Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Brand identity atau identitas brand merupakan sekumpulan elemen yang
terlihat dari suatu merek mulai dari logo, desain dan warna yang diciptakan
perusahaan untuk menggambarkan citra yang tepat bagi konsumen. Brand identity
berfungsi agar konsumen dapat mengenali sebuah brand. Jika sebuah perusahaan
sudah memiliki brand identity yang kuat, maka konsumen akan mudah untuk
mengenali brand tersebut. Selain itu identitas brand juga bisa menjadi pembeda,
menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan
customer loyalty.

Agar sebuah perusahaan maju, salah satu hal terpenting adalah menampilkan
citra perusahaan yang baik didepan masyarakat. Sebuah citra perusahaan dapat dilihat
dari etika perusahaan itu untuk itu perusahaan perlu “wajah” bagi citra perusahaan.
Sebuah logo yang memiliki fungsi sebagai “wajah” suatu perusahaan tentunya
menjadi peranan penting dalam meningkatkan citra perusahaan. Rudy Farid (2013)
menjelaskan bahwa Brand identity atau identitas visual dari suaru brand, biasanya
berupa logo atau logotype, merupakan salah satu bagian dari simbol suatu brand.

Desain kemasan merupakan usaha kreatif dalam memproses suatu benda yang
nantinya berfungsi sebagai pembungkus atau wadah dari suatu produk. Proses
pembuatan desain mengacu pada rancangan untuk produk itu sendiri. Misalnya,
bahan dasar kemasan, warna, jenis font, sampai elemen grafisnya. Dalam sebuah
desain kemasan produk, desain mempunyai peran cukup vital dalam menentukan
visual produk. Hal pertama yang akan konsumen lihat dan cermati saat membeli
produk adalah kemasannya. Tampilan kemasan yang biasa-biasa saja kurang
konsumen minati. Lain dengan visual kemasan yang menarik apalagi unik.

1
2

Kenyataannya, produk Cireng Tilu Mojang belum memiliki brand identity


dan desain kemasan Cireng Tilu Mojang tidak menunjukan citra dan ciri khas dari
Cireng Tilu Mojang itu sendiri. Hal itu dikarenakan kurangnya pemahaman mengenai
pentingnya sebuah identitas brand dan desain kemasan bagi perusahaan untuk
meningkatkan penjualan. Sehingga diperlukan perancangan brand identity dan desain
kemasan bagi produk Cireng Tilu Mojang yang mudah dikenali, diingat, menarik
dengan menunjukan keunikan yang dapat memperkuat brand yang jelas bagi
konsumen.

Hasil akhir dari tugas akhir ini yaitu berupa logo dan desain kemasan Cireng
Tilu Mojang yang diharapkan mampu meningkatkan citra Cireng Tilu Mojang.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut:

 Bagaimana merancang brand identity yang menunjukkan citra Cireng Tilu


Mojang?
 Bagaimana merancang desain kemasan Cireng Tilu Mojang yang menarik
bagi konsumen?

1.3 Batasan Masalah


Proyek ini membatasi tempat dan waktu serta batasan dari objek atau subjek
yang terkait. Adapun batasan masalah pada proyek ini sebagai berikut:

 Perancangan berfokus pada brand identity Cireng Tilu Mojang. Seperti logo,
logotype, buku menu, dan gerobak Cireng Tilu Mojang agar menarik dan
mudah dikenal.
3

 Perancangan berfokus pada desain kemasan Cireng Tilu Mojang. Seperti


kemasan primary, kemasan secondary, kemasan frozen, dan display yang
menarik serta menunjukan citra Cireng Tilu Mojang.

1.4 Maksud dan Tujuan Perancangan


Perancangan brand identity dan desain kemasan Cireng Tilu Mojang memiliki
fungsi branding untuk menginformasikan secara luas mengenai identitas dan nilai
positif yang dimilikinya.

1.4.1 Maksud Perancangan


Adapun maksud dari perancangan ini sebagai berikut:
 Merancang brand identity Cireng Tilu Mojang berupa logo, logotype, buku
menu, dan gerobak.
 Merancang desain kemasan Cireng Tilu Mojang berupa kemasan primary,
kemasan secondary, kemasan frozen, dan display.

1.4.2 Tujuan Perancangan


Adapun tujuan dari ini sebagai berikut:
 Membuat sebuah brand identity untuk membantu UMKM Cireng Tilu Mojang
lebih dikenal dengan menggambarkan citra yang tepat bagi konsumen.
 Pembuatan desain kemasan Cireng Tilu Mojang yang sesuai dengan fungsinya
dan menarik bagi konsumen.

1.5 Manfaat Perancangan


Adapun manfaat yang diperoleh dari perangcangan brand identity dan desain
kemasan Cireng Tilu Mojang sebagai upaya meningkatkan customer loyalty, sebagai
berikut:
 Brand cireng Tilu Mojang mudah dikenali dan diingat oleh konsumen.
4

 Meningkatkan minat konsumen untuk membeli produk Cireng Tilu Mojang.

1.6 Profil Klien


Cireng Tilu Mojang ini merupakan usaha mikro kelas menengah (UMKM)
yang berlokaasi di Kampung Lio Jalan Aliyuda no.140 Rt 07 Rw 01 Kelurahan
Cipamokolan Kecamatan Rancasari Bandung. Produk yang dijual merupakan cireng
isi dengan 3 rasa yaitu rasa bakso, rasa ayam, dan rasa sosis. Cireng Tilu Mojang ini
memiliki tingkat kepedasan yang dibagi menjadi 3 level yaitu level 1, level 2, dan
level
3. Produk Cireng Tilu Mojang ini memiliki potensi pasar yang cukup menjanjikan
dengan target pelanggan semua kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga
lansia dapat menikmati produk ini karna mengunakan bahan-bahan alami, berkualitas
baik dan tidak menggunakan bahan pengawet. Cireng isi menjadi jajanan yang cukup
familiar di masyarakat dan memiliki banyak peminat. Cireng isi menjadi cemilan
yang cukup mengenyangkan.
5

1.7 Alur Perancangan

Tabel I.1 Alur Perancangan


Sumber: Dokumen Pribadi.

Anda mungkin juga menyukai