Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MAKALAH

Pemanfaatan Budaya Yang Sesuai Dengan Iman Kristen

Disusun oleh

Richard Amar Heng


Heri Kosniati Sinaga
Luis Fernando
Morris Aprilson
Tania Fransiska
William Martin Tiono

SMA KRISTEN MARANATHA


PONTIANAK
2023
1. Pendahuluan

Budaya adalah warisan yang dimiliki oleh suatu bangsa. Setiap bangsa memiliki
keunikan dan ciri khasnya sendiri dalam budaya yang dimilikinya. Sebagai umat Kristen,
kita dituntut untuk memanfaatkan budaya dengan bijak dan sesuai dengan ajaran-Nya.

Memanfaatkan budaya tidak hanya berarti menghargai dan melestarikannya, tetapi juga
membangun kesadaran akan nilai-nilai Kristen yang terkandung di dalamnya. Kita juga
harus memahami bahwa ada batas-batas yang tidak boleh dilanggar dalam pemanfaatan
budaya.

Salah satu cara pemanfaatan budaya yang sesuai dengan Iman Kristen adalah dengan
menghormati budaya setempat. Budaya setempat adalah bagian dari identitas suatu
bangsa, dan kita harus memahami bahwa ada nilai-nilai positif yang terkandung dalam
budaya tersebut yang dapat mendukung pertumbuhan iman Kristen.

Selain itu, kita juga harus membangun kesadaran akan nilai-nilai Kristen dalam budaya
setempat. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat memperkenalkan nilai-nilai Kristen
secara positif, seperti ketulusan, kasih sayang, kesederhanaan, dan kerendahan hati.
Dengan cara ini, budaya setempat dapat menjadi lebih terbuka dan ramah terhadap ajaran
Kristen.

2. Topik Pembahasan
a. Pendapat kami tentang pemanfaatan budaya yang sesuai maupun tidak sesuai dengan
Iman Kristen.
b. Cara memanfaatkan ilmu pengetahuan sesuai dengan Iman Kristen
c. Penyalahgunaan teknologi dan penggunaan teknologi yang sesuai dengan Iman
Kristen, serta contoh penyalahgunaannya

3. Pemanfaatan Budaya Yang Sesuai Dengan Iman Kristen

a. Pemanfaatan kebudayaan yang sesuai dengan iman Kristen dapat diwujudkan melalui
beberapa cara. Pertama, dengan memahami bahwa kebudayaan adalah warisan yang
ditinggalkan oleh nenek moyang dan seharusnya dijaga serta dilestarikan sebagai
bagian dari identitas bangsa. Sebagai orang Kristen, kita dipanggil untuk memelihara
dan menghargai warisan tersebut sebagai anugerah dari Tuhan.

b. Kedua, sebagai umat Kristen, kita juga perlu memahami bahwa setiap budaya
memiliki keunikan dan keistimewaannya masing-masing. Oleh karena itu, kita tidak
boleh menganggap bahwa budaya lain sebagai sesuatu yang tidak bernilai atau
bahkan menyalahkannya secara sembarangan. Sebaliknya, kita harus belajar untuk
menghargai dan meresapi keindahan budaya tersebut tanpa melupakan nilai-nilai
iman Kristen yang kita anut.

c. Ketiga, pemanfaatan kebudayaan juga dapat diwujudkan melalui kegiatan yang


melibatkan masyarakat setempat. Kegiatan tersebut bisa berupa upacara adat, festival,
dan lain sebagainya yang menampilkan keunikan dan keindahan budaya setempat.
Dalam kegiatan tersebut, kita bisa memperlihatkan nilai-nilai iman Kristen melalui
contoh sikap dan perilaku yang baik.

d. Keempat, pemanfaatan kebudayaan juga dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan


kebudayaan tersebut sebagai sarana evangelisasi. Kita dapat memanfaatkan seni dan
budaya lokal untuk menyampaikan pesan-pesan injil dan memperkenalkan iman
Kristen kepada masyarakat setempat.

e. Dalam kesimpulannya, pemanfaatan kebudayaan yang sesuai dengan iman Kristen


adalah sebuah upaya untuk menjaga dan menghargai kebudayaan lokal sebagai
bagian dari identitas bangsa, sambil tetap memegang teguh nilai-nilai iman Kristen
yang kita anut. Dengan cara tersebut, kita dapat membentuk sebuah masyarakat yang
inklusif dan saling menghargai, serta memperkaya kehidupan iman Kristen kita.

4. Pemanfaatan Budaya Yang Tidak Sesuai Dengan Iman Kristen

a. Pemanfaatan kebudayaan yang tidak sesuai dengan iman Kristen adalah suatu
tindakan yang tidak tepat dan bahkan dapat bertentangan dengan nilai-nilai iman
Kristen yang kita anut. Hal ini dapat terjadi ketika kebudayaan tersebut mengandung
unsur-unsur yang bertentangan dengan keyakinan Kristen, seperti kepercayaan yang
tidak sejalan dengan iman Kristen, praktik-praktik mistik atau sihir, atau budaya yang
merugikan atau membahayakan kesehatan fisik dan mental.

b. Ketika kita terlibat dalam kebudayaan yang tidak sesuai dengan iman Kristen, kita
dapat menjadi terbuka terhadap pengaruh yang bertentangan dengan nilai-nilai
Kristen dan bahkan dapat merusak hubungan kita dengan Tuhan. Selain itu, kita juga
bisa terjerumus ke dalam praktek-praktek yang tidak sehat dan merugikan diri sendiri
maupun orang lain.

c. Oleh karena itu, sebagai orang Kristen, kita harus bijak dalam memilih kebudayaan
yang ingin kita ikuti dan pahami, serta mempertahankan nilai-nilai iman Kristen
sebagai pijakan utama dalam mengambil keputusan. Kita juga perlu terus belajar dan
memperdalam iman Kristen agar kita dapat mengambil keputusan yang benar dan
bijaksana dalam pemanfaatan kebudayaan.
d. Dalam kesimpulannya, pemanfaatan kebudayaan yang tidak sesuai dengan iman
Kristen dapat membahayakan kehidupan iman kita dan merugikan diri sendiri
maupun orang lain. Oleh karena itu, sebagai umat Kristen, kita harus berhati-hati dan
bijak dalam memilih dan memanfaatkan kebudayaan, serta senantiasa memegang
teguh nilai-nilai iman Kristen sebagai landasan utama dalam hidup kita.

5. Cara Memanfaatkan Ilmu Pengetahuan Sesuai Dengan Iman Kristen

1 Korintus 1:5

Sebab di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala
macam perkataan dan segala macam pengetahuan. Ilmu Pengetahuan adalah suatu
pembelajaran atau studi untuk menemukan, memahami, dan mengamati sifat yang
mengatur alam secara keseluruhan, mengatur dunia serta mengatur diri kita. Hasil
yang diperoleh bertujuan untuk memprediksi keadaan dan menyesuaikannya dengan
kebutuhan kita. Kehidupan saat ini erat kaitannya dengan Ilmu Pengetahuan. Disadari
atau tidak Ilmu Pengetahuan mengiringi dan membentuk kehidupan kita. Dengan
Ilmu Pengetahuan sekarang kita bisa memiliki pengetahuan tentang bagaimana
menyembuhkan suatu penyakit. Kita bisa bepergian dengan berbagai jenis
transportasi mulai dari transportasi darat (bus, kereta api, mobil, motor, dsb),
transportasi laut (kapal laut) maupun udara (pesawat). Kita dapat memprediksi
kondisi cuaca, melakukan prediksi gunung yang akan meletus. Kita dapat mengetauhi
informasi diberbagai belahan dunia dengan televisi, juga kita dapat mengetahui kabar
saudara kita dimanapun dan kapanpun dengan telepon/handphone. Kita juga
dimudahkan dalam belajar dengan berbagai sumber yang tidak hanya ada dalam buku
saja dengan akses internet.

Ilmu pengetahuan tidak boleh dan tidak bisa menggeser bahkan menggantikan
agama (Tuhan). Ilmu pengetahuan memang memberikan jawaban setiap kebutuhan
kita, tetapi ini bukan akhir melainkan salah satu langkah yang dapat kita jadikan
sebagai jalan untuk memuliakan nama Tuhan.

Bagaimana bisa??

Ingatlah bahwa segala sesuatu yang ada di dunia ini adalah milik Tuhan,
penemuan-penemuan yang ada sebenarnya sudah diciptakan Tuhan jauh hari, tinggal
bagaimana kita mampu menggali dan menemukannya. Semakin dalam manusia
menggali dan mempelajari pengetahuan semakin percaya manusia itu
akan kuasa Tuhan, sehingga semakin dimuliakan nama Tuhan.

6. Penyalahgunaan Teknologi Yang Tidak Sesuai Dengan Iman Kristen


a. Perkembangan teknologi di zaman sekarang ini sangat pesat. Manfaat dari kemajuan
teknologi dapat kita peroleh dengan sangat mudah. Seiring berjalannya waktu
perkembangan teknologi komunikasi antar manusia semakin bertambah dengan
berbagai fitur baru dengan fungsi yang berbeda-beda dan disesuaikan dengan
kebutuhan manusia saat ini. Salah satunya alat komunikasi yang banyak digunakan
saat ini yaitu: twitter, facebook, instagram, youtube dan lain-lain.

b. Dampak Perkembangan teknologi dunia seakan-akan berada dalam genggaman yaitu


dengan cara mengakses internet lewat smartphone, bahkan hampir seluruh manusia
yang ada di dunia ini memiliki Smartphone. Di Indonesia saja termasuk salah satu
negara dengan pengguna smartphone terbanyak di dunia. Dengan masuknya teknologi
yang tidak di imbangi dengan pemahaman terhadap teknologi tersebut maka akan
berdampak negatif terhadap suatu negara, seperti halnya orang-orang dulu masih
sering bercengkrama, mengobrol, bercanda dan bertatap muka semuanya dilakukan
bersama-sama dan melalui pertemuan secara langsung akan tetapi sekarang semua
telah berubah.

c. Dengan masuknya teknologi yang tidak di imbangi dengan pemahaman terhadap


teknologi tersebut maka akan berdampak negatif terhadap suatu negara, seperti
halnya orang-orang dulu masih sering bercengkrama, mengobrol, bercanda dan
bertatap muka semuanya dilakukan bersama-sama dan melalui pertemuan secara
langsung akan tetapi sekarang semua telah berubah. Hal itu disebabkan karena adanya
smartphone yang mampu mengubah pola fikir dan perilaku masyarakat yang awalnya
sosialis menjadi individualis, meraka telah asyik atau telah terjebak dalam pusaran
arus negatif dari majunya teknologi.

7. Penyalahgunaan Teknologi Yang Tidak Sesuai Dengan Iman Kristen

a. Penipuan dan carding


Diantara kasus penipuan yang berasal dari penyalahgunaan teknologi informasi
adalah carding. Carding merupakan kejahatan dengan menggunakan teknologi
komputer untuk melakukan transaksi dengan menggunakan kartu kredit orang lain
sehingga dapat merugikan orang tersebut, baik secara materiil maupun non-materiil.
Selain carding, kasus penipuan yang mengunakan modus megirim pesan dengan
iming-iming hadiah, pura-pura ingin mengirim uang ke rekening korban juga marak
ditemukan.

b. Cyber Bullying
Cyber bullying atau perundungan dunia maya merupakan bentuk kekerasan yang
terjadi saat ini, utamanya di kalangan remaja. Beberapa bentuk cyber bullying adalah
mengirimkan pesan yang bernada ancaman, menyebarkan rumor yang membuat
korban menjadi malu, memposting ancaman kepada korbandi media sosial, dan
masuk ke akun media sosial korban untuk kemudian mengirimkan pean yang
merugikan orang lain. Meskipun secara fisik tidak terlihat, namun cyber bullying
dapat memberikan dampak yang merusak pada korban. Mulai dari malu, stres,
depresi, hingga bahkan bunuh diri. Tak heran, korban cyber bullying memerlukan
usaha ekstra untuk mengobati mental dan psikologisnya.

c. Sabotase
Sabotase di dunia maya atau disebut juga cyber sabotage merupakan kejahatan yang
dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran terhadap suatu
data, program komputer atau sistem jaringan komputer yang terhubung dengan
internet. Kejahatan sabotase sering kali terkait dengan kejahatan cuber bullying.

8. Penggunaan Teknologi Yang Sesuai Dengan Iman Kristen

a. Teknologi adalah tugas


Ia adalah tugas atau mandat yang diberikan oleh Allah. Seseorang yang membuat
suatu penemuan harus menyadari betul akan tugasnya untuk menaklukkan bumi,
sehingga setiap temuan yang dibuatnya harus bermanfaat bagi kesejahteraan alam
semesta pada umumnya, dan manusia pada khususnya. Pembuatan suatu teknologi
yang memusnahkan umat manusia sangat bertentangan dengan mandat yang
diberikan oleh Tuhan

b. Teknologi dan moral


Setiap orang percaya dapat menggali dan mempergunakan teknologi dengan taat dan
bertanggung jawab kepada norma-norma Allah. Caranya, adalah dengan
menggunakan Alkitab, yang berisi kebenaran Firman Tuhan sebagai dasar untuk
pemanfaatan teknologi. Alkitab berisi perintah etis-moral untuk mengatur semua
tindakan manusia. Sehingga, dalam pemanfaatannya, teknologi harus sesuai dengan
kebenaran Firman Tuhan, yang merupakan sumber moral untuk menghindari
penyalahgunaan teknologi yang berdampak buruk bagi kehidupan manusia.

c. Teknologi dan mujizat


Ibrani 13: 8 menyatakan bahwa kuasa Yesus tidak pernah berubah baik kemarin, hari
ini, maupun selama-lamanya. Kuasa Yesus tidak pernah berubah, sementara teknologi
senantiasa berkembang dari waktu ke waktu sehingga tidak mampu memberikan
suatu kepastian bagi manusia. Di mana suatu ketika teknologi tidak mampu
memberikan penyelesaian, maka setiap orang percaya tetap berharap kepada Allah
yang hidup untuk menyatakan mukjizat-Nya.
d. Amsal 1:7 memberikan dasar bagi kita di dalam menghadapi perkembangan IPTEK.
Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan. Jadi, kita harus memanfaatkan
IPTEK dengan berlandaskan rasa takut akan Tuhan. Iblis seringkali memanfaatkan
IPTEK sebagai sarana untuk mencobai iman kita. Internet, ponsel, televisi, mobil, dll
dapat membuat kita jatuh ke dalam pencobaan. Apabila kita memiliki rasa takut akan
Tuhan, di dalam hati kita selalu dipenuhi oleh kuasa Roh Kudus sehingga kita tidak
akan terjerumus ke dalam penggunaan IPTEK secara negatif, malah kita akan
menggunakan IPTEK bagi kemuliaan nama Tuhan dan bagi kesejahteraan sesama
manusia.

e. Memanfaatkan IPTEK Sebagai Sarana Bagi Kemuliaan Nama Tuhan.


Keluaran 35:30-36:1 mencatat bahwa Allah menunjuk orang-orang yang telah
dipilihnya untuk membuat segala keperluan untuk membangun bait Allah. Kemudian
Allah memperlengkapi mereka dengan segala keahlian, pengertian dan pengetahuan
dalam segala pekerjaan untuk membuat segala rancangan tentang bait Allah. Allah
memberikan Rohnya untuk membuat mereka mampu menyelesaikan pembangunan
bait Allah seperti yang difirmankan-Nya. Tuhan juga telah menanamkan dalam hati
mereka dengan kemampuan untuk mengajar dan memenuhi hati mereka dengan
keahlian untuk membuat pekerjaan-pekerjaan seorang ahli, yakni sebagai pelaksana
segala pekerjaan dan perancang segala sesuatu.

9. Contoh Penyalahgunaan Teknologi

Dua Cracker berhasil menerobos sistem perbankan perusahaan asing, seperti


Capital One USA, Cash Bank USA dan GT Morgan Bank USA kemudian membobol
kartu kredit milik perusahaan ternama tersebut. Setelah berhasil kedua pelaku tersebut
menggunakan kartu kreditnya untuk membeli tiket pesawat Air Asia lalu tiket tersebut
dijual pelaku dengan harga yang sangat murah. Tidak tanggung-tanggung untuk menarik
pembeli mereka sengaja memasang iklan seperti di situs weeding.com dan kaskus. Dan
hebatnya lagi dari pengakuan kedua cracker tersebut mereka mempelajari teknik bobol
credit card ini secara otodidak. Tapi sepandai-pandai tupai melompat akhirnya jatuh juga,
begitulah kisah dua cracker tanah air kita, setelah berhasil membobol kartu kredit dari
Ricop yaitu perusahaan yang memproduksi anggur di san francisco mereka berhasil
ditangkap oleh Polda Metro Jaya ditempat terpisah, di Jakarta dan Malang. Dari tangan
mereka berhasil diamankan barang buktiseperti laptop, dua BalckBerry, modem,
komputer, buku tabungan BCA dan daftar perusahaan yang akan menjadi target
pembobolan.
Teknologi yang memiliki tujuan membantu dan mempermudah manusia dalam
memecahkan persoalan terus-menerus meningkat baik jenis, kuantitas maupun
kualitasnya. Dengan menggunakan teknologi manusia dapat terbantu dalam
menyelesaikan pekerjaan tertenu, bahkan lebih cepat, biaya relatif rendah, dan dapat
menghasilkan produksi yang lebih banyak. Pada masa sekarang orang dapat
memanfaatkan teknologi untuk mendapatkan kesenangan dan kenyamanan,
berkomunikasi yang muda walaupun dalam jarak jauh, dan mengisi waktu luang dengan
permainan yang menantang.

Anda mungkin juga menyukai