Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“THRIFTY4/7 STORE”

THRIFT SHOP BEBAS PENGGUNAAN PLASTIK

Diusulkan oleh:

Agis Revolina (202012500 799)

M. Parkhan Izam (202012500 709)

Nabilla Qulsum Nurcholish (202012500906)

Royan Permana Tuhepaly (202012500 893)

LAMPIRAN:
URL Video Presentasi
https://drive.google.com/file/d/1VIqeRfR6ZhDR4PqJrsyB28jxz43PmMSi/view?u
sp=sharing
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

2023
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................................... i


DAFTAR ISI .......................................................................................................................... ii
Bab I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ......................................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................................... 2
1.3. Tujuan ...................................................................................................................... 2
1.4. Manfaat ................................................................................................................... 3
1.5. Luaran Yang Diharapkan ........................................................................................... 3
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA .................................................................. 4
2.1. Kondisi Lingkungan .................................................................................................. 4
2.2 Peluang Pasar ............................................................................................................ 4
2.3 Analisis Ekonomi ....................................................................................................... 4
BAB III METODE PELAKSANAAN ........................................................................................ 7
3.1. Teknik Penyediaan ................................................................................................... 7
3.2. Teknik Pengemasan ................................................................................................. 8
3.3. Teknik Pemasaran .................................................................................................... 9
3.4. Tahap Pekerjaan....................................................................................................... 9
BAB IV BIAYA DAN JADWAL ............................................................................................. 11
4.1. Biaya Anggaran....................................................................................................... 11
4.2. Biaya Operasional Bulanan .................................................................................... 11
4.3. Proyeksi Penjualan ................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................. 14
LAMPIRAN ........................................................................................................................ 15

ii
1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Thrifty4/7 Thrift Shop, menjual pakaian preloved berkondisi yang terbaik


untuk masyarakat. Dengan membuka thrift shop ini kami membuka alternatif
masyarakat untuk membeli pakaian berkualitas baik dengan harga yang murah dan
menunjang sustainble living, yaitu gaya hidup yang menyeimbangkan upaya lokal
serta global untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia dengan tetap melestarikan
lingkungan dari kerusakan dan degredasi. Ekenomi di Indonesia sendiri sedang
mengalami krisis yang cukup parah, karena pembuatan baju banyak memakan
bahan baku serta modal yang tidak sedikit. Jadi dengan dibukanya thrift shop,
diharapkan kedepannya akan menyediakan lapangan kerja dan dapat bermanfaat
bagi masyarakat sekitar.

Resiko pencemaran lingkungan yang mempengaruhi kualitas kehidupan kita


sehari-hari ada dalam banyak aspek, salah satunya adalah limbah kain yang sulit
untuk diurai. Limbah kain sintetis seperti polyester dan kain sintetis lainnya,
membutuhkan waktu hingga puluhan tahun bahkan ratusan tahun untuk dapat
terurai. Sedangkan, banyak pakaian berkondisi dan berkualitas baik terbuang sia-
sia. Krusialnya lagi, industri fashion kini sangat bergantung dengan bahan kain
sintetis, di mana dalam pakaian berbahan sintetis ini menggabungkan sejumlah
bahan seperti polyester dan spandex.

Maysarakat terutama di kalangan mahasiswa yang berbelanja di thrift shop


lebih cenderung sadar akan pentingnya kelestarian lingkungan, lebih sensitif
terhadap harga yang lebih tinggi dan lebih cenderung memakai pakaian bekas untuk
mengekspresikan tampilan vintage dan menjadi "hijau", dibandingkan dengan
2

mereka yang tidak berbelanja di thrift shop. Studi ini menyimpulkan bahwa, di
kalangan mahasiswa, pembeli pakaian bekas mungkin melakukannya tidak hanya
karena alasan ekonomi tetapi juga untuk menciptakan gaya dan perasaan istimewa
tentang diri mereka sendiri.

Melalui etnografi belanja yang terjadi di lima toko barang bekas di kota barat
tengah AS, penulis meneliti peran barang bekas dalam proses belanja yang
ekonomis dan hedonis—'belanja barang bekas'. Mengambil perspektif dialektis
pada studi belanja (Sherry, 1990), temuan Miller (1998) tentang peran penghematan
diperluas dengan menunjukkan bahwa dalam konteks belanja barang bekas
penghematan hidup berdampingan dengan hadiah, dan mengejar barang hemat itu
sendiri bisa menjadi hedonis. pengalaman. Selain itu, penulis mengidentifikasi
enam cara di mana konsumen mempraktikkan penghematan dalam belanja barang
bekas dan manfaat hedonis yang mereka peroleh dari aktivitas penghematan uang
ini. Temuan menantang perspektif berhemat tradisional dikotomi penghematan dan
keinginan hedonis menjadi orientasi yang berlawanan dan kontradiktif.

1.2. RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, permasalahan
yang dibahas dalam program ini adalah:
1. Bagaimana Thrifty4/7 akan menjadi solusi untuk mengurangi
limbah kain di Indonesia?
2. Bagaimana Thrifty4/7 akan bersaing dengan thrift shop lain dan
menarik minat masyarakat Indonesia?

1.3. TUJUAN
1. Agar Thrifty4/7 dapat menjadi alternatif masyarakat dalam
konsumsi pakaian serta menunjang sustainble living di masyarakat.
2. Untuk mengetahui bahwa Thrifty4/7 adalah solusi yang efektif
untuk mengurangi sampah dan limbah kain.
3

1.4. MANFAAT
1. Bagi Masyarakat
Tanpa di sadari dapat membantu mengurangi limbah kain disekitar
lingkungan masyarakat dan bisa menjadi solusi alternatif masyarakat untuk
menunjang sustainable living.
2. Bagi Pelaksana
Diharapkan dapat meningkatkan jiwa kewirausahaan pelaksana dalam
menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat luas.

1.5. LUARAN YANG DIHARAPKAN


Luaran yang diharapkan adalah aktivitas wairausaha yang dijalankan
oleh mahasiswa. Luaran lainnya berupa:

1. Thrifty4/7 Thrift Shop.


2. Laporan kemajuan,.
3. Laporan akhir,
4. Artikel ilmiah
4

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. KONDISI LINGKUNGAN

Proses bisnis Thrifty4/7 dilakukan di sekitar kampus UNINDRA di kawasan


Gedong Pasar Rebo, Jakarta Timur. Lokasi ini dipilih karena letaknya yang strategis
dan lokasinya yang padat.

2.2. PELUANG PASAR

Di sekitar daerah Pasar Rebo, Jakarta Timur masih jarang ditemukan usaha
thrifting. Hal ini akan manjadi kesempatan atau peluang besar kami untuk memulai
usaha thrift ini. Peluang pasar kami untuk usaha ini adalah mahsiswa dan dosen
UNINDRA juga kepada masyarakat.

2.3. ANALISIS EKONOMI

1. Proyeksi Penjualan

Berikut ini perhitungan forecast penjualan THRIFTY4/7 (Y) dengan metode trend
linear yaitu metode trend garis lurus dan metode garis lengkung.

No Tahun 2022 Penjualan X XY 𝑋𝑋 2


(Y)
1 Bulan ke – 1 20 0 0 0
2 Bulan ke – 2 30 1 30 1
3 Bulan ke – 3 70 2 140 4
4 Bulan ke - 4 110 3 330 9
∑ 230 6 500 14

𝑛𝑛 ∑ 𝑥𝑥𝑥𝑥−∑ 𝑥𝑥 ∑ 𝑦𝑦 4(394)−6(190)
b= 𝑛𝑛 ∑ 𝑥𝑥 2 −(∑ 𝑥𝑥)2
= 4(14)−(6)2
= 31

∑ 𝑦𝑦−𝑏𝑏 ∑ 𝑥𝑥 230−(31)6
𝑎𝑎 = 𝑛𝑛
= 4
= 11
5

Y = a + bX

Y = 11 + 31X

Jumlah Bulan Penjualan (Y) Y = a + bX


1 Bulan ke – 5 11+31(5) = 166
2 Bulan ke – 6 11+31(6) = 197
3 Bulan ke – 7 11+31(7) = 228
4 Bulan ke – 8 11+31(8) = 259
5 Bulan ke – 9 11+31(9) = 290
6 Bulan ke – 10 11+31(10) = 321
7 Bulan ke – 11 11+31(11) = 352
8 Bulan ke – 12 11+31(12) = 383
9 Bulan ke - 13 11+31(13) = 414
10 Bulan ke - 14 11+31(14) = 445
11 Bulan ke - 15 11+31(15) = 476
12 Bulan ke - 16 11+31(16) = 507

2. Hasil Usaha

HU = Jumlah Produk × Harga Jual

= 230 × Rp.50.000

= Rp.11.500.000

3. Laporan Laba/Rugi

L/R = Hasil Usaha – Biaya Produksi

= Rp.11.500.000 – Rp.4.049.850

= Rp.7.450.150

4. Benefit Cost Ratio

B/C Ratio = Hasil Usaha : Biaya Produksi

= Rp.11.500.000 : Rp.4.049.850

= 2.8 = 3

Jadi, dari biaya produksi sebanyak Rp.4.049.850 akan diperoleh hasil usaha 3 kali
lipat, sehingga layak untuk dijalankan.
6

5. Return of Infestment

ROI = (Laba : Biaya Produksi) × 100%

= ( Rp.7.450.150 : Rp.4.049.850) × 100%


= 1.8 = 18%

Jadi, dari biaya produksi sebanyak Rp.4.049.850 akan diperoleh keuntungan


sebesar 18% untuk penggunaan modal usaha yang sangat efektif.
7

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. TEKNIK PENYEDIAAN

Persiapan : target pasar,para supplier, logo toko,barang yang dijual

Alat : hanger, rak baju, alat komunikasi, baju atau jaket dll.

1. Mencari lokasi pasar untuk berjualan thrifting, diharuskan pasar pakaian


jangan pasar sayuran dan juga didukung oleh lokasi yang strategis dan
dipenuhi oleh keramaian masyarakat agar mereka bisa melihat-lihat produk
barang yang kita miliki.
2. Setelah mencari lokasi pasar , setelah itu kita mulai mencari perhatian
supplier / pembeli , baik melalui pasar ataupun marketing online agar
pembeli merasa tertarik dengan barang yang kita miliki.
3. Kemudian setelah mendapatkan supplier , kita perkenalkan logo thrift kita
agar para pembeli lebih tertarik untuk mengunjungi toko / outlet kita,
dengan harapan mereka tertarik untuk membeli.
4. Setelah itu , kita tawarkan barang-barang terbaik yang kita punya dan kita
pajang agar menarik minat konsumen , serta dilayani dengan pelayanan
terbaik agar konsumen merasa nyaman.
8

3.2. TEKNIK PENGEMASAN

Stickers:

Bahan : wrapper, sticker logo, box, segel, paperbag toko

1. Siapkan baju atau jaket yang sudah di beli oleh konsumen, lipat, rapikan ,
dan lapisi dengan wrapping paper agar tidak kotor.
2. Lalu masukkan ke box beserta bonus stiker (stiker yang diberikan berwarna
random atau pembeli tidak bisa memilih warna)
3. Kemudian rapikan paper bag agar tidak berantakan dan isi dengan baju atau
jaket yang sudah dibeli supaya penapilan lebih menarik.
4. Untuk pengiriman menggunakan kurir , box akan dilapisi dengan bublewrap
agar lebih aman pada saat pengiriman.
9

4.3.TEKNIK PEMASARAN

LOGO

Slogan

QR Code
evaluasi
Toko Offline
Website dan media sosial

1. Pemasaran melalui label, stiker dan packaging serta tampilan toko


yang menarik agar menarik hati pembeli.
2. Memanfaatkan e-commerce di era digital untuk mempromosikan
bisnis 4/7 thrifty kepada masyarakat khususnya kaum muda.
3. Menggunakan sarana social media yang sering digunakan oleh
masyarakat seperti : facebook , Instagram, dan tiktok.
4. Menggunakan market place seperti : shoope , Tokopedia, Lazada ,
dll.
4.4.TAHAP PEKERJAAN.
1. Survei lokasi untuk berjualan terlebih dahulu dan membersihkanya
untuk memulai usaha yang akan dijalani.
2. Pembelian barang yang akan dijual dan keperluan alat-alat lainya di
4/7 thrifty yang berkualitas seperti : baju , jaket, hanger, rak paper
bag , dll.
3. Pembuatan logo produk, website dan akun e-commercr untuk
pemasaran seperti , facebook , Instagram , tiktok , shoope ,
Tokopedia , Lazada, serta membuat iklan agar pembeli tertarik.
4. Pembelian paper bag dan wrapping paper untuk kebutuhan selama 1
minggu sekali untuk pengemasan.
10

5. Memasarkan produk 4/7 thrifty kepada masyarakat dan mengenalkan


produk-produk 4/7 thrifty.
6. Mengadakan evaluasi setiap minggunya untuk memperbaiki kualiyas
kinerja di 4/7 thrifty dan penyusunan laporan.
7. Diakhiri dengan pembuatan artikel ilmiah.
11

BAB IV

BIAYA DAN PROYEKSI PENJUALAN

4.1.BIAYA ANGGARAN

No Nama Barang Qyt Harga Satuan Jumlah


1 Thrift Bundle 1 Rp 1.500,000,00 Rp 1.500,000,00
2 Gantungan Baju 12 Pcs 2 Rp 11.500,00 Rp 23.000,00
3 Stand Hanger Baju 1 Rp 138.000,00 Rp 138.000,00
4 Wrapping paper 1 Pack 1 Pcs 3 Rp 15.000,00 Rp 45.000,00
5 Paper Bag 250 Rp 1.000,00 Rp 250.000,00
6 Buble Warp /10 Meter 3 Rp 7.950,00 Rp 23.850,00
7 Sticker Logo A3 7 Rp 10.000,00 Rp 70.000,00
Total Rp 2.049,850,00

4.2.BIAYA OPERASIONAL BULANAN

Jenis Biaya Bulan Triwulan Total


Jan Feb Mar 2 3 4
Sewa 2.000 2.000 2.000 6.000 6.000 6.000 12.000,000
Tempat
Transportasi 600 600 600 1.200 1.200 1.200 4.800,000
Listrik 150 150 150 450 450 450 1.800,000
Air 100 100 100 300 300 300 1.200,000
Pulsa 250 250 250 750 750 750 3.000,000
Internet
Lain-Lain 75 75 75 225 225 225 900,000
Total 3.175 3.175 3.175 8.925 8.925 8.925 36.300,000,00
12

4.3.PROYEKSI PENJUALAN

No Tahun 2022 Jumlah(Buah) Harga Total


1 Bulan ke – 1 Hoodie 50.000
Hoodie 7
Sweater 870.000,00
Sweater 13
40.000
2 Bulan ke – 2 Hoodie 50.000
Hoodie 14
Sweater 1.340,000,00
Sweater 16
40.000
3 Bulan ke – 3 Hoodie 50.000
Hoodie 50
Sweater 3.300,000,00
Sweater 20
40.000
4 Bulan ke – 4 Hoodie 50.000
Hoodie 73
Sweater 5.130,000,00
Sweater 37
40.000
5 Bulan ke – 5 Hoodie 50.000
Hodie 100
Sweater 7.640,000,00
Sweater 66
40.000
6 Bulan ke – 6 Hoodie 50.000
Hoodie 108
Sweater 8.960,000,00
Sweater 89
40.000
7 Bulan ke – 7 Hoodie 50.000
Hoodie 108
Sweater 10.200,000,00
Sweater 120
40.000
8 Bulan ke – 8 Hoodie 50.000
Hoodie 110
Sweater 11.460,000,00
Sweater 149
40.000
9 Bulan ke – 9 Hoodie 50.000
Hoodie 160
Sweater 13.200,000,00
Sweater 130
40.000
10 Bulan ke – 10 Hoodie 144 Hoodie 50.000
14.280,000,00
Sweater 177
13

Sweater
40.000
11 Bulan ke – 11 Hoodie 50.000
Hoodie 201
Sweater 16.040,000,00
Sweater 151
40.000
12 Bulan ke – 12 Hoodie 50.000
Hoodie 179
Sweater 17.110,000,00
Sweater 204
40.000
Total 109.530,000,00
Dalam kurun waktu 1 Tahun (12 Bulan)
Total Penjualan 2.426 pcs 109.530,000,00
12 Pack
Total pembelian 1.500,000,00 18.000,000
3.000 pcs
Laba Kotor (109.530,000-18.000,000) 91.530,000,00
Biaya Jual (10% X Total Pembelian) 1.800,000.00
Biaya Administrasi (10% X Laba kotor) 9.153,000,00
Laba Bersih (Laba kotor-biaya-biaya) 82.377,000,00
14

DAFTAR PUSTAKA

Definisi sustainable living. URL: https://theecohub.com/what-is-sustainable-


living/ . Diakses pada tanggal 12 October 2022.

Dampak Positif Thrift Shop. URL: https://citarumharum.jabarprov.go.id/thrift-


shop-dampak-positif-dan-negatifnya/ . Diakses pada tanggal 13 October 2022.

Strategi Pemasaran. URL: https://gajitim.com/apa-usaha-thrift-shop-dan-


bagaimana-
memulainya/#:~:text=Thrift%20shop%20adalah%20model%20bisnis,kondisi%20
item%20di%20toko%20resmi . Diakses pada tanggal 31 Desember 2022
15

LAMPIRAN

URL presentasi usaha yang akan diusulkan:

https://drive.google.com/file/d/1VIqeRfR6ZhDR4PqJrsyB28jxz43PmMSi/view?u
sp=sharing

Anda mungkin juga menyukai