Anda di halaman 1dari 14

RESUME

KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

NINDA MAULINA

3411191017

PROGRAM STUDI INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

TAHUN 2020
1. Apa yang dimaksud dengan bandwidth? Apa yang dimaskud dengan throughput? Jelaskan
perbedaan keduanya!
Bandwidth adalah suatu nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam bit/detik atau yang
biasanya disebut dengan bit per second (bps), antara server dan client dalam waktu tertentu
atau kemampuan mentah saluran komunikasi untuk memindahkan data melalui saluran itu.
Throughput adalah bandwidth aktual atau bandwidth sebenarnya yang terukur pada suatu
ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika
sedang mendownload suatu file, atau kemampuan total sistem pemrosesan untuk
memindahkan produk melalui sistem itu. Throughput mengukur tingkat keberhasilan pesan
sampai di tujuannya.

Perbedaanya, jika bandwidth merupakan batas maksimal data yang bisa ditampung, maka
throughput adalah data yang asli atau sebenarnya yang ada di dalam transmisi tersebut.
Bandwidth hanyalah salah satu dari beberapa faktor yang akan membatasi throughput suatu
sistem. Lainnya termasuk hal-hal seperti kecepatan pemrosesan, latensi, jitter, dan keandalan.
Sebagai contoh, ketika anda menggunakan internet dengan bandwidth sebesar 5 mbps, namun
ketika anda ingin mendownload file dengan kecepatan sebesar 4,2 mbps. Inilah yang
termasuk ke dalam throughput. Maksudnya, throughput merupakan kecepatan asli dari
transmisi yang dikirimkan. Kesimpulan yang bisa diambil yakni throughput akan selalu lebih
kecil dibandingkan dengan bandwidth.
Contoh lain adalah menganggap bandwidth sebagai pipa dan throughput sebagai air. Semakin
besar pipa atau bandwidth, semakin banyak air atau data yang dapat mengalir melaluinya
sekaligus.

(https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-bandwidth-dan-throughput/13914)
(https://svcministry.org/id/dictionary/computer-networking-what-is-the-difference-between-
bandwidth-and-throughput/)
(https://www.nesabamedia.com/pengertian-bandwidth-dan-throughput/)
(https://saudphp.com/pengertian-bandwidht-throughput-serta-perbedaan-bandwith-
throughput/)
2. Karakteristik dan bentuk k Jelaskan dengan gambar, karakteristik dan bentuk kabel coaxial
cable, utp, stp, dan fiber optic!
a. Coaxial cable
 Kecepatan dan keluaran 10 - 100 mbps
 Biaya rata-rata per node murah
 Media dan ukuran konektor medium
 Panjang kabel maksimal yang di izinkan yaitu 500 meter (medium)
 Tegangan kabel 100 – 120 ohm
 Speed dan throughput 0 – 100 mbps
 Dibagi menjadi jenis thicknet (kode 10base5 ) dan thinnel (kode 10base2)

 Kabel tembaga (centre core), terletak di tengah-tengah ini berfungsi sebagai media
konduktor listrik.
 Lapisan plastic (dielectric insulator), berfungsi sebagai pemisah antara kabel tembaga
dan lapisan metal (metallic shield) yang melingkupinya.
 Lapisan metal (metallic shield), berfungsi sebagai pelindung terhadap gangguan
interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekeliling kabel.
 Lapisan plastic (plastic jacket), berfungsi sebagai pelindung bagian terluar dari kabel itu
sendiri.

b. UTP
 Terdapat pelindung kabel.
 Maksimal bandwith 100 mbps.
 Maksimal panjang kabel 100 meter, jika pemakaian kabel lebih dari 100 meter
dibutuhkan sebuah repeater atau pengulang.
 Memakai soket rj-45 (registered jack).
 Terdiri dari 4 pasang kabel yang berpasangan.
 Terdapat 1 pasang kabel untuk tx (mengirim informasi) yaitu pada pin nomor 1 (tx+)
dan 2 (tx-).
 Terdapat 1 pasang kabel untuk rx (menerima informasi) yaitu pada pin nomor 3 (rx+)
dan 6 (rx-).
 Terdapat 2 pasang kabel tidak terpakai (not connected) yang dapat digunakan untuk
mengirim daya listrik (power over ethernet) untuk mencatu perangkat yang ada di ujung
kabel utp.
 Memiliki impedansi sekitar 100 ohm

 Jingga: kabel warna jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.


 Putih-jingga: kabel warna putih-jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
 Hijau: kabel warna hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
 Putih-hijau: kabel warna putih-hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
 Biru: kabel warna biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara.
 Putih-biru: kabel warna putih-biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara
 Coklat: kabel warna coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan dc.
 Putih-coklat: kabel warna putih-coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan
dc.
c. STP
 Terdapat foil pembungkus untuk setiap pasang kabel.
 Digunakan untuk di luar ruangan (outdoor) karna ada pembungkus pelindungnya lagi.
 Transmisi lebih tinggi dari utp dan jarak lebih jauh.
 Bagian dalam kabel jaringan STP (shielded twisted pair) terdiri dari 4 dawai atau lebih
kawat tembaga yang dibagi menjadi beberapa pasang (pair), lalu dipilin menjadi satu.
 Kecepatan dan keluaran transmisi mencapai 10 – 100 mbps.
 Panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 100 meter (pendek).
 Media dan ukuran konektor kecil.
 Konektor kabel jaringan stp (shielded twisted pair) menggunakan konektor rj-11
untuk koneksinya.
 Pemeliharaan kabel jaringan STP (shielded twisted pair) terkenal mudah.
 Kerusakan yang terjadi pada salah satu saluran kabel jaringan STP (shielded twisted
pair) tidak akan mengganggu jaringan secara keseluruhan.
 Lapisan pelindung perlu di ground pada setiap ujungnya karena tidak seperti kabel
coaxial, lapisan pelindung kabel STP bukan bagian dari sirkuit data.
 Lebih mahal dibanding kabel jaringan utp (unshielded twisted pair).
 Kabel jaringan STP (shielded twisted pair) tidak dapat dipakai dengan jarak lebih jauh
tanpa bantuan device penguat (repeater).
d. Fiber optic
 Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
 Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar.
 Biaya rata-rata pernode cukup mahal.
 Media dan ukuran konektor kecil.
 Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.
 Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 - 60 kilometer)
 Menggunakan cahaya sebagai media transmisi
 Memiliki 10 jenis connector
 Memiliki imunitas tinggi terhadap noise

3. Apa yang dimaksud dengan cat 3, cat 5, cat 5e dan cat 6 pada kabel UTP?
a. Cat 3, memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Mbps dan mendukung komunikasi
data dan suara digital. Umumnya kabel jenis ini digunakan pada jaringan IBM Token Ring
dengan kecepatan 4 Mbps sebagai pengganti CAT2.
b. Cat 5, memiliki kecepatan transmisi data hingga 100 Mbps dan mendukung komunikasi
data dan suara digital. Kabel jenis CAT5 ini juga dapat berjalan pada kecepatan transmisi
data hingga 1Gbps tetapi dengan syarat panjang kabel harus lebih pendek dari 100 meter.
c. Cat 5e, bentuk peningkatan dari kabel UTP CAT5 dengan kemampuan transmisi data
hingga 1 Gbps atau pada kecepatan 10/100/1000Mbps dan frekuensi sinyal 100 Mhz, lebih
tinggi dari versi sebelumnya.
d. Cat 6, memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Gbps dengan frekuensi komunikasi
250Mhz dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Untuk bentuk fisik kabel UTP
Cat 6 ini pada setiap separator terdapat lapisan plastic yang berfungsi untuk memisahkan
setiap kabel.

4. Dalam struktur fiber optic dikenal istilah jacket, strengthening material, buffer, cladding
dan core. Jelaskan fungsi dan susunannya!
1) Core, berfungsi untuk menentukan cahaya merambat dari satu ujung ke ujung lainnya,
terbuat dari bahan kaca dengan diameter yang sangat kecil (diamaternya sekitar 2 μm
sampai 50 μm). Diameter serat optik yang lebih besar akan membuat performa yang lebih
baik dan stabil.
2) Cladding, bagian pelindung yang langsung menyelimuti serat optik. Biasanya ukuran
cladding ini berdiameter 5 μm sampai 250 μm. Cladding terbuat dari bahan silikon, dan
komposisi bahannya berbeda dengan bagian core. Selain melindungi core, cladding juga
berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan semua cahaya tembus
kembali kepada core.
3) Coating/ Buffer, mantel dari serat optik yang berbeda dari cladding dan core. Lapisan
coating ini terbuat dari bahan plastik yang elastis. Berfungsi sebagai lapisan untuk
melindungi segala gangguan fisik dari permukaan kabel seperti lengkungan pada kabel
serta kelembaban suatu udara yang dimana dapat berakibat rusaknya bagian lapisan dalam
dari kabel fiber optik sendiri.
4) Strengthening material, terbuat dari bahan serat kain sejenis benang yang sangat banyak
dan memiliki ketahanan yang sangat baik. Berfungsi sterngthening adalah sebagai serat
yang menguatkan bagian inti kabel sehingga tidak mudah putus.
5) Jacket, bagian terluar dari sebuag kabel fiber optik. Fungsinya yaitu sebagai pelindung
keseluruhan bagian dalam kabel serat optik dari gangguan luar, serta di dalamnya terdapat
tanda pengenal dan terbuat dari bahan PVC.
5. Jelaskan pengertian single mode dan multimode pada fiber optic?
 Single mode, sebuah sistem transmisi data berwujud cahaya yang didalamnya hanya
terdapat satu buah indeks sinar tanpa terpantul yang merambat sepanjang media tersebut
dibentang. Terdiri dari serat kaca dengan diameter sebesar 3-10mm yang memiliki satu
cara perambatan. Serat mode tunggal dengan diameter yang relatif sempit, sehingga hanya
1 berkas cahaya saja yang dapat melaluinya.
 Multimode, merupakan teknologi transmisi data melalui media serat optik dengan
menggunakan beberapa buah indeks cahaya di dalamya. Cahaya yang dibawanya tersebut
akan mengalami pemantulan berkali-kali hingga sampai di tujuan akhirnya.Sinyal cahaya
dalam teknologi Multi mode fiber optic dapat dihasilkan hingga 100 mode cahaya.
Banyaknya mode yang dapat dihasilkan oleh teknologi ini bergantung dari besar kecilnya
ukuran core fiber-nya dan sebuah parameter yang diberi nama Numerical Aperture (NA).

6. Jelaskan fiber vs copper cable!


 Fiber optic, suatu jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus, dan
digunakan sebagai media transmisi karena dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu
lokasi ke lokasi lainnya dengan kecepatan tinggi. Diameter kabel fiber optik pada
umumnya berukuran sekitar 120 mikrometer. Sedangkan Sumber cahayanya dapat berupa
sinar Laser ataupun sinar LED.
 Copper cable, kabel dengan penghantar tembaga dan biasanya dipakai dalam instalasi
tenaga listrik dan alat-alat kontrol, sehingga biasanya disebut kabel instalasi. Kawat
tembaga digunakan dalam pembangkit listrik, transmisi daya, distribusi daya,
telekomunikasi, sirkuit elektronik, dan jenis peralatan listrik yang tak terhitung jumlahnya.
Tembaga dan paduannya juga digunakan untuk membuat kontak listrik. Kabel listrik pada
bangunan adalah pasar yang paling penting bagi industri tembaga.

7. Pada wireless medium diketahui beberapa istilah coverage area, interference, security dan  
shared medium. Jelaskan hal tersebut!
 Coverage area atau jangkauan area adalah area geografis dimana stasiun dapat
berkomunikasi. Dengan kata lain dalam konteks internet 4G, ketika berada dalam
jangkauan wilayah 4G maka 4G dapat diakses.
 Interference, yang mengubah sinyal dengan cara yang mengganggu, saat bergerak di
sepanjang saluran komunikasi antara sumber dan penerima. Interferensi dapat terjadi pada
sinyal bluetooth, telepon tanpa kabel (Cordless), Microwave, dan alam juga bisa
menimbulkan interferensi seperti hujan lebat, pepohonan, dan matahari(dalam skala yang
kecil). Jika terjadi interferensi, maka dapat dipastikan penurunan Quality of Service pada
kinerja access point.
 Security, pencegahan akses yang tidak sah atau kerusakan komputer
menggunakan nirkabel jaringan. Jenis yang paling umum adalah keamanan Wi-Fi, yang
mencakup Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access (WPA).
 Shared medium, media atau saluran transfer informasi yang melayani lebih dari satu
pengguna pada waktu yang bersamaan. Sebagian besar saluran hanya berfungsi dengan
benar ketika satu pengguna memancarkan, jadi metode akses saluran selalu berlaku.
8. Apa fungsi logical link control (llc) dan media access control (mac) pada data link layer?
 Logical Link Control adalah sub-layer tingkat atas dari Data Link Layer (dimana Layer
Datalink sendiri adalah layer 2, diatas Layer Phisycal) pada tujuh layer OSI. Datalink
menyediakan berbagai mekanisme yang memungkinkan untuk beberapa network protokol
(IP, IPX) dapat berdampingan dengan multipoint network and ditranportasikan melewati
media jaringan yang sama, dan dapat juga memberikan mekanisme flow control.
LLC sub-layer berjalan sesperti sebuah interface antara sub – layer Media Access Control
(MAC) dan network layer.
 Media Access Control,  adalah sublayer pertama atau sublayer bawah dari layer Data Link,
sublayer memecah data manjadi frame sebelum ditransmisikan, dan memegang address
fisikal (MAC address) untuk address jaringan. Piranti seperti Switches dan bridges
menggunakan address Data Link untuk mengarahkan data user melalui jaringan menuju ke
host tujuan.

9. Jelaskan dengan ilustrasi yang mendukung tentang topologi fisik jaringan komputer star,
extended star, bus, dan ring. Penjelasan lebih baik jika rinci!
 Komputer Star, topologi jaringan yang menyerupai bentuk bintang dengan node ditengah
sebuah alat concentrator (hub, switch) sebagai pusat dihubungkan ke setiap station
(komputer). Jadi, masing-masing perangkat memiliki koneksi dengan node yang berada di
tengah sistem jaringan.
Ciri-ciri topologi jaringan star adalah setiap node terkoneksi langsung dengan server pusat,
aliran data mengalir dari node kemudian ke server pusat lalu diarahkan ke node yang
dituju. Jika ada kerusakan pada salah satu node, keseluruhan jaringan akan tetap baik-baik
saja.
 Extended star, pemetaan dalam menggambarkan jaringan hasil pengembangan lanjutan
dari topologi start (Bintang).  Memiliki lebih banyak repeater dalam satu node pusat
sehingga jangkauannya lebih panjang dibandingkan dengan topologi jaringan star biasa.
Topologi Jaringan Extended Star sendiri merupakan perkembangan dari topologi jaringan
star dimana konsep dasar dari topologi jaringan ini adalah sama dengan topologi star hanya
saja topologi ini memiliki jangkauan dan jumlah host lebih besar dibandingkan topologi
star biasa. Dan berfungsi untuk menghubungkan komputer-komputer dalam jumlah yang
besar sehingga komputer-komputer tersebut dan perangkat jaringan lain dapat saling
berkomunikasi untuk bertukar informasi dan data.

 Bus, komputer yang menggunakan kabel tunggal untuk media transfer. Jaringan komputer
yang menggunakan topologi bus ini menggunakan bus sebagai konektor antar kabel dalam
satu jaringan, dan menggunakan terminator pada tiap ujung jaringan, yang dapat mencegah
terjadinya colission data pada jaringan.

 Ring, suatu skema aturan konsep maupun tata cara yang digunakan sebagai penghubung
satu komputer pada komputer yang lainnya. rangkaian yang dimilikinya berbentuk titik-
titik yang terhubung dengan kedua jenis titik lainnya dalam jaringan yang sama. Fungsi
dari titik tersebut yaitu sebagai repeater untuk memperkuat sinyal sirkulasi. Ciri khusus
topologi ring adalah menggunakan kabel tipe UTP dan Patch Cable membentuk jaringan
menyerupai lingkaran sederhana yang terdiri dari beberapa node disusun secara seri. 
Pergerakan data berjalan satu arah sehingga tidak ada kemungkinan untuk bertabrakan.

10. Perbedaan lain antara CSMA CD dan CSMA CA adalah di mana mereka biasanya digunakan.
CSMA CD umumnya digunakan dalam instalasi kabel karena ada kemungkinan untuk
mendeteksi apakah tabrakan telah terjadi. Dengan instalasi nirkabel, tidak mungkin untuk
pemancar untuk mendeteksi apakah sebuah tabrakan telah terjadi atau tidak. Itulah sebabnya
instalasi nirkabel sering menggunakan CSMA CA bukan CSMA CD.
CSMA CD mulai berlaku setelah tabrakan sementara CSMA CA berlaku sebelum tabrakan,
CSMA CA mengurangi kemungkinan tabrakan sementara CD CSMA hanya meminimalkan
waktu pemulihan, CD CSMA biasanya digunakan dalam jaringan kabel sementara CSMA CA
digunakan dalam jaringan nirkabel.

Anda mungkin juga menyukai