Anda di halaman 1dari 5

SOSIAL BUDAYA

ILMU PEMERINTAHAN

NAMA: HARNIATY FITRI


NIM : 22402005
UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR
MAKASSAR
2023
MASALAH SOSIAL BUDAYA DAN SOLUSI, CARA MENGATASINYA

MEMAHAMI PENGERTIAN MASALAH SOSIAL BUDAYA

Parrillo (1987:14) menyatakan bahwa pengertian masalah sosial adalah kondisi yang
bertahan dalam suatu masa yang menyebabkan berbagai kerugian fisik/non fisik.

Baik pada individu maupun masyarakat, serta melanggar nilai-nilai sosial dan memerlukan suatu
solusi.

Sementara, masalah budaya ialah masalah yang terjadi berhubungan dengan unsur-unsur budaya
seperti nilai-nilai tradisional, atau gaya hidup.

Maka, masalah sosial budaya adalah suatu kondisi yang terjadi di masyarakat akibat pelanggaran
nilai dan norma.

Dan ketidaksesuaian standar hidup yang menyebabkan adanya kerugian fisik maupun non fisik
pada masyarakat.

CONTOH MASALAH SOSIAL BUDAYA DI INDONESIA

Berikut ini adalah contoh masalah sosial budaya di Indonesia, yaitu :

1. Kemiskinan Struktural

Kemiskinan Struktural adalah kemiskinan yang disebabkan ketidakmampuan masyarakat


dalam mengakses sumber-sumber memenuhi kebutuhan hidupnya.

2. Korupsi

Korupsi ialah perbuatan penyelewengan dana pemerintah atau masyarakat menjadi dana
pribadi dan digunakan untuk kepentingan pribadi tanpa izin atau aturan yang sah.

3. Kesenjangan Sosial

Kesenjangan sosial ini akibat dari ketidakmerataan. Misalnya pembangunan yang selama
ini Jawasentris yang selalu berpusat di pulau Jawa.

4. Kriminalitas

Kriminalitas bisa disebabkan desakan ekonomi, atau penyimpangan sosial.


5. Konflik Sosial

Konflik ini bisa disebabkan perbedaan pandangan antara satu pihak dengan pihak lain.

6. Penyimpangan Sosial dan Kenakalan Remaja

beberapa contoh masalah sosial budaya yang ada di kehidupan masyarakat sehari harinya.

CARA DAN SOLUSI MENGATASI MASALAH SOSIAL BUDAYA

Banyak yang menyebutkan jika belajar atau mempelajari ilmu sosial itu mudah. Namun saat
dihadapkan dengan solusi justru orang-orang menjadi tidak berani berkata-kata.

Jika memang ilmu sosial mudah maka penyelesaian masalah sosial juga akan mudah.

Ini tidak seperti menyelesaikan soal matematika atau rekayasa sosial suatu pembangunan jalan
layang yang hanya perlu memasukkan rumus atau menemukan suatu rancang bangun.

Solusi atas masalah sosial didapat dari mencari akar dari suatu masalah. Tetapi sebagaimana yang
sering terjadi, tidak ada faktor tunggal dalam suatu masalah.

Oleh karenanya beberapa solusi dibawah ini sebenarnya sudah ada yang dilakukan namun
memerlukan suatu proses atau waktu yang cukup panjang.

1. SOLUSI KEMISKINAN STRUKTURAL

a. Pendidikan gratis bagi seluruh masyarakat miskin. Mulai dari biaya sekolah, uang
buku, baju gratis yang diberikan pemerintah, hingga semua keperluan uang jajan.
b. Pelatihan dan pembinaan tanpa syarat yang rumit untuk meningkatkan skill
masyarakat prasejahtera.
c. Program bantuan, subsidi, dll untuk keperluan harian masyarakat prasejahtera.
d. Menghapuskan korupsi
e. Membuka lapangan kerja yang dapat memberdayakan masyarakat miskin
2. SOLUSI MASALAH KORUPSI

a. Hukuman yang berat dan jelas

b. Proses peradilan yang transparan

c. Peningkatan pendidikan karakter sejak usia dini

d. Apresiasi, insentif dan bentuk penghargaan staf atau pegawai yang jujur

e. Anggaran yang efisien dan verifikasinya yang transparan serta masuk akal.

3. KESENJANGAN SOSIAL

a. Pemimpin yang adil dan mementingkan kepentingan bersama diatas kepentingan


pribadi, kelompok, golongan dll.
b. Pemahaman kebangsaan dan kenegaraan yang mendalam dan global
c. Pemerataan pembangunan
d. Kestabilan ekonomi
e. Tayangan yang disaring sehingga tidak menampilkan Masyarakat yang tidak pamer,
konsumtif, dll

4. KRIMINALITAS

a. Pemenuhan kebutuhan yang mudah dan terjangkau bagi masyarakat


b. Lapangan kerja yang banyak dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat
c. Partisipasi masyarakat dalam keamanan dan ketertiban

5. KONFLIK SOSIAL

a. Sikap menghargai sesama warga negara meskipun berbeda latar belakang


b. Tidak menjadikan kepentingan pribadi, kelompok, dan golongan lebih tinggi daripada
kepentingan bangsa.
c. Mengutamakan proses mendengar, jajak pendapat, dan musyawarah dalam
menyelesaikan masalah.
d. Apabila ikut berkompetisi, maka lakukan dengan jujur dan siap menerima hasil
apapun.
e. Tidak arogan dengan suku, agama, budaya lain

6. PENYIMPANGAN SOSIAL DAN KENAKALAN REMAJA

a. Pemerintah menyaring tontonan dan website digital yang berisi konten pornografi,
kekerasan, dll
b. Sosialisasi oleh keluarga, sekolah, LSM terhadap budaya dan nilai-nilai luhur bangsa
c. Peningkatan kegiatan pelajar dan pemuda yang bersifat kebangsaan
d. Bersama-sama mengadakan kegiatan-kegiatan sosial, spiritual, dan entrepreneur agar
menyita waktu pemuda dan masyarakat lebih positif.

Nah, itulah contoh masalah sosial budaya dan solusi mengatasinya. Solusi tersebut masih analisa
yang lebih komprehensif.

Sejatinya masalah sosial menyangkut maslahat masyarakat sehingga tidak bisa hanya satu orang
saja yang berperan dan mengatasinya.

Referensi bacaan Sosiologi Info :

Parrillo, Vincent N, et all. 1987. Comtemporary Social Problems: New York: John Wiley & Sons

di terjemahkan dalam Bahasa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai