TUGAS KELOMPOK
Kelas : 11.7B.10
Tahun 2023
KATA PENGANGTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memenuhi salah satu tugas dalam mata kuliah Penelitian Sistem Informasi.
Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Abdul Rahman Kadafi, M.Kom
selaku dosen mata kuliah ini yang telah membimbing dalam proses pembelajaran dan
tak lupa banyak terima kasih kepada teman-teman anggota kelompok yang telah
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan proposal ini masih jauh dari kata
sempurna. Maka dari itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari dosen kami demi
Kami juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami sendiri
Kelompok 2
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANGTAR..........................................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................................3
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................5
3.1. Input.......................................................................................................................16
3.3. Output.....................................................................................................................17
BAB V PENUTUP.................................................................................................................25
5.1 Kesimpulan...................................................................................................................25
5.2 Saran.............................................................................................................................25
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4 Poster.....................................................................................................................
iv
BAB I
PENDAHULUAN
karena sifatnya yang sulit terurai secara biologis. Pengelolaan sampah di Indonesia
sudah diatur dalam UU No 18Tahun 2008 dan PP No 81 Tahun 2012. Selain dengan
Berbahaya dan Beracun. Isi dari kebijakan ini menghimbau masyarakat untuk
membawa alternatif kantong plastik saat berbelanja atau jika masyarakat tidak
membawa kantong plastik belanjaan, pelaku ritel akan mengenakan harga pada
kantong plastik yang diminta masyarakat saat belanja. Kebijakan ini sudah banyak
plastik secara signifikan. Di Indonesia, uji coba penerapan kebijakan ini dilakukan
mulai 21 Februari 2016hingga 5 Juni 2016 di 22 kota. Dana yang terkumpul dari
hasil penjualan kantong plastik merupakan dana publik yang nantinya digunakan
5
Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup yang sampai
saat ini masih tetap menjadi “PR” besar bagi bangsa Indonesia adalah factor
pembuangan limbah sampah plastik. Kantong plastik telah menjadi sampah yang
berbahaya dan sulit dikelola. Diperlukan waktu puluhan bahkan ratusan tahun untuk
membuat sampah bekas kantong plastik itu benar-benar terurai. Namun yang menjadi
persoalan adalah dampak negatif sampah plastik ternyata sebesar fungsinya juga.
Rata- rata kantung plastik digunakan hanya25 menit. Tetapi untuk hancur dan terurai
di alam dibutuhkan hingga 500 tahun. Ini jadi masalah serius. Plastik adalah barang
yang sudah sangat lekat dengan masyarakat karena praktis dan kedap air sehingga
aman untuk barang bawaan. Efek bahaya yang ditimbulkan dari penggunaan terlalu
banyak plastik yaitu pada lingkungan. Plastik tergolong benda yang sangat sulit
terurai dan memerlukan puluhan tahun untuk bisa terurai. (Masyarakat & Service,
2022).
Penggunaan barang berbahan dasar plastik saat ini sudah menjadi suatu
Hal tersebut karena bahan plastik memiliki berbagai fungsi dan dapat memenuhi
keperluan masyarakat. Apalagi dengan dukungan teknologi terkini yang telah banyak
menghasilkan plastik dengan berbagai variasi mulai dari bentuk, ukuran, warna, dan
motif yang menarik. Plastik sudah familiar dalam kehidupan manusia, sehingga
seakan-akan dunia tanpa bahan ini akan mengalami kesulitan. Hingga saat ini, sudah
dapat dipastikan bahwa barang berbahan plastik sudah mudah ditemukan (Oosten,
2017). Masyarakat dari berbagai usia secara tidak langsung telah dididik untuk
menggunakan segala bentuk plastik untuk memenuhi kebutuhan mereka dan tentu
saja hal ini akan menyebabkan penurunan budaya penggunaan plastik kepada
6
Alih Alih menggunakan tas jenis totebag sebagai alat untuk membawa barang-
barang yang telah dibeli. Penggunaan totebag pun tidak hanya dapat dimanfaatkan
dalam transaksi jual beli saja, totebag juga dapat digunakan untuk membawa
Kemudahan penggunaan totebag dapat ditemukan darimodel tas itu sendiri. Totebag
sangat mudah dan efisien. Bentuknya yang dapat dikatakan sangat mirip dengan
plastik juga dapat menjadikan totebag sebagai sarana yang memiliki fungsi beragam.
Mulai dari berbelanja sampai bekerja, tas jenis ini dapat digunakan sebagai alat
untukmembawa barang bawaan selama sesuai dengan kapasitas yang dimiliki oleh
begitu cepat dimana perusahaan konvensional mulai beralih ke penjualan online dan
internet sangat beperan penting dalam berjalannya sebuah usaha karena dapat
7
Media sosial sebagai jembatan penghubung utama sarana promosi dalam
penjualan online, Media sosial juga berhasil menjadi daya tarik guna meningkatkan
keinginan cutomer untuk beralih pada sistem penjualan online. Sehingga, banyak
usaha berjalan tanpa adanya toko fisik yang tentunya dapat mengurangi anggaran
dan salah satunya produk fashion seperti berbagai macam produk tas.
masyarakat ?
2. Bagaiman membuat totebag yang dibuat dengan kreatid agar lebih memiliki
Luaran kegiatan yang diharapkan dari usaha totebag ini adalah melakukan
inoivasi produk dari totebag yang dibuat lebih menarik agar pembelian dengan
tarik jual totetag terhadap pengurangan sampah plastik lebih semakin meningkat dan
dapat menambah nilai produk dengan adanya branding dari segi warna dan motif
dalam kemasan inj dapat membedakan produk dengan produk pesaing, totebag ini
8
Identifikasi produk totebag juga bermanfaat dalam iklan dan promosi. Dan maaft
2. Mengubah dari segi motif menjadi lebih menarik agar cocok digunakan
semua kalangan.
untuk totebag.
masyarakat.
9
BAB II
Melakukan inovasi pada sebuah usaha dirasa sangat perlu untuk meningkatkan
total penjualan dan juga tingkat pelopora dikalangan konsumen. Alasan kami
untuk meningkatkan nilai jual kami di pasar, sehingga menghasilkan lebih banyak
melakukan inovasi dibagian produksi produk kami, yaitu dengan varian motif,
sampah plastik pada toko kami, diharapkan dapat untuk meningkatkan jangkauan
konsumen kami. Kami juga akan memasarkan dan memasang boot ditempat ramai,
atau seperti sosial media lainnya seperti. Iklan, instagram dan juga event-event bazar
dan festival.
Dalam melakukan analisis potensi sumber daya dan peluang pasar, kami
berikut :
10
produk atau jasa kedalam beberapa segmen yang memiliki kesamaan dalam hal
minat, daya beli, geografi, perilaku pembelian maupun gaya hidup. Dengan
a. Demografi
b. Geografis
Wilayah pasar utama dari produk motif totebag penjualan online seperti
instagram.
c. Psikografis
d. Perilaku konsumen
Totebag saat ini sudah banyak dan bervariasi motif dan warna, banyak
dari produk totebag ini dapat dipasaran yang dengan bahan tidak
produk kami yang dibuat dengan bahan bahan yang lebih menarik dan
b) Targetting
11
Targeting adalah mengevaluasi beragam segmen untuk
memutuskan
pemasaran yang
perbelanjaan, dan kawasan yang ramai. Selain itu produk kami dapat
diterimaoleh semua kalangan karena terbuat dari bahan yang tebal yang
berkualitas.
c) Positioning
12
dengan unik juga agar menarik perhatian masyarakat untuk
produk kami.
Usaha totebag saat ini terbilang cukup ramai. Namun pada umumnya totebag
menyimpan barang penting. Untuk dapat bersaing dengan usaha sejenis, penulis telah
memberikan nilai tambah pada tas kain perca ini berupa gambar dan biografi
pahlawan.
sifatnya yang praktis. Saat ini totebag bisa dikatakan sebagai barang esensial bagi
masyarakat terutama saat berbelanja. Hal inilah yang menyebabkan penulis yakin
• Inventasi Awal :
13
Pewarna kain 20 buah @ Rp 14.000 Rp 280.000
Total Rp 2.842.000
1 Setrika 4 62.500
TOTAL 562.500
@ Rp 2.250.
• Biaya operasional :
Analisis pendapatan
14
• Analisis kelayakan usaha
= Rp 3.003.125
= Rp 4.000.000 / Rp 996.875
= 4,01
15
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1. Input
survey pasar ini sebagai langkah awal, dan merencanakan tujuannya adalah
sejenis bisa menentukan harga disesuaikan dengan harga pasar agar produk kami
terhadap usaha yang akan penulis jalankan. Studi kelayakan dilakukan untuk
prospek jangka panjang. Dalam tahap ini, ekonomi sangat penting untuk melihat
16
3.2. Proses Produksi
2. Potong kain kain dan bahan agar memiliki ukuran yang sama, kemudian
4. Tempelkan potongan karton pada kain perca dan gambar menggunakan kapur
7. Pasang resleting dan sablon sisi depan dengan gambar yang menarik dan sisi
3.3. Output
Output dari produksi ini yang dibuat dalam program kreativitas mahasiswa ini adalah
tas kain blacu dengan desain yang menarik , dapat memikat masyarakat adalah tas kain
blacu atau perca. Serta memiliki kantong khusus pada bagian dalam tasnya untuk
tempat meletakkan hand sanitizer. Masker , tissu , dan gawai (handphone). Tas kain
blacu atau perca ini dapat digunakan sebagai buah tangan para wisatawan.
Tahapan ini akan dilaksanakan pada saat produksi tas kain blacu atau perca telah selesai
dilakukan. Tahap evaluasi berisi laporan kegiatan mulai dari tahap pra produksi sampai pada
tahap produksi dalam jangka waktu tertentu. Tahap evaluasi ini dibuat berdasarkan
keuntungan yang diperoleh, sehingga diperoleh data yang akurat. Berikut poster nya yaitu :
17
GAMBAR 1 POSTER TOTEBAG
18
GAMBAR 2 POSTER TOTEBAG
sekitar dan platform marketplace yang ada saat ini. Seperti Tokopedia, Shopee,
dll. Karena selain menargetkan pasar pembeli offline, kami juga menargeykan
pangsa pasar pembeli tanpa harus bersusah payah keluar semua. Semua transaksi
pembelian bisa dilakukan secara online. Tanpa mengurangi motif pada totebag
yang dijual karena selain menargetkan pasar pembeli offline, kami juga
19
3.6. Pencapaian tujuan program
a. Branding Produk
Terdapat beberapa alasan mengapa merek sangat penting bagi keberhasilan
4. Merk bisa menjadi salah satu kiat sukses untuk membangun bisnis.
Produk yang baik lebih mudah dikenal jika memiliki merek tertentu.
Oleh karena itu telah di desain merek (brand) untuk produk totebag
tersebut.
20
GAMBAR 2 MOTIF TAS 1
21
GAMBAR 4 POSTER
22
b. Pemasaran Produk
konsumen
untuk membeli.
3. Aktif dimedia social sebagai sarana untuk dekat dengan konsumen, agar
23
BAB IV
JADWAL KEGIATAN
Bulan
No Jenis Kegiatan Person Penanggung-jawab
1 2 3
Pengumpulan data dan ✓ Ketua kelompok
1
penyusunan laporan
Riset bahan dan cara ✓ ✓ Ketua kelompok
2
pembuatan
Pelaksanaan ✓ ✓ Ketua kelompok
3
pembuatan produk
24
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Membuat kain totebag sebagai kantong plastik dan melakukan pelatihan pembuatan
mengembangkan ide usaha tote bag ramah lingkungan sebagai alternatif pengganti kantong
plastik , dan Menjual tote bag secara online atau offline untuk memudahkan akses bagi
konsumen yang membuat kampanye sosial pengurangan kantong plastik dengan media eco
bag yang didukung dengan desain grafis yang menarik, dapat Mendorong kreativitas
mahasiswa dalam mengembangkan kerajinan tas kain perca sebagai alternatif pengganti
kantong plastik dengan Melakukan pelatihan dalam mengolah sampah, seperti kantong
semen dan plastik, menjadi produk kreatif untuk meningkatkan nilai ekonomi dan kesehatan
5.2 Saran
totebag kreatif dapat dilakukan dengan mengembangkan ide usaha tote bag ramah
lingkungan, melakukan pelatihan pembuatan tote bag pada masyarakat, menjual tote bag
secara online atau offline, membuat kampanye sosial pengurangan kantong plastik,
mendorong kreativitas mahasiswa dalam mengembangkan kerajinan tas kain perca, dan
melakukan pelatihan dalam mengolah sampah menjadi produk kreatif. Dengan melakukan
hal-hal tersebut, diharapkan dapat membantu mengurangi penggunaan kantong plastik dan
25