Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

HUKUM DAGANG

Disusun oleh :
Atikah Mizani (20210102043)

UNIVERSITAS ESA UNGGUL BEKASI


2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat,
inayah,taufik,dan ilham-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai
salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca. Makalah ini disusun dalam rangka
untuk melaksanakan tugas dari dosen kami Ibu Retno Sari Dewi, SH, MH selaku pengampu
materi Pembelajaran Aspek Hukum Dalam Bisnis.
Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang
kami miliki sangat kurang. Oleh karena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i


KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ......................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Hukum Dagang ......................................................... 2
B. Ciri – ciri Hukum Dagang .......................................................... 2
C. Syarat Pendirian Hukum Dagang ................................................ 3

BAB III PENUTUP


A. Simpulan...................................................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 6
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa suatu kegiatan usaha ditinjau dari segi
hukumnya ada dua, yaitu yang berbadan hokum dan yang tidak berbadan hokum seperti
usaha dagang atau UD. Sementara salah satu usaha yang berbentuk badan hukum adalah
Perseroan Terbatas atau PT.
Sebagai calon ekonom masa depan, sepatutnyalah bagi kita untuk mengetahui sedikit
banyaknya tentang UD. Di samping memenuhi kewajiban sebagai mahasiswa tentunya dalam
menyelesaikan materi Hukum Dagang untuk Mata Kuliah Aspek Hukum Dalam Bisnis.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah Pengertian Dari Hukum Dagang?
2. Apa Sajakah Ciri-ciri Hukum Dagang?
3. Apa Syarat Pendirian Hukum Dagang?

C. TUJUAN PENULISAN
1. Dapat mengetahui apakah pengertian dari Hukum Dagang.
2. Dapat mengetahui cirri-ciri dari Hukum Dagang.
3. Dapat mengetahui syarat pendirian Hukum Dagang.
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN HUKUM DAGANG


Hukum dagang adalah hukum yang mengatur tingkah laku manusia yang turut
melakukan perdagangan untuk memperoleh keuntungan atau hukum yang mengatur
hubungan hukum antara manusia dan badan-badan hukum satu sama lainnya dalam
lapangan perdagangan.
Pembagian hukum privat (sipil) ke dalam hukum perdata dan hukum dagang
sebenarnya bukanlah pembagian yang asasi, tetapi pembagian sejarah
dari hukum dagang. Bahwa pembagian tersebut bukanlah bersifat asasi, dapat kita lihat
dalam ketentuan yang tercantum dalam Pasal 1 KUHD yang menyatakan: “Bahwa
peraturan-peraturan KUHS dapat juga dijalankan dalam penyelesaian soal-soal yang
disinggung dalam KUHD terkecuali dalam penyelesaian soal-soal yang semata-mata
diadakan oleh KUHD itu”.
Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD)/Wetboel van
Koophandel (WvK) tidak memberikan pengertian mengenai hukum dagang.Soekardono,
mengatakan “hukum dagang adalah bagian dari hukum perdata pada umumnya, yakni
yang mengatur masalah perjanjian dan perikatan-perikatan yang diatur dalam Buku II
BW. Dengan kata lain, hukum dagang adalah himpunan peraturan-peraturaan yang
mengatur hubungan seseorang dengan orang lain dalam kegiatan perusahaan yang
terutama terdapat dalam kodifikasi KUHD dan KUHPerdata”.
Achmad Ichsan, mengatakan “hukum dagang adalah hukum yang mengatur soal-
soal perdagangan yaitu soal-soal yang timbul karena tingkah laku manusia dalam
perdagangan atau perniagaan”.
Fockema Andreae (Kamus Istilah Hukum Belanda-Indonesia),mengatakan hukum
dagang atau Handelsrecht adalah keseluruhan dari aturan hukum mengenai perusahaan
dalam lalu lintas perdagangan, sejauh mana diatur dalam KUHD dan beberapa undang-
undang tambahan.
Munir Fuady mengartikan Hukum Bisnis, “suatu perangkat kaidah hukum yang
mengatur tentang tata cara pelaksanaan rusan kegiatan dagang,industri atau keuangan
yang dihubungkan dengan produksi atau pertukaran barang atau jasa dihubungkan
dengan produksi atau pertukaran barang atau jasa dengan menempatkan uang dalam
risiko tertentu dengan usaha tertentu dengan optik adalah untuk mendapatkan keuntungan
tertentu”.
Dari pengertian para ahli diatas, dapat dikemukakan secara sederhana rumusan
hukum dagang, yakni serangkaian norma yang timbul khusus dalam dunia usaha atau
kegiatan perusahaan. Norma tersebut dapat bersumber pada aturan hukum yang sudah
dikodifikasikan, yaitu KUHPer dan KUHD maupun diluar kodifikasi.

Anda mungkin juga menyukai