`Nama : Kristina Manalu

Npm : 175210032

Mata Kuliah : Kewirausahaan

Dosen Penguji : Kamar Zaman.SE.MM

5. Seorang wirausaha mampu melihat peluang dan memanfaatkan peluang.

Pertanyaan : apa yang dimaksud dengan peluang? dan bagaimana cara anda melihat
peluang sebuah bisnis ?

Jawab :

Peluang adalah suatu keadaan yang dimanfaatkan untuk mendapatkan nilai tambahan.

Cara saya melihat sebuah peluang bisnis:

1. Melihat peluang dari diri saya sendiri

Dengan cara melihat potensi apa yang saya miliki. Karena peluang yang ada
pada diri kita sendiri bisa menjadi kunci sukses untuk berbisnis yang sangat
menguntungkan. Sebab potensi yang ada pada diri kita sendiri belum tentu dimiliki
orang lain. Sehingga dengan melihat potensi yang ada terlebih dahulu maka tidak
akan mudah ditiru orang lain.

2. Mengamati lingkungan sekitar

Peluang bisa saja datang dari komplek yang ada di tengah-tengah kita. Jadi
kita harus mengamati atau memanfaatkannya sebagai sumber ide untuk mendirikan
usaha.

3. Melihat kebutuhan para konsumen

Karena dalam membuka usaha kita harus kebutuha dari calon konsumen kita.

6. Jelaskan perbedaan usaha Rill dan usaha Spekulatif

Jawab:
 Usaha Rill
- Didasarkan motif untuk melayani dan memperoleh kemandirian
- Dengan ketulusan, kerja keras, dan inovasi
- Bukan jalan pintas cara cepat menjadi kaya
- Membangun secara bertahap
 - Menjaga nama baik, membangun reputasi
- Bukan sekedar passive income,tetapi Real
- Pendidikan, persahabatan,dan spiritual yang dianggap penting
-
 Usaha Spekulatif
- Didasarkan motif ingin cepat kaya
- Mengedepankan cara cara indtent
- Mendewa-dewakan “Passive Income”
- Tidak peduli kerugian pihak lain, yang penting “Untung”
- Pendidikan dan kehidupan spiritual tidak dianggap penting.

7. TUliskan 5 aset anda yang konsumtif,dan coba jelaskan bagaiman cara

menjadikannya produktif.

Jawab:
 Lima (5) asset saya yang konsumtif
1. Gadget (Handphone)
2. Mobil
3. Baju
4. Rumah
5. Alat fitness (olahraga)

 Cara menjaddikannya menjadi asset produktif

1. Gadget
Kita menjual gadget kita,walaupun harganya menurun.
2. Mobil
Mobil dapat difungsikan sebagai mobil sewaan.
3. Baju
Menjual baju bekas kita dipasr, pasti laku dan dapat menghasilkan uang.
4. Rumah
Rumah bisa kita jadikan kost-kostan,dapat menghasilkan uang
5. Alat fitness (olahraga)
Menyewakannya dan dapat menghasilkan uang.

8. Tuliskan 10 nama usaha/produk yang ada nilai kreatif dan jelaskan satu persatu
dimana letak kreatifannya.
Jawab:
a) Bisnis dari bahan rotan
Letak kreatifnya: bahannya yang kuat sehingga tahan lama dan memiliki
bentuk atau karakter lucu seperti hello kitty, winie the pooh, teddy bear
b) Usaha buka jasa foto dirumah terbalik
Letak kreatifnya : konsep ruangan yang semua perabotannya terbalik
c) Bisnis es krim dari kulit pisang
 Letak kreatifnya : es krim dibuat dari kulit pisang yang mengandung vitamin
A dan C yang tinggi
d) Bisnis kursi dari drum dan ban bekas
Letak kreatifnya : menggunakan barang bekas yang diubah menjadi barang
yang bermanfaat dan bentuk unik
e) Bisnis dari kulit jagung
Letak kreatifnya : bahan yang berbeda yang digunakan untuk membuat tas,
bunga dan hiasan rumah
f) Scrap frame
Letak kreatifnya : piguran yang dihiasi dengan aneka latar potongan gambar,
foto, dan tulisaan tangan yang dipadukan sedemikian mungkin sehingga
menghasilkan tampilan 3D yang bagus.
g) Bantal karakter
Letak kreatifnya : membentuk bantal tersebut mirip dengan berbagai karakter
sehingga memiliki kesan lucu dan berbeda dengan bentuk bantal biasanya.
h) Kayu lukis
Letak kreatifnya : hasil lukisan yang dibuat dikayu dalam bentuk yang
menarik dan motif yang mewah.
i) Bunga kertas artificial
Letak kreatifnya : beda dengan bunga lainnya, bahan bakunya murah, tahan
lama dan tidak bias layu.
j) Bros clay
Letak kreatifnya : bahan membuatnya menggunakan tepung dengan motif atau
karakter yang lucu dan bagus.
9. Jelaskan bagaimana karakter yang berorientasi pada tindakan sebagai salah satu
karakter yang penting bagi Wirausaha.

Jawab:
Karakter seorang wirausaha yang berorientasi pada tindakan adalah memiliki pemikiran
yang lebih berorientasi pada tindakan (action) daripada sekedar bermimpi,berkata-
kata,berpikir-pikir,atau berwacana. Seorang wirausaha selalu menghadapi
risiko,ketidakpastian dan keterbatasan dalam setiap masalah yang dihadapi. Apabila
seorang wirausaha hanya berkata-kata dan tidak bertindak,segala kesempatan yang ada
akan berubah menjadi kerugian semata.
Adapun terdapat beberapa karakter yang berorientasi pada tindakan yaitu:
1. Pikirannya lebih berorientasi pada tindakan dan berani bertindak daripada sekedar
bermimpi, berkata-kata dan berwacana.
2. Berpikir dengan cepat dan bertindak terhadap suatu keadaan untuk menghasilkan
solusi permasalahan yang baik dan efektif.

Berorientasi pada tindakan adalah melakukan suatu tindakan yang dilandasi dengan akal
pikiran yang sehat berdasarkan pada keadaan yang sedang terjadi saat ini. Dalam
melakukan tindakan ini,dibutuhkan keberanian dari diri orang itu sendiri dan tindakan
yang dilakukan tidak menyimpang dari tujuannya. Tujuan disini adalah untuk
mendapatkan reaksi dari orang yang diharapkan. Untuk meencapai tujuan dari tindakan
tersebut diperlukan beberapa kebiasaan yang harus dilakukan yaitu:
1. Proaktif
2. Bermula dari ujung pemikiran (goal oriented)
3. Mendahulukan hal yang utama
4. Berpikir dan bertindak win/win
5. Mencari tahu dulu untuk memahami, baru dipahami.
6. Sinergi
7. Menajamkan ketahanan,fleksibilitas,dan kekuatan
8. Menemukan keunikan pribadi dan membantu orang lain menemukannya

10. Tuliskan 10 bisnis yang sangat potensial untuk dilaksanakan (dibuka) pada saat ini.
Dan coba anda analisa satu persatu dengan analisa SWOT. (Kekuatan, Kelemahan,
Peluang dan Ancaman).

Jawab:

 10 bisnis yang sangat potensial untuk dibuka saat ini

- Bisnis online
- Aksesoris handphone
- Bisnis fashion
- Bisnis kuliner
- Youtuber
- Mengolah sampah elektronik
- Membuat dan menjual kosmetik organic
- Membuat aksesoris dari barang bekas
- Bisnis warung kopi
- Usaha produk kreatif
 Analisa menggunakan analisi SWOT
A. Bisnis online
- Kekuatan : Praktis
- Kelemahan : Rawan imitasi
- Peluang :
- Ancaman : Imitasi dan persaingan dari merek produk yang akan dijual sangagt
dominan.

B. Aksesoris handphone
- Kekuatan :
1. semakin banyak orang yang memiliki handphone,
2. menyediakan aksesoris yang unik dan tempat yang nyaman dan strategis.

- Kelemahan :
1. kurang inovatif karena tidak ada competitor
- Peluang :
1. aksesoris handphone sudah menjadi kebutuhan
2. harga aksesoris yang sangat murah dan beragam
3. orang cenderung konsumtif,suka ganti-ganti aksesoris handphone

- Ancaman :
1. Datangnya competitor baru
2. Modal kurang sehingga tidak bisa berkembang

C. Bisnis fashion (usaha busana muslim)

- Kekuatan :
1. Memiliki konveksi sendiri sehingga dapat menekan biaya produksi dan
mempermudah mengontrol kualitas produk.
2. Brand fashion muslim modern yang menjual secara grosir dan retail dengan
harga dan kualitas yang baik
3. Dengan harga yang terbilang terjangkau tetapi secara kualitas dapat menyaingi
brands ternama

- Kelemahan :
1. Iklan dan promosi tidak rutin
2. Keterampilan SDM tenaga kerja bisa saja rendah
3. Pembelian produk hanya dpat dilakukan dengan cara pelanggan datang
langsung ke took.

- Peluang :
1. Indonesia merupakan Negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia
2. Makin bertambahnya wanita muslimah yang menggunakan hijab berdampak
pada meluasnta target pasar dari took
3. Lokasi yang strategis
4. Tersedianya tenaga terampil yang belum dimanfaatkan secara optima;l
5. Trend menggunakan busana muslim (peluang ,meningkatkan produktivitas
dan diversifikasi produk

- Ancaman :
1. Harga bahan-bahan yang tiba-tiba naik sehinggan berpengaruh pula pada
biaya produksi dan harga jual tentunya
2. Persaingan harga
3. Perekonomian tidak stabil
4. Munculnya usaha–usaha yang sama
5. Pesaaing dapat bekerja sama dengan artis untuk mempromosikan produknya
ke masyarakat luas
D. Bisnis kuliner
- Kekuatan :
1. Berjualan beraneka ragam menu makanan
2. Menggunakan bahan makan yang segar
3. Mempunyai cita rasa makanan yang khas
4. Pelayanannya sangatlah harus ramah terhadap pembeli
5. Makanan di kelola oleh koki yang handal

- Kelemahan :
1. Desain tempat sangatlah kurang menarik
2. Kapasitas tempat kurang memadai
3. Tenaga kerjanya masih sedikit/SDM yang masih kurang
4. Pelayanannya kurang begitu cepat
5. Lahan parker yang sangat sempit

- Peluang :
1. Tempat yang sangat strategis di pinggil jalan raya
2. Kualitas yang baik
3. Sangat mengutamakan cita ras makanan
4. Masih membutuhkan SDM
5. Harga terjangkau bgi masyarakat

- Ancaman :
1. Persaingan pedagang dalam harga
2. Persaingan pedagang dalam penyajian
3. Persaingan pedagang dalam cita rasa
4. Persaingan pedagang dalam pelayanan

E. Mengolah sampah elektronik

- Kekuatan :
1. Bebrapa kelompok dan organisasi masyarakat yang terlibat dalam berbagai
kegiatan social dan pembangunan baik yang menggunakan m etode formal
maupun informal
2. Generasi muda sebagai SDM yang energik,antusias dan produktif yang
terdapat dalam masyarakat melalui partisipasi aktif masyarakat keterlibatan
ibu rumah tangga,pelajar dan mahasiswa untuk dapat mendukung program ini
3. Kekuatan untuk membuat regulasi perundang-undangan yang baru
4. Terdapatnya hirarki pemerintah,birokrasi dan ionfrastruktur organisasi

- Kelemahan :
 1. Lemahnya kesadaran masyarakat untuk memilih sampah disumber
2. Lemahnya kesediaan masyarakat untuk bekerjasama dan berpartisipasi dalam
pengelolaan limba elektronika
3. Masyarak cenderung menunggu aksi atau tindakan dari pemerintah daerah
dalam hal pengelolaan limbah elektronika
4. Masih lemahnya kesadaran, pengetahuan dan sikap peduli lingkungan terkait
pengelolaan limbah elektronika
5. Kurangnya informasi, komunikasi, pendidikan terhadap potensi risiko yang
dapat ditimbulkan oleh limbah elektronika
6. Belum adanya pendekatan dan sistem yang terpadu pada pengelolaan limbah
elektronika

- Peluang :
1. Mobilisasi dan peningkatan kapasitas gengerasi muda dari kelompok
perguruan tinggi sebagai motor kunci untuk pengelolaan limbah elektronika.
2. Tersedianya lapangan pekerjaan alternatif berupa daur ulang limbah
elektronika yang merupakan usaha mikro pada organisasi yang berbasis
masyarakat sehingga dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan dan
pengembangan pengelolaan limbah elektronika.
3. Promosi pembagian kegiatan yang mengadopsi strategi pengelolaan limbah
elektronika sehingga kelompok-kelompok masyarakat dan pemangku
kepentingan lainnya dapat memberikan dukungan dan memperkuat basis
program menjadi lebih baik.
4. Peraturan perundang-undangan yang dapat diberlakukan agar dapat
mempromosikan pengelolaan limbah elektronika yang lebih tepat.
5. Memaksimalkan kemandirian dan swadaya bersama antara para pemangku
kepentingan.
6. Mendorong pertumbuhan usaha kecil dan organisasi berbasis masyarakat
sebagai pendukung utama untuk memperkuat standar ekonomi pekerja
pengelolaan limbah elektronika.
7. Pembentukan kemitraan masyarakat-swastapemerintah dalam pengelolaan
limbah elektronika

- Ancaman :
1. Lemahnya koordinasi lintas sektoral antara masyarakat, para pemangku
kepentingan dan stakeholder lainnya.
2. Kurangnya kemitraan masyarakat-swasta pemerintah.
3. Pemerintah belum memberikan fasilitas yang cukup bagi masyarakat.
4. Pemerintah, masyarakat dan sektor swasta secara umum memiliki ide dan
ideologi yang berbeda

F. Membuat dan menjual kosmetik organic

- Kekuatan :
 1. Knowledge atau kepakaran yg dimiliki
2. Produk baru atau pelayanan yg unik
3. Lokasi tempat perusahaan berada
4. Kualitas produk atau proses

- Kelemahan :
1. Kurangnya pengetahuan marketing
2. Produk yg tidak dapat dibedakan dgn produk kompetitor
3. Lokasi perusahaan yg terpencil
4. Kualitas produk yg jelek
5. Reputasi yg buruk

- Peluang :
1. Pasar yg berkembang
2. Penggabungan 2-3 perusahaan atau aliansi
3. Segmen pasar yg baru
4. Pasar internasional
5. Pasar yg luang karena kompetitor yg tidak sanggup memenuhi permintaan
customer

- Ancaman :
1. Kompetitor baru di area yg sama

2. Persaingan harga dgn kompetitor

3. Kompetitor mengeluarkan produk baru yg inovatif

4. Kompetitor memegang pangsa pasar terbesar

5. Diperkenalkannya pajak penjualan

G. Membuat aksesoris dari barang bekas (pigura karton)

- Kekuatan :
1. Harga yang ekonomis dan ramah lingkungan.

- Kelemahan :
1. Tidak tahan lama dan banyaknya pesaing.

- Peluang :
1. Pigura karton memiliki peluang pasar yang cukup besar karena banyak
masyarakat yang menyukainya,karena harganya yang ekono is dapat
dijangkau semua kalangan.

- Ancaman
 1. Pigura kertas karton yang mudah untuk dibuat dan bahannya yang mudah
untuk didapat membuat banyak orang yang berkreasi untuk membuatnya. Oleh
karena itu selalu berusaha membuat kreasi dan inofasi baru.

H. Bisnis warung kopi

- Kekuatan :
1. Harga kopi terjangkau di kalangan Masyarakat
2. Tempat nya berada di Simpang Jalan Raya, sehingga banyak orang yang
mampir untuk minum kopi.
3.  Bukan hanya menyediakan Kopi saja, tetapi juga menyediakan Teh Manis dan
juga sarapan  di pagi hari , yaitu Lampet ( Kue yang terbuat dari tepung
Beras ) dan Juga Mie Gomak ( Spageti Batak )
4. Kedai ini juga menyediakan ATK ( Alat Tulis Kantor ), Makanan Ringan
seperti jajanan anak-anak
5.  Kopi yang di sajikan mempunyai aroma yang khas, yang mampu memikat
hati para pengunjung
6.  Kualitas baik dan terjamin
7. Usaha ini adalah usaha keluarga. Jadi tak perlu menambah karyawan

- Kelemahan :
1. Susah mendapatkan kopi yang disajikan tersebut
2. Sarapan yang tersedia Cuma ada di pagi hari sampai jam 10:00 pagi saja

- Peluang :
1. Masyarakat yang konsumtif terhadap kopi, khusus nya anak muda dan juga
bapak – bapak disekitar tempat itu
2. Permintaan pasar yang selalu meningkat
- Ancaman :
1. Munculnya produk baru yang lebih unggul
2. Kenaikan harga bahan baku karena terbatas
3. Adanya competitor yang lebih dikenal masyarakat

I. Usaha took kue kering

- Kekuatan :
1. Mempunyai banyak aneka rasa yang enak dan memiliki berbagai bentuk kreasi
yang sangat unik, supaya anak-anak juga suka untuk mengonsumsinya.
2. Kualitasnya yang sangat terjangkau, karena kami membuat kue kering ini
dengan cara higenis agar tetap bersih .
3.  Kami juga menjual kue kering ini untuk semua kalangan masyarakat.
4. Harga yang kami berikan juga sangat terjangkau dan bersahabat dengan
masyarakat.

- Kelemahan :
1. Kue kering yg kami buat tidak tahan lama, kurang lebih 2 bulan saja sudah
sedikit rusak atau menjamur, karena kami tidak memakai bahan pengawet
apapun.
 2. Kering kami juga mudah ditiru dan banyak dijumpai berbagai pasar manapun,
karena banyak juga yang membuat usaha kue kering.
3. Kami belum mempunyai bentuk kreasi/rasa terbaru, karena karyawan kami
belum profesional atau masih tahap pembelajaran.
4.  Kue ini jika sudah terkena sinar matahari yang sangat lama warnanya akan
memudar, maka dari itu kue kering yg kami buat tidak tahan terhadap sinar
matahari.
5. Jika harga bahan-bahan naik, otomatis juga harga kue kering ini juga ikut naik.

- Peluang :
1. Menerima pesanan kue kering untuk acara-acara tertentu misal arisan, acara
keluarga,dll
2. Saat hari raya idul fitri pasti banyak yg membutuhkan parsel untuk diberikan
kepada    saudaranya maupun temannya dengan niat bersilahturahmi, maka
dari itu kami menyediakan kue kering dengan berbagai macam rasa dalam
bentuk parsel.
3. Kebiasaan orang-orang untuk mengonsumsi kue kering maka kita tidak
membuat pada hari raya idul fitri saja, tetapi juga membuat pada hari-hari
biasa.

- Ancaman :
1. Banyaknya yang menjual produk kue kering dengat harga yang sangat murah,
supaya barangnya cepat laku.
2. Munculnya kue kering yang berada dipasaran dengan menggunakan bahan
pengawet , agar ketahanan pada kue kering lebih tahan lama lagi.
3. Adanya pedagang-pedagang yang menjual kue kering dengan cara berkeliling.
4.  Kejenuhan konsumen terhadap produk kami karena kurang bervariasi lagi,
maka dari itu produk kue kering kami butuh variasi yg lebih baik lagi agar
konsumen tertarik dengan produk kami.
J. Bisnis Fotokopi
- Kekuatan
1. Sumber daya manusia yang unggul baik dari segi kuantitas maupun kualitas. 
2. Memiliki modal yang cukup.
3. Kemampuan dalam tataran konsep dan praktek.
4. Hasil fotocopy yang bagus karena mesin terawat.
5. Kemampuan melakukan pengembangan usaha karena dari unit usaha ini akan
mampu menyediakan kebutuhan dan keinginan yang lain.

- Kelemahan
1. Jam kerja harus menyesuaikan dengan waktu perkuliahan.

- Peluang
1. Kecenderungan mahasiswa memfotocopy materi kuliah daripada membeli
buku.
2. Dekat dengan pangsa pasar dan aktivitas administrasi.
3. Mampu mengerjakan pekerjaan dalam partai besar.

- Ancaman
1. Belum memahami karakter konsumen.
2. Banyak pesaing.