaan, menimbulkan arus ulang alik yang besar.
Pelaku Ulang Alik : Penduduk berpendapatan :
- Menengah ke bawah naik sepeda motor
- Rendah:kerja dekat rumah,Tinggal dekat tempat kerja, sedikit ulang alik
- Menengah ke atas dan tinggi hanya sedikit yang lakukan ulang alik
Kesimpulan :
- Penduduk berpendapatan tinggi tinggal di Jakarta, tidak ulang alik
- Penduduk berpendapatan menengah–atas di jakarta, tidak ulang alik
- Penduduk golongan profesional melakukan ulang alik dg mobil karena
tinggalnya dekat Jakarta sehingga ulang aliknya tidak besar.

Nama File Nama      File    materi Konsep yang    akan diunggah    adalah    sbb :
1. Sistem Kota Dunia
2. Karakteristik    Kota Dunia
3. Struktur Kota

Anda mungkin juga menyukai