SKRIPSI
RAHMAT REZA
4515035020
JURUSAN PETERNAKAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BOSOWA
MAKASSAR
2019
PENGARUH TEPUNG CACING TANAH (Lumbricus Rubellus)
SEBAGAI ADDITIF PAKAN TERHADAP KONSUMSI PAKAN
HARIAN, PERTAMBAHAN BERAT BADAN (PBB) HARIAN
DAN KONVERSI PAKAN AYAM BROILER
RAHMAT REZA
45 15 035 020
JURUSAN PETERNAKAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BOSOWA
MAKASSAR
2019
ABSTRAK
panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan izin, karunia, dan hidayah-
4. Kepada Dr. Ir. Asmawati, MP. Sebagai Pembimbing Utama dan bapak
penyelesaian Skripsi.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................... 1
B. Tujuan Penelitian .... ………… ............................................... 3
C. Kegunaan Penelitian ............................................................ 3
D. Hipotesis ............................................................................... 4
No Teks Halaman
No Teks
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
petumbuhan pada ayam broiler adalah antibiotik atau yang biasa disebut
(Wahyu, 2004).
dalam pakan saat ini adalah produk semi sistensis yang kurang dapat
tubuh ternak ayam dan secara otomatis juga akan menimbulkan dampak
salah satu bahan alami yang berpotensi untuk dijadikan AGP alami dalam
pakan basal ayam broiler. Hal ini disebabkan oleh karena jenis cacing
tanah ini telah dilaporkan mempunyai senyawa bioaktif dan terbukti dapat
berfungsi sebagai antibiotik alami dalam tubuh (Hasyim, 2017) dan juga
3
tubuh ayam.
hewan ternak seperti unggas, ikan dan udang (Febrita, 2015). Hal ini
dkk,. 2008), protein sebesar 60-70%, lemak kasar 7%, kalsium 0,55%,
pertambahan berat badan (PBB) harian, dan konversi pakan ayam broiler.
B. Tujuan Penelitian
C. Kegunaan Penelitian
harian, pertambahan berat badan (PBB) harian, dan konversi pakan ayam
broiler.
D. Hipotesis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Ayam Broiler
ini baru populer pada priode 1980-an. Ayam pedaging dipasarkan pada
bobot hidup antara 13-16 kg per ekor dipelihara selama 5–6 minggu,
karena ayam pedaging yang terlalu berat sulit terjual (Rasyaf, 2003).
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Divisi : Carinathae
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Famili : Phasianidae
Genus : Gallus
pertumbuhan yang baik dan dapat mencapai bobot pasar dengan cepat.
daging dengan konversi ransum rendah dan siap dipotong pada usia
seperti kolesterol, tetapi tinggi protein, dan bebas mikroba patogen serta
B. Pakan
merupakan komponen terbesar, yaitu sekitar 70% dari total biaya produksi
(Hakim, 2012). Selain itu, Ransum memiliki peran penting dalam kaitannya
dengan aspek ekonomi yaitu sebesar 65-70% dari total biaya produksi
tubuh dan produksi (Suprijatna, dkk. 2008). Pakan yang diberikan harus
(Zulfanita, 2011).
jenis ini banyak dan mudah kita jumpai di tempat-tempat sampah dan
diberikan pada udang karena zat aktif yang dimiliki oleh cacing tanah
juga dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengganti tepung ikan,
sebagai pakan untuk ikan maupun udang (Mubarok dan Zalizar, 2003).
Cacing tanah mengandung kadar protein sangat tinggi yaitu sekitar 76%,
indeks asam amino esensial sebesar 58,67% yang lebih tinggi dibanding
dengan nilai Indeks Asam Amino Essensial (EAAI) dari cacing segar itu
sangat tinggi, yaitu Protein Kasar sekitar 61,0% dan Energi Metabolik
10
protein pada cacing lebih tinggi dibandingkan dengan daging yang hanya
cacing tanah dalam bentuk aditif terhadap performa, profil darah (eritrosit,
kecernaan protein.
D. Konsumsi Pakan
sangat bergantung pada jenis ternak, umur, fase (starter dan finisher),
protein pakan yang berada dalam keadaan seimbang pada setiap pakan
untuk ayam pedaging atau petelur harus disesuaikan dengan tujuan dari
bobot badan juga dapat diartikan sebagai perubahan ukuran yang meliputi
seberat 2kg telah dapat dicapai hanya dalam waktu 33 hari (Sahraei,
2012).
F. Konversi Pakan
pada satu minggu dengan pertambahan bobot badan yang dicapai pada
minggu itu. Bila rasio kecil berarti pertambahan bobot badan ayam
memuaskan atau ayam makan dengan efisien. Hal ini dipengaruhi oleh
besar badan dan bangsa ayam, tahap produksi, kadar energi dalam
B. Materi Penelitian
Bahan yang di gunakan pada penelitian ini antara lain Day old
adalah BP11, sedangkan pakan basal campuran yang diberikan pada hari
tepung cacing tanah, vaksin, vitamin, obat dan bahan kimia lainnya.
lain sekat kandang, peralatan makan dan minum, timbangan digital skala
sebagai berikut:
15
C. Desain Penelitian
ulangan terdiri dari 4 ekor ayam broiler dengan perlakuan sebagai berikut:
cacing tanah 0,5%, 1%, 1,5%, dalam pakan masih berpengaruh positif
D. Prosedur Penelitian
BP 11 selama 10 hari.
pakan.
akhir.
ℎ −
=
ℎ −
=
3. Konversi Pakan
ℎ
=
ℎ
F. Analisa Data
Yij = μ + Τi + εij
Τi = pengaruh perlakuan ke i
ver. 16.
19
720 anak
Hari ke 11
Pengukuran awal Berat badan Awal
Hari 11 – 30 perhitungan konsumsi pakan
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Lampiran 4.
rata-rata sama, seperti imbangan protein energi yang terlihat pada Tabel
3. Diketahui TCT memiliki kandungan protein yang tinggi yaitu sekitar 61%
(Palungkun 2019), tapi pada perlakuan hanya diberikan pada jumlah yang
perlakuan akan menghasilkan konsumsi ransum yang sama pula. Hal ini
bahwa tingkat energi dalam pakan akan menentukan jumlah pakan yang
protein pakan yang berada dalam keadaan seimbang pada setiap pakan
perlakuan P1,P2, dan P3. Hal ini diduga disebabkan adanya kandungan
lumbricine pada TCT yang berfungsi sebagai antibiotik yang diduga dapat
lumbricine ini menurut Cho, dkk., (1998), memiliki cara kerja mengurangi
aktivitas dalam usus. Kekurangan energi dalam pakan inilah yang akan
yang dibutuhkan oleh ayam broiler yaitu sekitar 19 – 23%. Hal ini sesuai
protein dalam pakan pada broiler adalah 23% pada usia starter (1 – 15
hari) dan 18,5% pada usia finisher (15 – 45 hari). Hasil pada penelitian ini
protein yang disediakan oleh pakan basal telah cukup untuk memenuhi
C. Konversi Pakan
(P2) dan penambahan TCT dengan level 2% (P3). Hal ini terjadi karena
terdapat perbedaan jumlah konsumsi harian (pada tabel 4.) dan jumlah
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
TCT untuk mencapai tingkat performans ayam broiler yang lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Cho, J.H., C.B. Park, Y.G. Yoon and S.C. KIM. 1998. Lumbricin I, a novel
proline-rich antimicrobial peptide from the earthworm: purification,
cDNA cloning and molecular characterization.Biochim. Biophys.
Acta. 1408: 67-76.
Colin, G.S., G. Brant, and M.E. Ensminger. 2014. Poultry Science ed.
Pearson education, Inc, New Jersey.
th
Colin, G. S.,Brant, and M. E. Ensiminger. 2004. Poultry Science. 4 .
Person education, Inc, New Jersey.
Liu, Y-Q., Z-J Sun., C. Wang., S-J. Li., and Y-Z. Liu. 2004. Purification of a
novel anti-bacterial short peptide in earthworm Eisenia foetida. Acta
Biochimica et Biophysica Sinica 36(4):297-302
Suharyono, S.U., Nurdin, R.W. Arief dan Murhadi. 2005. Protein quality of
indonesia common maize does not less superior to quality protein
maize. Makalah pada 9thASEAN food conference. Jakarta 8-10
agustus 2005.
Soeparno. 2015. Ilmu dan tehnologi daging, cetakan III. Gajah Mada
University Pess. Yogyakarta.
Value Label N
Perlakuan 1 P0 4
2 P1 4
3 P2 4
4 P3 4
5 P4 4
Descriptive Statistics
Dependent Variable:Konsumsi
Perlakua
n Mean Std. Deviation N
P0 99.4500 1.20692 4
P1 98.3000 1.75309 4
P2 99.1500 1.80462 4
P3 99.1750 .17078 4
P4 99.5000 .87560 4
Dependent Variable:Konsumsi
Total 196505.130 20
Grand Mean
Dependent Variable:Konsumsi
Value Label N
Perlakuan 1 P0 4
2 P1 4
3 P2 4
4 P3 4
5 P4 4
Descriptive Statistics
Dependent Variable:PBB
Perlakua
n Mean Std. Deviation N
P0 55.0750 6.01075 4
P1 58.4500 2.98496 4
P2 62.0500 3.23883 4
P3 60.7750 4.69707 4
P4 59.1750 2.89525 4
Dependent Variable:PBB
Total 70238.490 20
Grand Mean
Dependent Variable:PBB
Value Label N
Perlakuan 1 P0 4
2 P1 4
3 P2 4
4 P3 4
5 P4 4
Descriptive Statistics
Dependent Variable:Konversi_Pakan
Perlakua
n Mean Std. Deviation N
P0 1.8225 .18392 4
P1 1.6850 .08583 4
P2 1.6000 .07257 4
P3 1.6375 .12527 4
P4 1.6825 .07365 4
Dependent Variable:Konversi_Pakan
Total 57.134 20
Grand Mean
Dependent Variable:Konversi_Pakan
Konversi_Pakan
LSD