Anda di halaman 1dari 9

MANAJEMEN KEPERAWATAN 2

Dosen Mata Kuliah :


Devi Nurmalia, S.Kep., Ners, M.Kep

Disusun oleh:
Munawaroh NIM. 22020122183183
Rusmin Nuryadin Bala NIM. 22020122183192
Winda Atika NIM. 22020122183193
Yufrina Mau Saly NIM. 22020122183200

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO TAHUN

TAHUN 2023
RISK GRADING MATRIKS

A. DAMPAK KLINIS/ CONSEQUENCES/ SEVERITY


Level DESKRIPSI CONTOH DESKRIPSI
1 Insignificant Tidak ada cedera
2 Minor Cedera ringan
Dapat diatasi dengan pertolongan pertama
3 Moderate Cedera sedang
Berkurangnya fungsi motorik/ sensorik/
psikologis atau intelektual secara
reversibel dan tidak berhubungan dengan
penyakit yang mendasarinya
Setiap kasus yang memperpanjang
perawatan
4 Major Cedera luas/ berat
Kehilangan fungsi utama permanen
(motorik, sensorik, psikologis,
intelektual)/ irreversibel, tidak
berhubungan dengan penyakit yang
mendasarinya
5 Cathastropic Kematian yang tidak berhubungan dengan
perjalanan penyakit yang mendasarinya

B. PROBABILITAS/ FREKUENSI/ LIKEHOOD


LEVEL FREKUENSI KEJADIAN AKTUAL
1 Sangat jarang Dapat terjadi dalam lebih
dari 5 tahun
2 Jarang Dapat terjadi dalam 2-5
tahun
3 Mungkin Dapat terjadi dalam 1-2
tahun
4 Sering Dapat terjadi beberapa kali
dalam setahun
5 Sangat sering Terjadi dalam minggu/ bulan

SKOR RISIKO
Cara menghitung skor risiko = Skor Risiko = dampak X probability
C. RISK GRADING MATRIX
Frekuensi/ Potential consequences
Likehood Insignificant Minor Moderate Major Catastropic
1 2 3 4 5
Sangat sering terjadi Moderate Moderate High Extreme Extreme
(tiap mgg/ bln)
5
Sering terjadi Moderate Moderate High Extreme Extreme
(Beberp x/ bln)
4
Mungkin terjadi Low Moderate High Extreme Extreme
(1-2 thn/ X)
3
Jarang terjadi Low Low Moderate High Extreme
(2-5 thn/ X)
2
Sangat jarang sekali Low Low Moderate High Extreme
sekali
(>5 thn/ X)
1
TINDAKAN
Resiko rendah: Resiko sedang: Resiko tinggi: Resiko extreme:
Investigasi sederhana, paling Investigasi sederhana, paling Investigasi komprehensif/ Investigasi komprehensif/ analisis
lama 1 minggu, dapat teratasi lamma 2 minggu, manajer/ analisis, akar masalah/ RCA, akar masalah/ RCA paling lama
dengan perbaikan prosedur pimpinan klinis harus menilai paling lama 45 hari. Kaji dengan 45 hari. Membutuhkan tindakan
dampak biaya untuk detil dan perlu perhatian top segera dan perlu dilakukan
mengendalikan risiko manajemen sampai pada tingkat direks
INSIDEN PATIENT KLASIFIKASI GRADING SOLUSI
KEJADIAN TIDAK Kesalahan dalam penulisan resep LOW MODERATE MINOR Melakukan kroscek ulang lembar
DIHARAPKAN (KTD) obat resep sebelum menyerahkan
resep ke pasien untuk
pengambilan obat di ruang obat
Kesalahan dalam penulisan LOW MODERATE Melakukan kajian banding berupa
diagnosa keluhan pasien, data dukung (lab,
radiologi, EKG dll) serta
diskusikan dengan tim apabila
merasa kurang yakin dengan
penentuan diagnoasa baik
diagnose medis maupun diagnose
keperawatan
Kesalahan pemberian obat LOW MONOR Melakukan pengecekan ulang
dalam pemberian obat sebelum
ke pasien dengan teknik enam (6)
benar (benar obat, benar pasien,
benar jalur, benar waktu, dan
benar dokumentasi
Pasien jatuh LOW Melaporkan segera pada komite
RS dan menindaklanjut hal-hal
atau fakto-faktor yang dapat
menyebakan malah terhadap
keselamatan pasien
Pasien tertusuk jarum suntik LOW Melakukan tindakan harus sesuai
dengan SOP RS/puskesmas, saat
melakukan pemberian injeksi
menggunakan jarum suntik
INSIDEN PATIENT KLASIFIKASI GRADING SOLUSI
membawa peralatatan yang
seusau dengan kebutuhan
KEJADIAN NYARIS CEDERA Pasien diberi obat tetapi sebelum MINOR (2) MODERATE Memanggil petugas yang
(KNC) diminum/disuntikkan, diketahui melakukan kesalahan dalam
oleh perawat lain bahwa obat pemberian obat untuk memberi
tersebut salah, obat tersebut tidak informasi selalu mengecek
jadi diberikan ke pasien kembali advice dokter sesuai
denga yang akan diberikan ke
pasien
Terjadi kekosongan stok darah MAJOR (4) SERING Segera melakukan koordinasi
Ketika akan dilakukan transfusi dengan UPTD RS jika RS
darah mempunyai bank darah sendiri
untuk segerak ditindaklanjuti
terkait kekosongan stok darah,
sebalikknya jika UPTD milik
PMI segera melakukan koordinas
dan kerjama sama untuk
penyetokan darah
Kerusakan pada sarana (lift) MODERATE Melakukan penngecekan secara
dimana mengahambat proses berkala minimal 1 bulan 2 kali
pelayanan atau sebulan sekali
Kesalahan pemakaian alat-alat LOW Melakukan pengecekan segera
medis di rumah sakit secara berkala untuk dilakukan
kalibrasi kebasaan fungsi alat-alat
tersebut
Tidak tersedianya oksigen yang MAJOR (4) SERING Segera berkoordinasi dengan
cukup dipuskesmas bagian IPRS atau bagian
INSIDEN PATIENT KLASIFIKASI GRADING SOLUSI
pengadaan barang (puskesmas)
untuk pengecekan stok oksigen
sehingga tidak terjadi kekosongan
terus menerus
KEJADIAN TIDAK CEDERA Pasien tidak perlu HD tetapi MODERATE Melakukan pengecekan Kembali
(KTC) karena salah identifikasi idenditas pasien serta advice
dilakukan HD tetapi tidak terjadi dokter untuk tindakan tersebut
dampak pada pasien
Pemberian transfusi darah yang MODERATE Melakukan pengecekan Kembali
sudah dialirkan tetapi tidak idenditas pasien serta advice
timbul reaksi gejala dokter untuk tindakan tersebut
Pemberian paracetamol salah LOW Periksa kembali advice dokter
dosis tetapi tidak menimbulkan tentang dosis pemberian sehingga
reaksi efek samping obat tidak terjadi kesalaha
Insiden kesalahan tranportasi LOW Segera melakukan pengecekan
seperti pasien duduk di kursi dan mengganti yang baru jika
tunggu yang tidak layak namun tidak layak digunakan, dan
pasien tidak jatuh dan baik-baik masukkan dalam jadwal
saja pengecekana fasilitias kesehatan,
alat kesehatan secara berkala,
minimal sebulan sekali
Insiden kesalahan identifikasi LOW Peningkatan SDM dengan
kegawatdaruratan Memfasilitas tenang medis untuk
selalu update informasi melalui
workshop, pelatihan dll
Kerusakan alat/mesin LOW Berkoordinas dengan tim dan
segera melaporkan ke bagian
INSIDEN PATIENT KLASIFIKASI GRADING SOLUSI
KONDISI POTENSIAL pengadaan barang agar segera di
CEDERA (KPC) lakukan kalibarasi minimal 1
tahun sekali dan melakukan
pembaharuan alat jika sudah > 10
tahun
Obat kadarluarsa HIGH Selalu melakukan pengecekan di
gudang obat, dan melakukan
perapian obat dengan metode
penyimpan obat FIFO dan FEFO
Sarana prasarana yang rusak HIGH Segera menindaklanjuti agar
tidak menyebabkan cedera dalam
pelayanan pada pasien
Kurangnya tenaga kesehatan HIGH Mengidentifikasi permasalahan
dan segera melakukan perekrutan
tenaga sesuai dengan kebutuhan
RS dan puskesma berdasarkan
Pendidikan dan profesi masing-
masing dan berkompeten
Alat medis tanpa label keterangan HIGH Melaporkan kepada unit IPS
pemeliharaan mengenai kerusakan, dan
memberikan tanda/ stiker “barang
rusak tidak di pergunakan”
KEJADIAN SENTINEL Amputasi kaki kiri, tetapi yang LOW Moderator dan Major Segera melaporkan keketua tim
diamputasi kaki kanan untuk berdiskusi dengan
pimpinan terkait permasalahan
tersebut
INSIDEN PATIENT KLASIFIKASI GRADING SOLUSI
Tertinggalnya kasa dan alat medis LOW Moderator dan Major Segera melaporkan keketua tim
didalam tubuh pasien saat untuk berdiskusi dengan
tindakan operasi pimpinan terkait permasalahan
tersebut
Pada operasi pengangkatan batu LOW Moderator dan Major Segera melaporkan keketua tim
ginjal tidak sengaja ureter pasien untuk berdiskusi dengan
terpotong, tidak dapat dikoreksi pimpinan terkait permasalahan
sehingga satu ginjal tidak bisa tersebut
berfungsi
Pasien dengan Riwayat SC akan LOW Moderator Segera melaporkan keketua tim
melahirkan dalam protap tidak untuk berdiskusi dengan
boleh dilakukan induksi tetapi pimpinan terkait permasalahan
dilakukan induksi dengan Pitocin tersebut
drip sehingga uterus rupture dan
pasien meninggal
Salah identifikasi pasien yang LOW Moderator Segera melaporkan keketua tim
dioperasi untuk berdiskusi dengan
pimpinan terkait permasalahan
tersebut

Anda mungkin juga menyukai