Anda di halaman 1dari 2

PPKN

1. Sila pertama mengajarkan pentingnya.... atas nikmat Tuhan Yang Maha Esa.
2. Sila pertama Pancasila dilambangkan dengan....
3. Bangsa Indonesia memiliki dasar negara yang dijadikan pedoman dalam
kehidupan sehari-hari bernama....
4. Tuliskan Bunyi Pancasila secara sistematis/berurut !
5. Sebutkan 3 saja bentuk implementasi sila pertama Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari !
6. Kejujuran merupakan sikap yang sesuai dengan pengamalan sila....
7. Sebutkan 2 saja sikap jujur di lingkungan sekolah !
8. Mengejek kekurangan orang lain bertentangan dengan sila ke-....
9. Saling menghormati antar umat beragama disebut....
10. Sebutkan 3 saja bentuk sikap jujur di lingkungan masyarakat !

Bahasa Indonesia

Pada suatu hari, Rema si Merak berjalan di tepi sungai hutan. Ia melihat sekelompok
bangau yang sedang minum. Rema bergumam dalam hati, “Kusam sekali bulu mereka.”
Rema berjalan mendekati se ekor bangau yang sedang minum.
“Hei, Bangau! Buruk sekali warna bulumu. Mataku sakit melihat penampilanmu.
Lihatlah aku! Aku ini bagaikan raja yang berpakaian emas. Apa kamu tidak sedih dengan
bulumu yang kusam ? Bulumu tidak berwarna, pasti hidupmu suram, “ ujar Rema sambil
mengembangkan ekornya yang indah.
“ Maaf, Merak yang indah, aku tidak pernah sedih. Aku selalu bersyukur dengan
keadaanku. Aku percaya Tuhan memberikan kelebihan dan kekurangan untuk semua
makhluk-Nya, “ Bangau menjawab dengan tenang.
“ Kamu memang memiliki bulu yang indah. Akan tetapi, kamu hanya bisa melangkah
diatas tanah. Kamu tidak bisa menikmati keindahan angkasa seperti yang aku lakukan. Bulu
indahmu tidak pernah menyentuh kelembutan awan seperti buluku,” lanjut Bangau.
Mendengar perkataan Bangau, Rema terdiam. Ia sadar bulu indahnya bukanlah apa-
apa.
1. Sebutkan tokoh dan watak tokoh dalam cerita tersebut !
2. Tuliskan sikap yang patut diteladan dari cerita tersebut. Berikut alasanmu !
3. Tuliskan pendapatmu mengenai sikap yang ditunjukkan oleh tokoh Rema dan
Bangau dalam cerita !

Alkisah di Cina ada seorang ibu tua yang memiliki 2 buah tempayan yang selalu
digunakannya untuk mengambil air di sungai yang letaknya cukup jauh dari rumahnya. 
Setiap kali akan mengambil air, ia memikul kedua buah tempayan itu di pundaknya
dengan menggunakan sebatang bambu.
Salah satu tempayan itu retak, sehingga sesampai di rumah, air dalam tempayan itu
hanya tinggal setengah.  Sedangkan tempayan satunya tanpa cela dan, sehingga air yang
diambil tetap utuh, penuh. Setiap kali ibu tua itu mengambil dua tempayan air, setelah
menempuh perjalanan yang panjang, sesampainya di rumah ia hanya mendapatkan satu
setengah tempayan. 
Hal itu berlangsung terus menerus selama bertahun-tahun.  Tempayan utuh merasa
sangat bangga atas prestasi yang dicapainya.  Sementara tempayan retak menjadi malu dan
sedih.  Ia tidak pernah bisa memenuhi kewajibannya. Ia merasa gagal.  
Dengan rasa malu, si tempayan retak mendatangi si ibu tua dan menyampaikan
perasaannya. 
"Aku malu, sebab setiap kali Ibu mengambil air, aku tidak pernah mempertahankan air utuh
sampai di rumah.  Air selalu bocor melalui bagian tubuhku yang retak di sepanjang jalan
menuju rumahmu," demikian tempayan retak berkata dengan nada sedih.
Ibu tua itu tersenyum dan berkata,  "Tidakkah engkau melihat bunga beraneka warna di
jalur yang engkau lalui, namun tidak ada di jalur yang dilalui oleh tempayan utuh ? Aku
sudah tahu kekuranganmu, jadi aku menabur benih bunga di jalurmu, dan setiap hari dalam
perjalanan pulang engkau menyirami benih-benih itu. Selama bertahun-tahun aku
dapat memetik bunga-bunga cantik itu untuk menghias meja di rumahku. Kalau engkau tidak
seperti itu, maka rumah ini tidak seindah ini, sebab tidak ada bunga."
4. Siapa tokoh utama pada cerita di atas ?
5. Dimana latar ceritanya ?
6. Bagaimana watak ibu tua pada cerita di atas ?
7. Bagaimana watak tempayan utuh ?
8. Jika kamu menjadi tempayan utuh, apa yang kamu lakukan ?
9. Bagaimana seharusnya kita menghadapi kekurangan dari orang lain ?
10. Sebutkan amanat cerita di atas ?

IPA

1. Kerusakan hutan bakau dapat menyebabkan hilangnya.... satwa.


2. Suatu kawasan yang dibuat secara khusus untuk melindungi hewan disebut...
3. Apa dampak yang ditimbulkan dari peristiwa abrasi pantai ?
4. Apa tujuan dilakukan upaya penghematan sumber daya alam ?
5. Menghemat penggunaan kertas merupakan salah satu upaya menjaga keseimbangan
alam dan kelestarian SDA. Upaya menghemat kertas tersebut dapat dilakukan dengan
cara....
6. Kegiatan mengembalikan kondisi lingkungan seperti semula disebut....
7. Pencemaran udara di daerah perkotaan dapat dikurangi dengan cara melakukan
kegiatan....
8. Apa tujuan melakukan reboisasi di hutan gundul ?
9. Apa saja jenis bencana alam yang akan terjadi apabila hutan dirusak oleh manusia ?
10. Salah satu akibat yang ditimbulkan adanya pembalakan liar adalah....

Anda mungkin juga menyukai