PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan masalah
5. Bagaimana ciri dari masing masing family dari ordo Bromeliales dan dari
ordo Zingeberales ?
6. Apa sajakah manfaat dari ordo ordo Bromeliales dan dari ordo Zingeberales ?
1
C. Tujuan
5. Untuk mengetahui ciri dari masing masing family dari ordo Bromeliales dan
dari ordo Zingeberales
6. Untuk mengetahui manfaat dari ordo ordo Bromeliales dan dari ordo
Zingeberales
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Subkelas Zingiberidae
1. Ordo Bromeliales
Bromeliales adalah nama botani urutan tanaman berbunga. Ini telah diakui
oleh beberapa sistem taksonomi tanaman, ordo bromeliales hanya memiliki satu
family yaitu family Bromeliacea.
1. Bromeliaceae
3
dan orang-orang Spanyol menyebutnya pina.Nanas berasal dari Brasilia
(Amerika Selatan) yang telah di domestikasi disana sebelum masa
Colombus.Pada abad ke-16 orang Spanyol membawa nanas ini ke Filipina
dan Semenanjung Malaysia, masuk ke Indonesia pada abad ke-15,
(1599).Di Indonesia pada mulanya hanya sebagai tanaman pekarangan,
dan meluas dikebunkan di lahan kering (tegalan) di seluruh wilayah
nusantara.tanaman ini kini dipelihara di daerah tropik dan sub tropic.
Kerabat dekat spesies nanas cukup banyak, terutama nanas liar
yang biasa dijadikan tanaman hias, misalnya A. braceteatus (Lindl)
Schultes, A. Fritzmuelleri, A. erectifolius, dan A. ananassoides.
Berdasarkan habitus tanaman, terutama bentuk daun dan buah
dikenal 4 jenis golongan nanas, yaitu :
1. Cayene yaitu daun halus, tidak berduri, buah besar
2. Queen yaitu daun pendek berduri tajam, buah lonjong mirip
kerucut
3. Spanyol/Spanish yaitu daun panjang kecil, berduri halus sampai
kasar, buah bulat dengan mata datar, dan
4. Abacaxi yaitu daun panjang berduri kasar, buah silindris atau
seperti piramida.
Klasifikasi
Kingdom Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Sub Kelas Zingiberidae
Ordo Bromeliales
Famili Bromeliaceae
Genus Ananas
Spesies Ananas comosus
4
Ciri-ciri family Bromiliaceae yaitu :
1. Perawakan (habitus) tumbuhannya rendah, herba (menahun) dengan 30
atau lebih daun yang panjang, berujung tajam, tersusun dalam bentuk roset
mengelilingi batang yang tebal. Burung penghisap madu (hummingbird)
merupakan penyerbuk alamiah dari buah ini, meskipun berbagai serangga
juga memiliki peran yang sama.
2. Buah nanas sebagaimana yang dijual orang bukanlah buah sejati,
melainkan gabungan buah-buah sejati (bekasnya terlihat dari setiap ’sisik’
pada kulit buahnya) yang dalam perkembangannya tergabung — bersama-
sama dengan tongkol (spadix) bunga majemuk menjadi satu ‘buah’ besar.
3. Nanas merupakan tanaman buah yang selalu tersedia sepanjang tahun.
Herba tahunan atau dua tahunan, tinggi 50-150 cm, terdapat tunas merayap
pada bagian pangkalnya. Daun berkumpul dalam roset akar dan pada
bagian pangkalnya melebar menjadi pelepah. Helaian daun bentuk pedang,
tebal, liat, panjang 80-120 cm, lebar 2-6 cm, ujung lancip menyerupai duri,
tepi berduri tempel yang membengkok ke atas, sisi bawah bersisik putih,
berwarna hijau atau hijau kemerahan.
4. Bunga majemuk tersusun dalam bulir yang sangat rapat, letaknya terminal
dan bertangkai panjang. Buahnya buah buni majemuk, bulat panjang,
berdaging, berwarna hijau, jika masak warnanya menjadi kuning. Buah
nenas rasanya enak, asam sampai manis. Bijinya kecil, seringkali tidak
jadi. Tanaman buah nanas dapat diperbanyak dengan mahkota, tunas
batang, stek atau tunas ketiak daunnya.
Bagian utama yang bernilai ekonomi penting dari tanaman nanas adalah
buahnya. Buah nanas selain dikonsumsi segar juga diolah menjadi berbagai
macam makanan dan minuman, seperti selai, buah dalam sirop dan lain-lain. Rasa
buah nanas manis sampai agak masam segar, sehingga disukai masyarakat luas.
Disamping itu, buah nanas mengandung gizi cukup tinggi dan lengkap.Buah
nanas mengandung enzim bromelain, (enzim protease yang dapat menghidrolisa
protein, protease atau peptide), sehingga dapat digunakan untuk melunakkan
daging. Enzim ini sering pula dimanfaatkan sebagai alat kontrasepsi Keluarga
Berencana.Buah nanas bermanfaat bagi kesehatan tubuh, sebagai obat penyembuh
penyakit sembelit, gangguan saluran kencing, mual-mual, flu, wasir dan kurang
darah.Penyakit kulit (gatal-gatal, eksim dan kudis) dapat diobati dengan diolesi
5
sari buah nanas.Kulit buah nanas dapat diolah menjadi sirop atau diekstrasi
cairannya untuk pakan ternak. (Depdikbud Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Pusat. Antar Universitas Pangan dan Gizi).
2. Ordo Zingiberales
Musaceae
Klasifikasi
Kingdom Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Sub Kelas Zingiberidae
6
Ordo Zingiberiales
Famili Musaceae
Genus Musa
Spesies Musa sp
Kandungan gizi yang terdapat dalam buah pisang cukup tinggi. Nilai gizi
yang terdapat tiap 100 g buah pisang adalah kalori sebesar 79 kal, protein 1.2 g,
lemak 0.2 g, kalsium 8.0 g, besi 0.5 mg, vitamin A 1.0 mg, vitamin C 10 mg dan
vitamin B 0.08 mg.
Manfaat Tanaman
Pisang adalah buah yang sangat bergizi yang merupakan sumber vitamin,
mineral dan juga karbohidrat.Pisang dijadikan buah meja, sale pisang, pure pisang
dan tepung pisang. Kulit pisang dapat dimanfaatkan untuk membuat cuka melalui
proses fermentasi alkohol dan asam cuka. Daun pisang dipakai sebagi
pembungkus berbagai macam makanan trandisional Indonesia.Batang pisang yang
7
telah dipotong kecil dan daun pisang dapat dijadikan makanan ternak ruminansia
(domba, kambing) pada saat musim kemarau dimana rumputtidak/kurang
tersedia.Secara tradisional, air umbi batang pisang kepok dimanfaatkan sebagai
obat disentri dan pendarahan usus besar sedangkan air batang pisang digunakan
sebagai obat sakit kencing dan penawar racun.
- Anemia
Pisang mengandung zat besi yang cukup tinggi sehingga dapat memicu tubuh
memproduksi hemoglobin lebih tinggi, Tekanan Darah, dankhasiat tanaman
pisang untuk pengobatan.
- Tekanan Darah
- Daya Nalar
2. Heliconiaceae
8
dibedakan), kromosom 1,4-4,5 m panjang; 0 koleoptil, tetapi selubung lobed,
kerah tegak lurus kotiledon. (Tjitrosoepomo, Gembong. 2009).
Heliconiaceae adalah habitus herbal besar dengan dua peringkat daun dan
susunan bunga dengan besar, bracts berwarna di axils yang fasikula bunga dengan
tepal petaloid; buah berbuah biji ditanggung pada pedicel, gemuk memanjang dan
memiliki batu keras tunggal per loculus. Contoh: Pisang hias
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberiales
Famili : Heliconiaceae
Genus : Heliconia
Manfaat dari tanaman ini yaitu selain sebagai tanaman hias, tanaman ini
bisa berguna untuk obat tradisional, dan tangkai daunya bisa digunakan untuk
obat mencret.
3. Strelitziaceae
9
luas tersebar dan untai floem di empulur itu, batang dengan pembuluh, tangkai
daun dengan busur beberapa saluran udara, polycytic stomata, (pembelahan sel
tetangga miring ); T yang berbeda atau tidak whorls, C basally yg dibawa lahir (2
yg muncul bersamaan lateral), anggota bawah daun lebih kecil (± cucullate),
tapetum kelenjar, sel-sel ke 32-ploid, stigma panjang turbinate; bakal biji dengan
bistomal mikropil, kapsul kayu, operkulum belum sempurna, tegmen hanya
sebuah kutikula, (perisperm 0), n = (7, 9) 11 kromosom, dan akar utama
berkembang dengan baik.
Klasifikasi
Kingdom Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Ordo Zingiberales
Famili Musaceae
Genus Revenala
Pisang Kipas
4. Lowiaceae
10
percabangan dari bracts bawah bunga, bunga aksiler), bunga diadakan terbalik, K
basally yg muncul bersamaan, bawah daun C besar, labellar, pasangan abaxial
kecil, jaringan sekretori (viscidium) pada bawah daun sisi di pangkalan, lobus ±
fimbriate, bakal biji dengan integumen luar 14-16 sel di seluruh, biji berbulu,
kerah micropylar, testa vascularized, exotesta dan berikutnya dua lapisan
mengalami lignifikasi, endotesta dari sclereids radial memanjang, perisperm
sedikit, kromosom 4,3-6,6 m panjangnya. (Pratiwi. D. A. dkk. 2004).
Daun Lowiaceae tajam dan vena longitudinal yang tampaknya agak jauh (ada
yang jauh lebih menonjol dari yang lain) dan sangat dikembangkan vena lintas
yang lebih jelas pada abaxial dari permukaan bawah daun. Bunga-bunga
diselenggarakan dengan sepal bawah daun median, rata-rata kelopak membentuk
berkembang dengan baik labellum abaxial, dan kedua kelopak lateral kecil.
Klasifikasi
Kerajaan Planta
Division Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Subkelas Zingiberidae
Order Zingiberales
Familia Lowiaceae
Genus Orchidantha
Spesies Orchidantha sp
11
Gambar morfologi dan anatomi Orchidantha sp
Keterangan
12
Manfaat kumbang tinja yaitu untuk dapat memperbaiki kesuburan dan erasi
tanah serta meningkatkan laju siklus nutrisi, kumbang tinja memiliki kemampuan
untuk mensintesis senyawa anti mikroba, merupakan agen pengendali hayati yang
sangat efektif dalam mengontrol populasi lalat.
5. Cannaceae
Klasifikasi
Kerajaan Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Ordo Zingiberale
13
Famili Cannaceae
Genus Canna
Ganyong merupakan salah satu bahan pangan non beras yang bergizi
cukup tinggi terutama kandungan kalsium, fosfor, dan karbohidrat. Kandungan
gizi ganyong tiap 100 gram secara lengkap terdiri dari kalori = 95,00 kal; protein
= 1,00 g; lemak = 0,11 g; karbohidrat =22,60 g; kalsium = 21,00 g; fosfor = 70,00
g; zat besi =1,90 mg, vitamin B1 = 0,10 mg; vitamin C = 10,00 mg; air = 75,00 g;
bagian yang dapat dimakan = 65,00% (Sumber: Direktorat Gizi Depkes RI, 1981).
Dalam ubi ganyong terdapat kandungan kalsium dan fosfor yang lebih
banyak apabila dibandingkan dengan kandungan kalsium dan fosfor yang terdapat
pada ubi jalar, padi, jagung, kentang, sehingga ubi ganyong sangat baik untuk
pertumbuhan tulang dan gigi pada balita.Fungsi utama adalah sebagai penyedia
energi bagi aktivitas sel-sel tubuh.
6. Marantaceae
Klasifikasi
Kingdom Plantae
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Ordo Zingiberales
Famili Marantaceae
Genus Maranta
14
Ciri family Marantaceae yaitu Terna parenial, dalam tanah membentuk
rimpang yang merayap, di atas tanah terdapat batang yang nyata atau tidak.Daun
dalam dua baris, terdiri atas tiga bagian yang tampak yang jelas berupa helaian
(lamina), tangkai (petiolus) dan upih yang terbuka (vagina), biasanya tampak
seperti roset akar.Helaian bulat telur-memanjang atau jorong, betulang daun
menyirip (pinatus) sering kali dengan sisi lurus dan sisi lain melengkung
(brachidoromous).Tangkai bangun silinder, menebal pada batas dengan helaian,
seringkali bersayap.Bunga banci, asimetrik, tersusun dalam bulir atau malai yang
mempunyai daun pelindung dan terdapat pada ujung batang, ada kalanyabunga
muncul dari rimpang.(Campbell, dkk. 2003).
Hiasan bunga biasanya dapat dibedakan dalam kelopak dan mahkota,
masing-masing terdiri atas 3 daun kelopak yang bebas dan 3 daun mahkota yang
tidak sama besar dan berlekatan, membentuk suatu buluh pada bagian bawahnya.
5, hanya 1 yang fertile, lainya mandul (steril) dan Benang sari 4 bersifat petaloid
(seperti daun mahkota), dengan satu diantaranya 3, sering 2 dari ke-3berbentuk
topi.Bakal buah tenggelam, beruang 1 ruangnya berisi bakal biji.Bakal biji tegak
pada dasar ruang.Tangkai putik bengkok, sering melebar pada ujungnya.Buahnya
buah kendaga yang pecah dengan membelah ruang atau buah yang berdaging.Biji
dengan banyak endosperm, sering bersalut pada bagian pangkal, lembaga bengkok
atau terlipat.(Soedibyo, BRA M., 1995).
7. Zingiberaceae
15
longa), jahe (Zingiber officinale Rosc), temulawak (Curcuma xanthorrhiza),
Kencur (Kaempferia galanga). (Campbell, dkk. 2003).
Herbal rhizomatous biasanya besar dan sering aromatik dengan dua
peringkat daun yang memiliki selubung terbuka, sebuah perbungaan yang sering
bercabang, dan pedicellate, bunga monosymmetric dengan benang sari tunggal,
gaya berjalan antara kedua bagian dari antera besar.
Klasifikasi
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Subkelas Zingiberidae
Ordo Zingiberales
Keluarga Zingiberaceae
Genus Curcuma
16
Kunyit, Kencur, dan Jahe
8. Costaceae
17
Klasifikasi
Divisi Magnoliophyta
Kelas Liliopsida
Subkelas Zingiberidae
Ordo Zingeberales
Keluarga Costaceae
Genus Costus
Pacing tawar merupakan tanaman yang tumbuh tegak dengan tinggi 0,5m -
3m dan menyukai tempat lembap dan teduh, terdapat sampai ketinggian 1.200 m
di atas permukaan laut.Batangnya berwarna kuning kecoklatan, sebesar jari orang
dewasa dan banyak mengandung air serta mudah dipatahkan, selaras dengan
atang, daunnya berwarna hijau, tunggal, tangkainya pendek dan berhelai
memanjang sampai bentuk lanset.
Manfaat Pacing tawar dapat diolah untuk mengobati bengkak pada sakit
ginjal (Nephtiric edema), perut busung, infeksi saluran kemih (tractus urinarius)
serta pengerutan hati (chirosis).Dari bijinya dapat diproduksi diosegnin dengan
sistem amobil sehingga berguna untuk meningkatkan kualitas industri obat-
obatan.
18
BAB III
KESIMPULAN
• Contoh spesies dari family bromeliaceae yaitu Buah nanas sebagaimana yang
diperjualbelikan bukanlah buah sejati, melainkan gabungan buah-buah sejati
(bekasnya terlihat dari setiap ’sisik’ pada kulit buahnya) yang dalam
perkembangannya tergabung bersama-sama dengan tongkol (spadix) bunga
majemuk menjadi satu ‘buah’ besar.
• Manfaat dari ordo Bromeliales salah satu contohnya pada nanas yaitu Buah
nanas selain dikonsumsi segar juga diolah menjadi berbagai macam makanan dan
minuman, seperti selai, buah dalam sirop dan lain-lain. Buah nanas mengandung
enzim bromelain, (enzim protease yang dapat menghidrolisa protein, protease atau
peptide), sehingga dapat digunakan untuk melunakkan daging.Buah nanas
bermanfaat bagi kesehatan tubuh, sebagai obat penyembuh penyakit sembelit,
gangguan saluran kencing, Penyakit kulit (gatal-gatal, eksim dan kudis) dapat
diobati dengan diolesi sari buah nanas.
19
Daftar Pustaka
Nursanyoto, Hertog. 1992. Ilmu Gizi, Zat Gizi Utama, Jakarta: Golden Terayon
Press.
Rukmana Rahmat. 2000. Ganyong Budi Daya dan Pasca Panen. Yogyakarta:
Kanisius.
20