GEOLOGI STRUKTUR
Disusun Oleh:
Mifthahul Zidane Djumantara
21100122140115
LABORATORIUM GEODINAMIK
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
MEI 2023
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktikum Geologi Sruktur Acara Analisis Kekar yang disusun oleh
praktikan bernama Mifthahul Zidane Djumantara telah diperiksa dan disahkan
pada
Hari :
Tanggal :
Pukul :
1.1. Maksud
a. Mengetahui definisi dari kekar
b. Mengetahui proses pembentukan kekar
c. Mengetahui jenis-jenis kekar
d. Mengetahui prinsip analisa kekar
1.2. Tujuan
a. Dapat mengetahui definisi dari kekar
b. Dapat mengetahui proses oembentukan kekar
c. Dapat mengklasifikasikan kekar sesuai dengan jenisnya
d. Dapat menganalisa kekar melalui beberapa metode
2.1 Soal 1
Berdasarkan data kekar yang diberikan, buatlah analisis:
1. Analisis arah tegasan diagram rose
2. Analisis arah tegasan diagram batang/histogram
3. Analisis stereografis yang mencakup kedudukan arah tegasan
4. Bandingkan analisis arah tegasan utama antara analisis diagram rose,
histogram, dan stereografis
5. Jelaskan model pecahnya suatu batuan yang diperkenalkan oleh Fossen
dan jelaskan kenapa kekar dapat ditemukan pada sesar dan juga lipatan
2.1.1 Diagram Rose
1. Membuat tabel berdasarkan data strike dan dip pada soal,
2. Membuat garis interval 10° dari 0° hingga 360°
3. Menghitung frekuensi tiap interval berdasarkan data strike, dengan
menjumlahkan nilai strike yang tercakup dalam setiap interval,
4. Menghitung persentase dari tiap interval dengan dengan membagi
frekuensi setiap interval dengan total frekuensi, kemudian kalikan
dengan 100,
5. Membuat tabel interval data dengan interval berupa frekuensi dan
persentasenya,
6. Membuat diagram rose dengan garis vertikal dan horizontal pada bagian
tengah lingkaran yang menunjukkan persentase, kemudian sudut dari 0°
hingga 360° menunjukkan interval dari data strike,
7. Memasukan data interval dan persentase setiap interval pada diagram
rose, kemudian memberikan warna,
8. Menentukan arah tegasan dengan menjumlahkan batas bawah dan batas
atas dari frekuensi tertinggi yang menghasilkan batas atas dua interval,
kemudian dirata-ratakan sehingga diperoleh arah tegasan.
2.1.2 Histogram
1. Membuat histogram dengan garis vertikal menunjukkan frekuensi dan
garis horizontal menunjukkan interval,
2. Memasukan dara dari frekuensi dari setiap interval pada kuadran
berdasarkan data yang telah dibuat pada tabel diagram rose,
3. Mengonversikan kuadran,
4. Memasukan data yang telah dikonversi pada histogram sesuai dengan
frekuensinya,
5. Memberi warna berbeda pada setiap histogram interval ssesuai dengan
frekuensinya,
6. Menentukan arah tegasan menggunakan perhitungan.
2.1.3 Stereografis
1. Membuat primitive-circle sesuai dengan referensi stereonet pada mika
bening,
2. Membuat penanda arah angin (North, East, South, dan West),
3. Membuat titik-titik sesuai dengan data Strike dan Dip pada soal dengan
menggunakan Polar Equal-area,
4. Membuat segienam yang mencakup titik-titik yang telah ada dengna
menggunakan Kalsbeek Counting,
5. Menghitung jumlah titik yang tercakup dalam satu segienam, segienam
dengan jumlah titik paling banyak sebagai titik maksimal,
6. Membuat kontur yang dimulai dari segienam dengan jumlah titik paling
besar sampai dengan segienam dengan jumlah titik paling kecil,
7. Melakukan analisa dengan menggunakan stereonet,
8. Membuat pole dari masing-masing titik maksimal dengan cara
mensejajarkan titik maksimal dengan garis horizontal, kemudian
membuat titik pole sejauh 90° dari titik maksimal, selanjutnya
menggarisi titik pole sesuai dengan great-circle yang disinggung oleh
titik pole,
9. Perpotongan kedua pole menjadi titik dari sigma 2,
10. Membuat garis bidang bantu dengan mensejajarkan titik maksimal 1 dan
titik maksimal 2 di dalam 1 garis great-circle,
11. Menentukan sigma 3 yang berada pada titik tengah antara titik maksimal
1 dan maksimal 2,
12. Menentukan sigma 1 dengan menarik titik sebesar 90° dari titik sigma
3,
13. Menghitung kedudukan dari tiap-tiap titik sigma berupa Strike yang
dihitung dari home-position dan dip yang dihitung dari garis horizontal
menuju primtive-circle.
Tim Asisten Praktikum Geologi Struktur. 2020. Buku Panduan Praktikum Geologi
Struktur. Semarang: Departemen Teknik Geologi, Universitas
Diponegoro.
LAMPIRAN