6,887 Konsep dasar ips sd (keterampilan views dasar ilmu sosial sd)
$ Bas Bas 3 uploads %
Published on Oct 30, 2015
kosep dasar ips
Published in: Education
& Recommended
Konsep Dasar IPS SD
5 years ago 994 views
View in full-screen with the
SlideShare app Designed for iOS 8
2. konsep dan hakikat ips
6 years ago 4,987 views
Ilmu Pengetahuan Sosial
sebagai Hakikat Pendidikan 7 years ago 6,610 views
' Konsep dasar ips sd (keterampilan dasar
ilmu sosial sd) 1. Peran guru di sekolah : 1. Menguasai materi 2. Metode 3. Menggunakan sumber belajar 4. Menggunakan media 5. Menciptakan suasana yang kondusif 6. Memilih strategi belajar mengajar 7. Memberi evaluasi 8. Mengubah cara mengajar 2. Guru juga berperan membekali siswa di masyarakat, berupa: 1. Keterampilan personal 2. Keterampilan mental 3. Keterampilan sosial 3. Manusia sebagai individu mempunyai potensi untuk berkembang. Dan untuk berkembang melalui proses pendidikan (nilai, moral, sosial budaya). Sehingga membentuk person atau pribadi yang memiliki kepribadian. 4. Mental meliputi sistem nilai atau pandangan hidup dan sika. Dan setiap bangsa mempunyai sikap mental yang berbeda. Masyarakat Indonesia banyak memiliki sikap mental yang menghambat pembangunan, misalnya : suka jalan pintas, sikap mental priyayi, sikap mengagungkan masa lalu, sikap cepat puas. Menurut Koencoroningrat ada lima sifat kelemahan mentalita orang Indonesia, antara lain : meremehkan mutu suka menerabas tidak percaya diri sendiri tidak berdisiplin murni suka mengabaikan tanggung jawab 5. Sikap sikap tersebut perlu diperbaiki sehingga memiliki sikap mental yang mendorong pembangunan, seperti : 1. Memandang bahwa hidup dapat diperbaiki. 2. Menghargai usaha menusia untuk mencapai hasil yang lebih baik. 3. Mempunyai kesadaran waktu yang tinggi 4. Mampu menyatakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain. 6. keterampilan sosial membekali siswa untuk dapat memcahkan masalah sosial. Masalah yang terjadi di masyarakat terjadinya hal – hal yang abnormal, contoh : perampokan, pembunuhan, pelacuran, kenakalan remaja, dan lain sebagainya. 7. adalah sejumlah keterampilan fisik, mental, intelektual yang mendasar (keterampilan dasar) yang perlu dikembangkan dalam diri siswa. Kemudian didalam Pendekatan Keterampilan Proses (PKP) siswa banyak melakukan kegiatan sehingga pembelajaran menjadi aktif-kreatif-efektif- menyenangkan. 8. 1. Mengumpulkan data/keterangan dari berbagai sumber dengan berbagai cara : Mengajukan pertanyaan Merencanakan kegiatan/observasi/survai/penelitian sederhana Mengadakan observasi/survei Melakukan wawancara Membaca dokumen/statistik/brosur Mendiskripsi gambar/foto/benda Menggunakan peta/atlas 9. 2. Mencatat data/keterangan dalam berbagai bentuk: Mencatat dalam daftar/matriks Mencatat dalam tabel Menulis catatan singkat 3. Menafsirkan data/keterangan dalam berbagai bentuk: Membaca peta/denah Menggolongkan Membandingkan Menafsirkan grafik atau gambar 10. 4. Menyajikan penemuan/perolehan melalu medium (cara) yang tepat: Menyajikan dalam gambar Menggambar peta/denah Menggambar grafik Membuat ringkasan Membuat laporan Bermain peran 5. Menilai informasi Merumuskan masalah/penyebab/hipotesis Membedakan fakta, opini & kepercayaan Mengenal bias atau penyimpangan Mengenal propaganda (usaha meyakinkan) 11. 6. Menyimpulkan dari taraf sederhana sampai taraf yang lebih tinggi Menarik kesimpulan Membuat generalisasi Memahami waktu 7. Menerapkan penemuan/perolehan dalam situasi yang baru: Memecahkan masalah Membuat desain/model meramalkan 12. Keterampilan proses seperti tersebut bukanlah langkah – langkah dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) Keterampilan proses tidak berlaku sesaat misalnya satu atau dua kali pertemuan tetapi dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi 13. Mahasiswa menerapkan pendekatan keterampilan proses. Tempat yang dikunjungi adalah pasar, jalan, swalayan, POM bensin, dsb. Kegiatan yang dilakukan adalah: 1. Menyusun generalisasi 2. Mengumpulkan data 3. Menyajikan data 4. Menguji generalisasi 14. Dewi : Apabila ada anak tidak bisa melanjutkan sekolah, apa peran guru Riski : cara memilih strategi belajar- mengajar yang baik Kusnul : wujud bermain peran Ulfa : Metode yang baik untuk anak berkelainan. Alina : Keterkitan antara kemampuan personal, mental, dan sosial