Nim : 64201088
Kelas : 64.6E.01
2. Sebutkan dan jelaskan apa saja kelebihan dan kekurangan metode kuantitatif?
Jawaban:
Kelebihan Metode Kuantitatif adalah:
a) Dapat digunakan untuk menduga atau meramal.
b) Hasil analisis dapat diperoleh dengan pasti dan Hasil analisis dapat diperoleh
dengan pasti dan akurat apabila digunakan sesuai aturan yang telah ditetapkan.
c) Dapat digunakan untuk mengukur interaksi hubungan antara dua/lebihvariabel
(peubah).
d) Dapat menyederhanakan realitas permasalahan yang kompleks & rumit dalam
sebuah model.
Kekurangan Metode Kuantitatif
a) Berdasarkan pada anggapan-anggapan (Asumsi)
b) Asumsi tidak sesuai dengan realitas yang terjadi atau menyimpang jauh maka
Kemampuannya tidak dapat dijamin bahkan menyesatkan.
c) Data harus berdistribusi normal dengan skala pengukuran data yang harus
digunakan adalah interval & rasio.
d) Dapat digunakan untuk menganalisis data populasi/sampelnya sama.
e) Tidak dapat dipergunakan untuk menganalisis dengan cuplikan (Sampel) yang
jumlahnya Sedikit (> 30)
7. Sebutkan dan jelaskan apa saja skala pengukuran data dalam metode kuantitatif?
Jawaban :
a) Skala nominal adalah angka yang diberikan kepada obyek mempunyai arti sebagai
label saja, dan tidak menunjukkan tingkatan apa-apa atau merupakan skala
pengukuran yang menyatakan kategorik dari kelompok suatu obyek. Contoh: jenis
kelamin yaitu laki-laki diberi tanda 1 dan perempuan diberi tanda
b) Skala ordinal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorik atau klasifikasi
namun diantara data tersebut memiliki hubungan atau angka yang diberikan di mana
angka-angka tersebut mengandung pengertian tingkatan. Contoh: Kualitas produksi
yaitu sangat tinggi dikategorikan 5; tinggi dikategorikan 4; sedang dikategorikan 3;
rendah dikategorikan 2; dan tidak berkualitas dikategorikan 1.
c) Skala interval adalah suatu skala pemberian angka pada obyek yang mempunyai sifat
ukuran ordinal dan mempunyai jarak atau interval yang sama. Contoh : temperatur
suhu ruangan yang dengan celcius pada 00C sampai 100C.
d) Skala rasio adalah skala interval yang memiliki nilai dasar (based value) yang tidak
dapat dirubah atau skala yang memiliki nilai nol dan rasio dua nilai yang memiliki
arti. Skala rasio merupakan skala dengan hirarki paling tinggi dibanding skala-skala
lainnya yang merupakan angka atau bilangan dari hasil perbandingan. Contoh: tingkat
produktivitas merupakan perbandingan antara input dan ouput.
8. Dalam metode kuantitatif terdapat beberapa jenis variabel, sebutkan apa saja dan jelaskan
masing-masing variabel tersebut!
Jawaban :
Variabel intraneous yaitu variabel yang dimasukkan dalam hipotesis penelitian yang
meliputi:
a) Variabel tergantung adalah variabel yang tercakup dalam hipotesis penelitian,
keragamannya dipengaruhi oleh variabel lain
b) Variabel bebas adalah variabel yang tercakup dalam hipotesis penelitian dan
berpengaruh atau mempengaruhi variabel tergantung
Variabel extraneous yaitu variabel yang tidak dimasukkan dalam hipotesis penelitian
yang meliputi:
a) Variabel pembaur (confounding variabel) adalah variabel yang tercakup dalam
hipotesis penelitian, akan tetapi muncul dalam penelitian dan berpengaruh
terhadap variabel tergantung dan pengaruh tersebut mencampuri/berbaur dengan
variabel bebas
b) Variabel kendali (control variabel) adalah variabel pembaur yang dapat
dikendalikan pada saat riset design. Pengendalian dapat dilakukan dengan cara
ekslusi (mengeluarkan objek yang tidak memenuhi kriteria) dan inklusi
(menjadikan objek yang memenuhi kiteria untuk diikutkan dalam sampel
penelitian) atau dengan blocking, yaitu membagi obyek penelitian menjadi
kelompok-kelompok yang relative homogen
c) Variabel penyerta (concomitant variables) adalah variabel pembaur (cofounding)
yang tidak dapat dikendalikan saat riset design. Variabel ini tidak dapat
dikendalikan, sehingga tetap menyertai (terikat) dalam proses penelitian, dengan
konsekuensi harus diamati dan pengaruh baurnya harus dieliminir atau
dihilangkan pada saat analisis data.
14. Apa saja asumsi dasar penggunaaan break-even analysis? Sebutkan dan jelaskan!
Jawaban :
a) Konsep variabilitas biaya adalah sahih, oleh karena itu biaya dapat diklasifikasikan
dan diukur secara realistis sebagai biaya tetap dan biaya variabel. Jadi tidak ada biaya
yang disebut semi fixed dan semi variabel.
b) Terdapat suatu batasan-batasan kesahihan yang relevan (misalnya kegiatan) untuk
menggunakan hasil dari analisis.
c) Harga jual tidak mengalami perubahan dengan terjadinya perubahan unit penjualan.
d) Hanya ada satu produk atau dalam hal berbagai produk, tetapi proporsi atau
perbandingan penjualan diantara berbagai produk tidak mengalami perubahan.
15. Apakah definisi dari forecasting dan jelaskan 4 jenis sub model forecasting?
Jawaban :
Forecasting (peramalan) merupakan metode untuk memprediksikan atau
memperkirakan berbagai kejadian di masa mendatang berdasarkan data yang telah
dikumpulkan sebelumnya.
Model Peramalan dapat dibagi menjadi empat sub model.
a. Model Pertama adalah menggunakan data masa lalu secara runtut waktu atau time
series (misalnya data penjualan) untuk memprediksi masa depan (permintaan
produk).
b. Model kedua adalah untuk situasi di mana satu variabel (misalnya permintaan)
adalah fungsi dari satu atau lebih variabel lain atau variabel bebas yang disebut
dengan regresi sederhana (hanya satu variabel bebas) atau regresi berganda
(variabel bebas lebih dari satu).
c. Model ketiga yang memungkinkan kita untuk menciptakan perkiraan diberikan
model regresi tertentu
d. model keempat yang memungkinkan kita untuk menghitung kesalahan diberikan
tuntutan dan prakiraan