Hasil Zoom BPOM “Penerapan 2D Barcode”

Jum’at 05 Mei 2023

1. Wajib menerapkan 2D Barcode paling lambat 12 bulan setelah terbit izin edar elektronik
atau selambat-lambatnya 7 Desember 2023.
2. 2D Barcode berukuran minimal 0,6 x 0,6 cm dan harus dicantumkan tulisan “BPOM RI”
dibagian atas 2D Barcode
3. Pelabelan 2D barcode diletakan dibagian depan/belakang kemasan agar mudah dilihat.
4. 2D Barcode metode identifikasi yang telah diterbitkan sebelum berlakunya PER BPOM NO
22 tahun 2022 tetap dapat digunakan selaman NIE sama
5. Untuk produk kosmetik 2D Barcode dapat dicetak dalam bentuk stiker
6. 2D Barcode wajib ditempelkan pada kemasan primer, sekunder dan tersier.
7. Pada kemasan primer, dinyatakan lain apabila:
• Kemasan tunggal
• Kemasan primer berukuran kecil atau volume sediaan dibawah atau sama dengan
10 ml
• Primer blitser, strip dan tube
8. Penerbitan/permohonan 2D Barcode melalui BPOM MOBILE “Track and Trace BPOM”
9. Bila sudah memiliki 2D Barcode, namun produk lama yang dipsaran ada yang belum
terstiker 2D Barcode maka produk tetap distiker 2D dengan cara menghubungi apotik, klinik
atau sarana terkait (NO NIE SAMA)