Rembang
Nomor : 440/120.a / 2023
Tanggal : 2 Januari 2023
Tentang : Penilaian kinerja dan Indikator
Penilaian kinerja Puskesmas
Kabupaten Rembang
Target
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Satuan Sasaran Hambatan/
No Th.
Program/ Variabel/ Sub Variabel Indikator Program masalah
2023
1
B. Indikator Kinerja dan Target Kinerja Upaya Kesehatan Masyarakat
Esensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat
Sie
PKP 5) Cakupan Posyandu Mandiri % 28 Posyandu
K
Sie
PKP 6) Cakupan Poskestren Aktif % 50 Poskestren
K
Sie
Cakupan Pelaku Hattra tergabung dalam
PKP 7) % 25 Hattra
paguyuban
K
Sie
PKP 8) Cakupan SBH Aktif % 100 SBH
K
Sie
PKP A2. Promosi Kesehatan
K
Sie
PKP 1) Cakupan siaran keliling % 100 Siaran keliling
K
Sie
PKP 2) Cakupan Rumah Tangga Sehat % 82 Rumah tangga
K
Sie
PKP 3) Cakupan kampanye germas % 50 Puskesmas
K
Sie
PKP A3. Komunikasi, Informasi dan Edukasi kesehatan
K
Sie
PKP 1) Media sosial puskesmas aktif % 100 Puskesmas
K
Sie Cakupan penyebarluasan informasi
PKP 2) kesehatan melalui Media Cetak % 100 Puskesmas
K (BannerdibagiSpanduk)
Sie
PKP A4 Advokasi dan kemitraan
K
2
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
Sie
Cakupan perusahaan atau dunia usaha yang
PKP 1) % 30 Dunia usaha
menjalin kemitraan dengan puskesmas
K
Sie
Cakupan ORMAS yang menjalin Kemitraan
PKP 2) % 20 Ormas
dengan Puskesmas
K
Sie
INDIKATOR KESEHATAN LINGKUNGAN, Target
Kesl B. Satuan Sasaran
KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA Capaian
ing
Sie
Kesl B1 Upaya Penyehatan Air Dan Sanitasi Dasar
ing
Sie Cakupan Sarana Air Minum yang
Sarana air
Kesl 1) Diawasi/diperiksa Kualitas Air Minumnya % 65
minum
ing sesuai standar
Kesl
2) Cakupan Desa STBM % 100 Desa
ing
Kesl
3) Cakupan Keluarga Akses Rumah Sehat % 45 keluarga
ing
Target
B5 Upaya Kesehatan Kerja Satuan Sasaran
Capaian
Sie
Kesl 1) Pos UKK aktif % 100 Pos UKK
ing
Sie
Kesl Cakupan pembinaan Keselamatan dan
2) % 100 Perusahaan
ing Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan
Target
B6 Upaya Kesehatan Olahraga Satuan Sasaran
Capaian
Sie
Kesl 1) Cakupan pembinaan Kebugaran Karyawan kali 2 isntansi
ing
Sie
Kesl Cakupan pembinaan Kebugaran Jasmani
2) kali 3 Jamaah haji
ing calon jamaah haji
Sie
Kesl Cakupan pembinaan kebugaran anak
3) kali 2 SD,SMP
ing sekolah
3
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
KIA-
C. Indikator Kesehatan Keluarga Dan Gizi
Gizi
Upaya Kesehatan Maternal Dan Neonatal
KIA- Target
C1. A. Upaya Kesehatan Maternal Satuan Sasaran
Gizi Capaian
KIA-
1) Angka kematian ibu Kasus 0 Ibu hamil
Gizi
KIA-
2) Cakupan K1 % 100 Bayi
Gizi
KIA-
3) Cakupan K4 % 100 Bayi
Gizi
KIA-
4) Cakupan K6 % 100 Bayi
Gizi
KIA- Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
5) % 100 Ibu bersalin
Gizi di Fasyankes
KIA-
6) Cakupan pelayanan nifas KF 4 % 100 Ibu nifas
Gizi
KIA- Cakupan Deteksi Dini Faktor Risiko oleh
7) % 100 Ibu hamil
Gizi Nakes
KIA-
8) Cakupan Penanganan Komplikasi Obsetri % 100 Ibu bersalin
Gizi
KIA- Cakupan Puskesmas melaksanakan kelas
9) % 100 Puskesmas
Gizi ibu hamil
KIA- Cakupan entri data kematian ibu dan anak
10) % 100 Laporan
Gizi terinput di aplikasi MPDN (OVM & OVP)
KIA- Target
B. Upaya Kesehatan Maternal Satuan Sasaran
Gizi Capaian
KIA-
2) Cakupan Pelayanan Neonatal (KN 1) % 100 Neonatus
Gizi
KIA- Neonatus
3) Cakupan Pelayanan Neonatal (KN 3) % 100
Gizi
KIA- Neonatus
4) Cakupan Pelayanan Komplikasi Neonatal % 100
Gizi
KIA- Cakupan entri data kesehatan ibu dan anak
5) % 100 laporan
Gizi di aplikasi e-kohort
KIA- Upaya Kesehatan Balita Dan Anak Pra Target
C2 Satuan Sasaran
Gizi Sekolah Capaian
KIA-
1) Angka kematian balita Kasus 5 Balita
Gizi
KIA-
2) Cakupan Pelayanan Bayi % 100 Bayi
Gizi
KIA-
3) Cakupan Pelayanan Balita % 100 Balita
Gizi
KIA-
4) Cakupan Pelavanan Balita Sakit (MTBS) % 100 Balita
Gizi
KIA-
5) Cakupan pelayanan SDIDTK % 100 Balita
Gizi
4
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
KIA-
1) Cakupan pelayanan kesehatan lansia % 100 Lansia
Gizi
KIA-
2) Cakupan posyandu lansia % 100 Desa
Gizi
KIA- Posyandu
3) Cakupan Pembinaan posyandu lansia % 100
Gizi Lansia
KIA- Target
C4. Upaya Kesehatan Anak Sekolah Satuan Sasaran
Gizi Capaian
SD/MI,
KIA- Cakupan sekolah yang melakukan
1) % 100 SMP/MTs,
Gizi penjaringan kesehatan
SMA/MA/SMK
Siswa kelas 1
Cakupan Siswa SD/MI, SMP/MTs, SD/ MI, 7
KIA-
2) SMA/MA/SMK yang mendapat penjaringan % 100 SMP/MTs, dan
Gizi
kesehatan 10
SMA/MA/SMK
Siswa kelas 2-
KIA- Cakupan Siswa SD/MI, SMP/MTs, yang
3) % 100 6 SD/ MI, 8-9
Gizi mendapat pemeriksaan berkala
SMP/MTs
Siswa kelas
KIA- Cakupan Siswa SMA/MA/SMK yang
4) % 50 11-12
Gizi mendapat pemeriksaan berkala
SMA/SMK/MA
KIA- Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak tidak Anak tidak
Gizi 5) % 100
sekolah sekolah
KIA- Cakupan Sekolah/Madrasah yang
Sekolah/
Gizi 6) mendapatkan pembinaan sebanyak 4 kali % 50
Madrasah
dalam setahun
KIA-
Gizi 7) Cakupan sekolah melaksanakan UKS/M % 100 Sekolah
KIA- Sekolah/
Cakupan Sekolah/madrasah melaksanakan
Gizi 8) % 100 madrasah
skrining anemia kelas 7 dan 10
kelas 7 dan 10
Target
C5. Kesehatan Usia Reproduksi Dan Remaja Satuan Sasaran
Capaian
KIA-
Gizi A. Upaya Kesehatan Usia Reproduksi
KIA-
Gizi 1) Cakupan Peserta KB Aktif % 75 Usia Subur
KIA-
Gizi 2) Puskesmas melaksanakan kelas catin Ya/tdk Ya Puskesmas
KIA-
Gizi 3) Cakupan pelayanan kesehatan catin % 100 Catin
Target
B. Upaya Kesehatan Remaja Satuan Sasaran
Capaian
KIA- Cakupan remaja putri mengkonsumsi tablet
Gizi 1) % 75 Remaja Putri
tambah darah
KIA- Cakupan remaja putri yang di skrining remaja putri
Gizi 2) % 100
anemia kelas 7 dan 10 kelas 7 dan 10
KIA- % remaja putri
Gizi 3) Cakupan anemia remaja putri kelas 7 dan 10 100
kelas 7 dan 10
KIA- %
Gizi 4) Cakupan Posyandu Remaja 30 Desa
5
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
KIA- Cakupan Pemberian Vitamin A pada balita Balita umur
Gizi 3) % 95
umur 12-59 bulan 12-59 bulan
KIA-
Gizi 4) Cakupan bumil KEK mendapatkan PMT-P % 100 Ibu Hamil KEK
KIA-
Gizi 3) Cakupan ASI ekslusif bayi < 6 bln % 55 Bayi < 6 bulan
KIA-
Gizi 1) Persentase Balita gizi buruk % 0,1 Balita
KIA-
Gizi 2) Cakupan bumil KEK % 11,5 Ibu Hamil
KIA-
Gizi 3) Prevalensi balita kurus (wasting) % <9,5 Balita
KIA-
Gizi 2) Cakupan penimbangan balita (D/S) % 85 Balita
Bayi Berat
KIA- Presentasu Bayi dengan Berat Badan Lahir
3) % 3,8 badan Lahir
Gizi Rendah (<2500 gram)
Rendah
KIA- Cakupan Balita Ditimbang yang naik berat
4) % 84 Balita
Gizi badannya (N/D)
Sie
D1. P2 TB
P2
Sie
1) Pelayanan kesehatan terduga TB % 100 Terduga TB
P2
per 100
Sie Angka notifikasi semua kasus TB yang
2) rb 222 Pederita TB
P2 diobati (case notification rate/CNR)
pendk
Sie Cakupan pengobatan semua kasus TB yang
3) % 90 Penderita TB
P2 diobati (Case Detection Rate / CDR)
6
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
Sie
D2. P2 Kusta
P2
Sie Proporsi Kasus kusta baru tanpa cacat
1) % 90 Kasus
P2 tingkat dua
Sie
D3. P2 HIV
P2
Sie Pelayanan kesehatan orang beresiko
1) % 100 Orang
P2 terinfeksi HIV sesuai standar
2) ODHIV baru yang mulai pengobatan ARV % 85 Penderita
Sie
3) TPT pada ODHIV % 50 Penderita
P2
Sie
4) ODHIV on ARV tes Viral Load % 65 Penderita
P2
Sie
D4. P2 ISPA / Pneumonia
P2
Sie Prosentase pengobatan Kasus pneumonia
1) % 70 Balita
P2 sesuai standar
Sie
D5. P2 Diare
P2
Sie %
1) Penemuan penderita Diare balita 100 Balita
P2
Sie
2) Pelayanan penderita Diare balita % 100 Balita
P2
Sie
D6. P2 HEPATITIS
P2
Sie
1) Deteksi Dini Hepatitis B pada Ibu Hamil % 100 Ibu Hamil
P2
Sie
E1. P2 DBD & Chikungunya
P2
Sie
1) Cakupan DBD yang ditangani % 100% Orang
P2
per 100
Sie
2) Angka kesakitan penderita DBD rb < 30 Orang
P2
pendk
Sie
3) Angka kematian kasus DBD % <1 Orang
P2
Sie
4) Angka bebas jentik % ≥ 95 rumah
P2
7
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
Sie
E2. P2 Malaria
P2
Sie
1) Cakupan penderita malaria ditangani % 100 Orang
P2
Sie per
P2 2) Angka kesakitan Malaria 1000 <1 Orang
pendk
Sie
P2 3) Angka Kematian Malaria % 0 Orang
Sie
E3 P2 Filariasis dan Kecacingan
P2
Sie Anak usia 2-12 minum obat cacing 2x Anak usia 2-
1) % 100
P2 setahun 12 th
Sie Anak usia 2-
2) Prevalensi kecacingan % <10
P2 12 th
E4 P2 Zoonosis
Sie
1) Cakupan penderita Leptospirosis di tangani % 100 Orang
P2
<3/100.
Sie /100.00
2) Angka kesakitan Leptospirosis 000 Orang
P2 0 pend
pend
Sie
3) Angka kematian Leptospirosis % 0 Orang
P2
Sie
4) P2 GHPR (Gigitan Hewan Penular Rabies) % 0 Orang
P2
Sie
PT F1. 1) Cakupan posbindu desa % 100 Desa
M
Sie
posbind
PT 2) Cakupan Posbindu Institusi 34 Posbindu
u
M
Sie
Puskesmas menyelenggarakan layanan
PT 3) % 100 Puskesmas
Upaya Berhenti Merokok (UBM)
M
Sie
PT 4) Cakupan pelayanan terpadu (Pandu) PTM Pasien 10200 Pasien
M
Sie
Cakupan deteksi dini gangguan indera pada
PT 5) % 45 Masyarakat
≥ 45% populasi
M
Sie Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim
Wanita usia
PT 6) dengan Metode IVA dan Kanker Payudara % 30
subur
M dengan Pemeriksaan Klinis (SADANIS)
Sie
Persentase penduduk sesuai kelompok usia Penderita PTM
PT 7) % 70
yang dilakukan skrining PTM prioritas prioritas
M
Sie
Penderita
PT - Cakupan Deteksi Dini Hipertensi % 70
Hipertensi
M
Sie -
Penderita
PT Cakupan Deteksi Dini Obesitas % 70
Obesitas
M
Sie -
PT Cakupan Deteksi Dini Diabetes Melitus % 70 Penderita DM
M
Sie -
Pendertita
PT Cakupan Deteksi Stroke % 70
Stroke
M
Sie -
Penderita peny
PT Cakupan Deteksi Dini Penyakit Jantung % 70
Jantung
M
Sie -
Cakupan Deteksi Dini Penyakit Paru Penderita
PT % 70
Obstruksi Kronis (PPOK) PPOK
M
8
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
Sie - Penderita
PT Cakupan Deteksi Dini Kanker Payudara % 70 Kanker
M Payudara
Sie - Penderita
PT Cakupan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim % 70 kanker leher
M Rahim
Sie - Penderita
PT Cakupan Deteksi Dini Gangguan Indera % 70 Gangguan
M indra
Persentase penyandang diabetes melitus
Penderita DM
8) yang gula darahnya terkendali di % 58
terkendali
puskesmas/FKTP
Sie Persentase penyandang hipertensi yang
Penderita HT
PT 9) tekanan darahnya terkendali di % 63
terkendalai
M puskesmas/FKTP
Sie
PT F2. Upaya Kesehatan Jiwa
M
Sie
Cakupan penemuan dan penanganan pasien pasien pasung
PT 1) % 100
pasung dan repasung dan repasung
M
Sie Persenatase penduduk ≥ 15 tahun dengan
penduduk ≥ 15
PT 2) resiko masalah kesehata jiwa yang % 30
tahun
M mendapatkan screening
Sie
Persentase penyandang ganguan jiwa yang penyandang
PT 3) % 30
memperoleh layanan di fasyakes ganguan
M
Sie
Imunisasi BIAS HPV pada Siswa Perempuan Siswa SD / MI
Sur 6) % 80
SD Kelas 5 dan 6 Kelas 2 dan 5
v
Sie
Siswa SD / MI
Sur 7) Imunisasi DT pada siswa SD kelas 1 SD % 98
Kelas 1
v
Sie
Siswa SD / MI
Sur 8) Imunisasi Td pada siswa SD kelas 2 dan 5 % 98
Kelas 1
v
Sie
Sur 9) Imunisasi Td 5 pada WUS (15 – 39 th) % 95 WUS
v
Sie
Sur 10) Imunisasi TT 2 plus pada Bumil % 95 Bumil
v
Sie
Sur H. Indikator Upaya Survailans Epidemiologi
v
Sie
Laporan Survailans Terpadu Puskesmas mak tgl
Sur 1) per bln Laporan STP
tepat waktu 5
v
Sie
mak tgl
Sur 2) Laporan C1 tepat waktu per bln Laporan C1
5
v
9
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target
No. Satuan Sasaran
Program/ Variabel/ Sub Variabel Capaian
Sie
mak tgl
Sur 3) Laporan W2 (mingguan) tepat waktu per mgg Laporan W2
5
v
Sie
Cakupan KLB/ wabah ditanggani dalam
Sur 4) Kasus 100% KLB/wabah
waktu kurang dari 24 jam
v
Sie
Lap
Sur 5) Verifikasi sinyal KLB (alert) > 80 % Alert/KLB
Ewars
v
Sie
< 24
Sur 6) Lama waktu Penanggulangan KLB PD3I jam KLB PD3I
jam
v
Sie PIE (penyakit
Lama waktu Respon PIE (pyk infeksi < 24
Sur 7) jam infeksi
emerging) jam
v emerging
Sie per 100 2/100
Anak <15
Sur 8) Non Polio AFP Rate rb anak rb anak
tahun
v <15 th <15 th
2/100
Sie per 100
rb
Sur 9) Discarded Campak (CBMS) rb Penduduk
pendud
v pendk
uk
Sie
2 x 24
Sur 10) Pengambilan sample AFP Waktu Sampel AFP
jam
v
Sie
1 x 24 Sampel
Sur 11) Pengambilan sample campak Waktu
jam campak
v
Sie
/ 100 rb Kasus
Sur 12) Penemuan kasus campak <2
pendk Campak
v
Yan
I1. INDIKATOR PIS-PK dan PERKESMAS / Home care
kes
Yan
5) Cakupan Keluarga Binaan KK 80 KK
kes
Yan
kes
10
Kesl Puskesmas melaksanakan program
1) % 100 Puskesmas
ing Kesehatan Kerja
Kesl Perusah
2) Pembinaan GP2SP 2 Perusahaan
ing aan
KIA-
4) Jumlah HB meter di puskesmas Unit 1 HB Meter Portabel
Gizi
Persentase Sekolah/madrasah
KIA-
5) melaksanakan skrining anemia kelas 7 dan % 100 Sekolah/Madrasah
Gizi
10
KIA- Persentase remaja putri yang di skrining % Remaja Putri kelas 7
6) 100
Gizi anemia kelas 7 dan 10 dan 10
KIA- Persentase remaja putri kelas 7 dan 10 Remaja Putri kelas 7
7) % 30
Gizi anemia dan 10
KIA-
8) Pembentukan Posyandu Remaja % 100 Desa
Gizi
KIA-
Gizi 9) Puskesmas melaksanakan kelas catin Ya/ tdk Ada Kelas Catin
KIA-
Gizi 10) Cakupan pelayanan kesehatan catin % 100 Catin
ank Target
A1. PELAYANAN RAWAT JALAN Satuan Sasaran
es Capaian
Pasien yang datang
Yan
1) Pelayanan dilakukan oleh dokter % 80 periksa di poli
kes
umum
Yan
2) Angka kontak JKN ‰ 150 Peserta JKN
kes
Jumlah Pasien yang
Yan
3) Rasio rujukan non spesialistik % ≤2% dirujuk non
kes
spesialistik
Yan Peserata prolanis
4) Rasio peserta prolanis terkendali % ≥5%
kes yang terkendali
11
Yan Kelengkapan pengisian rekam medis dalam Rekam medis
2) % 100
kes 24 jam pasien
Yan Bed pasien yang
3) BOR % ≥ 60
kes terpakai
Lama hari
4) LOS Hari ≤3
perawatan
Yan
A3. PELAYANAN PERSALINAN
kes
Yan Persentase persalinan normal dilayani di
1) % 100 Persalinan normal
kes Puskesmas
Yan
A4. PELAYANAN GAWAT DARURAT
kes
Yan Pasien gawat
1) Pasien UGD dikonsulkan ke dokter % 100
kes darurat
Yan Kelengkapan pengisian informed consent Pasien yang
2) % 100
kes dalam 24 jam setelah selesai pelayanan dilakukan tindakan
Yan Pasien gawat
3) Persentase pelayanan kegawatdaruratan % 100
kes darurat
A5. RUJUKAN PASIEN
Yan Pasien rawat jalan
1) Rujukan pasien rawat jalan % ≤2%
kes yang dirujuk
Yan Sesuai indikator
2) Rujukan pasien rawat inap Kasus
kes rujukan
Yan Pasien persalinan
3) Rujukan pasien persalinan % ≤ 20 %
kes yang dirujuk
Yan Pasien JKN yang
4) Rujukan pasien JKN % ≤2%
kes dirujuk
Yan Pasien non JKN
5) Rujukan pasien non JKN % ≤2%
kes yang dirujuk
Yan
B PELAYANAN LABORATORIUM
kes
Pelayanan laborat
Yan Kesesuaian jenis pelayanan laboratorium
1) % 100 yang sesuai
kes dengan standar
standart
C PELAYANAN KEFARMASIAN
Far
bek 1) Pelayanan kefarmasian oleh apoteker % 100 apoteker
es
Far Prosentase ketersediaan obat esensial,
bek 2) vaksin dan perbekalan kesehatan di % 95 Oabat esensial
es Puskesmas
Far
Pelaksanaan Deteksi Dini Penyalahgunaan per
bek 3) 1 kali Puskesmas
Napza di Fasyankes & Sekolah tahun
es
Far
Kesesuaian item obat yang tersedia dengan
bek 4) % 60 Puskesmas
Fornas
es
Far
Persentase penggunaan obat rasional di
bek 5) % ≤ 60 Puskesmas
Puskesmas
es
Far
Prosentase sarana dan prasarana Puskesmas
bek 6) % 95 Psukesmas
sesuai standar
es
12
E. Tabel 5 Indikator dan Target Manajemen Puskesmas
SDMK 1 Ijin Operasional Puskesmas Sudah ada bukti ijin Belum 50 % berkas berkas persyaratan Sudah ada ijin
operasional mengajukan persyaratan sudah diverifikasi operasional
ijin sudah
diajukan
Yanke 2 Struktur Organisasi (SO) Puskesmas dengan Ada SK Ka Pusk Tidak ada SK ada SK ka ada SK ka Pusk ttg Ada SK Ka Pusk
s uraian tugas pokok dan tugas integrasi Tentang SO dan ttg SO dan Pusk ttg SO SO dan 100% tentang SO dan
Uraian Tugas di uraian tugas dan 50% Uraian tugas uraian tugas
Laksanakan tidak lengkap uraian tugas karyawan dilaksanakan
karyawan
TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10
Pog & 1 Mempunyai Rencana Strategi Bisnis (RSB) lima Tidak punya Punya
keu tahunan
Pog & 2 Ada Rencanan Usulan Kegiatan (RUK) tahunan, Tidak Ya, beberapa Ya, sebagian ada Ya seluruhnya
keu disusun berdasarkan rencana lima tahunan, dan menyusun ada analisa analisa dan ada analisa dan
melalui analisis situasi dan perumusan masalah dan perumusan perumusan
perumusan
Pog & 3 Menyusun Rencana Bisnis Anggaran (RBA) Tidak Ya terinci Ya, terperinci Ya , terperinci
keu secara terinci dan lengkap menyusun sebagian kecil sebagian besar semuanya
Pog & 4 Menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Tidak Ya terinci Ya, terperinci Ya , terperinci
keu (RKA) menyusun sebagian kecil sebagian besar semuanya
13
Pog & 6 Melaksanakan mini lokakarya bulanan Tidak < 5 kali / 5 - 8 kali / tahun 9 - 12 kali /
keu melaksanakan tahun tahun
Pog & 7 Melaksanakan mini lokakarya tribulanan Tidak < 2 kali / 2 - 3 kali / tahun 4 kali / tahun
keu melaksanakan tahun
Pog & 8 Membuat penilaian kinerja Puskesmas di tahun Tidak Membuat tapi Membuat dan Membuat,
keu sebelumnya, mengirimkan ke dinas kesehatan membuat tidak mengirimkan mengirimkan
kabupaten, dan mendapat feedback dari dinas mengirimkan tetapi tidak dan mendapat
kesehatan kabupaten ke DKK mendapat feedback dari
feedback DKK
A3. MANAJEMEN SUMBER DAYA
SDMK 1 Puskesmas memiliki minimal 9 jenis tenaga Tersedia 100% Tersedia < 40 Tersedia 60 % Tersedia 80 % Tersedia 100%
kesehatan strategis (indikator renstra) %
Umu 2 Membuat sasaran dan penilaian Kinerja Pegawai Seluruh PNS Tidak Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, seluruh
m (SKP) membuat PNS besar PNS PNS
Kepeg
Umu 3 Melaporkan Harta Kekayaan Aparatur Sipil Seluruh PNS Tidak Ada, beberapa Ada, sebagian Ada, seluruh
m Negara (LHKASN) secara online membuat PNS besar PNS PNS
Kepeg
Umu TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10
m
Kepeg
A4. MANAJEMEN SUMBER DAYA BARANG MILIK NEGARA/DAERAH
Umu 1 Berita Acara Belanja Modal sesuai harga 100%/ triwulan Tidak Per semester Dilakukan/ Dilakukan/
m perolehan barang melaksanakan triwulan selama triwulan selama
Kepeg setahun tidak setahun tepat
tepat waktu waktu
Umu 2 Melaksanakan up dating daftar inventaris alat di Seluruh alat Tidak Ya, sebagian Ya, sebagian besar Ya, seluruh
m SIMDA melaksanakan kecil alat
Kepeg
Umu 3 Membuat kartu inventaris dan menempatkan di Seluruh ruang Tidak Ya, sebagian Ya, sebagian besar Ya seluruh
m masing – masing ruang membuat kecil ruang ruang ruang
Kepeg
14
Umu 4 SOP pengelolaan sarpras Memiliki dokumen Tidak ada SOP 50 % dari 75 % dari urusan Ada dokumen,
m SOP, dipahami dan urusan pengelolaan dipahami
Kepeg dilaksanakan pengelolaan sarpras sudah ada semua pihak
sarpras sudah SOP dan
ada SOP dilaksanakan
Pog & 2 Membuat laporan realisasi keuangan/ RLA Setiap bulan Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tiga Ya setiap bulan
keu membuat bulan
Pog 3 SP3B Setiap bulan Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tiga Ya setiap bulan
& keu membuat bulan
Pog & 4 SP2B Setiap bulan Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tiga Ya setiap bulan
keu membuat bulan
Pog & 5 SPJ Setiap bulan Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tiga Ya setiap bulan
keu membuat bulan
Pog 6 Laporan keuangan BLUD 1 kali setahun
& keu
a. Laporan realisasi anggaran Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
b. Laporan perubahan saldo anggaran lebih; Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
c. Neraca; Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
d. Laporan operasional; Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
e. Laporan arus kas; Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
f. Laporan perubahan ekuitas; dan Tidak Ya, tidak tentu Ya setiap tahun Ya setahun satu
membuat kali
15
TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10
Yanke 1 Cakupan Indeks Keluaga Sehat >0,8 Tidakmelaksa Apabilacapaia Apabilacapaian Apabilacapaian
s nakankegiatan n IKS IKS Puskesmas IKS Puskesmas
samasekali Puskesmas< 0,50 - 0,80 >0,80
0,50
Yanke 2 Cakupan kepesertaan JKN ≥ 97 % Tidakmemiliki Peserta JKN Peserta JKN ≥ 97 %
s Peserta JKN < 75% 75 % - 96 %
Yanke a. Kepatuhan Kebersihan Tangan 100% Jumlah Tindakan Kebersihan Tangan yg di Lakukan di bagi Jumlah
s Total Kebersihan Tangan yg seharusnya di lakukan dalam Periode
Observasi kali 100 %
Yanke b. Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri 100% Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD sesuai indikasi dalam
s (APD) periode observasi di bagi Jumlah seluruh petugas yang terindikasi
menggunakan APD dalam periode observasi kali 100%
Yanke c. Kepatuhan Identifikasi Pasien 100% Jumlah pemberi pelayanan yang melakukan identifikasi pasien secara
s benar dalam periode observasi di bagi Jumlah pemberi pelayanan yang
diobservasi dalam periode observasi kali 100 %
16
P2 a. Keberhasilan Pengobatan Pasien Tuberkulosis 90% Jumlah semua pasien TB SO yang sembuh dan pengobatan lengkap
(TB) Semua Kasus Sensitif Obat (SO) pada tahun berjalan di wilayah kerja Puskesmas di bagi Jumlah semua
kasus TB SO yang diobati pada tahun berjalan di wilayah kerja kali 100
%
Kesga b. Ibu Hamil yang Mendapatkan Pelayanan Ante 100% Jumlah ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ANC lengkap
-gizi Natal Care (ANC) Sesuai Standar sesuai standar di wilayah kerja Puskesmas pada tahun berjalan di bagi
Jumlah seluruh ibu hamil yang telah bersalin yang mendapatkan
pelayanan ANC di wilayah kerja Puskesmas pada tahun berjalan kali
100 %
Pog & f. Kepuasan Pasien ≥76.62 Total nilai persepsi seluruh responden di bagi Total unsur yang terisi
keu dari seluruh responden kali 100 %
B2 b. MUTU UKM
.
Yanke 1 Peningkatan Indeks Keluarga Sehat > 0,8 ≤ 0,50 0,50 – 0,80 >0,8
s
Pog & 2 Adanya penilaian kinerja UKM 2 kali setahun di Tidak 1 kali 2 kali tanpa 2 kali setahun
keu Sertai Analisis melaksana disertai analisis disertai analisis
Kinerja kan capaian kinerja capaian kinerja
B3 c. MUTU ADMEN
.
Pog & 5 Adanya Survey Kepuasan Pelanggan 1 kegiatan/ th Tidak Melaksanakan
keu melaksanakan
Pog & 6 Nilai IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat) Baik 76,61 - 88,3 Tidak Tidak Baik Kurang Baik Baik
keu melaksanakan 25,00 - 64,99 65.00-76.60 76,61-88,30
Pog & 7 Pelaksanaan audit keuangan oleh tim 1 keg/ tahun Tidak 1 kali setahun 1 kali setahun
keu independen melaksanakan
17
PENILAIAN KINERJA
UPT PUSKESMAS DI KABUPATEN REMBANG
1. Yang dimaksud dengan PKP adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian
terhadap hasil kerja/ prestasi kerja Puskesmas terhadap indikator yang telah
ditetapkan.
2. Ruang lingkup penilaian kinerja Puskesmas meliputi pelaksanaan Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan, pelaksanaan Pelayanan Keseha tan, dan
pelaksanaan Manajemen Puskesmas.
18
2) Pelayanan Kefarmasian
3) Pelayanan Laboratorium
19
Ikhtisar Eksekutif (rangkuman laporan)
i. Kata Pengantar
ii. Daftar Isi
iii. daftar tabel
iv. daftar grafik,
v. daftar gambar
vi. daftar Lampiran
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Tujuan dan Manfaat
C. Ruang Lingkup
20
Bab V Analisa capaian kinerja Puskesmas
1. Penyajian data
2. Perumusan masalah
21
Penjelasan Bab IV Hasil Kinerja Tahunan
Target
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Satuan Hambatan/ Solusi pemecahan
No Th. Sasaran Program
Program/ Variabel/ Sub Variabel Indikator masalah masalah
2023
22
B. Tabel 7 Hasil Kinerja Pelayanan Kesehatan
b. Promosi kesehatan 10
2. Upaya kesehatan lingkungan 8
3. Upaya Kesehatan Keluarga 8
a. Upaya kesehatan ibu, anak
25
dan KB
b. Upaya kesehatan Lansia 4
a. P2 TB 8
b. P2 Kusta 4
c. P2 HIV 12
23
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target % Kinerja
Jumlah Satuan Realisasi Hambatan/
No Program/ Variabel/ Sub Variabel Tahun Puskesmas Analisa Kondisi
variabel Indikator Pencapaian masalah
program 2023
d. P2 ISPA / Pneumonia 1
e. P2 Diare 2
f. P2 Hepatitis 1
g. P2 Typoid --
h. P2 DBD & Chikungunya 4
i. P2 Malaria 1
j. P2 Filariasis & kecacingan --
k. P2 Leptospirosis --
l. P2 GHPR (Gigitan hewan
--
penular rabies)
m. P2 PTM 6
n. Upaya kesehatan Jiwa/ PTM
4
lain
8. Upaya Pelayanan Imunisasi 25
B UKM PENGEMBANGAN
24
Upaya Pelayanan Kesehatan/ Target % Kinerja
Jumlah Satuan Realisasi Hambatan/
No Program/ Variabel/ Sub Variabel Tahun Puskesmas Analisa Kondisi
variabel Indikator Pencapaian masalah
program 2023
2. Upaya Kesehatan Remaja 7
3. Upaya Kesehatan Lain Sesuai
1
Inovasi Dan Kondisi Puskesmas
4. Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat 2
5. Upaya Kesehatan Tradisional
--
Komplementer
6. Upaya Kesehatan Jamaah Haji --
1. UKP
e. Pelayanan telemedicine 2
2. Pelayanan Laboratorium 3
3. Pelayanan Kefarmasian 6
25
C. Tabel 8 Hasil Kinerja Menajemen Puskesmas
26
Interpretasi rata-rata kinerja pelayanan kesehatan "
1. "Baik" nilai rata-rata ≥ 91 %
2. "Cukup" nilai rata-rata 81 % – 91 %
3. "Kurang" nilai rata-rata ≤ 81
27
Penjelasan Bab V Analisa Capaian Kinerja Puskesmas
1. Penyajian Data
Data disajikan dalam bentuk grafik sarang laba-laba atau
diagram radar. Grafik sarang laba-laba atau diagram radar
berfungsi untuk untuk memudahkan dalam melihat
pencapaian hasil kinerja pelaksanaan suatu program atau
antar program terkait pada setiap desa/ kelurahan di
wilayah kerja Puskesmas.
2. Perumusan masalah
a. Identifikasi masalah
Membuat daftar masalah (kegiatan yang capaiannya di
bawah target) yang dikelompokkan menurut jenis upaya,
target, pencapaian, dan masalah yang ditemukan.
Masalah dirumuskan berdasarkan prinsip 5W 1H
28
1) Urgency : Seberapa mendesak isu tersebut harus
dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia dan
seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
memecahkan masalah yang menyebabkan isu tadi.
Urgency dilihat dari tersedianya waktu, mendesak
atau tidak masalah tersebut diselesaikan.
2) Seriousness : Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas
dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan
penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan
isu tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-
masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak
dipecahkan.
Perlu dimengerti bahwa dalam keadaan yang sama,
suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah lain
adalah lebih serius bila dibandingkan dengan suatu
masalah lain yang berdiri sendiri. Seriousness dilihat
dari dampak masalah tersebut terhadap produktifitas
kerja, pengaruh terhadap keberhasilan, dan
membahayakan sistem atau tidak.
No Masalah U S G Total
29
A. Difisinisi Operasional
Tabel 9 Indikator Mutu
MANAJEMEN UMUM
Yankes A. TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 RUMUS/FURMULA DO
PUSKESMAS
30
MANAJEMEN UMUM
Yankes A. TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 RUMUS/FURMULA DO
PUSKESMAS
seluruh mencerminkan tata nilai,
karyawan visi, misi, dan tujuan
Puskesmas yang
disepakati bersama oleh
Kepala Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya
Puskesmas, dan
pelaksana dalam
melaksanakan upaya
Puskesmas dan kegiatan
pelayanan Puskesmas
serta wajib dipatuhi oleh
seluruh karyawan
Puskesmas
Jenis - jenis Pelayanan
adalah jenis - jenis
pelayanan yang
disediakan oleh
Ada SK Puskesmas dan
Ada SK
Ada SK Ada SK tentang ditetapkan oleh Kepala
tentang
tentang jenis- tentang jenis- jenis-Jenis Puskesmas sesuai dengan
jenis-Jenis
Jenis tidak ada Jenis pelayanan,di Peraturan Menteri
pelayanan ,
pelayanan , SK ttg jenis- pelayanan sosialisasika Kesehatan Nomor 43
Yankes 5 Jenis - Jenis pelayanan disosialisasi
disosialisasika Jenis tapi belum n dan Tahun 2019 tentang
kan dan
n dan pelayanan disosialisasik dipasang Puskesmas. Jenis - jenis
dipasang di
dipasang di an dan tidak tidak di Pelayanan meliputi
posisi yg
posisi yg tepat dipasang posisi yg pelayanan UKM Esensial
tepat
tepat dan Keperawatan
Kesehatan Masyarakat;
UKM Pengembangan; dan
UKP,kefarmasian, dan
laboratorium.
31
Alur pelayanan Puskesmas
adalah proses urutan
pelayanan pasien di
Ada Alur Ada alur Puskesmas mulai pasien
Ada alur
Ada Alur Pelayanan, Pelayanan datang hingga pasien pulang
Pelayanan dan tidak ada
Pelayanan di Pasang dan di berdasarkan kebutuhan
Yankes 6 Alur pelayanan di Pasang Alur
Tapi tidak di Pada Posisi Pasang Pada pasien sesuai ketentuan
Pada Posisi yg Pelayanan
Pasang yg Kurang Posisi yg yang berlaku sehingga sejak
Tepat
Tepat Tepat awal pasien/keluarga
memperoleh informasi dan
paham terhadap tahapan
dan prosedur pelayanan.
Media komunikasi dan
sarana umpan balik
pelayanan adalah media
yang digunakan untuk
umpan balik terhadap
keluhan masyarakat baik
yang berupa kepuasan
maupun ketidakpuasan
Ada SK ttg ada SK ttg ada SK ttg pelanggan / pasien /
media tidak ada ada SK ttg media media sasaran program. Hal ini
komunikasi SK ttg media komunikasi komunikasi diperlukan untuk
dan sarana media komunikasi dan sarana dan sarana melakukan perbaikan baik
Media informasi dan
umpan balik komunikasi dan sarana umpan balik umpan balik dalam pengelolaan maupun
Yankes 7 sarana umpan balik
pelayanan dan sarana umpan balik pelayanan, pelayanan pelaksanaan pelayanan /
pelayanan
serta umpan pelayanan, disediakan serta program agar sesuai dengan
disediakan balik tetapi tidak bukan di disediakan kebutuhan dan harapan
diposisi yang pelayanan disediakan posisi yang diposisi masyarakat atau sasaran
tepat tepat yang tepat program. Media komunikasi
yang digunakan untuk
umpan balik terhadap
keluhan masyarakat bisa
melalui telpon, sms, papan
Informasi, whatsapp,
facebook, maupun temu
muka
32
A2. INDIKATOR PERENCANAAN PUSKESMAS
Rencana Strategis adalah
Mempunyai Rencana
Pog & Tidak dokumen perencanaan
1 Strategi Bisnis (RSB) lima Punya
keu punya BLUD untuk periode 5 (lima)
tahunan
tahunan.
Rencana kerja dan anggaran
yang singkat Renja adalah
Ada Rencanan Usulan
dokumen perencanaan yang
Kegiatan (RUK) tahunan, Ya
Ya, beberapa Ya, sebagian memuat kebijakan, program,
disusun berdasarkan seluruhnya
Pog & Tidak ada analisa ada analisa dan kegiatan pembangunan
2 rencana lima tahunan, ada analisa
keu menyusun dan dan yang akan dilaksanakan oleh
dan melalui analisis dan
perumusan perumusan Puskesmas dalam jangka
situasi dan perumusan perumusan
waktu 1 (satu) merupakan
masalah
turunan atau penjabaran
dari Rencana Bisnis strategis
Rencana Bisnis dan
Anggaran yang selanjutnya
disingkat RBA adalah
Menyusun Rencana
Ya terinci Ya, terperinci Ya , dokumen rencana anggaran
Pog & Bisnis Anggaran (RBA) Tidak
3 sebagian sebagian terperinci tahunan BLUD, yang
keu secara terinci dan menyusun
kecil besar semuanya disusun dan disajikan
lengkap
sebagai bahan
penyusunanrencana kerja
dan anggaran SKPD
Rencana kerja dan Anggaran
SKPD yang selanjutnya
disingkat RKA SKPD adalah
dokumen perencanaan dari
Menyusun Rencana Ya terinci Ya, terperinci Ya ,
Pog & Tidak penganggaran yang berisi
4 Kegiatan dan Anggaran sebagian sebagian terperinci
keu menyusun rencana pendapatan,
(RKA) kecil besar semuanya
rencana belanja pembiayaan
sebagai dasar penyusunan
APBD.program dan kegiatan
SKPD serta rencana
Dokumen Pelaksanaan
Ya terinci Ya, terperinci Ya , Anggaran yang selanjutnya
Pog & Tidak
5 Memiliki DPA sebagian sebagian terperinci disingkat DPA adalah
keu menyusun
kecil besar semuanya dokrrmen yang memuat
pendapatan, belanja dan
33
pembiayaan yang digunakan
setiap tahunnya
sebagai dasar pelaksanaan
anggaran
Tidak
Pog & Melaksanakan mini < 5 kali / 5 - 8 kali / 9 - 12 kali / Rapat Lokakarya mini
6 melaksanak
keu lokakarya bulanan tahun tahun tahun bulanan puskesmas
an
Tidak
Pog & Melaksanakan mini < 2 kali / 2 - 3 kali / 4 kali / Rapat lokakarya mini lintas
7 melaksanak
keu lokakarya tribulanan tahun tahun tahun sektoral
an
Membuat penilaian
kinerja Puskesmas di Membuat Membuat,
tahun sebelumnya, Membuat dan mengirimka
Penilaian kinerja puskesmas
Pog & mengirimkan ke dinas Tidak tapi tidak mengirimkan n dan
8 sesuai dengan SK Kepala
keu kesehatan kabupaten, membuat mengirimkan tetapi tidak mendapat
Dinas
dan mendapat feedback ke DKK mendapat feedback
dari dinas kesehatan feedback dari DKK
kabupaten
A3. MANAJEMEN SUMBER DAYA SDMK
Keberadaan 9 nakes baik
Puskesmas memiliki ASN atau bukan (1.DU,
minimal 9 jenis tenaga Tersedia Tersedia < Tersedia 60 Tersedia 80 Tersedia 2.DG, 3.perawat, 4.bidan,
SDMK 1
kesehatan strategis 100% 40 % % % 100% 5.ATLM, 6.kefarmasian,
(indikator renstra) 7.kesmas/promkes,
8.kesling, 9.nutrisionis)
Membuat sasaran dan Ada, Ada,
Umum Tidak Ada,
2 penilaian Kinerja Pegawai Seluruh PNS beberapa sebagian
Kepeg membuat seluruh PNS
(SKP) PNS besar PNS
Melaporkan Harta
Ada, Ada,
Umum Kekayaan Aparatur Sipil Tidak Ada,
3 Seluruh PNS beberapa sebagian
Kepeg Negara (LHKASN) secara membuat seluruh PNS
PNS besar PNS
online
Umum
TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 RUMUS/FURMULA DO
Kepeg
34
Dilakukan/
Dilakukan/
triwulan
Berita Acara Belanja Tidak triwulan
Umum 100%/ selama
1 Modal sesuai harga melaksanak Per semester selama
Kepeg triwulan setahun
perolehan barang an setahun
tidak tepat
tepat waktu
waktu
Melaksanakan up dating Tidak
Umum Ya, sebagian Ya, sebagian Ya, seluruh
2 daftar inventaris alat di Seluruh alat melaksanak
Kepeg kecil besar alat
SIMDA an
Membuat kartu inventaris
Umum Tidak Ya, sebagian Ya, sebagian Ya seluruh
3 dan menempatkan di Seluruh ruang
Kepeg membuat kecil ruang besar ruang ruang
masing – masing ruang
Ada
50 % dari 75 % dari
dokumen,
Memiliki urusan urusan
dipahami
Umum dokumen SOP, Tidak ada pengelolaan pengelolaan
4 SOP pengelolaan sarpras semua
Kepeg dipahami dan SOP sarpras sarpras
pihak dan
dilaksanakan sudah ada sudah ada
dilaksanaka
SOP SOP
n
Tidak
Farbeke Pelaksanaan kalibrasi Melaksanak
5 1 keg/ tahun melaksanak
s peralatan an
an
Pog &
TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 Rumus/ formula Definisi operasional
keu
Pog &
A5. MANAJEMEN KEUANGAN
keu
Buku kas umum yang
Pog & Membuat BKU dan Tidak Ya, tidak Ya setiap tiga Ya setiap
1 Setiap bulan mencatat penerimaan dan
keu pengesahan belanja membuat tentu bulan bulan
pengeluaran belanja
Pog & Membuat laporan Tidak Ya, tidak Ya setiap tiga Ya setiap Ralporan Realisasi Anggaran
2 Setiap bulan
keu realisasi keuangan/ RLA membuat tentu bulan bulan pada periode tertentu
Rencana setrategis, Rencana
Memiliki dokumen
jangka panjang, Rencana
3 Restra, Renja, RBA, RKA
Bisnis Anggaran, Rencana
dan DPA
Kerja Anggran dan
35
Surat
Permintaan Pengesahan Pen
dapatan dan Belanja yang
selanjutnya
disebut SP3B adalah surat
permintaan pengesahan yan
g diterbitkan oleh PA pada
4 SP3B
SKPD kepada Bendahara
Umum Daerah untuk
mengesahkan pendapatan
dan atau belanja berupa
uang yang digunakan
langsung di terbitkan setiap
bulannya
Surat Pengesahan Pendapat
an dan Belanja yang
selanjutnya
disebut SP2B adalah surat
yang diterbitkan oleh
5 SP2B Bendahara Urnum Daerah
untuk mengesahkan
pendapatan dan atau belanja
berupa uang berdasarkan
SP3B dan di terbitkan tiap
bulannya
merupakan suatu bentuk
laporan
pengeluaran keuangan atas
suatu kegiatan yang telah
diselenggarakan oleh setiap
6 SPJ
Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) untuk waktu
tertentu yang telah di
tentuan, biasanya satu
bulan sekali
7 Laporan keuangan BLUD 2 kali setahun
laporan yang menyajikan
a. Laporan realisasi Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun
informasi realisasi daripada
anggaran membuat tentu tahun dua kali
pendapatan,
36
belanja, transfer, surplus/def
icit dan pembiayaan, sisa
lebih/kurang pembiayaan
anggaran yang masing-
masing diperbandingkan
dengan anggarannya dalam
satu periode.
Laporan Perubahan Saldo
Anggaran Lebih atau
disingkat LP SAL,
b. Laporan perubahan Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun menyajikan informasi
saldo anggaran lebih; membuat tentu tahun dua kali kenaikan atau penurunan
Saldo Anggaran Lebih tahun
pelaporan dibandingkan
dengan tahun sebelumnya
laporan keuangan yang
didalamnya terdapat
beberapa informasi
Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun
c. Neraca; mengenai akun-akun aktiva,
membuat tentu tahun dua kali
serta hal-hal yang menjadi
kewajiban perusahaan
dalam satu periode
Laporan Operasional (LO)
menyajikan ikhtisar sumber
daya ekonomi yang
menambah ekuitas dan
Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun penggunaannya yang
d. Laporan operasional;
membuat tentu tahun dua kali dikelola oleh pemerintah
pusat/daerah untuk
kegiatan penyelenggaraan
pemerintahan dalam satu
periode pelaporan
laporan yang menyajikan
informasi mengenai sumber,
penggunaan, perubahan
Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun kas dan setara kas selama
e. Laporan arus kas;
membuat tentu tahun dua kali satu periode akuntansi, dan
saldo kas dan setara
kas pada tanggal pelaporan
pada BLUD
37
Laporan perubahan ekuitas
BLUD menyajikan informasi
f. Laporan perubahan Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun kenaikan atau penurunan
ekuitas; dan membuat tentu tahun dua kali ekuitas tahun pelaporan
dibandingkan dengan tahun
sebelumnya.
Catatan atas Laporan Keuangan
meliputi penjelasan naratif atau
g. Catatan atas laporan rincian dari angka yang tertera
keuangan yang dibuat Tidak Ya, tidak Ya setiap Ya setahun dalam Laporan Realisasi
semesteran dan membuat tentu tahun dua kali Anggaran, Laporan Perubahan
tahunan SAL, Laporan Operasional,
Laporan Perubahan Ekuitas,
Neraca, dan Laporan Arus Kas.
Sie
TARGET NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 RUMUS/FURMULA DO
PKPK
Sie
A6. MANAJEMEN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PKPK
Sie
1 Adanya SMD Ada Tidak ada Ada
PKPK
Sie
2 Adanya MMD Ada Tidak ada Ada
PKPK
Farbeke
A7. MANAJEMEN OBAT DAN KEFARMASIAN
s
38
Farbeke 2-3 item 4 item 5 item
2 SDM kefarmasian: 0- 1 item
s terpenuhi terpenuhi terpenuhi
1. Ada apoteker
penanggungjawab
pengelola obat 2. Ada SK
Penanggung jawab dan
uraian tugas petugas
Farbeke
obat 3. PJ obat dibantu
s
oleh tenaga teknis
kefarmasian 4. Semua
tenaga kefarmasian
mempunyai ijin praktek
5. Ada uraian tugas
seluruh item
terpenuhi
Farbeke Pencatatan dan 1- 2 item 3 item
3 tidak ada dan
s pengeluaran obat: terpenuhi terpenuhi
memenuhi
standar
1. Ada catatan
penerimaan dan
pengeluaran obat 2. Ada
catatan mutasi obat dan
BMHP.3. Ada catatan
penggunaan obat dan
Farbeke BMHP. 4. Semua
s penggunaan obat
dilaporkan secara rutin
dan tepat waktu 5.
Semua catatan dan
laporan diarsipkan
dengan baik dan
disimpan dengan rapi
Farbeke PELAYANAN FARMASI
s
A8. KLINIK
4 item
Farbeke 1- 2 item 3 item
4 Pengkajian resep: tidak ada terpenuhi
s terpenuhi terpenuhi
dan
39
memenuhi
standar
40
Ada labeling
obat high
Tidak ada
alert, namun
Farbeke Pengelolaan obat beresiko label untuk Ada, tidak memenuhi
7 penataan
s tinggi: obat high lengkap standar
obat high
alert
alert tidak
beraturan
Ada pelabelan tertentu
untuk seluruh item obat
Farbeke
yang beresiko tinggi pada
s
pasien jika penggunaan
tidak sesuai ketentuan
MUTU /
B MANAJEMEN MUTU NILAI 0 NILAI 4 NILAI 7 NILAI 10 RUMUS/FURMULA DO
TARGET
< 50 % 51 - 69 % 70 – 79 % ≥80%
41
a. Sebelum kontak dengan pasien yaitu
sebelum menyentuh tubuh/permukaan
tubuh pasien.
b. Sesudah kontak dengan pasien yaitu
setelah menyentuh tubuh/permukaan
tubuh pasien.
c. Sebelum melakukan prosedur aseptik yaitu
kebersihan tangan yang dilakukan sebelum
melakukan tindakan steril atau aseptik,
seperti: pemasangan intra vena kateter
(infus), perawatan luka, pemasangan
kateter urin, suctioning, pemberian
suntikan dan lain-lain.
d. Setelah bersentuhan dengan cairan tubuh
pasien seperti muntah, darah, nanah, urin,
feces, kateter urine, setelah melepas sarung
tangan dan setelah melepas APD.
e. Setelah bersentuhan dengan lingkungan
pasien yaitu melakukan kebersihan tangan
setelah tangan petugas menyentuh
permukaan, sarana prasarana, dan alat
kesehatan yang ada di lingkungan pasien,
seperti: menyentuh tempat tidur pasien,
linen yang terpasang di tempat tidur, alat-
alat di sekitar pasien atau peralatan lain
yang digunakan pasien.
42
9. Observer adalah orang yang melakukan
observasi atau penilaian kepatuhan dengan
metode dan tool yang telah ditentukan.
10. Periode observasi adalah kurun waktu yang
digunakan untuk mendapatkan minimal 200
peluang kebersihan tangan di setiap unit atau
Puskesmas sesuai dengan waktu yang
ditentukan untuk melakukan observasi dalam
satu bulan.
11. Sesi adalah waktu yang dibutuhkan untuk
melakukan observasi maksimal 20 menit
(rerata 10 menit).
12. Jumlah pemberi pelayanan yang diobservasi
adalah jumlah pemberi pelayanan yang
diobservasi dalam satu periode observasi.
13. Jumlah pemberi pelayanan yang diobservasi
pada waktu observasi tidak boleh lebih dari 3
orang agar dapat mencatat semua indikasi
kegiatan yang dilakukan.
1. Alat pelindung diri (APD) adalah perangkat alat
yang dirancang sebagai penghalang terhadap
penetrasi zat, partikel padat, cair, atau udara
untuk melindungi pemakainya dari cedera atau
transmisi infeksi atau penyakit.
2. Kepatuhan penggunaan APD adalah
kepatuhan petugas dalam menggunakan
APD dengan tepat sesuai dengan indikasi
Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD
ketika melakukan tindakan yang
sesuai indikasi dalam periode observasi di bagi
2. Kepatuhan memungkinkan tubuh atau membran
Jumlah seluruh petugas yang terindikasi
Yankes Penggunaan Alat 100% mukosa terkena atau terpercik darah
menggunakan APD dalam periode observasi kali
Pelindung Diri (APD) atau cairan tubuh atau cairan infeksius
100%
lainnya berdasarkan jenis risiko transmisi
(kontak, droplet dan airborne).
43
4. Petugas adalah seluruh tenaga yang
terindikasi menggunakan APD, contoh dokter,
dokter gigi, bidan, perawat, petugas
laboratorium.
5. Observer adalah orang yang melakukan
observasi atau penilaian kepatuhan dengan
metode dan tool yang telah ditentukan.
6. Periode observasi adalah waktu yang
ditentukan sebagai periode yang ditetapkan
dalam proses observasi penilaian kepatuhan.
44
1. Tuberkulosis yang selanjutnya disingkat TB
adalah penyakit menular yang disebabkan
oleh Mycobacterium tuberculosis, yang
dapat menyerang paru dan organ lainnya.
2. TB Sensitif Obat (SO) adalah penderita TB yang
berdasarkan hasil pemeriksaan bakteriologis
atau Tes Cepat Molekuler (TCM) menunjukkan
hasil masih sensitif terhadap Obat Anti
Tuberculosis (OAT) lini 1 (pertama).
3. OAT lini 1 adalah obat anti tuberculosis yang
terdiri dari Isoniazid (H), Rifampisin (R),
Pirazinamid (Z), Etambutol (E) dan
Streptomisin (S).
4. Keberhasilan pengobatan pasien TB adalah
angka yang menunjukkan persentase semua
pasien TB yang sembuh dan pengobatan
lengkap di antara semua pasien TB yang
Jumlah semua pasien TB SO yang sembuh dan diobati dan dilaporkan sesuai dengan
4. Keberhasilan pengobatan lengkap pada tahun berjalan di wilayah periodisasi waktu pengobatan TB. Angka ini
Pog & Pengobatan Pasien kerja Puskesmas di bagi Jumlah semua kasus TB SO merupakan penjumlahan dari angka
90%
keu Tuberkulosis (TB) Semua yang diobati pada tahun berjalan di wilayah kerja kali kesembuhan semua kasus dan angka
Kasus Sensitif Obat (SO) 100 % pengobatan lengkap semua kasus yang
menggambarkan kualitas pengobatan TB.
5. Sembuh adalah pasien TB paru dengan hasil
pemeriksaan bakteriologis positif pada awal
pengobatan yang hasil pemeriksaan
bakteriologis pada akhir pengobatan menjadi
negatif dan pada salah satu pemeriksaan
sebelumnya.
6. Pengobatan lengkap adalah pasien TB yang
telah menyelesaikan pengobatan secara
lengkap di mana pada salah satu pemeriksaan
sebelum akhir pengobatan hasilnya negatif dan
di akhir pengobatan tidak ada bukti hasil
pemeriksaan bakteriologis (tidak dilakukan
pemeriksaan bakteriologis di akhir
pengobatan).
7. Upaya peningkatan mutu keberhasilan
pengobatan pasien TB dilihat menurut alur
pengobatan mulai dari pasien dinyatakan
45
positif sebagai pasien TB berdasarkan hasil
pemeriksaan bakteriologis atau TCM sampai
dengan pasien dinyatakan sembuh dan
pengobatan lengkap.
8. Upaya peningkatan mutu tersebut meliputi:
a. Pemeriksaan dahak yang tepat dan benar
dengan hasil terdokumentasi.
b. Pelaksanaan Komunikasi Informasi
Edukasi (KIE) TB kepada pasien TB dan
keluarga, pembuatan kesepakatan pasien
dalam menjalankan pengobatan TB
termasuk penunjukan Pengawas Minum
Obat (PMO).
c. Pemberian regimen dan dosis obat yang
tepat.
d. Pemantauan kemajuan pengobatan
termasuk penanganan efek samping obat.
e. Pencatatan rekam medis (medical record)
secara lengkap dan benar di setiap
tahapan pengobatan.
46
c. Nilai status gizi (ukur LILA)
d. Ukur tinggi fundus uteri (setelah
kehamilan 24 minggu)
e. Tentukan presentasi janin dan denyut
jantung janin
f. Skrining status imunisasi dan berikan
suntikan tetanus toksoid (TT) bila
diperlukan.
g. Beri tablet tambah darah
h. Pemeriksaan laboratorium meliputi:
1) Golongan darah
2) Kadar Hemoglobin
3) Gluko-Protein urin
4) termasuk pemeriksaan HIV
i. Tata laksana
j. Temu wicara/ konseling
47
3. Besaran sampel ditentukandengan
menggunakan sampel dari Krejcie dan
Morgan.
4. Unsur pelayanan adalah faktor atau aspek
yang terdapat dalam penyelenggaraan
pelayanan sebagai variabel penyusunan
survei kepuasan untuk mengetahui kinerja
unit pelayanan.
5. Unsur survei kepuasan pasien dalam
peraturan ini meliputi:
a. Persyaratan
b. Sistem, Mekanisme, dan Prosedur.
c. Waktu Penyelesaian.
d. Biaya/Tarif.
e. Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan.
f. Kompetensi Pelaksana.
g. Perilaku Pelaksana.
h. Penanganan Pengaduan, Saran
dan masukan.
i. Sarana dan prasarana.
6. Indeks Kepuasan adalah hasil pengukuran
dari kegiatan Survei Kepuasan berupa
angka.
B2. b. MUTU UKM
Indeks Keluarga Sehat (IKS) adalah perhitungan
kedua belas ndikator keluarga sehat dari
setiap keluarga yang besarnya berkisar antara 0
sampai dg 1.
Adapun Kriteria IKS di bagi 3
1. Kriteria warna hijau dengan IKS > 0,8 di
Peningkatan Indeks
Yankes 1 > 0,8 ≤ 0,50 0,50 – 0,80 >0,8 kategorikan keluarga sehat
Keluarga Sehat
2. kriteria warna kuning dg IKS 0.5-0.8 di
kategorikan keluarga pra sehat
3. Kriteria warna merah dg IKS <0.5 di
kategorikan keluarga tidak sehat
48
Yankes B3. c. MUTU ADMEN
Tidak
Pog & Adanya Survey Kepuasan Melaksanak
5 1 kegiatan/ th melaksanak
keu Pelanggan an
an
Tidak
Pog & Nilai IKM ( Indeks Baik 76,61 - Tidak Baik Kurang Baik Baik
6 melaksanak
keu Kepuasan Masyarakat) 88,3 25,00 - 64,99 65.00-76.60 76,61-88,30
an
Pelaksanaan audit Tidak
Pog & 1 kali 1 kali
7 keuangan oleh tim 1 keg/ tahun melaksanak
keu setahun setahun
independen an
49