Di tengah pandemi Covid-19 banyak usaha bisnis juga mengalami kelesuan. Bagaimana dengan bisnis usaha asuransi? Berikan pendapat Saudara mengenai hal ini. Industri asuransi merupakan salah satu sektor finansial yang terdampak langsung dengan adanya pandemi Covid 19. Adanya pandemi global ini memicu resesi ekonomi global di tahun 2020 yang merupakan resesi terburuk dunia sejak era 1930an. Berbagai kebijakan strategis yang diambil sebagai langkah pencegahan penularan pandemi seperti lock-down dan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) berdampak langsung pada banyak sektor karena memangkas efektivitas stimulus fiskal maupun moneter.
Berdasarkan data International Association of Insurance Supervisors, nilai aset perusahaan
asuransi baik dalam bentuk saham dan obligasi sempat mengalami penurunan dan baru menunjukkan perbaikan kinerja di Q4-2020, terutama sejak ditemukannya vaksin anti-covid. Selain itu, perbaikan kinerja pasar finansial didukung oleh beragam stimulus moneter maupun fiskal yang dilakukan lembaga keuangan global maupun nasional demi menjaga likuiditas dan memperkecil dampak krisis. Peningkatan asuransi kesehatan juga mengalami peningkatan karena masyarakat sangat sadar akan risiko kesehatan di tengah pandemi covid saat ini. Disamping itu juga banyak perusahaan-perusahaan asuransi yang menawarkan produk-produk asuransi kesehatan, cocok dengan segmentasi pasar yang dituju serta mudah dipahami benefit pertanggungannya.
Sumber referensi: https://ifg.id/id/blog/menilik-dampak-pandemi-pada-industri-asuransi-dan-prospeknya
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro
Pendekatan sederhana terhadap krisis ekonomi di Yunani: Sebuah perjalanan untuk menemukan krisis ekonomi Yunani yang dimulai pada tahun 2008 dan menggemparkan dunia. Penyebab dan implikasinya