Spesies Ascaris Toxocara sp Trichuris Necator Enterobius

(penyebab lumbricoides Anjing (Toxocara canis) & trichura americanus & vermicularis/
kucing (Toxocara cati)
) Ancylostoma Oxyuris
duodenale vermicularis
Nama Cacing gelang - Cacing Cacing Cacing kremi,
umum (giant intestinal cambuk tambang cacing jarum
roundworms) (whipworm) (Hookworm) (pinworm),
seatworm,
threadworm
Nama Ascariasis Toxocariasis Trichuriasis, Nekatoriasis & Enterobiasis/
penyakit Visceral larva whipworm Ankilostomiasis pinworm
migrains (VLM), infection infection/
Ocular larva oxyuriaris
migrains (OLM)

Habitat Usus halus (85% Usus halus anjing Usus besar Usus halus (cacing dewasa)
jejenum, 15% & kucing (cacing dewasa) (terutama bag Sekum,
ileum) di sekum jejunum) appendiks &
kolon asenden
Ciri khas Telur tidak Warna Telur N. americanus
dibuahi Lonjong, spt & A. duodenale sulit
telur tempayan tong dibedakan.
anggur (barrel Bulat lonjong,
shape)/ lemon dinding tipis,
shape, ke 2 ujung terdapat ruangan
kutub ada mucoid jernih, terdiri massa
plug (hialin polar 1-4 sel.
body yg jernih)

Ciri ; dinding yg
asimetris (salah satu
dindingny cembung
& datar), dinding
tebal, oval berisi
Bentuk lonjong, > larva/ embrio
Panjang, dinding tipis
(lap albuminoid),
berisi granula,
ditemukan pada
Mirip dgn ascariasis, ada
cacing betina
lap albuminoid tp lebih
halus. Ukuran 65-75 m.
Telur dibuahi

Bentuk bulat, dinding

tebal ada 2 lap (luar :
jar albuminoid yg
 coklat bergerigi &
dalam : bening, tipis
dan kuat), isi embrio
sdg membelah.

Telur
decorticated
(telur dibuahi tnp lap
albuminoid)

Lap albuminoid ny
gada

Telur matang

Bentuk infektif,lap
albuminoid tebal, isi
larva, dibentuk + 3
minggu
Cacing Panjang bulat/ Larva
silindris, jantan 15-31
dewasa Rhabditiform ;
cm, betina 35 cm
(Rongga mulut
Panjang & sempit,
esofagus spt
Cacing jantan
kantong, 1/3
anterior)

Larva
filariform ;
(Mulut tertutup,
esofagus pendek Cacing betina
& ekor runcing)

Necator
americanus
 Ancylostoma
duodenale

Stadium Telur matang Telur matang Telur infektif Larva Telur matang
infektif filariform
Hospes Manusia Anjing & kucing Manusia Manusia manusia
definitif
Hospes paratenic
(hospes tambahan)
Kelinci, tikus, babi &
serigala.

Hospes aksidental (ga

sengaja infeksi)
Manusia
Hospes Tanah, makanan, Anjing & kucing
perantara air yg
terkontaminasi
Penegaka Pemeriksaan Serologi; antibody Pemeriksaan Pemeriksaan Anal swab
n tinja igG (T. canis) tinja tinja
diagnosis USG, Ct Scan&MRI Biakan tinja
(HARADA-MORI)
Cara Menelan Oral ; menelan Menelan Larva Oral : tertelan
infeksi makanan yg telur krn masak tdk makanan yg filariform yg dari anus ke
terkontaminasi matang/ mentah terkontaminas menembus mulut.
telur i tinja kulit
Transplasenta/ Inhalasi :
 transmamary terhirup
infection : air susu melalui udara.

Autoinfeksi :
menelan
melalui
menggaruk
Gejala Nyeri abdomen, VLM ; anak2 dgn Nyeri Alergi itching Pruritus ani pd
sumbatan usus, riw pica. abdomen, (Ground itch). malam, infeksi
pada anak Demam, anoreksia, pd wanita ;
(malnutrisi hepatospenomegal diare, Ke paru sa;uran genital
protein, i, ke otak (epilepsy) konstipasi (wakana) & pelvis
defisiensi vit A),
ke paru (batuk, OLM ; anak & Diare Diare, edema, Anoreksia,
sesak, muntah dewasa pada mata. berdarah, nyeri, anemia sensitif & sakit
darah), Penglihatan prolapsus ani, def besi. pd abdomen
pneumonitis menurun, anemia berat
eosinofilik glaukoma – Kehilangan
(loeffler’s kebutaan. darah
syndrome/ N.americanus
pulmonary (0,005-0,2 cc)
ascariasis) & A.duodenale
(0,08-0,34 cc)

Creeping
eruption
Ascariasis pada babi
Penyebab : Ascariasis suum

Cacing tambang pada hewan

Spesies

- Ancylostoma braziliense (kucing, anjing)

- Ancylostoma ceylanicum (anjing, kucing)
- Ancylostoma caninum (anjing, kucing)

Penyakit : cutaneous larva migrains/ creeping eruption/creeping disease

Hospes definitive : anjing & kucing

Stadium infektif : larva filariform

Penegakan diagnosis : gambaran klinis yg khas pada kulit & biopsy

Telur ;

Cacing dewasa : mulut

Ancylostoma canium (3 pasang gigi sama besar)

Ancylostoma Brasiliense (2 pasang gigi tidak sama besar/ rudimenter)

Ancylostoma ceylanicum

Habitat : usus halus kucing dan anjing

Cara infeksi : larva filariform yg menembus kulit

Nama umum : Cacing benang (Threadworm)

Spesies ; Strongyloides stercoralis

Penyakit ; Strongiloidiasis, threadworm infection

Hospes definitive; manusia

Stadium infektif : larva filariform/ L3 (menembus kulit)

Penegakan diagnosis : pemeriksaan tinja

Cacing dewasa betina (bentuk bebas s)

Cacing dewasa jantan

Habitat : usus halus (duodenum & yeyenum) manusia

Cara infeksi : larva stadium 3 yg menembus kulit dan autoinfeksi.

Gejala : gangguan pencernaan (nyeri abdomen & diare), pd HIV (sakit & kaku abdomen, sindrom
hiperinfeksi fatal)

Nama spesies : Trichinella spiralis

Nama umum : cacing trichina

Penyakit : trichinosis, trichinelliasis

Habitat : usus halus (duodenum & yeyenum) manusia, babi & mamalia lainnya.
Ciri khas telur : -

Ciri khas larva :

Larva yg berisi kista T. Spiralis pada otot lurik

Cacing dewasa : berwana putih kecil (cacing usus terkecil). Halus spt rambut, ujung posterior ny
tumpul

Hospes definitive : Manusia

Hospes perantara : babi

Stadium infektif : larva berisi kista T.spiralis

Penegakan diagnosis : Biopsi otot & deteksi antibody terhadap Trichinella

Cara infeksi : manusia yg makan daging babi tidak matang

Gejala : diare, muntah, nyeri. & 1 minggu edema, demam, dst. & larva pd kista (miaglia, kelemahan, dll).