PEKERJAAN DASAR

TEKNIK OTOMOTIF
(C2) KELAS X

Penulis :
Wahyu Aprilianto, S. Pd.
Muhammad Ghozali, S. Pd.

PT. KUANTUM BUKU SEJAHTERA

PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF
SMK/MAK Kelas X
Penulis : Wahyu Aprilianto, S. Pd.
Muhammad Ghozali, S. Pd.
Editor : Tim Quantum Book
Perancang sampul : Tim Quantum Book
Perancang letak isi : Tim Quantum Book
Penata letak : Tim Quantum Book
Ilustrator : Tim Quantum Book
Tahun terbit : 2019
ISBN : 978-623-7398-60-8
Penerbit : PT. Kuantum Buku Sejahtera
Alamat : Jalan Pondok Blimbing Indah Selatan X N6 No 5 Malang - Jawa Timur

Tata letak buku ini menggunakan program Adobe InDesign CS3, Adobe IIustrator CS3, dan
Adobe Photoshop CS3.
Font isi menggunakan Myriad Pro (10 pt)
B5 (17,6 × 25) cm
vi + 133 halaman © Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.
Dilarang menyebarluaskan dalam bentuk apapun
tanpa izin tertulis

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 Tentang

Hak Cipta Pasal 72 Ketentuan Pidana Sanksi Pelanggaran.
1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1)
atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana
masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda
paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana
penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling
banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan; memamerkan,
mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan
atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan
pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda
paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
 Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan anugerah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan
buku pembelajaran untuk SMK/MAK Ini.
Buku ini ditulis sebagai salah satu sumber belajar siswa SMK/MAK kelas X
untuk mempelajari dan memperdalam materi Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif.
Selain itu, buku ini ditulis secara umum dalam rangka ikut serta mencerdaskan
bangsa Indonesia di era perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
Setiap bab dalam buku ini dilengkapi dengan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Kata
Kunci, Tujuan Pembelajaran, Peta Konsep, Aktivitas Siswa, Tugas Siswa, Info, Rangkuman,
Uji Kompetensi, dan Tugas Proyek. Pembahasan materi disajikan dengan bahasa yang lugas
dan mudah kita pahami, dari pembahasan secara umum ke pembahasan secara khusus.

Dengan demikian, buku ini diharapkan dapat menjadi teman sekaligus menjadi
bacaan yang menyenangkan bagi Anda untuk mempelajari lebih dalam tentang
Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
untuk diri sendiri dan lingkungan.
Akhirnya, semoga buku pelajaran Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif SMK/MAK Kelas X
ini bermanfaat bagi siswa dan seluruh pembaca dalam memperoleh pengetahuan.

Selamat belajar, semoga sukses.

Penulis

iii
 Daftar Isi

Bab 1 Hand Tools...........................................................................................................1

A. Pengertian
Hand Tools 3
B. Jenis Hand
Tools 3
C. Perawatan
Hand Tools 13
Uji Kompetensi 14

Bab 2 Power Tool.........................................................................................................17

A. Pengertian
Power Tool 19
B. Jenis dan
Fungsi Power Tool 19
Uji Kompetensi 30

Bab 3 Special Service Tools (Alat-Alat Khusus)..................................................35

A. Alat-Alat
Khusus 37
B. Alat
Pembongkar 37
Uji Kompetensi 43

Bab 4 Workshop Equipment..................................................................................... 47

A. Hydraulic
Press 49
B.
...Forklift/Garpu Pembawa Material 50
C.
...Tali/Tambang, Seling, dan Hook 50
D. Kerek/Keran
dan Takel 51
E. Penyetel
Lampu Kepala (Headlamp Adjusment) 51
F.Engine Stand 52
G. Grease Gun
...52
H. Pompa
Pengisi Grease (Grease Gun Filler Pump) 53
I..Penampung Oli (Oil-Collecting) 53
Uji Kompetensi 54

Bab 5 Alat Ukur.............................................................................................................59

A. Pendahuluan
...61
B. Klasifikasi
Alat Ukur 61
Uji Kompetensi 84
Bab 6 Jacking, Blocking, dan Lifting......................................................................89
A. Jacking
...91
B. Blocking
...95
C. Lifting
...97
Uji Kompetensi 99

Bab 7 Bearing, Seal, Gasket dan Hoses..............................................................103

A.. Bearing 105
B.. Seal 108
Uji Kompetensi 114

iv
Bab 8 Threaded, Fastener, Sealant, dan Adhesive...........................................117
A.. Alat Pengikat (Fastener) 119
B.. Sealant dan Adhesive 126
Uji Kompetensi 128

Daftar Pustaka................................................................................................................ 132

Biodata Penulis.............................................................................................................. 133

v
vi
 B AB

1 Hand Tools

Kompetensi Dasar
3.1 Mengklasifikasi jenis-jenis hand tools.
4.1 Menggunakan macam-macam hand tools.

Hand Tools 1
 Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi peserta didik mampu:
1. Mampu menjelaskan pengertian hand tools.
2. Mampu menjelaskan macam-macam jenis hand tools.
3. Mampu merawatan hand tools.

Peta Konsep

Pengertian Hand Tools

HAND TOOLS Jenis Hand Tools

Perawatan Hand Tools

2 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

 Materi Pembelajaran
A. Pengertian Hand Tools

Hand Tools adalah alat yang dalam penggunaannya hanya menggunakan tenaga
manusia untuk pengoperasiannya, yang digunakan oleh mekanik dalam mempermudah
pekerjaannya. Perbaikan kendaraan memerlukan berbagai macam tool dan alat ukur.
Tool ini dibuat untuk digunakan dengan cara khusus. Pekerjaan yang akurat serta aman
hanya dapat dicapai bila tool tersebut digunakan dengan benar. Di dalam sebuah
bengkel khususnya, pada bidang otomotif tool sangatlah dibutuhkan karena tanpa
adanya tools atau peralatan kita akan sangat kesusahan dalam melakukan perawatan
atau perbaikan. Dalam dunia otomotif terkenal akan istilah hand dan power tool.
Hand tool merupakan sebuah peralatan perbaikan atau perawatan yang penggunaannya
hanya menggunakan bantuan tenaga manusia. Jenis hand tool umum ditemukan pada semua
bengkel otomotif baik di bidang industri otomotif mobil maupun otomotif sepeda motor. Bukan
cuma ada di industri otomotif saja hand tool juga terdapat pada bengkel kerja bangku.

B. Jenis Hand Tools

Peralatan Bengkel Otomotif

Kunci (Spanner)
Kunci adalah alat untuk membuka dan mengunci, misalnya kunci pintu, kunci
almari, kunci laci, dan lain-lain. Namun dalam istilah otomotif kunci (spanner) tidak
sama dengan kunci pintu atau sejenisnya di mana kunci (spanner) digunakan untuk
membuka dan mengencangkan sebuah baut atau mur.
Dalam melakukan sebuah pekerjaan atau mendirikan sebuah usaha di bidang otomotif
kunci (spanner) merupakan sebuah alat yang paling utama. Alat tersebut adalah alat yang
paling umum dan paling dibutuhkan di semua industri bengkel otomotif bahkan seorang
mekanik bengkel lebih sering menggunakan alat tersebut dibandingkan dengan alat lainnya.
Di bawah ini merupakan macam-macam peralatan yang tergolong ke dalam
kunci (spanner) di antaranya:
1. Kunci Pas
Dalam penggunaan open-end wrench, diameter mur atau baut harus
sesuai, bila tidak sesuai akan merusak baut atau mur dan juga dapat melukai
pemakai. Usahakan dalam penggunaan open-end wrench, tarik kunci ke arah
Anda karena bila pengunci tiba-tiba lepas, jari Anda tidak akan terluka.
Jika Anda terpaksa mendorong kunci, doronglah dengan telapak tangan.
Panjang suatu open-end wrench diatur sesuai dengan ukuran jaw, dengan
memperkirakan kekuatan yang diberikan pada kunci. Bila kunci digunakan
dengan cara seperti pada gambar maka kunci akan rusak
Kunci Pas digunakan pada posisi di mana set kunci sok atau kunci ring tidak dapat
digunakan untuk melepas atau mengganti baut/mur. Perlu diperhatikan dalam hal
penggunaan bahwa tangkainya terdapat dengan sudut yang mengarah ke rahang.

Hand Tools 3
 Sehingga dengan membalikkan kunci pas
(spanner) maka tangkainya dapat digunakan untuk
pemutaran selanjutnya pada tempat terbatas.

Gambar 1.1 Kunci Pas

(Sumber: http://www.tokoabadiklender.com/2429-
big_default/diamond-kunci-pas-set-8-buah.jpg)
Untuk mencegah agar bagian yang
berseberangan tidak berputar, seperti saat
mengendorkan pipa bahan bakar, gunakan dua
kunci pas (spanner) untuk mengendorkan mur.
Kunci pas tidak dapat memberikan momen besar,
oleh karena itu tidak boleh digunakan untuk pengencangan akhir.
Satuan ukuran kunci pas terdiri dari ukuran metrik (mm) dan imperial (inci).
Ukuran satuan metrik tersedia ukuran dari 4 mm sampai dengan ukuran 80 mm.
Yang umum digunakan di bengkel otomotif adalah ukuran 6 mm dengan
kenaikan setiap 1 mm hingga ukuran kunci 36 mm, kecuali ukuran 31 mm, 33
mm, 34 mm, dan 35 mm tidak disediakan.

Gambar 1.2 Penggunaan Kunci Pas

(Sumber: D-Step)
2. Kunci Kombinasi
Kunci kombinasi merupakan gabungan dari kunci ujung terbukanya disusun
pas dengan kunci ring pada masing- masing ujung 15° terhadap tangkainya.
dengan ukuran yang sama. Kunci pas ujung terbuka
hanya dapat digunakan bila kunci pas berbentuk cincin
atau soket tidak cocok dengan kepala baut atau mur.
Kegunaan dari kunci kombinasi ini adalah
saling mengisi kekurangan yang ada pada masing-
masing kunci pas dan ring. Kunci ini sangat
berguna saat menyetel pengikat (fastener) dengan
ukuran yang sama pada posisi yang berbeda.
Kedua jenis kepala dengan ukuran segi enam
yang sama bisa terdapat pada tangkai sebuah
kunci pas. Jenis ini dikenal dengan kunci pas
”kombinasi”. Ukurannya dicap timbul pada
tangkainya berkisar antara 6 mm sampai dengan
32 mm. Umumnya, baik offset ujung ring maupun
 Gambar 1.3 Kunci Kombinasi
(Sumber: https://marketplace.teliti.co/id/1050/
products/p/3/catraca-activities-ratchet-wrench-
set-open-end-wrenches-repair-handtools-to -
bike - torque - wrench - combination - spanner-
allen-keys-intl-2973-58415132-
b955d5fb375df8ff7211b32f84850c18-product.
jpg)

4 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

3. Kunci Ring (Offset Ring Spanner)
Mendengar kata ring tentunya kalian sudah paham akan bentuk dari kunci
ini, secara istilah kata ring sendiri mempunyai arti melingkar (cincin), benar
sekali kunci ini didesain pipih melingkar seperti cincin pada pentolan
kepalanya. Kunci ini juga sangat umum dijumpai di
sekitar kita, mungkin penamaannya yang berbeda
di setiap tempat.
Untuk jenis dan ukurannya sama halnya dengan
kunci pas yaitu dengan menyesuaikan ukuran
diameter baut yang akan dibuka atau dirapatkan.
Kegunaan dari dibuatnya pipih melingkar dan bergigi
yaitu agar dapat menopang sudut baut, biasanya Gambar 1.4 Kunci Ring (Offset Ring Spanner)
(Sumber: https://cdn.shopify.com/s/
bentuk dari gigi-gigi pada lingkarannya berbeda- files/1/2184/2227/products/09028-_1_x700.
beda, ada yang berbentuk segi enam ada juga yang progressive.jpg?v=1500360318)

berbentuk seperti bintang bersudut banyak.

Sudut offset yang lazim adalah 45 o, namun tidak selalu demikian. Sudut ini
memungkinkan spanner dapat terpasang tepat pada mur/baut, dengan posisi
yang sulit. Jika menggunakan spanner yang jenisnya lebih pipih akan terjadi
kurangnya ruang antara yang cukup.
Kunci ring juga digunakan sebagai tambahan pengencangan dan pekerjaan serupa,
karena dapat memberikan momen yang besar pada baut/mur. Ujung persegi menutupi
sudut mur/baut sepenuhnya, kemungkinan wrench untuk tergelincir sangat kecil. Ketika
membuka bolt pada ruang terbatas, wrench dapat diangkat dan dimasukkan kembali.
Namun perlu diperhatikan kembali dalam penggunaan kunci ring di antaranya
rahang berbentuk heksagonal ganda, pencocokkan baut/mur menjadi mudah dan
dapat dipasangkan kembali pada tempat terbatas. Permukaan heksagonal baut/mur
dikelilingi maka tidak ada bahaya kerusakan pada sudut- sudut baut, dan dapat
memberikan momen besar. Porosnya menyudut maka dapat digunakan untuk
memutar baut/mur pada tempat yang mempunyai permukaan rata.

Gambar 1.5 Penggunaan Kunci Ring (Offset Ring Spanner)

(Sumber: D-Step)

Hand Tools 5
4. Kunci Soket (Socket wrench)
Kunci soket tersedia dalam satu set kunci dalam kotak (set soket) terdiri
dari beragam ukuran soket dan batang-batang. Kunci soket adalah alat yang
paling efektif dan paling cepat penggunaannya hingga melepas dan
mengencangkan baut dapat dilakukan hubungan waktu yang efisien. Kunci ini
juga mempunyai keunggulan dalam mencengkram seluruh isi kepala baut dan
mur dan memberikan gaya puntir dan titik pusat alat.
Satu ujung soket mempunyai dudukan segi empat dan ujung lainnya mempunyai
dimensi hexagonal (seperti kunci ring) untuk digunakan pada mur atau baut.
Kunci soket sering juga disebut kunci sok. Kunci sok adalah jenis kunci
yang paling baik digunakan untuk melepas komponen dari kendaraan bermotor.
Kunci ini akan pas pada baut hampir pada seluruh tempat pada kendaraan.
Jika kalian menganggap fungsi dari kunci sok ini sama persis dengan kunci
ring maka kalian salah, kunci sok ini mempunyai lebih banyak fungsinya yang
tidak kalian temui pada kunci ring seperti:
a. Bisa dipadukan dengan gagang versi torsi/stang yang jika digunakan untuk
melepas suatu baut menjadi lebih ringan daripada kunci ring.
b. Jika dipadukan dengan kunci recet (trek) dapat mempermudah proses
membuka baut yang memiliki ulir panjang karena tidak perlu melepas atau
memasang kembali antara kunci dengan baut yang dibuka.
c. Jika dibandingkan dengan kunci ring, kunci sok lebih mudah dan lebih
enteng dalam proses membuka baut.
d. Bisa digunakan membuka baut yang berada jauh di dalam permukaan
contohnya seperti dapat membuka baut pada roda mobil kendaraan dan
masih banyak lagi kelebihannya.
Satu set kunci socket terdiri dari beberapa bagian:
a) Ratchet Handle
Dalam batang ini terdapat roda gigi yang bisa diatur putaran searah atau
berlawanan jarum jam, jadi dalam penggunaan tidak perlu mengangkat kunci.

Gambar 1.6 Ratchet Handle

(Sumber: https://images.ffx.co.uk/tools/STW1111QR.JPG)
b) Speed Handle
Digunakan untuk melepaskan atau mengencangkan baut/mur yang ulirnya
panjang dan dalam.

Gambar 1.7 Speed Handle

(Sumber: https://images-na.ssl-images-amazon.com/images/I/61TtlqRN6wL._SX425_.jpg)

6 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

 c) Sliding Handle
Digunakan untuk melepaskan atau mengencangkan baut/mur yang
memiliki momen pengencangan cukup tinggi.

Gambar 1.8 Sliding Handle

(Sumber: https://images.ffx.co.uk/tools/STW404.JPG?w=1280&h=960&scale=both)

d) L Handle
Dipasangkan pada kunci soket dan dapat bergerak bebas meskipun kepala
baut/ mur pada posisi yang rumit.

Gambar 1.9 L Handle

(Sumber: https://images-na.ssl-images-amazon.com/images/I/316oqh7y2AL._SX450_.jpg)
e) Batang Perpanjangan Sock (Socket Extension Bar)
Untuk menghubungkan handle dengan kunci sok jika mur/baut tidak dapat
dijangkau tangkai yang ada. Adapun model penyambung (extension) kunci soket
antara lain; universal join, adaptor solit extension bar, dan flexible extension bar.

Gambar 1.10 Batang Perpanjangan Sock

(Sumber: https://images-na.ssl-images-amazon.com/images/I/716JQU6FxXL._SX425_.jpg)
5. Kunci Busi (Spark Plug Socket)
Kunci busi adalah suatu perkakas yang diperlukan guna membantu dalam
tugas pemasangan dan pelepasan busi pada mobil. Alat ini didesain dengan cara
khusus guna mendapatkan momen pengencangan yang sempurna. Kunci busi hadir
pada pilihan standar ukuran, yaitu 10.14 milimeter sampai 18 milimeter.
Dalam pemilihan dan pemakaian kunci busi, ukurannya mesti disesuaikan
dengan ukuran kepala busi, lantaran tiap-tiap merek dan jenis mobil mempunyai
ukuran kepala busi yang tidak sama antara satu dengan lainnya.

Hand Tools 7
 Dalam dunia otomotif, fungsi kunci busi yang teramat penting maka
sehingga menjadikan kunci busi ini yang merupakan salah satu perkakas yang
penting buat dimiliki oleh suatu bengkel mobil. Terlebih perkakas
ini sangat direkomendasikan untuk dimiliki oleh
siapa saja, yaitu mereka yang mempunyai mobil.
Kunci busi benar-benar mempunyai banyak
sekali kesamaan dengan kunci sok ataupun kunci
ring, namun pada kunci busi ini dilengkapi dengan
magnet yang tidak sanggup kamu temukan pada
kunci ring atau sok di mana fungsi dari magnet ini Gambar 1.11 Kunci Busi
tidak lain ialah buat mempermudah dalam (Sumber: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/
images?q=tbn:ANd9GcRfzNfpb5jP6J-
membuka atau memasang busi mobil. whZdri23qM aNinn2p_3NgwloymaGKPXcLLCJT)
6. Kunci Roda (Wheel Brace)
Kunci roda digunakan untuk melepas dan mengganti mur roda pada kendaraan
bermotor. Kunci roda terbuat dari batang baja di mana ujung-ujungnya mempunyai
kepala soket segi enam. Jenis kunci roda yang ditemukan di sebagian besar
bengkel mempunyai empat jari-jari, ujung dari masing jari-jari disatukan pada satu
titik pusat hingga membentuk palang/silang pada ujung luar masing-masing batang
terdapat soket yang masing-masing berbeda ukurannya. Kunci roda memberikan
penuasan yang baik saat melepas mur roda yang keras/sulit.
Kunci roda modal adalah kunci soket kepala segi
enam tunggal khusus yang ditempatkan di ujung satu
batang. Batang tersebut panjangnnya kurang lebih
250 mm, dibengkokkan hampir tegak lurus di dekat
kunci soket. Kunci roda ini mempunyai soket pada
setiap ujungnya dengan dua buah batang melintang.
Rentang ukuran kunci roda sesuai dengan hampir
semua ukuran baut roda. Ukuran yang paling umum
adalah tiga per lima inci, tiga belas per enam belas
inci (19 mm dan 21 mm). Kunci roda digunakan untuk Gambar 1.12 Kunci Roda
(Sumber: https://www.tokootomotif.com/wp-
mengendorkan dan mengencangkan baut roda pada content/uploads/2015/12/Kunci-Roda-Palang-
sumbu roda kendaraan bermotor. 0.5-DR-Adaptor-AMERICAN-TOOL-1.jpg)

7. Kunci “T”
Kunci T atau dikenal juga dengan shock T handle, merupakan perkakas
yang memudahkan dalam membongkar baut. Penggunaan kunci T juga dapat
menekan risiko baut slek, sebab konfigurasinya lebih mampu meng-cover
seluruh kepala baut. Ukuran kunci sok T dimulai dari 8 mm, 9 mm, 10 mm, 11
mm, 12 mm, 13 mm, 14 mm, 17 mm, dan 19 mm.

Gambar 1.13 Kunci “T”

(Sumber: https://tokoonline88.com/wp-content/uploads/2017/11/kunci-sok-T-1.jpg)

8 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

8. Kunci Allen (Allens Keys)
Kunci allen atau kunci heksagonal disebut juga kunci inbus adalah kunci
yang digunakan untuk melepas baut yang kepala bautnya berbentuk bulat tetapi
di dalamnya terdapat lubang yang berbentuk segi enam. Kunci ini dibuat dari
baja heksagonal high tensile, sering kali dibengkokkan dengan sudut yang tepat
dan berbentuk huruf ”L” dan ada yang berbentuk huruf ”T”.
Ada juga kunci allen yang dioperasikan seperti kunci sock. Allen key
digunakan untuk melepaskan dan mengganti mur/sekrup dengan
tengah kepala berbentuk segi enam (Allen headed cap).
Allen Wrench, mempunyai ukuran dari 0.028
inci sampai di atas 1 inci. Ukuran Allen Key menurut
sistem metric bervariasi. Antara lain 1,5 mm, 2 mm,
2,5 mm, 3 mm, 4 mm, 5 mm, 6 mm, 8 mm, dan 10
mm. Ukuran tersebut diukur berdasarkan jarak
terluar dari sisi-sisi Allen Key yang sejajar.
Pada beberapa tipe tertentu, ujung lain dari
Allen Key terdapat seperti bentuk bola. Desain ini
memungkinkan posisi allen key untuk sedikit
serong (tidak tegak lurus) terhadap permukaan Gambar 1.14 Kunci Allen
(Sumber: https://id-live-01.slatic.net/original
kepala sekrup. Model ini ditemukan oleh Bondhus /002e275cfc3a4d177498ade67b489d42.jpg)
Corporation pada tahun 1964.
9. Kunci Inggris (Adjustable Wrench)
Kunci inggris atau adjustable spanner atau adjustable wrench adalah kunci
untuk melepas atau memasang mur/baut yang dapat disetel menyempit atau
melebar menyesuaikan dengan ukuran mur atau bautnya. Konstruksinya terdiri
dari rahang diam, rahang geser ulir penyetel, dan lengan.
Kunci inggris adalah kunci yang digunakan secara umum. Kunci inggris
dapat digunakan untuk melepas atau mengencangkan mur atau baut di mana
ukuran kunci pas dan ring tidak ada yang sesuai, tetapi kunci ini tidak ditujukan
untuk beban berat. Kunci inggris harus benar-benar sesuai dengan ukuran
mur atau baut tanpa membuat kepala mur dan
baut menjadi bulat.
Rahang tetapnya dibentuk lima derajat terhadap
gagang. Gigi lurus sebagai tempat rahang bebas di
dalam gagang. Pena pasak yang dikartel memosisikan
pengatur di dalam gagang sehingga pena tersebut
terpasang dengan gigi pada rack (gigi lurus).
Pengatur yang di kartel digunakan untuk Gambar 1.15 Kunci Inggris
mengatur rahang pada posisi antara nol sampai yang ( S u m b e r : h t t p s : / / cd n . s h o p i f y. co m
/ s / files/1/2184/2227/products/47202-47208-
terlebar. Panjangnya dapat mulai 100 mm sampai 450
_1_8c983e7c-c38f-4312-8b74-32868a971381_
mm.Digunakan bila kunci pas yang tepat tidak x700.progressive.jpg?v=1500264369)
dapat digunakan.
10. Obeng (Screw driver)
Obeng adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengencangkan atau
mengendorkan baut. Ada beberapa model obeng yang digunakan di seluruh dunia.
Jenis yang sangat umum di Indonesia adalah model Phillips yang populer disebut

Hand Tools 9
obeng kembang atau plus (+) dan slotted yang sering disebut obeng minus (-).
Jenis obeng lain yang digunakan di negara-negara lain antara lain Torx (bintang
segi enam), hex (segi enam), dan Robertson (kotak).

Gambar 1.17 Kunci Momen

(Sumber: http://2.bp.blogspot.com/-e6Gn4-mE1sI/
Vf-r5Bftc0I/AAAAAAAAAPk/ndFbKtK9GqI/s1600/
baut7.jpg)
Umumnya banyak yang tidak mengetahui satuan ukuran obeng sehingga dapat
dikatakan obeng hanya terbagi tiga ukuran: obeng kecil, sedang, dan besar. Namun
tidak berbeda dengan peralatan kunci, obeng pun memiliki satuan ukuran. Obeng
plus, memiliki ukuran berdasarkan ketumpulan mata. Sebagai
contoh, 1x75 berarti mata plus lancip dengan panjang
gagang 75 mm.
Sedangkan 2x100 berarti mata obeng lebih tumpul
dari contoh pertama dengan panjang gagang 100 mm.
Sedangkan untuk obeng minus, satuan ukurannya lebih
mudah. Misalnya ukuran 5x75 yang berarti lebar ujung
obeng 5 mm dengan panjang obeng 75 mm. Penggunaan
obeng harus memperhatikan ketepatan mata obeng
Gambar 1.16 Obeng
dengan sekrup, agar kepala sekrup tidak mudah rusak. (Sumber : https://cdn.shopify.com/s/
Panjang/pendeknya obeng juga perlu disesuaikan dengan files/1/2184/2227/products/47202-
47208-_1_8c983e7c-c38f-4312-8b74-
ruang yang tersedia. Obeng dengan gagang pendek sering
32868a971381_x700.progressive.
digunakan untuk menyetel karburator atau bagian dengan jpg?v=1500264369)
ruang kerja terbatas.
11. Kunci Momen (Torque Wrench)
Fungsi dari kunci momen ini adalah untuk mengukur kekencangan baut/mur
sesuai dengan spesifikasi kekencangan yang telah ditentukan berdasarkan mutu
atau kualitas mur dan baut, sehingga baut/mur yang dikencangkan tadi tidak kendor
dan tidak menyebabkan ulir menjadi maupun baut menjadi patah atau rusak.
Pengaplikasian kunci momen ini biasanya ada di tahap akhir dari proses
mengencangkan baut setelah sebelumnya
dikencangkan dengan menggunakan kunci pass
maupun ring dengan menggunakan tangan biasa.
Khusus pengencangan pada bagian komponen
yang terbuat dari lempeng baja cor seperti blok
mesin/head cylinder diperlukan pengencangan
secara bertahap (tidak langsung full) guna
menghindari efek punter atau yang bisa
menyebabkan komponen tersebut pecah/retak.
12. Tang (Pliers)
Tang merupakan salah satu peralatan bengkel yang spesial, karena merupakan
salah satu kunci yang dapat disetel atau diatur. Fungsi dari tang adalah untuk
memegang, memotong, melepas dan memasang komponen, dan lain
sebagainya. Penggunaan tang yang tidak sesuai, misal dipukul, akan merusak
alat itu sendiri maupun komponen yang dilakukan perbaikan.
Macam-macam bentuk tang di antaranya:
a) Tang Cucut (Long Nose Plier)
Tang cucut merupakan jenis tang yang sering digunakan dalam teknik
listrik pula. Kalau dilihat dari bentuknya yang mirip dengan ikan cucut maka
jenis tang ini biasa disebut dengan tang cucut. Tang ini dapat berfungsi
sebagai pemotong kabel dan juga penjepit kabel.

10 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

 Gambar 1.18 Tang Cucut
(Sumber: https://s2.bukalapak.com/img/2713539444/w-1000/Krisbow_Tang_Cucut_15_Cm__Long_Nose_Plier_6.jpg)
b) Tang Kombinasi (Combination Plier)
Tang kombinasi merupakan jenis tang yang sering digunakan dalam
bidang teknik listrik karena kegunaannya yang multifungsi maka tang ini
dinamakan tang kombinasi. Tang kombinasi ini dapat berfungsi sebagai
pemotong kabel, pengupas kulit kabel, maupun melilit kabel.

Gambar 1.19 Tang Kombinasi

(Sumber: https://murah.netpriceupdate.com/details/1050/images/88/MTA-1861153/lippro_lippro-combination-pliers-tang-
kombinasi--7-inch-_full02.jpg)
c) Tang Snap Ring
Tang snap ring ini memiliki 2 jenis model ada yang ujungnya lurus dan ada
yang ujungnya berbelok ke bawah. Tang snap ring ini biasanya digunakan
untuk membuka ring pengunci atau biasa disebut dengan SPY.

Gambar 1.20 Tang Snap Ring

(Sumber: https://www.klikteknik.com/wp-content/uploads/2016/05/Tekiro-7-IB-Tang-Snapring.jpg)
d) Tang Potong (Side Cutting Plier)
Tang potong merupakan jenis tang yang sering digunakan dalam teknik
listrik pula. Yang berfungsi khusus untuk memotong kabel maupun
mengupas kulit kabel. Dikarenakan jenis tang tersebut didesain tajam.

Gambar 1.21 Tang Potong

(Sumber: https://murah.netpriceupdate.com/details/1050/images/870/tekiro_tekiro-tang-potong-mini-4-5in---hijau_full02.jpg)

Hand Tools 11
 e) Tang Slip Joint (Slip Joint Pliers)
Tang slip joint merupakan tang yang mirip dengan tang kombinasi akan
tetapi tang jenis ini tidak tersedia untuk memotong. Tang ini dapat
berfungsi sebagai pemegang atau penjepit pada benda kerja.

Gambar 1.22 Tang Slip Joint

(Sumber: https://img20.jd.id/Indonesia/s800x800_/nHBfsgAAEAAAAAQAHk1S6AABxeQ.jpg)
f) Vice Grip atau Locking Pliers
Tang buaya ini memiliki bentuk seperti moncong buaya. Oleh karna itu tang ini
disebut dengan tang buaya. Tang jenis ini berfungsi untuk menjepit suatu
benda yang bulat seperti MUR dan kepala BAUT. Mulut dari tang ini dapat
diatur besarnya dengan cara memutar setelan yang ada di belakangnya.

Gambar 1.23 Vice Grip

(Sumber: https://www.static-src.com/wcsstore/Indraprastha/images/catalog/full//1368/tekiro_tekiro-tang-buaya-lurus-7--locking-
grip-pliers-straight-7-inchi_full03.jpg)
g) Tang rivet
Terdapat dua tipe tang rivet yaitu biasa dan fleksibel, namun kedua
fungsinya sama yaitu untuk memasang paku keeling. Untuk yang fleksibel
dapat digunakan untuk bidang lurus maupun sudut.

Gambar 1.24 Tang rivet

(Sumber: https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-1/2017/7/14/5150672/5150672_ef588b45-edc0-44ed-a7fa-
d520e08cb049_1000_1000.jpg)
h) Tang Kakatua (Tower Pincer)
Tang kakatua ini memiliki bentuk seperti paruh burung kakatua maka dari
itu tang ini dinamakan tang kakatua. Fungsi dari tang ini adalah untuk
memotong kawat dan juga dapat mencabut paku.

Gambar 1.25 Tang Kakatua

(Sumber: https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-1/2017/10/26/19100713/19100713_488ff35c-0624-44bb-b8c1-
9dbc3a57b595_2048_0.png)

12 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

 C. Perawatan Hand Tools

Alat-alat perkakas tangan merupakan salah satu alat yang rentan rusak dan
hilang jika kita tidak benar–benar merawat dan memperhatikannya. Perawatan dan
pemeliharaan alat perkakas harus diperhatikan agar alat tetap awet dan berkualitas
dalam jangka waktu yang lama.
a. Jagalah kebersihan perkakas
Agar perkakas awet, kita harus memperhatikan kebersihannya setelah
pemakaian. Caranya dengan mengelapnya menggunakan kanebo basah.
b. Simpanlah perkakas pada tempatnya
Jangan meninggalkan perkakas di sembarang tempat setelah menggunakannya.
Simpanlah di tempatnya kembali dalam keadaan rapi dan bersih. Jika Anda mempunyai
tempat khusus untuk menaruh perkakas, taruh barang tersebut kembali di tempatnya.
c. Jangan membiarkan alat perkakas di atas mesin
Kecelakaan bisa saja terjadi kapan pun dan di mana pun. Oleh karena itu, kita tidak
boleh membiarkan alat perkakas di atas mesin. Menaruh perkakas di atas mesin
bisa memungkinkan terjadinya kecelakaan seperti kehancuran mesin, kerusakan
perkakas, kerusakan mesin yang dapat menimbulkan kecelakaan pada Anda.
d. Gantilah perkakas yang rusak
Jangan membiarkan perkakas yang rusak disimpan, karena jika kita memakai
perkakas yang tidak layak pakai, hal itu dapat menimbulkan kerusakan pada
objek yang kita inginkan. Selain dapat merusak, pengguna juga dapat terluka.
e. Gunakan perkakas sesuai kebutuhannya
Penggunaan perkakas harus dimaksimalkan sesuai dengan fungsinya.
Penyalahgunaan fungsi perkakas dapat memicu kerusakan dan kecelakaan.
Contohnya, pilihlah kunci yang pas sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan
kunci yang ukurannya pas dan sesuai kebutuhan.
Selain itu, sebaiknya kita mempunyai tempat yang khusus dan tepat untuk
menyimpan alat-alat perkakas. Kita bisa menggunakan kotak penyimpanan perkakas
yang dapat memberikan kemudahan pada Anda saat mencari perkakas, karena kotak
penyimpanan perkakas biasanya sudah didesain dan mempunyai bagian-bagian khusus
yang dirancang untuk menyimpan perkakas sesuai dengan jenis dan kegunaannya.

Rangkuman
Hand Tools adalah alat yang dalam penggunaannya hanya menggunakan tenaga
manusia untuk pengoperasiannya, yang digunakan oleh mekanik dalam mempermudah
pekerjaannya. Hand tool merupakan sebuah peralatan perbaikan atau perawatan yang
penggunaannya hanya menggunakan bantuan tenaga manusia. Jenis hand tools ada dua
jenis, yaitu jenis hand tools untuk peralatan bengkel otomotif dan peralatan kerja bangku.
Perawatan dan pemeliharaan alat perkakas harus diperhatikan agar dapat
alat tetap awet dan berkualitas dalam jangka waktu yang lama yaitu dengan
melakukan beberapa hal di antaranya: jagalah kebersihan perkakas, simpanlah
perkakas pada tempatnya, jangan membiarkan alat perkakas di atas mesin,
gantilah perkakas yang rusak, dan gunakan perkakas sesuai kebutuhannya.

Hand Tools 13
 Uji Kompetensi
A. Pilihlah jawaban yang paling benar!
1. Peralatan kerja yang tidak seharusnya di bengkel otomotif dapat dikelompokkan
menjadi…
a. Peralatan tangan (hand tools)
b. Peralatan bertenaga
c. Peralatan keselamatan
d. Peralatan khusus (special tools)
e. Peralatan serba guna
Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal nomor 2, 3, 4, 5, 6.

2. Pada gambar 1 yang menunjukkan kunci inggris ditunjukkan pada…

a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
3. Pada gambar 1 yang menunjukkan kunci ring ditunjukkan pada…
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
4. Pada gambar 1 yang menunjukkan kunci roda ditunjukkan pada…
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
5. Pada gambar 1 yang menunjukkan kunci combination wrench ditunjukkan pada…
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
6. Pada gambar 1 yang menunjukkan kunci combination wrench ditunjukkan pada…
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
7. Apa yang dimaksud dengan spanner…

a. Kunci-kunci d. Alat listrik b. Alat tangan e.

Alat bengkel
c. Alat bertenaga
8. Apa nama kunci yang mempunyai tangkai (shank) dengan kepala di masing-
masing ujung yang membuat sudut 15 terhadap tangkainya…
a. Kunci ring d. Spanner
b. Kunci shock e. Kunci kombinasi
c. Kunci pas

14 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK

9. Kunci yang digunakan untuk mengencangkan baut/mur terutama pada bagian-
bagian yang tidak terjangkau oleh kunci socket adalah…
a. Kunci ring
b. Kunci shock
c. Kunci pas
d. Spanner
e. Kunci kombinasi
10. Kunci yang mempunyai sudut 45 adalah…
a. Kunci ring
b. Kunci shock
c. Kunci pas
d. Spanner
e. Kunci kombinasi
11. Alat yang digunakan untuk mengencangkan/melepas baut pad sambungan-
sambungan pipa adalah…
a. Kunci ring
b. Kunci kombinasi
c. Kunci nipel
d. Kunci ledeng
e. Kunci inggris
12. Alat yang tidak termasuk ke dalam kelengkapan kunci socket adalah…
a. Rachet
b. Sliding T bar
c. Breaker bar
d. Wheel brace
e. Universal joint
13. Alat yang digunakan untuk melepas/memasang mur/sekrup dengan tengah
kepala berbentuk segi enam adalah…
a. Obeng plus
b. Obeng min
c. Kunci allen
d. Kunci T
e. Tang
14. Kunci yang memiliki head dengan salah satu jaw tetap dan jaw yang lainnya
bisa disetel adalah…
a. Kunci shock
b. Kunci T
c. Kunci allen
d. Kunci inggris
e. Kunci pipa
15. Yang tidak termasuk ke dalam macam-macam kepala obeng adalah…
a. Slotted
b. Cross slot
c. Torx
d. Ketok
e. Combination

Hand Tools 15
B. Soal Jawaban Singkat
1. Pekerjaan yang akurat serta aman hanya dapat dicapai bila tool tersebut…
2. Kunci pas ialah sebuah batangan besi yang ujung kepalanya berbentuk…
3. Kunci pas tidak dapat memberikan momen besar, oleh karena itu tidak boleh
digunakan…
4. Sudut offset pada kunci ring yang lazim adalah…
5. Kunci soket sering juga disebut…
6. Kunci roda gigi yang bisa diatur putaran searah atau berlawanan jarum jam disebut…
7. Digunakan untuk melepaskan atau mengencangkan baut/mur yang ulirnya
panjang dan dalam yaitu…
8. Digunakan untuk melepaskan atau mengencangkan baut/mur yang memiliki
momen pengencangan cukup tinggi yaitu…
9. Kunci busi hadir pada pilihan standar ukuran, yaitu…
10. Kunci T atau dikenal juga dengan…

C. Soal Uraian (HOTS)

1. Apa kegunaan dari kunci ring, berikan contoh penggunaanya!
2. Bagaimana cara menggunakan obeng ketok?
3. Jelaskan mengapa kunci pas tidak boleh digunakan untuk melepas atau
mengencangkan baut yang masih keras!
4. Jelaskan kelebihan kunci pas ring dibandingkan kunci pas!
5. Sebutkan kelebihan kunci inggris dibandingkan kunci pas!

D. Lembar Kerja Siswa (STEM)

Lakukan pengamatan di dalam masing-masing bengkel atau lab yang ada di dalam
atau luar sekolah. Lalu buatlah analisis ada beberapa jenis alat Hand Tools yang
terdapat pada bengkel atau lab tersebut.

16 Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif Kelas X untuk SMK/MAK