Anda di halaman 1dari 3

Cost and Revenue

Dear Class,

Jelaskan prinsip pengakuan biaya dan pendapatan.

Terimakasih,
Metya

Dear Bu Metya,

Prinsip pengakuan pendapatan ini menyatakan kapan suatu pendapatan (revenue) diakui atau dicata
t. Secara umum, pendapatan diakui dan dicatat pada saat pendapatan tersebut diperoleh.
Pada perusahaan jasa, revenue dikatakan diperoleh ketika jasa sudah dilakukan.
Perusahaan akan mengakui biaya dikaitkan dengan revenue
yang diperoleh, sehingga dikatakan bahwa" Let the expenses follow the revenues".
Jika terdapat biaya gaji yang terjadi bulan Juni, maka biaya haji tersebut akan dicatat pada bulan Juni
. Titik kritisnya adalah biaya harus diakui pada periode saat pendapatan yang diperoleh atas dikeluar
kannya biaya tersebut dicatat. Prinsip pengakuan biaya ini juga dikenal dengan matching principle.

Tria Balance
Dear Class,

Apa saja keterbatasan dalam trial balance? Jelaskan.

Terimakasih,
Metya

Dear Bu Metya,

Terdapat beberapa keterbatasan dalam trial balance, seperti:

1. Untuk trial balance sebelum penyesuaian hanya menunjukkan saldo-


saldo akun yang sudah dicatat saja. Sedangkn pada akhir periode terdapat beberapa transaksi yang
memang belum dicatat dan harus diakui. Misalnya seperti penyusutan, gaji yang belum dibayar, sew
a yang dibayar dimua dan sudah dipakai sebagian, dan lain sebagainya. Transaksi-
transaksi yang sifatny akrual tersebut harus disesuaikan.
Oleh karena itu neraca saldo belum bisa digunakan sebagai dasar penyusunan laporan keuangan, kar
ena harus dilakukan penyesuaian terlebih dahulu.
2. Jumlah saldo debet dan kredit pada trial balance
yang diharuskan sama belum tentu menunjukkan suatu kebenarn.
Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal seperti:
a. Terdapat transaksi yang tidak dicatat sama sekali.
Hal tersebut tentunya tidak berpengaruh terhadap jumlah debet dan kredit. C
ontoh: PT M melakukan penjualan senilai Rp.
1.000.000, transaksi tersebut tidak di-jurnal.
Nominal dari penjualan tersebut tidak berpengaruh terhadap jumlah saldo di
trial balance.
b. Kesalahan pencatatan nominal pada akun yang benar. Contoh: PT
A menerima pelunasan piutang sebesar Rp. 1.000.000, dicatat Rp. 100.000.
Nominal tersebut setelah di-
posting tidak akan berpengaruh pada persamaan jumlah debet dan kredit di t
rial balance.
c. Suatu transaksi dicatat lebih dari satu kali. Contoh: PT
Y melakukan pembelian dengan nominal Rp. 1.500.000 dicatat 2
kali. Jumlah tersebut tidak berpengaruh terhadap kesamaan jumlah debet da
n kredit di trial balance.
d. Kesalahan pencatatan yang terjadi di
salah satu akun yang diimbangi dengan kesalahan di akun yang lainnya. Conto
h: PT A membeli peralatan secara kredit dengan nominal Rp.
1.000.000 dicatat ke akun perlengkapan. Akun yang
salah tersebut tidak akan berpengaruh pada keseimbangan di trial balance.
Cash vs accrual
Dear Class,

Apa perbedaan pencatatan cash basis dan acrial basis? Apa


yang digunakan dalam pencatatan akuntansi sesuai IFRS.

Terimakasih,
Metya

Dear Bu Metya,

Cash basis adalah teknik pencatata ketik transaksi terjadi dimana uang benar-
benar diterima atau dikeluarkan. Accrual
basis memiliki fitur pencatatan dimana transaksi sudah dapat dicatat karena transaksi tersebut memi
liki implikai uang masuk atau keluar di
masa depan.Transaksi dicatat pada saat terjadi walaupun uang belum benar-
benar diteerima atau dikeluarkan.
Pada cash basis mendasarkan konsepnya pada dua pilar, yaitu:
1. Pengakuan pendapatan. Saat pengakuan pendapata pada
cash basi adalah pada saat perusahaan menerima pembayaran secara kas.
2. Pengakuan biaya.
Saat pengakuan biaya dilakukan pada saat sudah dilakukan pembayaran secara kas. Contoh:
Usaha relatif kecil seperti toko, warung, mall (retail)
dan praktek kaum spesialis seperti dokter, pedagang informal, panti pijat, dll.
Sedangkan pada accrual basis mendasarkan konsepnya pada dua pilar, yaitu:
1. Pengakuan pendapatan. Saat pengakuan pendapatan pada accrual
basis adalah pada saat perusahaan mempunyai hak untuk melakukan penagihan dari hasil ke
giatan perusahaan.
2. Pengakuan biaya.
Saat pengakuan biaya dilakukan pada saat kewajiban membayar udah terjadi. Dalam
era bisnis dewasa ini, perusahaan selalu dituntut untuk senantiasa menggunakan konsep acc
rual basis ini.

Anda mungkin juga menyukai