Anda di halaman 1dari 8

PENATALAKSANAAN PROMOSI KESEHATAN

ERUPSI GIGI”

Disusun Oleh :
Jannati Triyana (PO.71.25.1.19.021)

Dosen Pembimbing : 1. drg. Nur Adiba Hanum, M.Kes


2. Marlindayanti, S.Pd, MDSc
3. Yufen Widodo,SKM,MDSc
4. Ngurah Ray, SKG
5. Nurbaiti, S.Pd

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

2021
SATUAN PELAJARAN

Bidang Studi : Promosi Kesehatan Gigi


Sub Bidang Studi : Penyuluhan Kesehatan Gigi
Pokok Bahasan : Karies Gigi
Sub Pokok Bahasan : 1. Menjelaskan Pengertian Karies Gigi
2. Menjelaskan Penyebab Karies Gigi
3. Menjelaskan Tanda dan Gejala Karies Gigi
4. Menjelaskan Cara Pencegahan Karies Gigi
5. Menjelaskan Cara Pengobatan Karies Gigi
Sasaran : Siswa kelas 1 SD dan Ibu siswa
Tempat : SDN kota X
Hari dan Tanggal : Rabu , 21 Juli 2021
Jam/ Waktu : 15 Menit

TIU : Setelah penyuluhan selesai, siswa kelas 1 dan ibu siswa di SD X


dapat memahami tentang penyakit karies gigi.
TIK : Penyuluhan selesai, siswa kelas 1 dan ibu siswa di SD X mampu :

1. Setelah penyuluhan selesai, sarasaran diharapkan dapat menjelaskan


kembali pengertian karies gigi.
2. Setelah penyuluhan selesai, sarasaran diharapkan dapat menjelaskan
kembali penyebab karies gigi.
3. Setelah penyuluhan selesai, sarasaran diharapkan dapat menjelaskan
kembali tanda dan gejala karies gigi.
4. Setelah penyuluhan selesai, sarasaran diharapkan dapat menjelaskan
kembali pencegahan karies gigi.
5. Setelah penyuluhan selesai, sarasaran diharapkan dapat menjelaskan
kembali cara pengobatan karies gigi.
PENDAHULUAN
Assalamualaikum Wr. Wb
Selamat pagi ibu-ibu dan adik-adik, apa kabarnya hari ini?
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia-Nya kita dapat berkumpul diruangan ini dalam keadaan sehat wal’afiat. Sebelumnya
perkenalkan nama saya Jannnati Triyana, saya adalah salah satu mahasiswi dari Politeknik
Kesehatan Palembang Jurusan Kesehatan Gigi. Tujuan saya kesini adalah untuk memberikan
penyuluhan tentang Karies Gigi. Baiklah saya akan menjelaskan apa itu Karies Gigi.

ISI MATERI
1. Pengertian Karies Gigi

Gigi berlubang atau karies gigi merupakan kondisi kerusakan pada bagian terluar
(enamel) dan terdalam (dentin) gigi. Dalam istilah kedokteran, gigi berlubang disebut dengan
cavities atau karies. Pada dasarnya, karies gigi adalah proses pembusukan yang
mengakibatkan kerusakan pada email gigi, dentin, bahkan sampai sementum gigi. Munculnya
lubang pada gigi bisa disebabkan banyak faktor. Mulai dari bakteri di dalam mulut,
mengonsumsi makanan dan minuman manis, hingga kebersihan mulut yang buruk. Rasa sakit
pada gigi berlubang tak boleh disepelekan. Lubang akan menjadi lebih besar hingga
mempengaruhi lapisan gigi bagian yang paling dalam (dentin). Akibatnya, Anda akan
mengalami sakit gigi parah, infeksi, atau bahkan gigi tanggal.

2. Penyebab Karies Gigi

1) Bakteri

Tidak semua bakteri dalam mulut menjadi penyebab karies gigi. Bahkan hanya
sedikit yang menyebabkan karies gigi, lebih banyak yang berguna untuk mencerna
makanan. Yang jadi masalah adalah bakteri kariogenik atau pembawa masalah
karies gigi yaitu Streptococcus mutans dan Lactobacilli. Bakteri kariogenik adalah
kunci awal mula karies gigi karena mampu mengubah karbohidrat yang dapat
diragikan menjadi asam yang merusak enamel gigi.
2) Plak Gigi

Plak gigi terbentuk dari berbagai bahan seperti sisa-sisa sel jaringan mulut, mucin,
leukosit, limposit, sampai dari sisa-sisa makanan. Plak yang tidak dibersihkan
akan segera menumpuk dan memudahkan bakteri menempel pada plak dan
menyebabkan kerusakan gigi.

3) Makanan Kariogenik

Makanan kariogenik adalah makanan manis yang dapat menyebabkan terjadinya


karies gigi karena sifatnya yang lengket dan mudah hancur di dalam mulut.
Contohnya seperti coklat, permen dan makanan dan minumann yang mengandung
soda.

3. Tanda dan Gejala Karies Gigi

Tanda dan gejala dari gigi berlubang yang sakit bermacam-macam, tergantung pada
keparahan dan lokasi lubang. Apabila lubang baru terbentuk, Anda mungkin tidak
mengalami gejala apapun. Namun, ketika kerusakan sudah semakin meluas, gejala
karies yang terjadi meliputi:

1) Sakit gigi yang muncul secara tiba-tiba tanpa sebab jelas.

2) Nyeri ringan hingga parah saat mengonsumsi makanan atau minuman manis, panas,
atau dingin.

3) Gigi jadi lebih sensitif.

4) Muncul lubang yang terlihat sangat jelas di gigi.

5) Ada noda coklat, hitam, atau putih pada permukaan gigi.

6) Bau mulut.

7) Rasa tidak enak di mulut.


4. Pencegahan Karies Gigi

1) Kurangi mengkonsumsi makanan dan minuman yang kariogenik seperti coklat,


permen dan makanan dan minuman yang mengandung soda.

2) Menggosok gigi minimal 2x sehari yaitu, pagi hari setelah sarapan dan malam
sebelum tidur.

3) Rajin memeriksakan gigi ke dokter gigi setiap minimal 6 bulan sekali.

5. Cara Pengobatan Kariesm Gigi


Secara umum, pengobatan lebih awal akan lebih nyaman dan murah dibandingkan
perawatan lanjut karena lubang yang lebih buruk. Anestesi lokal, oksida nitro, atau obat
lainnya dapat meredam nyeri. Pembuangan bor dapat membuang struktur yang sudah
berlubang. Sebuah alat seperti sendok dapat membersihkan lubang dengan baik. Ketika
lubang sudah dibersihkan, maka diperlukan sebuah teknik penyembuhan untuk
mengembalikan fungsi dan keadaan estetikanya seperti penambalan gigi untuk menutup
lubang gigi atau mencabut gigi yang sudah terkena karies parah.

KESIMPULAN

Karies gigi atau disebut juga dengan lubang gigi, yaitu suatu kerusakan jaringan keras
gigi yang menyebabkan gigi menjadi berlubang. Faktor- faktor yang menyebabkan karies gigi
yaitu, gigi yang berjejal dan mempunyai fissure yang dalam, hal ini akan mengakibatkan sisa
makanan sulit unutuk bibersihkan dan sisa makana tersebut akan diubah menjadi asam. Ini
merupakan awal mula mekanisme terjadinya karies gigi. Selain itu makan makanan yang
manis, lengket dan mengandung tepung serta kebersihan mulut yng tidak terjaga akan
menyebabkan pembentukan plak. Proses terjadinya karies gigi yaitu, bermula dari sisa makan
yang terletak di permukaan dan sela-sela gigi yang tidak dibersihkan akan membentuk plak
dan diubah menjadi asamoleh bakteri streptokokus muatan. Ini akan menyebabkan penurunan
ph di bawah normal, setelah itu akan terjadi reaksi kimia yang dapat menghancurkan struktur
dan bagian gigi.
PENUTUP
Demikianlah penjelasan dari saya tentang Karies gigi, saya berharap ibu-ibu dan adik-
adik bisa mengerti dan paham. Semoga penjelasan dari saya bermanfaat. Atas perhatian ibu-
ibu dan adik-adik, saya ucapan terima kasih. Kakak akhiri Wassalamualaikum Wr. Wb.

METODE
a. Ceramah
b. Tanya jawab

ALAT PERAGA

1. Model gigi dan sikatgigi


.2. poster
KBM (Kegiatan Belajar Mengajar)

No Kegiatan Waktu Keterangan

1 Penyuluhan
a. pendahuluan 2 menit Menyiapkan sasaran, mengucapkan
salam, memperkenalkan diri.
b. pelaksanaan 10 menit Menyampaikan isi materi, memotivasi
dan membimbing belajar, Tanya jawab,
mendengarkan apa yang diberikan.
c. penutup 3 menit Menyimpulkan isi materi,
menyampaika harapan, evaluasi secara
rutin, ucapan terima kasih, salam
penutup.

2 Sasaran
a. pendahuluan 2 menit Sasaran duduk dengan tenang,
menjawab salam pembuka.
b. pelaksanaan 10 menit Mendengarkan penyuluhan, , bertanya
dengan menjawab pertanyaan,
mendengarkan kesimpulan.
- Menjawab evaluasi
c. penutup 3 menit - Mendengarkan ucapan terima
kasih
- Menjawab salam penutup

EVALUASI
1. Apa itu pengertian karies gigi ?
2. Apa Penyebab karies gigi ?
3. Apa tanda dan gejala karies gigi ?
4.Bagaimana Cara mencegah karies gigi ?
5. bagaimana cara pengobatan Karies gigi ?
SUMBER
http://anggareni83.wordpress.com/2007/12/22/lubang-gigi/

http://kesehatan.kompas.com/read/

2009/09/12/09580646/5.kebiasaan.yang mengundang.karies.gigi

http://www.tanyapepsodent.com/-kebiasaan-buruk-penyebab-lubang-gigi

Machfoedz, Ircham. 2008. MenjagaKesehatan Gigi danMulutAnak-Anakdan


IbuHamil. Yogyakarta: Fitramaya

Mengetahui
Dosen Pembimbing palembang, 21 Juli 2021
Penyuluh

Yufen Widodo,SKM,MDSc Jannati Triyana

Anda mungkin juga menyukai