Anda di halaman 1dari 2

1

PENANDAAN AREA OPERASI

NO DOKUMEN : NO REVISI : HALAMAN


1/1
00
TANGGAL Ditetapkan oleh
TERBIT : Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Drg. Kusnarto,M.Kes
NIP. 19571228198412 1 001

PENGERTIAN Suatu tindakan penandaan area operasi sebelum proedur operasi


dilakukan
Untuk mencegah terjadinya kesalahan lokasi pembedahan
TUJUAN terhadap pasien di rawat di RSUD RA Kartini Jepara.

KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSU RA Kartini Jepara


Nomor :....................tentang Kebijakan Pelayanan Kamar
Operasi
1. Orang yang bertanggung jawab untuk membuat tanda
PROSEDUR pada pasien adalah dokter operator yang akan melakukan
prosedur tindakan operasi.
2. Jika penandaan area operasi diwakilkan, wakil harus
hadir pada saat prosedur operasi dilakukan.
3. Penandaan area operasi dilakukan sebelum pasien ke
ruang tindakan operasi
4. Penandaan area operasi dilaksanakan saat pasien terjaga
dan sadar jika memungkinkan
5. Penandaan lokasi operasi dilakukan pada semua kasus
termasuk sisi (lateraly), multiple struktur (jari tangan, jari
kaki, lesi), multiple level (tulang belakang), mata dan
wajah (ditandai diatas micropore/tape), gigi (ditandai
pada foto gigi/dental diagram)
6. Untuk luka atau lesi yang jelas terlihat, penandaan tidak
berlaku.
7. Tanda harus menunjukkan ke lokasi area operasi. (tanda
tergantung kebijakan dari setiap rumah sakit)
8. Tanda harus dibuat oleh spidol permanen dan harus tetap
terlihat setelah dilakukan draping dan insisi di ruang
operasi

INSTALASI / IBS
UNIT / BAGIAN / Dokter operator
BIDANG TERKAIT Poliklinik gigi
2

Anda mungkin juga menyukai