Fenomena unik yang dapat dinikmati pada tanggal tersebut adalah penampakan Uranus dan
Selenelion saat matahari dan bulan terpisah 180 derajat. Totalitas gerhana bulan ini dapat dilihat
hampir di seluruh wilayah Indonesia, kecuali Banda Aceh. Totalitas gerhana berlangsung selama
satu jam.
Gerhana bulan ini merupakan gerhana bulan terpendek dalam 500 tahun terakhir, yakni kurang
dari 5 menit. Panjang pendek totalitas gerhana diperngaruhi oleh dua hal, yakni jarak Bumi dan
Gerhana bulan sebagian muncul di Indonesia pada 7 Agustus 2017 (dini hari) hingga 8 Agustus
2017.
Gerhana bulan sebagian adalah sebagian bulan masuk di area bayang-bayang umbra bumi, dan
dapat dilihat dengan mata telanjang atau tak perlu alat bantu serta pelindung mata saat
melihatnya.
Pada 2017, terjadi dua kali gerhana. Akan tetapi, satu gerhana bulan lainnya hanya gerhana
penumbra sehingga tak kasat mata yang terjadi pada 11 Februari 2017. Gerhana bulan penumbra
gerhana total.
Pada 31 Januari 2018, gerhana bulan total juga terjadi di Indonesia. Gerhana ini dapat dilihat di
Tidak hanya di Indonesia, gerhana bulan total tersebut juga terlihat di Asia dan Amerika Utara.
Terlihatnya gerhana bulan tergantung pada cuaca, jika cuaca cerah dan tidak berawan, maka
Proses gerhana bulan total dapat disaksikan secara langsung tanpa menggunakan alat bantu .
Dini hari nanti, tepatnya Sabtu (28/7/2018), akan terjadi gerhana bulan total. Gerhana bulan total
atau "blood moon" yang akan terjadi ini nanti merupakan gerhana terlama pada abad ke-21.
Durasi gerhana secara keseluruhan adalah 6 jam 14 menit. Yang membuat gerhana kali ini istimewa
GMC pernah melintasi Indonesia pada 22 Agustus 1998. Fenomena ini tergolong istimewa
16 Agustus 1998, GMC saat itu berawal dari selatan India, ke arah Sumatera, Malaysia (selatan),
Laut Natuna, Pulau Midaisubi-Panjang, Kalimantan utara, Sangirtalaud, utara Irian, kepulauan
GMC kembali melintasi Indonesia pada Selasa (16/2/1999). Pengamatan dapat dilakukan pada
25 provinsi, saat matahari sudah tinggi. Di Bandung, kontak pertama terjadi pukul 13.55 WIB,
kontak kedua atau puncaknya pada 14.55 WIB, dan kontak terakhir pukul 17.55 WIB. Persentase
penampakannya saat itu hanyalah 24 persen. Ketua Jurusan Astronomi ITB saat itu, Dr Moedji
Raharto, mengatakan bahwa gerhana cincin terbaik di Indonesia hanya dapat terpantau di
sebagian atau keseluruhan penampang Bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Namun, gerhana juga
terjadi pada fenomena lain yang tidak berhubungan dengan Bumi atau Bulan, misalnya
Gerhana dibagi yang kita ketahui ada 2, yaitu gerhana matahari dan bulan.
terhalangnya sinar Matahari menuju Bumi oleh Bulan. Gerhana Bulan terjadi ketika Bulan
terutup oleh bayangan Bumi. Peristiwa ini hanya dapat terjadi ketika posisi Matahari, Bumi, dan
Bulan tepat atau hampir membentuk garis lurus dan Bulan berada dalam fase Bulan purnama.
Gerhana Yang Pernah Terjadi Di Indonesia
By : Rayhana Putri .S
2023