STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

TEAM ADMIN PENJUALAN

1. Wajib mematuhi perintah dan pengarahan atasan langsung yaitu KaBag Admin Pusat dan/atau atasan
tidak langsung (Top Level Manajemen Pusat) dalam hal kepentingan Perusahaan
2. Wajib menjaga menjaga komunikasi yang baik antar sesama karyawan agar tercipta suasana kerja
aman dan kondusif selama berada di dalam lingkungan kerja
3. Wajib mematuhi & mengikuti semua pengumuman yang disampaikan Perusahaan baik lisan maupun
melalui media informasi lainnya
4. Wajib menjaga kerahasiaan semua dokumen penting pekerjaan sebagai data rahasia Perusahaan
5. Wajib mengganti segala kerugian materil Perusahaan yang disebabkan atas kelalaian pribadi
6. Admin wajib untuk melakukan konfirmasi terlebih dahulu ke toko dan costumer sebelum pesanan
barang dikirmkan
7. Admin cabang wajib untuk melakukan Stok Opname (SO) baik fisik maupun data setiap hari di gudang
cabang dan menyerahkan hasil SO tersebut ke admin pusat
8. Admin cabang wajib untuk mengganti rugi nilai rupiah apabila terjadi selisih barang atas perhitungan
Stok Opname (SO)
9. Admin cabang wajib memberikan keterangan dan bukti kuat apabila terjadi selisih barang saat Stok
Opname (SO) baik saat kegiatan SO live maupun SO akhir bulan dengan batas waktu laporan
diterima Pusat H+1 setelah kegiatan SO tersebut dilakukan
10. Admin cabang wajib meminta persetujuan / ACC dari Pimpinan ( Pak Anton ) apabila admin
cabang/helper menolak dan/atau berhalangan untuk melakukan kegiatan Stok Opname
11. Wajib komunikatif serta aktif mengirimkan laporan kerja harian ke group whatsapp sesuai dengan
instruksi kerja yang telah ditetapkan oleh Perusahaan
12. Wajib untuk mengirimkan laporan harian kerja H+1 secara akurat sesuai data dilapangan maksimal
jam 9 pagi waktu setempat yang meliputi: laporan hasil penjualan, laporan stok barang, laporan kas,
laporan kunjungan sales, laporan absensi karyawan cabang dan update laporan lain yang dibutuhkan
13. Wajib memantau pergerakan sales setiap per-15 menit dan melakukan teguran langsung baik secara
lisan maupun tertulis dalam WA group kerja, apabila sales tidak memberikan informasi kunjungan
dalam batas waktu yang diberikan
14. Admin cabang wajib hadir dan mencatat segala dokumentasi bongkar-muat barang
15. Admin cabang dan helper Wajib untuk mengisi kartu stok barang dan aktif melakukan update kartu
stock tersebut saat berada di dalam area gudang dalam jam kerja
16. Admin cabang wajib untuk menjalakankan prioritas utama pengiriman bagi yang sudah melakukan
pembayaran transfer terlebih dahulu ke Perusahaan sebelum barang pesanan dikirim ke
kustomer/toko
17. Wajib untuk memantau secara berkala uang pembayaran dari kustomer/toko yang masuk ke
rekening Perusahaan agar tidak terjadi keterlambatan pembayaran
18. Dilarang membawa pulang inventaris barang Perusahaan tanpa seizin pihak HRD
19. Selama dalam lingkungan kerja karyawan wajib menggunakan pakaian formal dan sopan

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

20. Admin wajib membantu apabila helper maupun admin cabang berhalangan untuk melakukan setoran
uang titipan hasil penjualan, dengan melakukan setorang ke teller bank maupun melalui BRI Link dan
setoran tuna
21. Admin cabang wajib membantu apabila helper berhalangan untuk melakukan setoran uang titipan
hasil penjualan baik dengan melakukan setorang ke teller bank maupun melalui BRI Link dan
setoran tunai sesuai aturan Perusahaan

TEAM SALES

1. Wajib mematuhi perintah dan pengarahan atasan langsung dan/atau atasan tidak langsung (Top Level
Manajemen Pusat) dalam hal kepentingan Perusahaan
2. Wajib menjaga menjaga komunikasi yang baik antar sesama karyawan agar tercipta suasana kerja aman
dan kondusif selama berada di dalam lingkungan kerja
3. Wajib mematuhi & mengikuti semua pengumuman yang disampaikan Perusahaan baik lisan maupun
melalui media informasi lainnya
4. Wajib menjaga kerahasiaan semua dokumen penting pekerjaan sebagai data rahasia Perusahaan
5. Wajib bertanggung jawab dan mengganti rugi segala kerugian materil Perusahaan yang disebabkan atas
kelalaian pribadi
6. Wajib komunikatif serta aktif mengirimkan laporan kerja harian ke group whatsapp sesuai dengan
instruksi kerja yang telah ditetapkan oleh Perusahaan
7. Wajib memberikan nomor telpon toko/customer yang benar (valid) dan bisa dihubungi oleh pusat
saat sales sedang kunjungan ke toko setiap hari di jam kerja
8. Dilarang menaikan dan/atau menurunkan harga barang yang sudah ditentukan oleh Perusahaan tanpa
seijijn atasan langsung dan/atau tidak langsung
9. Wajib menuliskan database toko di faktur dengan jelas (nama, alamat dan nomor telpon
toko/kustomer)
10. Wajib share foto faktur serta melampirkan nomor faktur penjualan secara berurutan dengan rapi
dalam WA group kerja
11. Wajib share lokasi, kondisi toko tampak depan serta nota/faktur penjualan jika terjadi transaksi
maupun tidak ada di toko tersebut menggunakan aplikasi foto place secara rapi dalam WA group
kerja
12. Untuk pemberian souvenir kepada toko/kustomer sales wajib memberikan informasi dan pengajuan
terlebih dahulu kepada Perusahaan
13. Dilarang mengikuti arahan dan/atau perintah dari toko serta kustomer terkait pola penjualan dan area
penjualan yang akan di datangi sales
14. Wajib untuk koordinasi dan/atau memberikan informasi sebelumnya kepada PIC dan Finance apabila
terjadi bongkar-muat barang khusus untuk area gudang cabang yang dilakukan pada saat diluar jam
kerja

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

15. Adapun kompensasi biaya yang diberikan jika terjadi kondisi sesuai keterangan di pasal 13 adalah:
◆ Mobil Ban Dobel : Rp. 200.000 s/d 250.000
◆ Mobil Ban Fuso : Rp. 200.000 S/D 300.000
16. Apabila melakukan sewa kendaraan untuk kebutuhan oprasional Perusahaan di lapangan, wajib untuk
memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik dan layak jalan serta menyerahkan dan
menyertakan kwitansi pembayaran bersama surat perjanjian sewa-menyewa kendaraan yang asli
17. Dilarang membawa/mengendarai mobil inventaris Perusahaan selain driver, terkecuali bersifat urgent
dan atas seizin atasan langsung maupun atasan tidak langsung
18. Dilarang melakukan penjualan dengan sistem tempo tanpa ada ACC dari Pimpinan untuk Divisi Toko
19. Wajib mengikuti prosedur Perusahaan terkait dokumen administrasi serta harga penginapan pada
saat kegiatan kanvas diluar kota dengan melampirkan nota resmi penginapan yang asli serta
ditandatangani dan distempel beserta nomor telpon penginapan tersebut
20. Wajib memberikan bukti kuat apabila sales mendapatkan uang palsu dari hasil penjualan saat
melakukan pengiriman uang titipan hasil penjualan tersebut agar mendapatkan kebijakan dari
Perusahaan
21. Sales wajib membantu apabila helper maupun admin cabang berhalangan untuk melakukan setoran
uang titipan hasil penjualan baik dengan melakukan setorang ke teller bank maupun melalui BRI
Link dan setoran tunai sesuai aturan Perusahaan

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

HELPER GUDANG
1. Wajib mematuhi perintah dan pengarahan atasan langsung dan/atau atasan tidak langsung (Top Level
Manajemen Pusat) dalam hal kepentingan Perusahaan
2. Wajib menjaga menjaga komunikasi yang baik antar sesama karyawan agar tercipta suasana kerja aman
dan kondusif selama berada di dalam lingkungan kerja
3. Wajib mematuhi & mengikuti semua pengumuman yang disampaikan Perusahaan baik lisan maupun
melalui media informasi lainnya
4. Wajib menjaga kerahasiaan semua dokumen penting pekerjaan sebagai data rahasia Perusahaan
5. Wajib bertanggung jawab dan mengganti segala kerugian materil Perusahaan yang disebabkan atas
kelalaian pribadi
6. Wajib selalu membersihkan dan merapikan area gudang serta menjaga kebersihan dan kerapihan area
gudang dengan baik
7. Wajib untuk kontrol dan mengisi kartu stok barang saat berada di dalam area gudang
8. Helper wajib membantu admin cabang melakukan Stok Opname (SO) baik fisik maupun data setiap hari
di gudang cabang dan menyerahkan hasil SO tersebut ke kantor Pusat
9. Helper wajib menyetorkan uang hasil penjualan ke Bank pagi hari, dengan memberikan bukti
dan.atau hasil setoran ke admin pusat / admin cabang.
10. Khusus bagi helper luar kota yang berada di cabang besar wajib membantu bongkar-muat barang dan
bertanggung jawab terhadap barang yang dibawa di dalam unit kendaraan tersebut
11. Apabila terjadi hilang barang di mobil saat oprasional di lapangan, maka sepenuhnya akan menjadi
tanggung jawab supir dan helper dalam kendaraan tersebut
12. Diberikan waktu 2X24 jam batas waktu pengembalian barang apabila terjadi hilang/selisih barang
13. Wajib mendokumentasikan berupa video pada saat awal bongkar muat barang dalam karung saat awal
hingga proses perhitungan barang selesai dilakukan:
14. Selisih dalam karung bisa di klaim, jika ada bukti video dilampirkan dalam Berita Acara Pengeluaran
barang harus menggunakan Metode FIFO ( Fist In First Out ) : Barang yang masuk Dahulukan Keluar
15. Untuk hari Senin – Jumat Helper wajib melakukan setoran dari uang titipan hasil penjualan langsung
ke teller Bank BRI/BCA Maksimal H+1 di jam 09.00 pagi
16. Untuk hari Sabtu & Minggu Helper wajib melakukan setoran dari uang titipan hasil penjualan melalui
BRI Link dan/atau mesin setoran tunai Bank BCA & BRI maksimal H+1 di jam 09.00 pagi
17. Apabila ada kendala dari agen dari BRI Link setempat saat akan melakukan transaksi setoran, Helper
wajib untuk bertanya/komunikasi kepada Admin cabang/PIC cabang secara tertulis dalam group kerja
sales, agar segera mendapatkan solusi maupun kebijakan untuk permasalahan tersebut
18. Apabila terjadi kelebihan biaya diluar dari ketentuan pasal 19, maka helper wajib untuk
menginformasikan kepada ASM dan tertulis dalam group whatsapp kerja sebelum melakukan transaksi
setoran tersebut

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

19. Biaya setoran melalui BRI Link wajib untuk mengikuti standar aturan biaya transaksi setoran, yaitu:
DAFTAR BIAYA TRANSFER SESAMA BANK
NOMINAL TRANSFER BIAYA
Rp. 100.000 s/d Rp. 1.000.000 Rp. 8.000
Rp. 1.000.000 s/d Rp. 2.000.000 Rp. 10.000
Rp. 2.000.000 s/d Rp. 3.000.000 Rp. 15.000
Rp. 3.000.000 s/d Rp. 5.000.000 Rp. 20.000
Rp. 5.000.000 s/d Rp. 10.000.000 Rp. 25.000
Rp. 10.000.000 s/d Rp. 20.000.000 Rp. 30.000
Rp. 20.000.000 s/d Rp. 30.000.000 Rp. 35.000
Rp. 30.000.000 s/d Rp. 50.000.000 Rp. 50.000

DAFTAR BIAYA TRANSFER ANTAR BANK

NOMINAL TRANSFER BIAYA
Rp. 1.000.000 s/d Rp. 3.000.000 Rp. 20.000
Rp. 3.000.000 s/d Rp. 5.000.000 Rp. 25.000
Rp. 5.000.000 s/d Rp. 10.000.000 Rp. 30.000
Rp. 10.000.000 s/d Rp. 20.000.000 Rp. 35.000
Rp. 20.000.000 s/d Rp. 30.000.000 Rp. 45.000
Rp. 30.000.000 s/d Rp. 50.000.000 Rp. 60.000

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

TEAM DRIVER
1. Wajib mematuhi perintah dan pengarahan atasan langsung dan/atau atasan tidak langsung (Top Level
Manajemen Pusat) dalam hal kepentingan Perusahaan
2. Wajib menjaga menjaga komunikasi yang baik antar sesama karyawan agar tercipta suasana kerja aman
dan kondusif selama berada di dalam lingkungan kerja
3. Wajib mematuhi & mengikuti semua pengumuman yang disampaikan Perusahaan baik lisan maupun
melalui media informasi lainnya
4. Wajib menjaga kerahasiaan semua dokumen penting pekerjaan sebagai data rahasia Perusahaan
5. Wajib bertanggung jawab dan mengganti segala kerugian materil Perusahaan yang disebabkan atas
kelalaian pribadi
6. Wajib komunikatif serta aktif mengirimkan laporan kerja harian ke group whatsapp sesuai dengan
instruksi kerja yang telah ditetapkan oleh Perusahaan ( wajib melaporkan KM awal dan KM akhir )
7. Wajib menjaga rata-rata KM pemakaian bensin ( standar KM adalah 13 KM/ liter )
8. Wajib untuk menjaga kebersihan dan perawatan kendaraan setiap hari sebelum dan sesudah
melakukan aktifitas bekerja
9. Wajib mencantumkan kilometer kendaraan ketika pengisian BBM (tertulis di struk pembayaran
pengisian bahan bakar) serta saat ganti oli dan service kendaraan
10. Membantu bongkar-muat barang dalam unit kendaraan saat awal serta akhir pekerjaan dan
bertanggung jawab terhadap barang Perusahaan yang dibawa di dalam unit kendaraan ( pastikan
sesuai dengan faktur yg dibuat oleh Admin cabang )
11. Apabila terjadi hilang barang di mobil saat oprasional di lapangan, maka sepenuhnya ganti rugi akan
menjadi tanggung jawab supir
12. Wajib untuk memastikan dan memberikan informasi pembayaran dokumen KIR & Pajak Kendaraan
agar tidak terjadi keterlambatan pembayaran
13. Wajib service kendaraan sesuai aturan Perusahaan, yaitu dihari sabtu, terkecuali dalam kondisi urgent
14. Wajib untuk melakukan pengajuan dana terlebih dahulu apabila ada penggantian sparepart,
terkecuali dalam kondisi urgent dan sudah sepengetahuan atasan langsung dan/atau tidak langsung
15. Wajib menginformasikan ke dalam group kerja driver apabila ada terjadi mutasi unit kendaraan
16. Segala bentuk Pencurian/Memanipulasi data akan mengakibatkan penahanan gaji, dikeluarkan
secara tidak hormat dan akan ditindak lanjuti ke jalur hukum oleh pihak yang berwajib (Kepolisian)
17. Supir hanya diijinkan boleh membawa pulang ke rumah mobil perusahaan dalam kondisi tertentu,
yaitu apabila jam waktu kembali kegudang setelah melakukan pengantaran lebih dari jam 18.00
sore waktu setempat, serta wajib untuk menyampaikan dan meminta ACC kepada PIC/MS cabang
tersebut dan kepada PIC supir di pusat yaitu Ibu Arum / Silvy

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Berikut adalah Standar Operasional Prosedur yang Wajib dilaksanakan oleh semua karyawan dan
disesuaikan dengan posisi/jabatan masing-masing personil, yaitu:

Demikian Standar Operasional Prosedur (SOP) ini dibuat agar dapat dijalankan dengan baik oleh
semua karyawan agar tercipta kerjasama team yang baik dan meningkatkan performance kinerja masing-
masing karyawan di semua Departement.
Terimakasih

Noted:
Ketentuan Sanksi Surat Peringatan ( SP ) sesuai tingkat pelanggaran yang dilakukan karyawan, yaitu
berupa:

A. SP Bertingkat :
➢ SURAT TEGURAN KERAS : Teguran Peringatan
➢ Surat Peringatan ( SP1 ) : Peringatan Pertama
➢ Surat Peringatan ( SP2) : Peringatan Kedua
➢ Surat Peringatan ( SP3 ) : Peringatan Terakhir
➢ PHK ( Pemutusan Hubungan Kerja)
B. SP Final :
➢ Diluar ketentuan Surat Peringatan (SP) bertingkat diatas, jika ditemukan bukti pelanggaran
fatal oleh manajemen, maka tanpa membutuhkan proses SP bertingkat manajemen akan
langsung memberikan sanksi keras berupa pemutusan hubungan kerja kepada karyawan.

Tertanda,

Manajemen

Rev-4/SOP/IV/2022 Dokumen-ANHR/SOP/II/2022