Anda di halaman 1dari 15

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)

Bupati Belitung Timur Tahun 2020

A. URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR


A.1. Urusan Kesehatan
A.2.1 Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
A.2.1.1 Kondisi Umum

Kedudukan, tugas pokok dan fungsi, serta kewenangan Dinas Kesehatan


Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Belitung Timur berdasarkan
Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2016 tentang Tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Belitung Timur tahun 2017 serta tertuang didalam Peraturan
Bupati Nomor 45 Tahun 2016 Tentang Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja
Dinas Daerah Kabupaten Belitung Timur yaitu menyelenggarakan urusan pemerintahan
bidang kesehatan, bidang pengendalian penduduk dan keluarga berencana.
Pelaksanaan penyelenggaran program pada Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana Kabupaten Belitung Timur dalam upaya peningkatan derajat
kesehatan masyarakat, Indeks Kepuasan Masyarakat dibidang Kesehatan, dan Pengendalian
laju pertumbuhan penduduk yang dituangkan dalam amanat Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Perubahan Kabupaten Belitung Timur 2016-2021 yang telah
ditetapkan didalam Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Timur Nomor 3 tahun 2019
tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Timur Nomor 11 tahun 2016
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Belitung Timur tahun
2016-2021 dan telah berupaya menyelenggarakan program kesehatan, keluarga berencana
dan pengendalian penduduk, dengan mempunyai komitmen dan tekad yang kuat untuk
melaksanakan kinerja yang berorientasi kepada hasil, baik berupa output maupun outcome
sesuai dengan kewenangannya.
Dalam menunjang pelaksanaan kewenangan, Dinas Kesehatan Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana mempunyai ujung tombak pelayanan kesehatan dasar
berupa 7 (Tujuh) UPT Puskesmas dan pelayanan kesehatan rujukan, yaitu 1 (satu) UPT RSUD
dalam melaksanakan tugas fungsi pelayanan kesehatan yang merupakan hak azazi bagi
setiap masyarakat khususnya masyarakat Belitung Timur. Peningkatan mutu pelayanan
diiringi dengan pembenahan sarana, prasarana, dan sumber daya kesehatan.
Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana terdiri dari 1 (satu)
Sekretariat dan 5 (lima) Bidang, yaitu Bidang Kesehatan Masyarakat, Bidang Pengendalian
dan Penanggulangan Penyakit, Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan, Bidang
Keluarga Berencana, Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga dan Bidang Pengendalian
Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan.
Urusan Kesehatan pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan keluarga
Berencana dianggarkan sebesar Rp 38.899.021.776.00 (tiga puluh delapan milyar delapan
ratus sembilan puluh sembilan juta dua puluh satu ribu tujuh ratus tujuh puluh enam
rupiah) yang di dalam nya juga termasuk DAK bidang Kesehatan sebesar Rp
12.973.698.000.00 (dua belas milyar sembilan ratus tujuh puluh tiga juta enam ratus
sembilan puluh delapan ribu rupiah).

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -17
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Tabel 1
Capaian Urusan Kesehatan Tahun 2016-2019
NO. INDIKATOR SASARAN 2016 2017 2018 2019
  Indikator Sasaran Renstra 2016-2021        
1. Program Pengawasan Obat dan Makanan        
Persentase beredarnya makanan yang sehat di
30 0 50 50
  lingkungan masyarakat
Program Pengadaan, Peningkatan dan
Perbaikan Sarana dan Prasarana Bkjm,
2.
Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan
Jaringannya        
Cakupan Puskesmas yang memberikan
80 81 82 84
  pelayanan sesuai standar
Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan
3.        
Kesehatan
Cakupan Kepesertaan Jaminan Kesehatan
60 70 80 85
  Nasional
4 Program upaya kesehatan masyarakat        
Persentase masyarakat memperoleh pelayanan
80 80 82 85
  kesehatan dasar
5 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan        
Persentase tersedianya obat dan vaksin di
68 70 72 75
  puskesmas
6 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan        

  Persentase Puskesmas yang terakreditasi 0 14 28 57


Program Kesehatan Anak dan Remaja
7        
Persentase Pusat Informasi Konsultasi (PIK)
52.77 55.55 55.55 55.55
  Remaja yang di bina
8 Program Pengembangan Lingkungan Sehat        
  Persentase desa ODF 0 0 25 44
Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
9 Lansia        
Persentase warga negara usia 60 tahun keatas
mendapatkan skrining kesehatan sesuai 87 0 92 94
  standar (SPM)
Program Peningkatan Keselamatan Ibu
10 Melahirkan dan Anak        
Persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan
95 95 95 96
  ibu hamil sesuai standar (SPM)
Angka Kematian Ibu
  102 102 102 102
Angka Kematian Bayi
  23 22 20 18
Program Perbaikan Gizi Masyarakat
11        

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -18
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

NO. INDIKATOR SASARAN 2016 2017 2018 2019


Persentase Balita Gizi Buruk
  0.04 0.13 0.10 0.09
Program Pencegahan dan Penanggulangan
12
Penyakit Menular/Tidak Menular        
Persentase Penurunan Penyakit Menular
  16 15.90 15.75 15.5
Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan
13
Anak Balita        
Angka Kematian Balita
  25 23 20 18
Persentase Anak Usia 0-59 bulan yang
Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Balita 88 90 91 100
  sesuai standar(SPM)
Program promosi kesehatan dan
14
pemberdayaan masyarakat        
  Cakupan desa siaga aktif 50 55 60 65
Sumber: Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Tahun 2020

Tabel 2 Target dan Capaian Urusan Kesehatan Tahun 2020

No. Indikator Sasaran Target Realisasi (%)

  Indikator Sasaran Renstra P 2016-2021      


1 Program Pengawasan Obat dan Makanan      
  Persentase Beredarnya Makanan yang sehat dilingkungan 52 33,3  64,10 
masyarakat
2 Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana      
Puskesmas dan Jaringannya
  Cakupan Puskesmas yang memberikan pelayanan sesuai standar 85  100 100 
3 Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan      
  Cakupan Kepesertaan Jaminan Kesehatan nasional 90  95,77  100
4 Program Upaya Kesehatan Masyarakat      
  Persentase masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan dasar 87 84,78   97
5 Program Obat dan Perbekalan Kesehatan      
  Persentase tersedianya obat dan vaksin di puskesmas 77 95,93   100
6 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan      
  Persentase Puskesmas yang Terakreditasi 85  100 100 
7 Program Kesehatan Anak dan Remaja      
  Persentase Puskesmas yang melakukan pelayanan kesehatan 72.22 100   100
remaja
8 Program Pengembangan Lingkungan Sehat      
  Persentase Desa ODF 69 61,54   89
9 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia      
  Persentase warga negara usia 60 tahun keatas mendapatkan 80 71,3   89
skrining kesehatan sesuai standar (SPM)
10 Program Peningkatan Keselamatan ibu melahirkan dan anak      
  Persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai 96  89,03  93
standar (SPM)
11 Program Perbaikan Gizi Masyarakat      

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -19
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

No. Indikator Sasaran Target Realisasi (%)

  Persentase Balita Gizi Buruk 0.08 0,03  100


12 Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit      
Menular/Tidak Menular
  Persentase Penurunan Penyakit Menular 15.25  2,9  100
13 Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak dan Balita      
  Angka Kematian Balita 15 12,33   100
14 Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat      
  Cakupan desa siaga aktif dengan strata madya dan purnama 70  87,17 100 
Sumber: Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Tahun 2020

Dari 14 indikator sasaran yang terdapat pada Dinas kesehatan, Pengendalian


Penduduk dan Keluarga Berencana terdapat 1 indikator sasaran yang realisasinya dibawah
75% yaitu pada indikator persentase beredarnya makanan sehat dilingkungan masyarakat
yang realisasinya sebesar 64%, hal ini dikarenakan di tahun 2020 hanya 33% sample
makanan yang dilakukan pemeriksaan dan hasilnya menunjukkan bahwa dari 33% sample
makanan yang di lakukan pemeriksaan semuanya memenuhi syarat kesehatan.

TABEL 3
Target Sasaran Urusan Kesehatan Tahun 2021-2026

NO. INDIKATOR SASARAN 2021 2022 2023 2024 2025 2026


  Indikator Sasaran Renstra 2021-2026            
Persentase ibu hamil mendapat pelayanan sesuai
1 90 92 93 94 95 97
standar
2 Persentase persalinan di fasilitas kesehatan 99 99 100 100 100 100
Persentase bayi baru lahir mendapat pelayanan
3 100 100 100 100 100 100
sesuai standar
4 Persentase pelayanan balita sesuai standar 93 94 95 96 97 98
Persentase anak usia pendidikan dasar yang
5 100 100 100 100 100 100
mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar
Persentase orang usia 15-59 mendapat skrining
6 80 85 90 95 97 100
sesuai standar
Persentase warga negara usia 60 tahun keatas
7 100 100 100 100 100 100
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Persentase penderita hipertensi mendapat pelayanan
8 85 90 95 100 100 100
sesuai standar
Persentase penderita DM mendapat pelayanan
9 99.5 100 100 100 100 100
sesuai standar
10 Persentase ODGJ mendapat pelayanan sesuai standar 100 100 100 100 100 100
Persentase terduga TB mendapat pelayanan sesuai
11 87 90 95 97 100 100
standar
Persentase orang dengan resiko infeksi HIV
12 70 75 80 85 90 100
mendapat skrining sesuai standar

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -20
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

A. 2.1.2. Program dan Kegiatan


Urusan wajib Kesehatan dilaksanakan oleh SKPD Dinas Kesehatan, Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana Program dan Kegiatan yang dilaksanakan berkenaan
dengan penyelenggaraan urusan kesehatan Tahun 2020 adalah sebagai berikut :
1. Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Urusan Kesehatan
1) Program Upaya Kesehatan Masyarakat, dengan kegiatan:
a. Pemeliharaan dan Pemulihan kesehatan
b. Revitalisasi Sistem Kesehatan
c. Peningkatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat
d. Peningkatan dan Pengembangan Tenaga kesehatan
2) Program Pengawasan obat dan Makanan, dengan kegiatan:
a. Peningkatan Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan berbahaya (dihapuskan
pada APBD-P)
3) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, dengan kegiatan:
a. Peningkatan Pendidikan Tenaga Penyuluh Kesehatan
b. Pengembangan Desa Siaga/Posyandu
c. Peningkatan Pengetahuan/Informasi Kesehatan
d. Pengukuran Kebugaran Jasmani
4) Program Perbaikan Gizi Masyarakat, dengan kegiatan:
a. Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin
b. Pemberdayaan Masyarakat untuk Pencapaian kadar Gizi (dihapuskan pada APBD-P)
5) Program Pengembangan Lingkungan Sehat, dengan kegiatan :
a. Pengawasan dan Pembinaan TTU/TPM
b. Pengawasan dan Pemeriksaan Kesehatan Air
c. Pengembangan Sarana Prasaranan Sanitasi Lingkungan
6) Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular/Tidak Menular dengan
kegiatan:
a. Penyemprotan/Fogging Sarang Nyamuk/Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang
b. Pelayanan Vaksinasi bagi Balita dan Anak Sekolah
c. Pelayanan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
d. Pencegahan Penularan Penyakit Endemik/Epidemik
e. Kesehatan Matra
7) Program Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan dengan kegiatan:
a. Kemitraan Asuransi Kesehatan Masyarakat
b. Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional
8) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita dengan kegiatan:
a. Pembinaan Kesehatan Anak dan Balita (dihapuskan pada APBD-P)
9) Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia dengan kegiatan:
a. Pelayanan Pemeliharaan Kesehatan (dihapuskan pada APBD-P)
b. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak, dengan kegiatan:
a. Peningkatan Kompetensi Nakes dalam penanggulangan keselamatan Ibu melahirkan
dan Anak.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -21
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

11) Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana Prasarana BKJM, Puskesmas,
Puskesmas Pembantu dan Jaringannya, dengan kegiatan:
a. Pengadaan Alat-alat Kesehatan
b. Pengadaan sarana/prasarana BKJM, Puskesmas/Puskesmas pembantu dan
jaringannya
c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-Alat Kesehatan
12) Program Obat dan Perbekalan Kesehatan, dengan kegiatan:
a. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
13) Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan, dengan kegiatan:
a. Akreditasi Puskesmas
14) Program Pelayanan Kesehatan Anak dan Remaja dengan kegiatan:
a. Peningkatan Kesehatan Anak dan Remaja

A.2.1.3. Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan


Urusan Kesehatan pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan keluarga
Berencana dianggarkan sebesar Rp 38.899.021.776.00 (tiga puluh delapan milyar delapan
ratus sembilan puluh sembilan juta dua puluh satu ribu tujuh ratus tujuh puluh enam
rupiah) dan terealisasi sebesar Rp 33.171.879.175.00 (tiga puluh tiga milyar seratus tujuh
puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh sembilan ribu seratus tujuh puluh lima rupiah)
atau capaian sebesar 85.28%.

Tabel 4.
Target dan Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Kesehatan Tahun 2020
Output / Outcome Rp
No Sasaran / Program / Indikator Program
. Kegiatan / Kegiatan Targe Realisas Capaia Capaia
Target Realisasi
t i n (%) n (%)
Meningkatnya Indeks
               
Reformasi Birokrasi
1 Program Pengawasan Persentase 52 33.33 64.10      
Obat dan Makanan Beredarnya Makanan
yang sehat
dilingkungan
masyarakat
  - Peningkatan Jumlah sampel 300 100 33.33      
Keamanan dan Bahan makanan yang
Berbahaya diperiksa (sampel)
2 Pengadaan, Peningkatan Cakupan Puskesmas 85 100 100 4,674,334,800 2,104,523,67 45.02
dan Perbaikan Sarana dan yang memberikan 9
Prasarana Puskesmas dan pelayanan sesuai
Jaringannya standar
  - Pengadaan Jumlah 5 5 100 3,787,224,200 1,323,038,899 34.93
Sarana/Prasarana Puskesmas/Puskesm
BKJM, as Pembantu dan
Puskesmas/Puskesma jaringannya yang
s Pembantu dan dilengkapi Sarana
Jaringannya dan Prasarana
(Puskesmas)
  - Pengadaan Alat-Alat Jumlah Puskesmas 7 7 100 757,110,600 680,896,78 89.93
Kesehatan yang dilengkapi 0
peralatan kesehatan
(Puskesmas)
  - Pemeliharaan Jumlah Puskesmas 1 1 100 130,000,000 100,588,00 77.38
Rutin/berkala Alat- yang melaksanakan 0
Alat Kesehatan pemeliharaan alat

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -22
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Output / Outcome Rp
No Sasaran / Program / Indikator Program
. Kegiatan / Kegiatan Targe Realisas Capaia Capaia
Target Realisasi
t i n (%) n (%)
kesehatan (tahun)
3 Program Kemitraan Cakupan 90 95.77 100 22,495,284,000 21,393,390,00 95.10
Peningkatan Pelayanan Kepesertaan Jaminan 0
Kesehatan Kesehatan nasional
  - Kemitraan Asuransi Persentase Penerima 95 98.19 100 22,495,284,000 21,393,390,00 95.10
Kesehatan Bantuan Iuran (PBI) 0
Masyarakat (%)
4 Program Upaya Persentase 87 84.78 97 6,128,568,00 4,816,423,50 78.59
Kesehatan Masyarakat masyarakat 0 0
memperoleh
pelayanan kesehatan
dasar
  - Pemeliharaan dan Jumlah Puskesmas 7 7 100 5,976,741,0 4,672,985,00 78.19
Pemulihan Kesehatan yang menerima 00 0
Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK)
(Puskesmas)
  - Revitalisasi Sistem Jumlah tenaga 80 80 100 38,750,00 38,750,00 100.00
Kesehatan kesehatan yang 0 0
terlatih (orang)
  - Peningkatan Persentase Orang 100 100 100 113,077,00 104,688,50 92.58
Pelayanan Kesehatan Dengan Gangguan 0 0
Jiwa Masyarakat Jiwa (ODGJ) berat
yang mendapatkan
pelayanan kesehatan
jiwa sesuai standar
(%)
5 Program Obat dan Persentase 90 95.93 100 3,309,356,00 2,859,749,86 86.41
Perbekalan Kesehatan tersedianya obat dan 0 8
vaksin di puskesmas
  - Pengadaan Obat dan Persentase obat dan 90 95.93 100 3,309,356,00 2,859,749,86 86.41
Perbekalan Kesehatan vaksin di Puskesmas 0 8
(%)
6 Program Standarisasi Persentase 85 100 100 309,578,00 170,767,70 55.16
Pelayanan Kesehatan Puskesmas yang 0 0
Terakreditasi
  - Akreditasi Puskesmas Jumlah Puskesmas 1 1 100 309,578,0 170,767,70 55.16
Terakreditasi 00 0
Utama/Paripurna
(Puskesmas)
Meningkatnya Angka Usia  
           
Harapan Hidup
1 Program Kesehatan Anak Persentase 72.22 100 100 38,042,00 37,500,00 98.58
dan Remaja Puskesmas yang 0 0
melakukan
pelayanan kesehatan
remaja
  - Peningkatan Persentase siswa 100 100 100 38,042,00 37,500,00 98.58
Kesehatan Anak dan kelas 1,7,dan 10 yang 0 0
Remaja mendapatkan
skrining kesehatan
(pelayanan
kesehatan anak usia
sekolah sesuai
standar) (%)
2 Program Pengembangan Persentase Desa ODF 69 61.54 89 126,770,00 70,676,20 55.75
Lingkungan Sehat 0 0
  - Pengawasan dan Persentase Tempat 40 60.26 100 39,170,00 34,101,20 87.06
Pembinaan TTU/TPM Pengolah Makanan 0 0
(TPM) yang
diinspeksi sanitasi
(%)
      Persentase Tempat 70 77.41 100    

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -23
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Output / Outcome Rp
No Sasaran / Program / Indikator Program
. Kegiatan / Kegiatan Targe Realisas Capaia Capaia
Target Realisasi
t i n (%) n (%)
Tempat Umum (TTU)
yang dilakukan
inspeksi sanitasi (%)
  - Pengawasan dan Persentase air 70 78 100 5,600,00 5,600,00 100.00
Pemeriksaan minum yang 0 0
Kesehatan Air diperiksa kualitas
airnya (%)
  - Pengembangan Persentase 75 75 100 82,000,00 30,975,00 37.77
Sarana Prasarana terpenuhinya sarana 0 0
Sanitasi Lingkungan prasarana
laboratorium
kesehatan
lingkungan (%)
3 Program Peningkatan Persentase warga 80 71.3 89    
Pelayanan Kesehatan negara usia 60 tahun
Lansia keatas mendapatkan
skrining kesehatan
sesuai standar (SPM)
  - Pelayanan Persentase Lansia 80 71.3 89    
Pemeliharaan usia > 60 tahun yang
Kesehatan mendapat skrining
sesuai standar (%)
4 Program Peningkatan Persentase ibu hamil 96 89.03 93 74,875,000 74,796,000 99.89
Keselamatan ibu mendapatkan
melahirkan dan anak pelayanan ibu hamil
sesuai standar (SPM)
  - Peningkatan Persentase bayi baru 98 102 100 74,875,000 74,796,000 99.89
Kompetensi Nakes lahir mendapat
dalam pelayanan kesehatan
penanggulangan sesuai standar (%)
keselamatan ibu
melahirkan dan anak
      Persentase ibu 93 98.6 100    
bersalin
mendapatkan
pelayanan kesehatan
sesuai standar (%)
      Persentase ibu 93 93 100    
mendapatkan
pelayanan kesehatan
sesuai standar (%)
5 Program Perbaikan Gizi Persentase Balita Gizi 0.08 0.03 100 36,500,00 24,921,40 68.28
Masyarakat Buruk 0 0
  - Pemberian Tambahan Persentase balita 100 100 100 36,500,00 24,921,40 68.28
Makanan dan Vitamin kurus yang 0 0
mendapatkan
makanan tambahan
(%)
  - Pemberdayaan Jumlah Puskesmas 3 7 100    
Masyarakat untuk yang
Pencapaian Keluarga menyelenggarakan
Sadar Gizi CFC (Puskesmas)
6 Program Pencegahan dan Persentase 15.5 2.9 100 1,520,988,97 1,453,410,728.0 95.56
Penanggulangan Penyakit Penurunan Penyakit 6 0
Menular/Tidak Menular Menular
  - Penyemprotan/ Jumlah Desa Endemis 8 8 100 200,840,000 199,426,60 99.30
Fogging Sarang (desa) 0
Nyamuk/Pengendalia
n Penyakit Bersumber
Binatang
  - Pelayanan Vaksinasi Cakupan desa UCI 100 100 100 95,000,000 93,852,66 98.79
Bagi Balita dan Anak (%) 8
Sekolah
  - Pelayanan Persentase kasus 100 100 100 1,063,532,97 1,002,698,46 94.28

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -24
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Output / Outcome Rp
No Sasaran / Program / Indikator Program
. Kegiatan / Kegiatan Targe Realisas Capaia Capaia
Target Realisasi
t i n (%) n (%)
Pencegahan dan kusta, Filaria 6 0
Penanggulangan mendapatkan
Penyakit Menular pelayanan sesuai
standar (%)
      Persentase Orang 100 67.85 68    
yang berisiko HIV
mendapatkan
pemeriksaan HIV
sesuai standar (%)
      Persentase Orang 100 85.96 86    
dengan TB
mendapatkan
pelayanan TB sesuai
standar (%)
  - Pencegahan Persentase 100 100 100 61,116,000 59,558,000.00 97.45
Penularan Penyakit pemenuhan alat
Endemik/Epidemik penunjang diagnosis
(%)
  - Kesehatan Matra Jumlah pemenuhan 4 4 100 100,500,000 97,875,000.00 97.39
peralatan matra
(paket)
7 Program Peningkatan Angka Kematian 15 12.33 100    
Pelayanan Kesehatan Balita
Anak dan Balita
  - Pembinaan Kesehatan Persentase anak usia 92 92.93 100    
Anak Balita 0-59 bulan yang
mendapatkan
pelayanan kesehatan
balita sesuai standar
(SPM)
8 Program Promosi Cakupan desa siaga 70 87.17 100 184,725,000 165,720,100 89.71
Kesehatan dan aktif dengan strata
Pemberdayaan madya dan purnama
masyarakat
  - Peningkatan Jumlah frekuensi 1 1 100 46,490,000 43,713,100 94.03
Pendidikan Tenaga pembekalan
Penyuluh Kesehatan peningkatan
pengetahuan atau
kompetensi tenaga
penyuluh kesehatan
masyarakat (kali
pertemuan)
  - Pengembangan Desa Persentase kader 45 35.43 78.73 13,235,000 11,355,000 85.80
Siaga/Posyandu yang mendapatkan
refreshing (%)
  - Peningkatan Jumlah jenis 2 2 100 101,200,000 89,256,000 88.20
Pengetahuan/informa penyebaran
si Kesehatan informasi melalui
media (jenis)
  - Pengukuran Jumlah 1 1 100 23,800,000 21,396,000 89.90
Kebugaran Jasmani kerjasama/kemitraan
lintas sektor
(Organisasi)
85.28
JUMLAH         38,899,021,776 33,171,879,175

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -25
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Grafik 1.
Anggaran dan Realisasi Pelaksanaan Program pada Urusan Kesehatan
25,000,000,000.00
20,000,000,000.00
15,000,000,000.00
10,000,000,000.00
5,000,000,000.00
0.00

anggaran realisasi

Dari grafik diatas terlihat bahwa ada 5 program yang memiliki anggaran dan realisasi
paling tinggi yaitu program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan, program upaya
kesehatan masyarakat dan program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan
prasarana puskesmas dan jaringannya, program obat dan perbekalan kesehatan dan
program pencegahan dan penanggulangan penyakit menular/tidak menular.

Grafik 2

Berdasarkan grafik 2 diatas Capaian kinerja program urusan kesehatan tahun 2020
sebanyak 78.57% atau sebanyak 11 program termasuk dalam kategori sangat tinggi, 14.29%
atau sebanyak 2 program masuk kategori tinggi dan 7.14% atau sebanyak 1 program yang
termasuk kategori rendah. Program yang termasuk dalam kategori dengan capaian kinerja
rendah adalah program pengawasan obat dan makanan dari target 52% yang terealisasi
hanya sebesar 33,3% sehingga capaian kinerja hanya sebesar 64,10%.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -26
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Grafik 3

Capaian Anggaran Program

27.27
36.36

9.09

9.09
18.18

Sangat Tinggi Tinggi Sedang


Rendah Sangat Rendah
Berdasarkan grafik 3 diatas terdapat 5 (lima) kategori capaian anggaran program
yaitu dengan kategori sangat tinggi (36.36%), tinggi (27.27%), sedang (9.09%), rendah
(9.09%) dan sangat rendah (18.18%). Program yang termasuk dalam kategori capaian
anggaran program sangat tinggi sebanyak 4 program, Kategori Tinggi sebanyak 2 program,
kategori sedang sebanyak 1 program, kategori rendah sebanyak 1 program dan kategori
sangat rendah sebanyak 3 program.
Program yang capaian anggarannya termasuk dalam kategori sedang adalah Program
Upaya Kesehatan Masyarakat. Program Upaya Kesehatan Masyarakat dari total anggaran
sebesar Rp 6,128,568,000.00 (enam milyar seratus dua puluh delapan juta lima ratus enam
puluh delapan ribu rupiah) terealisasi sebesar 4,816,423,500.00 (empat milyar delapan
ratus enam belas juta empat ratus dua puluh tiga ribu lima ratus rupiah) atau sebesar
78.59%.
Program yang capaian anggarannya termasuk dalam kategori rendah adalah Program
Perbaikan Gizi Masyarakat. Pada Program Perbaikan Gizi Masyarakat dari total anggaran
sebesar Rp 36,500,000.00 (tiga puluh enam juta lima ratus ribu rupiah) terealisasi sebesar
24,921,400.00 (dua puluh empat juta sembilan ratus dua puluh satu ribu empat ratus
rupiah) atau sebesar 68.28%,
Sedangkan program yang capaian anggarannya termasuk dalam kategori sangat
rendah adalah Program Pengembangan Lingkungan Sehat dan Program Standarisasi
Pelayanan Kesehatan. Pada program Pengembangan Lingkungan Sehat dari total anggaran
sebesar Rp 126,770,000.00 (seratus dua puluh enam juta tujuh ratus tujuh puluh ribu
rupiah) terealisasi sebesar 70,676,200.00 (tujuh puluh juta enam ratus tujuh puluh enam
ribu dua ratus rupiah) atau sebesar 55.75%, sedangkan pada Program Standarisasi
Pelayanan Kesehatan dari total anggaran sebesar Rp 309,578,000.00 (tiga ratus sembilan
juta lima ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah) terealisasi sebesar 170,767,700.00 (seratus
tujuh puluh juta tujuh ratus enam puluh tujuh ribu tujuh ratus rupiah) atau sebesar 55.16%.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -27
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

Grafik 4
CAPAIAN KINERJA KEGIATAN
7.14285
7142857 3.5714285714
14 2857

Sangat Tinggi
Tinggi
Sedang
89.28571
4285714 Rendah
3
Sangat Rendah

Berdasarkan grafik 4 diatas terdapat 3 (tiga) capaian kinerja kegiatan yaitu dengan
kategori sangat tinggi (89.29%), kategori tinggi (7.14%) dan kategori sangat rendah (3.57%).
Kegiatan dengan capaian kinerja sangat tinggi sebanyak 25 kegiatan, capaian kinerja tinggi
sebanyak 2 kegiatan dan kategori sangat rendah sebanyak 1 kegiatan. Kegiatan dengan
capaian kinerja sangat rendah yaitu: Kegiatan Peningkatan Keamanan dan Bahan Berbahaya
dengan capaian kinerja sebesar 33,3% hal ini dikarenakan pada tahun 2020 dengan adanya
kebijakan Belajar dari Rumah (BDR) akibat adanya pandemi Covid-19 sehingga sekolah
banyak yang tutup, sedangkan sampel makanan yang akan diperiksa diprioritaskan untuk
makanan yang ada di kantin sekolah sehingga dari target 300 sampel hanya 100 sampel
makanan yang diperiksa pada tahun 2020. Kegiatan Peningkatan Keamanan dan Bahan
Berbahaya mengalami refocusing anggaran pada tahun 2020.

Grafik 5

Capaian realisasi anggaran kegiatan

12.50
4.17
Sangat Tinggi
8.33 Tinggi
50.00 Sedang
Rendah
25.00 Sangat Rendah

Berdasarkan grafik 5 diatas terdapat 5 kategori untuk capaian realisasi anggaran


kegiatan yaitu: 50 % kategori sangat tinggi, 25% kategori tinggi, 8,33% kategori sedang,
4,17% kategori rendah dan 12,50% kategori sangat rendah. Kegiatan yang capaian realisasi
anggarannya termasuk dalam kategori sedang adalah kegiatan pemeliharaan rutin/berkala
alat-alat kesehatan dan kegiatan pemeliharaan dan pemulihan kesehatan.
Yang termasuk dalam kategori rendah adalah kegiatan pemberian tambahan
makanan dan vitamin, dan yang termasuk dalam kategori sangat rendah adalah kegiatan
BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH
A -28
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

pengembangan sarana prasarana sanitasi lingkungan, kegiatan akreditasi puskesmas dan


Pengadaan Sarana/Prasarana BKJM, Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya.
kegiatan pemeliharaan rutin/berkala alat-alat kesehatan dari target anggaran sebesar Rp
130.000.000,00 terealisasi sebesar Rp 100.588.000,00 atau sebesar 77.38% pada kegiatan
ini terealisasi sebesar 77.38%. Kegiatan pemeliharaan dan pemulihan kesehatan dari target
anggaran sebesar Rp 5.976.741.000,00 terealisasi sebesar Rp 4.672.985.000,00 atau sebesar
78.19%. Kegiatan pemberian tambahan makanan dan vitamin dari target anggaran sebesar
Rp 36.500.000,00 terealisasi sebesar Rp 24.921.400,00 atau sebesar 68.28%, hal ini
dikarenakan pada kegiatan ini terdapat sisa anggaran pada belanja jasa tenaga
ahli/instruktur/narasumber dan belanja transportasi dan akomodasi dari kegiatan yang
sudah dilakukan. kegiatan pengembangan sarana prasarana sanitasi lingkungan dari target
anggaran sebesar Rp 82.000.000,00 terealisasi sebesar Rp 30.975.000,00 atau hanya
sebesar 37.77%, hal ini dikarenakan pada kegiatan ini ada yang tidak bisa direalisasikan
yaitu pada rekening belanja bahan/material pendukung lainnya dan belanja pengadaan alat
laboratorium microbiologi hal ini dikarenakan barang yang akan di pesan dalam posisi
inden. Kegiatan akreditasi puskesmas dari target anggaran sebesar Rp 309.578.000,00
terealisasi sebesar Rp 170.767.700,00 atau hanya sebesar 55.16%, hal ini dikarenakan
adanya penundaan kegiatan survey reakreditasi pada 2 (dua) Puskesmas yang ada di
kabupaten Belitung Timur yaitu Puskesmas Renggiang dan Puskesmas Simpang Pesak
dikarenakan pandemi Covid-19. Kegiatan Pengadaan Sarana/Prasarana BKJM,
Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan Jaringannya dari target anggaran sebesar Rp
3.787.224.200,00 terealisasi sebesar Rp 1.323.038.899,00 atau hanya sebesar 34.93%, hal
ini dikarenakan pada tahun 2020 Dinas Kesehatan, PP dan Keluarga Berencana Kabupaten
Belitung Timur menfokuskan kegiatan untuk penanganan pandemi Covid-19 sehingga
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) pada 5 (lima) Puskesmas belum bisa
dilaksanakan.

A.2.4 Permasalahan dan Solusi

Permasalahan
Permasalahan yang mempengaruhi indikator kinerja di Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk
dan KB Kabupaten Belitung Timur antara lain :
1. Belum optimalnya pemenuhan standar kompetensi tenaga kesehatan (Health provider) dan
kompetensi non kesehatan (kualifikasi keahlian tekhnis, keahlian pengadaan barang dan jasa
terutama di UPT Puskesmas)
2. Secara kuantitas sarana prasarana baik fisik maupun alat kesehatan belum sepenuhnya
terpenuhi, antara lain belum terpenuhinya fasilitas kesehatan yang kompeten dalam
penatalaksanaan kegawatdaruratan ibu, bayi serta gizi masyarakat
3. Belum optimalnya pengawasan dan pemeliharaan terhadap sarana dan prasarana yang telah
ada.
4. Belum optimalnya komunikasi rujukan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan
terutama ibu dan bayi.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -29
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

5. Meningkatnya ancaman penyakit tidak menular/penyakit degenerative, sedangkan penyakit


menular masih menjadi masalah serius yang jika dibiarkan dapat menimbulkan Kejadian Luar
Biasa (KLB).
6. Belum optimalnya pemberdayaan masyarakat dalam penatalaksanaan pelayanan ibu, anak
dan gizi masyarakat serta pengelolaan kesehatan lingkungan di Rumah Tangga
7. Budaya perilaku masyarakat masih besar pengaruhnya dalam pembangunan kesehatan.
8. Belum terintegrasinya penyelesaian masalah kesehatan yang melibatkan seluruh
stakeholder, baik pemerintah, dunia usaha dan masyarakat.

Solusi
Untuk mengatasi permasalahan yang mempengaruhi indikator kinerja di Dinas Kesehatan,
Pengendalian Penduduk dan keluarga Berencana perlu dilakukan upaya–upaya sebagai berikut :
1. Pemenuhan standar kompetensi tenaga kesehatan dan non kesehatan
a. melalui kegiatan pembinaan, pelatihan, orientasi dan penyeliaan lapangan secara
berkelanjutan.
b. bekerjasama dengan badan diklat dalam pemenuhan kompetensi non kesehatan
c. Pemenuhan standar fasilitas kompeten untuk Puskesmas PONED (Pelayanan Obstetri
Neonatus Esensial Dasar) dan RSUD PONEK (Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi
Komperhensif) melalui penyediaan tim terlatih PONED-PONEK serta pemenuhan standar
fasilitas Puskesmas PONED-PONEK
d. Mengusulkan tenaga analis penyakit tidak menular, analis imunisasi, analis surveylans
dan penyuluh kesehatan dalam rangka melaksanakan upaya–upaya pencegahan terhadap
penyakit, baik penyakit menular maupun tidak menular seperti: S1 Kesehatan Masyarakat
dan D3 Kesehatan Lingkungan. Mengusulkan untuk melaksanakan Tugas belajar bagi
dokter untuk melanjutkan pendidikan ke Jenjang yang lebih tinggi.
e. Pemenuhan tenaga dan fasilitas yang kompeten dalam pentalaksanaan pemulihan gizi
buruk melalui penyediaan Puskesmas TFC (Therapeutic Feeding Centre)
2. Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana pada pelayanan kesehatan berkualitas melalui
penganggaran APBD/APBN terutama dalam penatalaksanaan kegawatdaruratan ibu, bayi
serta gizi masyarakat.
3. Melaksanakan evaluasi secara berkelanjutan terhadap pengawasan dan pemeliharaan
terhadap sarana dan prasarana yang telah ada dengan dukungan anggaran, khususnya
untuk alat kesehatan berupa kerja sama kepada penyedia/distributor untuk jasa
perbaikan/kalibrasi alat kesehatan.
4. Mengkaji dan mengkoordinasikan perumusan sistem informasi komunikasi dan rujukan ibu
dan anak serta pengembangan pelaporan berbasis Teknologi Informasi (IT)
5. Meningkatkan peran kader, keluarga, dan pemerintah desa dalam mendukung
pengembangan pelayanan kesehatan masyarakat melalui advokasi kebijakan, sosialisasi dan
koordinasi program/sektor terpadu
6. Meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa kesehatan merupakan hal yang sangat
penting, sehingga harus dijaga sebagai investasi untuk meningkatkan kualitas hidup yang
lebih baik, melalui media penyuluhan tentang bahaya penyakit degenerative/penyakit tidak
menular.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -30
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Bupati Belitung Timur Tahun 2020

7. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dengan cara forum CFC (Community Feeding


Centre) di masyarakat dalam rangka optimalisasi pengelolaan bayi, balita dengan gizi kurang
8. Meningkatkan koordinasi dan kerjasama antara stakeholder baik Pemerintah, dunia usaha
dan masyarakat dalam rangka merumuskan masalah kesehatan.

BAB III - PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH


A -31

Anda mungkin juga menyukai