REMAJA
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Oleh:
Zawa’id Ridlo (220107110051)
Radiqsan Walid Ramadhan (220107110060)
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan hidayah kepada kita semua, sehingga kita dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Efek Negatif Smartphone Dikalangan Remaja”. Shalawat serta salam semoga
tetap terhaturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang syafaatnya kita
nantikan di hari kiamat nanti.
Tim Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..............................................................................................4
B. Rumusan Masalah .........................................................................................7
C. Tujuan ..........................................................................................................7
D. Manfaat .........................................................................................................7
BAB II PEMBAHASAN
A. Penggunaan smartphone bagi pelajar .......................................................... 8
B. Dampak positif dan negatif smartphone bagi pelajar ................................. 9
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Data Digital Yearbook Report pada tahun 2019 menunjukkan jumlah pengguna media
sosial di Indonesia terus meningkat, mencapai rata-rata 15% per tahun. Hampir 150 juta dari
268,3 juta orang Indonesia adalah pengguna media sosial aktif. Rata-rata setiap orang
memiliki 11,2 akun. Intensitas rata-rata waktu harian yang dihabiskan untuk menggunakan
media sosial melalui smartphone di Indonesia adalah 3 jam 26 menit. Angka ini lebih tinggi
dari angka global, yaitu hanya 2 jam 16 menit. Hasil penelitian yang melibatkan 314
responden di Surabaya, terdiri dari remaja berusia 15-18 tahun menunjukkan tingginya
intensitas penggunaan smarphone memiliki korelasi atau hubungan terhadap tingkat
kecanduan media sosial, ketakutan akan ketertinggalan atau FoMO, dan meningkatnya
kebutuhan akan sentuhan atau NFT.1
4
pengguna cenderung mengalami kesulitan mengendalikan penggunaan media sosial dan
merasa tidak nyaman ketika mereka tidak dapat menggunakan media sosial. Selain media
sosial, fitur smartphone yang menyebabkan intensitas penggunaanya tinggi adalah layanan
SMS, music, podcast, radio, video, dan TV online.
5
sehingga menimbulkan tingkat kecanduan yang rendah. Selain itu bimbingan dan arahan baik
dari orang tua maupun guru ketika di sekolah sangat penting dalam mengontrol penggunaan
ponsel pada remaja. Manajemen waktu yang baik dan mengontrol kebutuhan
penggunaan smartphone pada remaja dapat mengurangi dampak negatif dari
kecanduan smartphone.
6
B. Rumusan Masalah
1. Apa penggunaan smartphone bagi pelajar ?
2. Apakah dampak positif smartphone lebih banyak daripada dampak negatifnya ?
C. Tujuan
1. Untuk memberikan edukasi tentang bahaya smartphone.
2. Untuk mengetahui kira-kira dampak positif dari smartphone lebih banyak
ketimbang dampak negatifnya.
D. Manfaat
1. Untuk tidak menyalahgunakan smartphone dalam kehidupan sehari-hari.
2. Agar menggunakan smartphone untuk hal-hal yang positif.
7
BAB II
PEMBAHASAN
Smartphone sudah dimiliki oleh hampir setiap orang disemua kalangan, dimulai
dari anak-anak sampai orang yang sudah lanjut usia pun sudah menggenggam telephone
ini. Perkembangan zaman yang semakin maju menuntut kepada masyarakat untuk
memperoleh informasi secara mudah dan cepat yang semuanya sudah dapat diakses
secara online. Terutama pelajar pada zaman ini pasti memiliki smartphone sebagai sarana
belajar mereka, mereka menggunakan smartphone untuk chat teman-teman dan guru
mereka atau untuk pelajaran online menggunakan google classroom.
2
https://www.kompasiana.com/omi/56dd3ec7d292732a0e9e37e1/pengaruh-smartphone-bagi-kehidupan-
pelajar, diakses pada tanggal 1 Desember 2022 pukul 20.51 WIB.
8
3. Mempermudah pelajar untuk mengirim email, Dengan smartphone yang
tersedia aplikasi email, mempermudah pelajar untuk mengirim email tanpa
harus mencari warung internet (warnet).
4. Pelajar dapat mencari informasi secara mendunia dan bahkan berkomunikasi
yang sangat luas tanpa harus bertatap muka langsung dengan orang tersebut.
Komunikasi menjadi lebih mudah, setiap pengguna smartphone dapat
berkomunikasi dengan pengguna lainnya. Kini smartphone dilengkapi
dengan fitur pesan dan telepon yang memungkinkan kita berkomunikasi
dengan orang di daerah lain ataupun di negara lain. Bahkan sekarang
smartphone menganut sistem berbasis 4G dimana seseorang dapat
berkomunikasi via telepon sekaligus melihat wajah lawan bicara
Tidak bisa dipungkiri jika komunikasi saat ini sangat dipermudah dengan kehadiran
smartphone. Hal ini juga berlaku dalam dunia pendidikan, di mana komunikasi antara guru –
pelajar – orang tua dapat berjalan dengan lebih mudah dan dapat dilakukan secara massal
melalui grup yang tersedia di aplikasi komunikasi, seperti whatsapp, line atau telegram. Hal
ini dapat mengurangi resiko terputusnya informasi seperti yang sering terjadi sebelum adanya
smartphone, tidak sampainya pesan berantai karena berbagai alasan misalnya tidak adanya
pulsa, atau ada yang tidak menerima pesan karena terlewat. Proses berbagi informasi atau
melakukan video konferensi untuk mengerjakan tugas juga dapat dilakukan di mana saja dan
kapan saja dengan bantuan smartphone, dan hal ini bisa sangat membantu dalam proses
belajar. Misalnya dalam tugas kelompok, ada anak yang tidak bisa datang, dia tetap bisa
mengikuti proses mengerjakan tugas kelompok melalui grup komunikasi yang ada.
9
Salah satu dampak positif smartphone adalah dapat membantu murid-murid untuk
mendapatkan informasi di berbagai mata pelajaran dengan sangat mudah. Smartphone
dilengkapi dengan berbagai aplikasi termasuk aplikasi pendidikan. Selain itu, dengan bantuan
mesin pencari seperti google, murid-murid dapat mengakses berbagai informasi dan
mengecek keakuratan informasi yang telah mereka kumpulkan. Hal ini sangat membantu
mereka dalam mengerjakan tugas-tugas mereka dan dapat meningkatkan pengetahuan mereka
dan membantu mereka untuk meningkatkan prestasi akademik mereka.
Banyak pelajar atau guru yang merasa lebih nyaman dengan penggunaan smartphone
saat belajar ketimbang harus menghabiskan banyak waktu mereka untuk mencari sumber
informasi yang mereka perlukan dengan pergi ke perpustakaan. Smartphone membantu
mereka untuk menghemat banyak waktu dengan satu kali klik saja di dalam kamar mereka
dan dapat memanfaatkan waktu mereka untuk belajar atau berkomunikasi dengan teman,
keluarga atau guru mereka dalam waktu yang bersamaan.
Smartphone dapat menjadi media untuk mempertajam ingatan murid dalam proses
belajar. Dengan menggunakan smartphone, mereka dapat merekam, mengambil gambar, dan
mencatat seluruh pelajaran yg diberikan secara lengkap dan mempelajari kembali di rumah.
Hal ini bisa mempermudah proses belajar bagi para murid sebelum ujian, atau saat
mengerjakan tugas dengan mendengarkan kembali atau menghafal materi yang telah mereka
simpan di dalam smartphone mereka.
10
Selain memberikan dampak positif, smartphone juga memberikan dampak negatif
adalah sebagai berikut:
Smartphone dapat membuat murid-murid kecanduan dan tidak bisa lepas dari telepon
pintar mereka. Mulai dari bangun tidur sampai kembali mau tidur. Smartphone menjadi hal
pertama yang mereka cari dan ini membuat satu tren baru, nomophobia, yaitu ketakutan yang
muncul karena seseorang harus berpisah dengan smartphone mereka seperti yang dilansir
dari psychologytoday.com.3
Untuk orang-orang yang sudah kecanduan dengan smartphone, akan cenderung lebih
cuek dan kurang berempati dengan apa yang terjadi dengan sekitar mereka karena sudah
asyik dengan smartphone mereka. Misalnya pada acara kumpul-kumpul dengan keluarga atau
teman mereka pada sibuk liat gadgetnya daripada ngobrol saling tukar kabar dan bercerita
dengan orang-orang di sekitar kita.
3
https://ybkb.or.id/dampak-positif-dan-negatif-smartphone-di-dunia-pendidikan/, diakses pada tanggal 2
Desember 2022 pukul 00.02 WIB.
11
Begitu mudahnya mengakses internet melalui smartphone jika disalahgunakan untuk
mengakses situs-situs yang tidak seharusnya diakses oleh para pelajar. Misalnya digunakan
untuk mengakses pornografi dan tidak sedikit kasus pelajar yang melakukan perbuatan tidak
senonoh akibat kecanduan pornografi yang dapat diakses dengan mudah melalui smartphone
mereka.
Melalui penjelasan di atas, ada banyak dampak positif dan negatif penggunaan
smartphone dalam dunia pendidikan. Baiknya sebagai pengguna smartphone, lebih bijak
dalam penggunaannya, terutama bagi para pelajar sehingga dapat meminimalisir dampak
negatif dari penggunaan smartphone. Sebagai orang tua, ada baiknya mengawasi dan
memberikan bimbingan pada anak dalam menggunakan smartphone.
BAB III
12
PENUTUP
13