Anda di halaman 1dari 5

Bagi kawan-kawan yang ingin tahu tentang apa itu transmisi manual, kali ini Mas Sena akan

berbagi
informasi terkait pengertian, fungsi, komponen dan cara kerja transmisi manual. Memang, sering kali
saat ini masih banyak orang yang belum mengetahui apa itu transmisi manual, baik dari pengertiannya
maupun fungsinya. Padahal, pada transmisi manual ini memiliki segudang susunan komponen dan cara
kerja yang sepatutnya untuk sobat ketahui, apalagi bagi sobat yang memiliki kendaraan bertransmisi
manual. Oleh sebab itu, meski tampaknya sepele dan tak berpengaruh pada kinerja kendaraan sobat
namun mengetahui pengertian, fungsi, komponen dan cara kerja transmisi manual tampaknya menjadi
topik pokok yang sebaiknya diketahui dan dipahami oleh setiap orang pemilik kendaraan yang
menggunakan sistem transmisi manual. Hal ini ditujukan agar suatu saat jika kendaraan mengalami
kerusakan yang berhubungan dengan sistem transmisinya, maka si pengguna akan sedikit paham apa
yang haru dilakukan. Nah, di sinilah letak pentingnya mengetahui pengertian, fungsi, komponen dan
cara kerja transmisi manual.

Cara Kerja Transmisi Manual

Cara Kerja Transmisi Manual

Di samping itu, dalam kaitannya dengan pengertian, fungsi, komponen dan cara kerja transmisi manual
yang akan Mas Sena sampaikan kali ini, bukan berarti bahwa dengan mengetahui pengertian maupun
fungsi dari komponen transmisi manual beserta cara kerjanya, langsung bisa mengatasi masalah. Hanya
saja, kelebihan yang akan sobat dapatkan jika memahami atau pun mengenali pengertian, fungsi,
komponen dan cara kerja transmisi manual, tentu akan memudahkan pengguna yang memiliki
kendaraan bersistem transmisi manual ini lebih tahu di mana letak kerusakan jika suatu saat terjadi hal
yang tak beres pada sistem transmisinya. Bahkan, dengan mengetahui cara kerja transmisi manual pun,
setidaknya sobat bisa tahu juga bagaimana cara merawat kendaraan yang bertransmisi manual sehingga
kerusakan yang kemungkinan terjadi pun bisa dicegah sedini mungkin. Untuk itu, bagi kawan yang
belum tahu menahu soal transmisi manual ini, tak perlu bingung. Mari, kita simak bersama ulasan
lengkap dari Mas Sena kali ini yang akan membahas secara lebih spesifik tentang pengertian, fungsi,
komponen dan cara kerja transmisi manual pada segmen-segmen di bawah ini!

Cara Kerja Gigi Transmisi Manual

Bagan Review

1 Pengertian Transmisi Manual

2 Fungsi Transmisi Manual

3 Komponen Transmisi Manual

4 Cara Kerja Transmisi Manual


Pengertian Transmisi Manual

Pertama, sebelum jauh membahas berbagai segmen-segmen, di awal pertemuan ini Mas Sena akan
mengulas tentang pengertian transmisi manual. Perlu diketahui dahulu bahwa secara umum, transmisi
merupakan komponen pada mesin yang memiliki tujuan untuk merubah kecepatan dan tenaga putar
dari mesin yang tertuju pada roda yang nantinya bisa digunakan untuk menggerakkan kendaraan.
Disamping itu, sistem pemindah tenaga ini meliputi unit kopling, transmisi, deferensial, poros serta roda
kendaraan. Seluruh bagian tersebut akan saling berhubungan satu sama lain. Nah, terkait dengan
pengertian transmisi manual, posisi dan komponennya terletak pada ujung depan sesudah unit kopling
dari sistem pemindah tenaga pada sebuah kendaraan. Sebagai contoh seperti ini, sebut saja pada
sepeda motor yang memiliki 4 percepatan, letak transmisi manual di sini sebagai salah satu bagian
hardware dari sistem pemindah tenaga dengan 4 tingkatan. Nah, dengan adanya transmisi tersebut
maka tenaga yang dihasilkan mesin bisa diteruskan ke poros propeler shaft sehingga kendaraan pun bisa
berjalan. Dengan sedikit memahami pengertian transmisi manual tersebut maka bisa diambil
kesimpulan singkat bahwa pengertian sistem transmisi manual merupakan suatu komponen pemindah
tenaga yang dihasilkan dari mesin ke poros roda yang membuat kendaraan bisa berjalan sesuai dengan
percepatannya.

Pengertian Transmisi Manual

Fungsi Transmisi Manual

Setelah sobat memahami atau mengetahui apa itu transmisi manual, kini waktunya Mas Sena untuk
membahas fungsi transmisi manual. Sebenarnya, fungsi utama dari setiap transmisi pada kednaraa
bermotor, memiliki tugas yang sama, yaitu menyalurkan tenaga dari mesin ke roda-rodanya. Hanya saja,
sistem kinerjanya saja yang berbeda. Nah, dalam kaitannya dengan fungsi transmisi manual ini, ada
beberapa fungsi dengan penggunaan mesin yang bertransmisi manual. Antara lain sebagai berikut:

Pertama yaitu untuk menyalurkan tenaga atau pun sebut saja putaran mesin dari kopling ke poros
propeler shaft.

Kemudian, fungsi yang ke dua yaitu merubah momen yang dihasilkan mesin sesuai dengan beberapa
kebutuhan yang tergantung dari beban yang ditanggung mesin serta keadaan medan jalan.

Selain itu, fungsi transmisi manual ini juga terletak pada kemungkinan bahwa kendaraan untuk
bergerak mundur atau disebut juga dengan reserve yang umumnya kondisi ini ada pada kendaraan yang
memiliki lebih dari dua roda, seperti mobil.
Dari beberapa fungsi transmisi manual tersebut di atas, tentu saja dipastikan bahwa setiap orang yang
memiliki kendaraan sendiri yang bertransmisi manual tentunya akan lebih mudah memahami
bagaimana kinerja daripada sistem transmisi pada kendarannya sendiri. Selain itu, dari penjelasan
mengenai fungsi transmisi manual yang disebutkan di atas, pastinya sobat akan tahu mana komponen
yang perlu mendapat perawatan dalam kaitannya pada sistem transmisi manual.

Fungsi Transmisi Manual

Komponen Transmisi Manual

Di sisi lain, setelah sobat semua memahami pengertian dan fungsi dari sistem transmisi manual ini, kini
waktunya kita untuk mengenal jauh beberapa komponen transmisi manual. Sebenarnya, jika ditelisik
lebih mendalam, ada beberapa komponen yang memiliki fungsi sendiri-sendiri. Nah, untuk mengenal
lebih jauh, berikut Mas Sena sampaikan beberapa komponen transmisi manual:

Transmission Case atau disebut juga dengan input transmisi ini merupakan salah satu komponen
transmisi manual yang nantinya bertugas untuk menerima output yang dihasilkan dari unit kopling.
Dengan kata lain, komponen yang satu ini merupakan salah satu bagian dalam transmisi manual sebagai
tempat berdiamnya seluruh komponen transmisi.

Selanjutnya, komponen yang cukup penting yaitu transmission gear atau biasa dikenal dengan roda
gigi transmisi. Komponen yang satu ini bertugas untuk merubah input yang dihadirkan dari sistem
permesinan menjadi output torsi di mana nantinya akan meninggalkan transmisi yang sepadan atau pun
sesuai dengan yang dibutuhkan kendaraan.

Selain itu, ada juga komponen transmisi manual yang bernama Synchroniser atau gigi penyesuai di
mana komponen ini merupakan media yang digunakan untuk melengkapi atau membantu pemindahan
kecepatan ketika dalam kondisi putaran super tinggi. Tentu, dengan adanya gigi penyesuai ini maka
dipastikan akan membuat kinerja transmisi manual semakin ringan.

Gear Shift Lever dan Shift Fork pun juga salah satu komponen yang ada pada sistem transmisi manual.
Komponen transmisi manual yang lebih kita kenal dengan nama tuas pemindah persneling dan garpu
pemindah ini sangat penting sekali keberadaannya dalam transmisi kendaraan. Pasalnya, fungsinya
sendiri sebagai alat untuk menggerakkan maupun mengoperasikan sistem transmisi yang dilakukan oleh
si pengemudi.

Reverse Gear adalah komponen yang ada pada sistem transmisi manual yang bertugas untuk merubah
arah dari putaran output shaft sehingga akan membuat kendaaran bisa berjalan mundur jika
dibutuhkan. Maka, karena fungsinya tersebut, tentu komponen transmisi manual yang satu ini cukup
penting keberadaannya.

Di samping itu, ada juga yang namanya Hub Slave yang merupakan komponen pada transmisi manual
di mana memiliki tugas sebagai pengunci penyesuaian yang terjadi dengan gigi percepatan sehingga
akan sangat memungkinkan output shap bisa berputar dan berhenti.
Nah, komponen transmisi manual yang terakhir yaitu Main Bearing dan Output Shaft di mana untuk
Main Bearing ini berfungsi sebagai bantalan dari output shaft. Sementara itu, untuk output shaft sendiri
memiliki tugas untuk menutup output shaft yang juga sekaligus dudukan tongkat persneling.

Jika melihat satu persatu, tampaknya ketujuh komponen transmisi manual yang telah diutarakan di atas
memang cukup banyak. Namun, perlu sobat pahami bahwa seluruh komponen yang tersematkan dalam
sistem transmisi manual tersebut sangat berpengaruh pada performa yang diberikan oleh kendaraan.
Maka dari itu, merupakan suatu kewajaran jika komponen transmisi manual ini tersusun dari banyak
bagian yang saling terhubung satu sama lain.

Komponen Transmisi Manual

Cara Kerja Transmisi Manual

Nah, menginjak pada bagian yang terakhir, kini waktunya Mas Sena untuk berbagi informasi mengenai
cara kerja transmisi manual yang didasarkan atas posisi gigi persneling. Berikut penjelasannya:

Pertama, cara kerja transmisi manual ketika dalam kondisi netral (N) maka mesin tak akan disalurkan
pada poros output. Hal ini dikarenakan Syncromesh dalam kondisi bebas atau tak sedang terhubung
dengan roda gigi tingkat.

Untuk cara kerja mesin transmisi manual yang ke dua yaitu pada saat tuas transmisi ditekan maka
secara otomatis pemindah gigi akan berputar bersamaan dengan pemutar shift drum yang mengaitkan
serta melakukan dorongan shift drum sampai kondisi berputar.

Kemudian, cara kerja transmisi manual yaitu shift drum tadi akan terpasang dengan garpu pemilih gigi
yang sudah diberi pin di mana pin ini nantinya akan melakukan penguncian pada garpu pemilih pada
bagian ulirnya.

Lalu, garpu pemilih gigi yang terhubung dengan gigi geser atau sliding gear tadi nantinya akan
bergerak ke kanan atau ke kiri di mana gerakannya akan mengikuti ke mana langkah dari gerak garpu
pemilih gigi. Setiap gerakan pada gigi geser ini nantinya akan mengunci pada gigi kecepatan yang
disesuaikan dengan sektor poros di mana letak gigi tersebut berada.

Menginjak cara kerja transmisi manual selanjutnya yaitu gigi kecepatan (1-4 percepatan) akan bebas
berputar pada setiap porosnya. Katakanlah ketika gigi masuk pada saat sepeda motor dikendarai,
sebenarnya kondisi tersebut merupakan proses penguncian gigi kecepatan yang dikaitkan pada poros
tempat di mana gigi tersebut berada dalam proses penguncian yang dilakukan oleh gigi geser.

Memang, jika dilihat sepintas bisa dikatakan bahwa cara kerja transmisi manual tersebut cukup rumit
dan sulit dipahami. Namun, dari langkah-langkah pada kinerja transmisi manual di atas bisa diambil
kseimpulan ringkas bahwa dalam proses perpindahan gigi, tentunya ada komponen pemindah gigi dari
percepatan 1 hingga 4 di mana ketika menginjak salah satu dari percepatan tersebut, gigi geser akan
terkunci dan berputar pada porosnya masing-masing. Nah, dari uraian tersebut, apakah sobat sudah
paham dengan cara kerja transmisi manual yang telah Mas Sena terangkan di atas?

Cara Kerja Transmisi Manual Mobil

Mengingatkan kembali bahwa meski terbilang sepele namun pengetahuan mengenai pengertian, fungsi,
komponen dan cara kerja transmisi manual tampaknya menjadi hal yang cukup penting. Pasalnya,
dengan mengetahui bagaimana tugas, fungsi, komponen maupun cara kerja sistem transmisi manual,
bisa dikatakan begitu rumit. Terutama pada cara kerjanya di mana cukup rumit dan cukup keras. Maka,
dengan memahami pengetahuan tentang pengertian, fungsi, komponen dan cara kerja transmisi manual
tersebut, tentu sobat bisa lebih hati-hati dalam mengendarai kendaraan bertransmisi manual mengingat
kinerjanya yang bisa dibilang cukup keras dan rumit tersebut guna mencegah kerusakan pada sistem
perpindahan gigi. Nah, sampai di sini dulu ya penjelasan dari Mas Sena mengenai pengertian, fungsi,
komponen dan cara kerja transmisi manual yang telah diterangkan di atas. Jangan lupa juga baca juga
Cara Kerja Transmisi Otomatis dan Cara Merawat Pengapian Motor Yang Rusak.

Anda mungkin juga menyukai