Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut


Sub Pokok Bahasan :
a. Pengertian Karies gigi
b. Penyebab terbentuknya karies gigi
c. Cara mencegah karies gigi
d. Cara menjaga kebersihan gigi dan mulut
e. Makanan yang baik dan kurang baik dikonsumsi
Sasaran : Ny. S ( 60 tahun )
Tempat : Ruang rawat inap di RSPAL Dr. Ramelan Surabaya, Ruang A2no 6B
Hari/tanggal : Kamis, 9 Juni 2022
Waktu : 13.00-13.22 WIB (22 menit)
Penyuluh : Ririn Amelia putri (Mahasiswi Semester 4 JKG Poltekkes Surabaya)

A. Latar Belakang
Karies atau gigi berlubang adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh
kerusakan lapisan email yang bisa meluas sampai ke bagian saraf gigi yang
disebabkan oleh aktifitas bakteri di dalam mulut. Gigi berlubang disebabkan oleh
beberapa faktor yaitu faktor gigi, mikroorganisme, substrat, dan waktu.
Faktor pertama yaitu karakter gigi yang biasanya bersifat menurun, seperti kualitas,
ukuran, dan posisi gigi. Kedua adalah mikroorganisme yaitu kuman yang ada di
dalam mulut . Ketiga adalah substrat atau disebut juga degan sisa-sisa makanan yang
tertinggal di permukaan gigi. Faktor terakhir adalah waktu, proses trejadinya karies
tidak berlangsung dalam waktu yang singkat. ( RSUD kelet, 2022 )

B. Tujuan
1. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan tentang pengetahuan, pencegahan karies gigi
dan cara menyikat gigi yang baik dan benar serata makanan yang baik dan tidak
baik di konsumsi , diharapkan Ny. S dapat mengetahui dan memahami cara
pencegahan dari karies gigi.

2. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)


Setelah mengikuti peyuluhan tentang Pengetahuan Tentang Karies Gigi Ny. S
diharapkan mampu :
a. Meningkatkan pengetahuan mengenai Pengertian Karies gigi
b. Meningkatkan pengetahuan mengenai Penyebab terbentuknya karies gigi
c. Meningkatkan pengetahuan mengenai Cara mencegah karies gigi
d. Meningkatkan pengetahuan mengenai Cara menjaga kebersihan gigi dan
mulut

1
e. Meningkatkan pengetahuan mengenai Makanan yang baik dan tidak baik
dikonsumsi

C. Materi (Terlampir)
1. Pengertian karies gigi
2. Penyebab terbentuknya karies gigi
3. Cara mencegah karies gigi
4. Cara menjaga kebersihan gigi dan mulut
5. Makanan yang baik dan tidak baik dikonsumsi

D. Metode
1. Ceramah
2. Demonstrasi
3. Tanya jawab

E. Media
1. Phantom dan sikat gigi
2. Poster

F. Kegiatan Penyuluhan

Waktu Kegiatan Penyuluh Sasaran


penyuluhan
13.00-13.03 Pembukaan : a. Memberi salam a. Menjawab
(3 menit) a. Salam
b. Memperkenalkan diri b. Mendengarkan
b. Perkenalan
c. Tujuan c. Menyampaikan tujuan c. Memperhatikan
penyuluhan

13.03-13.13 Menjelaskan materi a. Menjelaskan tentang a. Mendengarkan


(10 menit) penyuluhan pengertian karies gigi b. Memperhatikan
menggunakan b. Menjelaskan tentang
poster dan phantom Penyebab terbentuknya
karies gigi
c. Menjelaskan tentang
cara mencegah karies
gigi.
d. Menjelaskan tentanag
cara menjaga kebersihan
gigi dan mulut.
e. Menjelaskan tentang
makanan yang baik dan
kurang baik dikonsumsi
untuk kesehatan gigi dan
mulut.

2
13.13-13.18 Evaluasi dan tanya a. Memberikan kesempatan a. Mengajukan
(5 menit) jawab kepada sasaran untuk pertanyaan
mengajukan pertanyaan b. Menyampaikan
seputar karies gigi kesimpulan hasil
b. Menyampaikan materi penyuluhan
kesimpulan materi yang
dijelaskan

13.18-13.22 Penutup Memberi salam penutup Menjawab salam


(4 menit)

G. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. Sasaran tetap berada ditempat penyuluhan sesuai dengan waktu yang
dijadwalkan.
b. Penyelenggaraan dilaksanakan di ruangan pasien A2 bed 6B, Departemen
Penyakit dalam , RSPAL Dr. Ramelan Surabaya.
c. Pengunaan media yang lengkap dan kondisi tempat dan pasien yang kondusif
d. Penyuluh menguasai materi dan menyampaikan materi kepada pasien
2. Evaluasi Proses
a. Sasaran atau pasien antusias terhadap materi penyuluhan Pengetahuan Tentang
Karies Gigi
b. Sasaran mendengarkan materi penyuluhan dari awal hingga akhir
c. Sasaran dapat memahami materi penyuluhan dengan baik
d. Sasaran tidak meninggalkan tempat sampai penyuluhan berakhir.
e. Sasaran mengajukan pertanyaan dan dapat menyimpulkan dari isi materi
penyuluh.
f. Sasaran dapat mempraktekkan dan menerapkan pemeliharaan kesehatan gigi
dan mulut dalam kehidupan sehari-hari.

3
Surabaya, 9 Juni 2022

Mengetahui Mahasiswa
Pembimbing Pendidikan

DAFTAR PUSTAKA

Norra Yudistya Ika F, S.ST Ririn Amelia Putri


NIP. 198812042009122002
LAMPIRAN P27825020038

4
Materi Penyuluhan

KARIES GIGI

1. Pengertian karies gigi


Karies atau gigi berlubang adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh
kerusakan lapisan email yang bisa meluas sampai ke bagian saraf gigi yang
disebabkan oleh aktifitas bakteri di dalam mulut. Gigi berlubang disebabkan oleh
beberapa faktor yaitu faktor gigi, mikroorganisme, substrat, dan waktu.
Faktor pertama yaitu karakter gigi yang biasanya bersifat menurun, seperti kualitas,
ukuran, dan posisi gigi. Kedua adalah mikroorganisme yaitu kuman yang ada di
dalam mulut . Ketiga adalah substrat atau disebut juga degan sisa-sisa makanan yang
tertinggal di permukaan gigi. Faktor terakhir adalah waktu, proses trejadinya karies
tidak berlangsung dalam waktu yang singkat. ( RSUD kelet, 2022 )

 Karies Dentin
Karies media (karies dentin) yaitu karies yang sudah mengenai dentin, tetapi
belum melebihi setengah dentin.
 Tanda-Tanda klinis karies dentin
1. Inspeksi terdapat lubang gigi dengan kedalaman mencapai dentin tapi
belum melebihi 1/2 tebal dentin
2. Sondasi + (positif) atau bisa - (negatif)
3. thermis + (positif)
4. Rencana perawatan penumpatan GIC, resin komposit atau amalgam

2. Penyebab karies gigi


Penyebab utama gigi berlubang adalah plak. Plak adalah lapisan lengket yang
terdiri dari bakteri dan asam yang terbentuk dari makanan atau minuman yang
mengandung gula sehingga berubah jadi asam. .( Risky Candra Swari, 2021 )

3. Cara mencegah karies gigi


1. sikat gigi dua kali sehari setelah sarapan pagi dan sebelum tidur malam
2. menggunakan pasta gigi yang berflouride
3. pilih sikat gigi yang baik
4. bersihkan gigi menggunakan benang gigi ( dental floss )
5. kurangi makanan manis
6. rutin periksa gigi setiap 6 bulan sekali

5
4. Cara menjaga kebersihan gigi dan mulut
1. Jangan sikat gigi terlalu keras
Salah satu tujuan sikat gigi adalah menghilangkan plak gigi. Namun, jika kita
menyikat gigi terlalu keras, gesekannya dapat merobek gusi dan mengikis enamel gigi yang
relatif tipis. Akibatnya, gigi kita jadi lebih sensitif. Selain itu, cara sikat gigi yang tidak benar
dapat menyebabkan plak gigi malah menumpuk dan mengeras yang dapat berakibat pada
gingivitis (peradangan gusi). ( Novi Sulistia Wati, 2021 )
2. Sikat gigi sebelum tidur
Kita pasti tahu jika kita dianjurkan untuk sikat gigi setidaknya dua kali sehari:
bangun pagi dan sebelum beranjak tidur. Sikat gigi sebelum tidur ternyata dapat
menghilangan kuman dan plak pada gigi kita yang menumpuk lama sepanjang hari. Selain
menyikat gigi, kita juga dianjurkan untuk menyikat lidah demi menghilangkan kuman atau
plak yang menempel pada lidah. ( Novi Sulistia Wati, 2021 )
3. Gunakan pasta gigi berfluorida
Fluorida adalah unsur alami yang dapat ditemukan di banyak hal, seperti air minum
dan makanan yang kita konsumsi. Fluorida diserap tubuh untuk digunakan oleh sel-sel yang
membangun gigi Anda untuk menguatkan enamel gigi. Fluorida juga merupakan pertahanan
utama terhadap kerusakan gigi yang bekerja dengan memerangi kuman yang dapat
menyebabkan kerusakan, serta menyediakan perlindungan alami untuk gigi Anda. Oleh
karena itu, gunakanlah pasta gigi yang mengandung fluorida. ( Novi Sulistia Wati, 2021 )
4. Minum lebih banyak air
Air merupakan minuman terbaik untuk kesehatan kita secara keseluruhan, termasuk
bagi kesehatan mulut kita karena aktivitas minum dapat membantu membersihkan beberapa
efek negatif dari makanan dan minuman yang menempel pada gigi Anda.
5.Batasi konsumsi makanan yang manis dan asam
Makanan yang manis dan asam dapat ,emyebabkan gigi cepat berlubang, untuk menjaga
Kesehatan gigi dan mulut, anda tidak perlu berhenti total mengkonsumsi gula atau makanan
manis hanya batasi jumlah yang di konsumsinya saja, ( Novi Sulistia Wati. 2021 )
6. Rutin periksa gigi ke dokter
Cara mencegah sakit gigi yang satu ini sebaiknya anda lakukan walaupun setiap orang
mempunyai kondisi gigi dan mulut yang berbeda, disarankan untuk periksa gigi secara rutin
setiap 6 bulan sekali. ( Novi Sulistia Wati, 2021 )

6
5. Makanan yang baik untuk kesehatan gigi dan mulut

1. Teh Hijau
Teh hijau mengandung banyak sekali antioksidan, yang seperti kita ketahui
sangat baik dalam membunuh partikel bebas dalam tubuh. Antioksidan itu juga
sangat bermanfaat bagi anda jika ingin terus menjaga mulut anda tetap fresh,
sebab bakteri yang juga merupakan penyebab utama rusaknya gigi dan mulut
dapat menjadi hilang. Ada juga yang berpendapat bahwa teh hijau mengandung
fluoride yang juga baik untuk gigi anda. ( Maranatha, 2014 )

2. Produk Susu dan Yogurt Rendah Lemak


Gigi tentunya selalu membutuhkan kalsium agar tetap terjaga. Beberapa makanan
seperti susu dan yogurt menjadi pilihan yang baik jika anda ingin memenuhi
kebutuhan kalsium tersebut. Apalagi susu dan yogurt bisa memberikan manfaat
kepada anda dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. ( Maranatha, 2014 )

3. Keju
Selain susu keju juga merupakan produk yang sangat kaya akan kalsium dan
juga kandungan fosfatnya. Hal ini tentunya juga membantu anda untuk bisa
memenuhi kebutuhan kalsium anda. Selain itu keju bisa membantu menetralkan
dan menyeimbangkan keasaman pH pada mulut, dan bisa memicu diproduksinya
air liur. Jadi keju menjadi salah satu makanan untuk kesehatan gigi dan mulut.
( Maranatha, 2014 )

4. Permen Karet Tanpa Gula


Jika anda adalah orang yang senang mengunyah permen karet, maka
kebiasaan itu sudah tepat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Sebab dengan
mengunyah permen karet maka air liur anda akan terstimulasi untuk diproduksi.
Air liur itu memberikan anda manfaat dalam menghilangkan bakteri dalam mulut.
Namun yang harus anda ingat bahwa kunyahlah permen karet yang tidak
mengandung gula. ( Maranatha, 2014 )

5. Buah-buahan
Sudah tidak diragukan lagi khasiat buah-buahan akan menjadi sangat
bermanfaat bagi anda, tidak terkecuali untuk kesehatan gigi dan mulut. Pilihlah
buah yang mengandung vitamin C sebab dapat membantu dalam menghilangkan
bakteri dalam mulut anda juga. ( Maranatha, 2014 )

6. Sayuran
Selain buah, sayur juga sangatlah penting. Sayur yang mengandung vitamin A
bisa menjadi pilihan utama anda. Selain itu ia juga sangat baik dalam menambah
enamel gigi. ( Maranatha, 2014 )

7
7. Seledri
Seledri mungkin bagian dari sayur juga, namun kami meberikan tips khusus
untuk lebih mengutamakan mengonsumsi seledri dalam merangsang produksi air
liur yang bisa membantu anda menghilangkan bakteri. . ( Maranatha, 2014 )

8. Biji Wijen
Biji wijen sangatlah baik anda konsumsi. Anda bisa mengkreasikannya dengan
makanan lain. Untuk kesehatan gigi dan mulut biji wijen sangat ampuh untuk
membantu hancurnya plak pada gigi anda. ( Maranatha, 2014 )

9. Protein
Memenuhi kebutuhan protein anda merupakan hal penting. Protein terbagi atas
protein hewani seperti daging sapi, ayam, telur dan kalkun kaya akan fosfor,
kalsium dan vitamin D. ( Maranatha, 2014 )

Makanan yang kurang baik untuk kesehatan gigi dan mulut :

 Permen
Konsentrasi gula yang tinggi dalam permen. Terutama permen yang lengket atau
asam berinteraksi dengan di dalam plak dan melepaskan asam keras yang merusak
email. Hal ini menyebabkan gigi berlubang dan kerusakan gigi
. ( janlika putri indah sari, 2021 )
 Roti
Roti juga menyebabkan Kesehatan gigi karena air liur memecah roti pati menjadi
gula, gula tersebut memberi jalan bagi produksi asam yang merusak gigi.
( janlika putri indah sari, 2021 )

8
DAFTAR PUSTAKA
https://hellosehat.com/gigi-mulut/gigi/gigi-berlubang/

https://rsgm.maranatha.edu/2016/09/17/9-makanan-untuk-kesehatan-gigi-dan-mulut/

https//m.bisnis.com/amp/read/20210823/106/1432791/makanan-dan-minuman-yang-
baik-vs-buruk-untuk-kesehatan-gigi

Anda mungkin juga menyukai