Anda di halaman 1dari 5

Nama : Seliawati

Kelas : Ak 6 f

Nim : 1905082075

Jawaban

1.) Contoh BSC (Balance Score Card ) dari perusahaan PT Garuda


Indonesia (Persero) Tbk bergerak dalam bidang usaha jasa
transportasi. Berikut profil serta analisa BSC :
PROFIL PERUSAHAAN

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bergerak dalam bidang usaha jasa transportasi. Perusahaan
yang didirikan pada 4 maret 1975 ini memiliki status sebagai perseroan terbuka (public company).
Dimana 60,51% kepemilikan dipegang oleh pemerintah negara Republik Indonesia.

Visi, Misi dan Kerangka Nilai


▪ Visi
Menjadi perusahaan penerbangan yang andal dengan menawarkan layanan yang berkualitas
kepada masyarakat dunia menggunakan keramahan Indonesia.
▪ Misi
Sebagai perusahaan penerbangan pembawa bendera bangsa (flag carrier) Indonesia yang
mempromosikan Indonesia kepada dunia guna menunjang pembangunan ekonomi nasional
dengan memberikan pelayanan yang profesional.
▪ Kerangka Nilai
1. Efficient and Effective
Bekerja dengan akurat, hemat dan tepat waktu guna memberikan hasil yang berkualitas.
2. Loyalty
Menjalankan tugas dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.
3. Customer Centricity
Melayani dengan tulus dan mengutamakan kepuasan pelanggan.
4. Honesty and Openness
Menjaga harkat dan martabat serta menghindarkan diri dari perbuatan tercela yang dapat
merusak citra profesi dan perusahaan.
5. Integrity
Menjunjung tinggi kejujuran, ketulusan, keterbukaan dengan tetap memperhatikan
prinsip kehati-hatian.

KEY PERFORMANCE INDICATOR PERUSAHAAN

Kontrak Manajemen yang tertuang dalam RKAP 2014 antara Dewan Komisaris dan Direksi
telah ditandatangani dan disahkan dalam Rapat Dewan Komisaris pada 30 Januari 2014. RKAP
tersebut telah mengalami perubahan dan mendapat persetujuan pada 11 September 2014.
Indikator-indikator Kontrak Manajemen pada 2014 berjumlah 22 buah, yang dikelompokkan
dalam Aspek Efektivitas Produk dan Proses sebanyak 6 buah, Aspek Fokus Pelanggan sebanyak 3
buah, Aspek Fokus Tenaga Kerja sebanyak 3 buah, Aspek Kepemimpinan, Tata Kelola, dan Tanggung
Jawab Kemasyarakatan sebanyak 5 buah, serta Aspek Keuangan dan Pasar sebanyak 5 buah.
Oleh sebab itu, Kontrak Manajemen ini berfungsi untuk menerangkan target yang ditetapkan
Perseroan sebagai tolok ukur kinerja operasional dan finansial, serta pencapaian yang diraih. Hasil
evaluasi terhadap Kontrak Manajemen Garuda Indonesia dan entitas anak adalah 91,48. Perbandingan
target dan realisasi skor penilaian tersebut tercantum di bawah ini.

Sumber: Laporan Annual Report Garuda Indonesia Tahun 2014

Terlihat bahwa strategy dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk masih perlu perbaikan dalam
Aspek keuangan dan pasar karena belum mencapai target.

Penilaian Terhadap Aspek Efektivitas Produk dan Proses


Hasil penilaian aspek efektivitas produk dan proses adalah 20,36 poin di atas target yang
sebesar 20,00 poin. Rincian indikator aspek efektivitas produk dan proses didasarkan atas penerbangan
mainbrand sebagai berikut:
Seat Load Factor tercatat sebesar 70,5%, di bawah target yang disepakati dalam Kontrak Manajemen
yaitu 71,9%. Hal ini disebabkan oleh pencapaian frekuensi penerbangan mainbrand sebesar 97,4% dan
pencapaian ASK penerbangan mainbrand sebesar 97,8%.
Cargo Load Factor tercatat sebesar 38,9%, di bawah target yang disepakati dalam Kontrak Manajemen
sebesar 40,9%. Hal ini disebabkan FTK Cargo yang pencapaiannya sebesar 96,3% dari target.

Penilaian Terhadap Aspek Fokus Pelanggan


Realisasi kinerja aspek fokus pelanggan pada 2014 mencapai total skor 22,89 poin, di atas
target sebesar 22,00 poin.

2.) Bsc yang di susun oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sangat efektif karena Hasil
penilaian aspek kinerja selalu di atas target begitu juga penilaian aspek kinerja produksi serta
kerangka nilai mereka sangat menarik untuk di coba karena sangat efektif jika d bandingkan
dengan pesaing-pesaing lain nya.

Selain itu, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bergerak dalam bidang usaha jasa transportasi
ini juga memiliki visi misi yang bagus untuk jasa transportasi karena kenyamanan dan
kualitas transportasi sangat lah di butuhkan oleh masyarakat unruk keselamatan mereka.

Untuk kontrak kerja mereka juga terkesan bagus dan tidak mungkin kita berpaling karena
sudah bagus dan terjamin karena Seat Load Factor tercatat sebesar 70,5%, di bawah target yang
disepakati dalam Kontrak Manajemen yaitu 71,9%. Hal ini disebabkan oleh pencapaian frekuensi
penerbangan mainbrand sebesar 97,4% dan pencapaian ASK penerbangan mainbrand sebesar 97,8%.

Anda mungkin juga menyukai