Anda di halaman 1dari 9

Nama : Ridha Yani

Prodi : PJOK A
PPG Prajabatan UNM
Filosofi Pendidikan
Pengalaman Perkuliahan pada mata kuliah filosofi Pendidikan menurut saya matakuliah
yang paling
yang sangat berguna bagi seorang guru yang ingin menjadi guru professional.
bermakna
(best Dalam perkuliah ini saya mempelajari banyak hal terkait dengan ilmu
practise)
Pendidikan. Saya mendapatkan wawasan baru guna menjadi guru yang
professional dari berbagai materi yang di ajarkan baik yang diajarkan secara
langsung atau melalui LMS. Materi-materi seperti dasar Pendidikan Ki Hajar
dewantara bagi saya ada pandangan yang sangat bagus guna memperbaiki
kualitas Pendidikan di Indonesia. Materi-materi dari matakuliah ini pun dapat
saya aplikasikan dalam PPL maupun nantinya saat saya menjadi guru
professional.

Desain Saya sebagai seorang guru menginginkan Pendidikan yang berpusat pada
invensi atau
peserta didik maka dari matakuliah ini saya ingin menjadi guru yang
inovasi
menuntun serta dapat mengajarkan pendidikan yang sesuai dengan kodrat
alam dan kodrat zaman sehingga siswa dapat menjadi peribadi yang
berkepribadian dan berbudi pekerti yang baik.

Rencana Rencana dari tindak lanjut adalah mendisain serta merancang pembelajaran,
tindak lanjut
media dan assessment yang sesuai dengan kereteria dan karakterisitik peserta
didik. Sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan dapat
mencapai tujuan dari pembelajaran.

Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya


Pengalaman Pada perkuliahan matakuliah ini materi profiling merupakan materi yang
yang paling
paling berkesan buat saya. Dengan mempelajari dasar-dasar serta cara untuk
bermakna
(best memprofiling peserta didik saya menjadi sadar bawasannya di perlukan media
practise)
dan metode yang tepat untuk setiap siswa. Karena dengan metode yang sesuai
dengan karakteristik peserta didik maka akan membantu siswa memahami
setiap materi yang diajarkan. Selain itu dapat mengetahui karakteristik dan
latarbelakang siswa membantu saya dalam proses pendekatan guna memberi
bimbingan dan pemahaman yang tepat kepada peserta didik.

Desain Membuat dan merancang media pembelajaran yang sesuai dengan


invensi atau
karakteristik serta latarbelakang peserta didik. Dengan media belajar tersebut
inovasi
diharapkan dapat memudahkan peserta didik memahami materi dan
pembelajaran. Adanya profiling disetiap siswa juga bisa dengan mudah
memberikan bimbingan serta pendekatan kepada siswa.

Rencana Membuat media yang sesuai dengan perkembangan zaman dan juga yang
tindak lanjut menarik minat siswa. Dengan media pembelajaran seperti animasi dan video
serta pemeberian materi yang bagus maka siswa akan suka dan semangat
mempelajari materi yang diberikan.

Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif di Sekolah


Pengalaman Pengalaman pada perkuliahan matakuliah prinsip pengajaran dan asesmen
yang paling
yang efektif di sekolah adalah ketika saya belajar mengenai rancangan
bermakna
(best pembelajaran dan asesmen dengan pendekatan cultur resposnsip teaching.
practise)
Dalam perkuliahan ini saya merancang modul pembelajaran yang akan
digunakan untuk proses pembelajaran di kelas. Dari tahapan observasi
sampain dengan rancangan bagi saya adalah pengalaman yang menyenangkan
karena saya dapat memahami untuk membuat proses pembelajaran yang
berorientasi peserta didik dan latar belakang budayanya.

Desain Mendisain pembelajaran dan asesment dengan pendekatan budaya dan


invensi atau
lingkungan sekolah yang sesuai dengan budaya dan adat setempat. Serta dapat
inovasi
menerapkan rancagan pembelajaran dan assessment tersebut sesuai dengan
perkembangan teknologi dan zaman. Yaitu dengan memanfaatkan media
digital dan media non digital secara bersamaan dan berkaitan. Sehingga
peserta didik dapat memahami bawasannya sebagai seorang manusia haruslah
dapat mengikuti perkembangan zaman dan memhami akar dari budayanya
masing-masing.

Rencana Mengimplementasikan rancangan pembelajaran dan assessmen yang telah


tindak lanjut
dibuat didalam proses pembelajaran didalam kelas sehingga dapat mengukur
serta mengevaluasi rancangan pembelajaran dan assesmen tersebut. Dan
kemudian hari dapat digunakan lebih baik lagi.

Proyek Kepemimpinan 1
Pengalaman Pengalaman yang paling berkesan dari perkuliah proyek kepemimpinan 1
yang paling
adalah ketika saya mempelajari bagaimana visi dari menjadi guru
bermakna
(best professional. Menjadi guru professional berarti harus mempunyai visi yang
practise)
digali dari jati diri agar konsisten dalam memantaskan diri sebagai guru
pemimpin yang senantiasa bersikap professional. Saya juga mendapatkan
beberapa pemahaman tentang Pendidikan dari Ki Hajar Dewantara yang
mengungkapkan pendidikan yang menuntun, pendidikan sebagai kodrat alam
dan kodrat zaman, serta budi pekerti. Dari dasar diatas maka dapat tercipta visi
guru yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan sesuai dengan nilai-nilai yang
terkandung di dalam Pancasila. Guru dengan karakter yang baik akan
melestarikan nilai-nilai kebaikan di tengah masyarakat melalui peserta didik
mereka. Materi-materi yang didapat dari pembelajaran tersebut menjadi acuan
saya dalam melakasankan pembelajaran didalam kelas.

Desain Saya medapatkan motivasi dan pengetahuan dari materi visi guru professional
invensi atau
sehingga memacu saya untuk menjadi guru yang professional serta
inovasi
bertanggung jawab dengan visi yang baik serta dengan dasar Pendidikan yang
baik. Dengan pemahaman dan pengetahuan tentang guru professional maka
saya berencana merancang pembelajaran yang berorentasi pada peserta didik
dan menjadikan guru sebagai tuntunan serta pembimbing didalam kelas.

Rencana Rancangan tidak lanjut dari inovasi tersebut saya mencoba menjadi guru
tindak lanjut
dengan jiwa kepemimpinan yang baik, baik didalam kelas atau pun di sekolah.
Serta memiliki rancangan pembelajaran dengan dasar-dasar Pendidikan Ki
Hajar Dewantara yang mana memiliki visi guru sebagai penuntun, pengajar
dan pendidik. Serta dapat menjadikan proses pembelajaran yang sesuai dengan
nilai-nilai Pancasila.

Praktik Pengalaman Lapangan 1


Pengalaman Pada perkuliahan PPL 1 ketika saya melakukan praktikum Pembelajaran
yang paling
terbimbing ini saya mendapatkan wawasan serta ilmu baru untuk memperbaiki
bermakna
(best kemampuan saya mengajar di kelas. Dengan ilmu yang didapat itu proses
practise)
pembelajaran dapat saya tingkatkan dan juga dapat menghasilkan kualitas
pemahaman siswa terhadap materi yang di pelajari didalam kelas. Tahapan-
tahapan pada matakuliah ini sangatlah berguna untuk merancang serta
melaksanakan proses pembelajaran di kelas. Dari orenatasi tentang sekolah
dan murid, dilanjutkan dengan observasi ke sekolah dan peserta didik serta
proses astistentsi mengajar yang dapat menambah ilmu serta kemampuan
mengajar saya. Sehingga dalam materi Praktik Pengajaran Terbimbing saya
bisa lebih baik dalam melakukan proses pembelajaran di kelas dan dapat
mencapai tujuan pembelajaran di kelas dengan assessment yang efektif. Serta
dapat mengetahui karakteristik peserta didik dari hasil observasi langsung.

Desain Inovasi yang saya inginkan adalah dengan melakukan banyak variasi
invensi atau
pembelajaran yang dapat menarik minat siswa serta dapat menghasilkan
inovasi
capaian belajar yang lebih baik. Selain itu juga membutuhkan banyak media
pembelajaran yang dapat meningkatakan semangat belajar siswa.

Rencana Tindak lanjut dari inovasai yang ingin saya implementasikan adalah dengan
tindak lanjut
melakukan rancangan pembelajaran dan assessment yang efektif di sekolah.
Dengan melakukan observasi kepada peserta didik maka dalam rancangan
pembelajaran dan asesmen dapat di buat sesuai dengan karakteristik serta
latarbelakang peserta didik. Dengan rancangan tersebut diharapkan dapat
mempermudah proses belajar peserta didik dan meningkatkan kualitas
pembelajaran didalam kelas.
Nama : Ridha Yani
Prodi : PJOK A
PPG Prajabatan UNM

Desain Inovasi dan Rencana Tindak Lanjut

Teknologi Baru dalam Pengajaran dan Pembelajaran


Pengalaman Meningkatkan Pembelajaran Dengan Multimedia merupakan materi pada
yang paling
topik yang bagi saya sangatlah membantu dalam peroses pembelajaran di
bermakna
(best kelas nantinya. Dengan memahami konsep pembelajaran dengan multimedia
practise)
maka saya dapat merancang dan mengembangkan media pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan siswa serta dapat menarik minat dan antusiasme
siswa dalam mengikuti pembelajaran. Pembelajaran dengan memanfaatkan
multimedia juga membantu siswa memahami materi secara mendalam
dikarenakan dengan adanya visualisasi, suara dan teks yang dapat membantu
siswa memahami secara menyeluruh. Multimedia pembelajaran ini bisa
berupa video, audio, visualisai, animasi dan juga teks.

Desain Desain dari multimedia yang saya inginkan adalah dengan mengunakan video
invensi atau
dan animasi, sehingga siswa dapat melihat dan memahami materi secara
inovasi
menyeluruh dan dapat diulang dilain waktu selain dalam jam pelajaran di
kelas.

Rencana Tindak lanjut dari desain inovasi yang saya harapkan adalah merancang media
tindak lanjut
pembelajaran Teknik dasar bola basket dengan menggunkan video. Adapaun
tahapan yang saya lakukan adalah:

1. Menganalisa kebutuhan siswa dan memilih materi

2. Membuat storyboard dari rancangan video yang akan dibuat.

3. Melakuakn pengambilan gambar.

4. Mengediat video sesuai dengan storyboard.

5. Mengevaluasi hasil video yang akan di berikan siswa.


Dengan hasil video multimedia sebgai salah satu alat dan sumber belajar siswa
diharapakan akan membatu siswa dalam memahami materi Teknik dasar dari
permainan bola basket.

Pengajaran dan Pembelajaran Daring dan Bauran


Pengalaman Pengalaman pada matakuliah pengajaran dan pembelajaran daring dan bauran.
yang paling
Materi pada topik ini membahas lebih dalam tentang kerangka kerja
bermakna
(best pembelajaran daring dan bauran yaitu sebuah pendekatan pembelajaran yang
practise)
menekankan pada tujuan pembelajaranitu sendiri. Tujuan akhir tersebut bisa
terlihat dari hasil belajar dan cara berpikir peserta didik selama pembelajaran.
Secara pengertian pengembanganDalam pengajaran dan pembelajaran daring
dan bauran peserta didiklah sebagai pusat pembelajaran. Adapun Tahap-
Tahap Perancangan Model pengajaran dan pembelajaran daring dan bauran
sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi Tujuan
Pada tahap ini Guru perlu mengidentifikasi satu atau dua tujuan atau hasil
pembelajaran.
2. Menentukan Penilaian/Asesmen
Ada beberapa tipe dari asesmen formatif (tanya jawab), observasi, esai,
bermain peran, proyek, quiz, jurnal, dan lain sebagainya
3. Merencanakan Pengalaman Belajar dan Pembelajaran
Usai mengidentifikasi tujuan pembelajaran dan melakukan teknik
asesmen untuk mengukur tujuan pembelajaran ini, tahap berikutnya
adalah merencanakan kegiatan pembelajaran.

Desain Merancang pelaksanaan kegiatan pembelajaran dengan kerangka


invensi atau
pembelajaran daring dan bauran dengan menentukan tujuan dari
inovasi
pembelajaran. Selanjutnya merancang serta mengembangkan pelaksanaan
pembelajaran berpusat pada peserta didik dengan membuat kelompok kecil dan
dilakuakn diskusi kelompok dan refleksi hasil diskusi dengan memaparkan
hasil diskusi sebagai bentuk pembelajaran. Tahapan selanjutnya denga nada
evaluasi dan assessment dari hasil belajar sehingga dapat mengukur
keberhasilan pembelajaran dengan tujuan yang sudah di tentukan.
Rencana Merancang pembelajaran bola basket dengan tujuan siswa dapat memahami
tindak lanjut
serta dapat mempraktikan Teknik dasar dari permainan bola basket. Pertama
menyipakan materi tentang bola basket berupa materi pdf dan video,
kemudaina guru membuat kelompok kecil untuk mendiskusikan tentang
materi tersebut. Selanjutnya dengan hasil diskusi tersebut siswa
mempersentasikan serta mempraktikan hasil diskusi sehingga terjadi
pembelajaran baik diatara anggota kelompok maupun dengan siswa lain.
Setalah itu dilakukan evaluasi pembelajaran serta assement terhadap siswa
sehingga dapat memahami kekurangan serta hal-hal yang harus di perbaiki
dari pelaksanaan peroses pembelajaran.
Nama : Ridha Yani
Prodi : PJOK A
PPG Prajabatan UNM

Mata kuliah Pembelajaran sosial emosional


Pengalaman Pembelajaran tentang materi peran guru sebagai teladan pembelajaran sosial
yang paling
emosional membuat saya dapat meningkatkan kemampuan mengelolah
bermakna
(best emosi, dan menjadikan guru sebagai teladan dan pembimbing didalam kelas,
practise)
sehingga dalam proses pembelajaran akan tercipta suasana yang aman dan
nyaman, diharapakan dengan keadaan kelas yang kondusif makan dapat
meningkatkan kemampuan dan pemahaman siswa akan materi dan juga dapat
mencapai tujuan dari pembelajaran.
Desain Inovasi yang dapat saya lakukan adalah meningkatkan kualitas diri dalam hal
invensi atau
kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan
inovasi
pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.
Rencana Tindak lanjut dari desain inovasi yang saya harapkan adalah meningkatkan
tindak lanjut
pengetahuan dan Keterampilan dalam memahami karakteristik peserta didik
serta merancang pembelajaran yang dapat menciptakan prose pembelajaran
yang dapat diterima oleh semua peserta didik. Selain itu perlu adanya
pengendalian diri dalam hal emosi, intraksi sosial, cara pendekatan kepada
peserta didik dan pengembailan keputusan yang adil bagi semua peserta
didik. Sehingga dapat menjadi guru teladan bagi peserta didik.
Mata kuliah Proyek Kepemimpinan II
Pengalaman Pengalaman yang bermakan dari pembelajaran pada matakuliah ini adalah
yang paling
hal-hal mengenai tanggung jawab dimana bagi seorang guru haruslah
bermakna
(best memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi akan keberhasilan dan pemahaman
practise)
yang siswa dapatkan. Sehingga perlu adanya persiapan terkait materi, metode
dan rencana pelaksanan sebelum melakukan pembelajaran di kelas. Selain itu
dibutuhkan ide kreatif dan inovatif dari seorang guru agar dapat menciptakan
proses pembelajaran yang bervariasi dan dapat menarik minat peserta didik.
Desain Merancang pemebalajaran dengan perisapan materi-materi yang bagus dan
invensi atau
mudah di pahami siswa
inovasi
Rencana Mengimplementasikan pembelajaran dengan multimedia yang kreatif dan
tindak lanjut
inovatif sehingga dapat menarik minat dan antusiasme siswa, diharapkan
dengan itu siswa mampu dengan mudah memahami materi.
Mata kuliah Prinsip Pengajaran Dan Asesmen Yang Efektif II
Pengalaman Dengan mempelajari Pendekatan Teaching At The Right Level, membuat
yang paling
saya lebih memahami bagaimana menyusun perangkat perencanaan
bermakna
(best pembelajaran dengan menggunakan pendekatan TaRL ini. Hal ini dapat dapat
practise)
membantu saya dalam menyusun dan melaksanakan kegiatan pembelajaran
agar lebih terarah dan berpihak pada peserta didik. Saya menjadi tahu
pentingnya menyusun modul ajar dengan memperhatikan tingkatan atau fase
pada peserta didik dan menyesuaikan dengan kemampuan peserta didik
sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran.
Desain Menyusun modul ajar dengan memperhatikan tingkatan atau fase pada
invensi atau
peserta didik dan menyesuaikan dengan kemampuan peserta didik.
inovasi
Rencana Guna mengaplikasikan inovasi diatas diperlukan beberapa tahapan yang
tindak lanjut
harus di lakukan:
• Melakukan observasi dan profiling siswa
• Merancang dan membuat modul ajar sesuai dengan hasil observasi
dan profiling kemampuan siswa
• Melakukan pembelajaran di kelas dengan modul ajar tersebut
• Melakukan evaluasi hasil pemeblajran tersebut
• Mengembangkan modul ajar yang lebih baik dari hasil evaluasi

Anda mungkin juga menyukai