Disusun oleh :
1. Andi lismawati
2. Ari anggara
3. Santino keba poti
TAHUN AKADEMIK
2023
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
1. PENGAKJIAN
Tanggal pengkajian : 21 mei 2023
A. DATA UMUM :
1. Nama kepala keluarga : Tn. H
2. Umur : 32 tahun
3. Agama : Islam
4. Pendidikan : Sarjana
5. Pekerjaan : Karyawan swasta
6. Suku/bangsa : Bugis/indonesia
7. Alamat : hijrah
8. Komposisi keluarga
9. Tipe keluarga : keluarga inti yang terdiri dari ayah yaitu Tn. H, ibu yaitu Ny. Y
dan anak yaitu sdri. K, sdra. A, sdra. S
10. Genogram
Keterangan :
Sdra. S adalah anak ke 3 dari Tn. H dan Ny. Y., Tn. H memiliki anak tiga perempuan satu dan laki
laki dua. Tn. H merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara, sedangkan istrinya Ny. Y adalah
anak kedua dari dua bersaudara. Ayah dari Tn. H telah meninggal dunia sedangkan orang tua
dari Ny. Y masih lengkap. Tn. H sekarang tinggal bersama istrinya yaitu Ny.Y dan ketiga anaknya
sdri K, sdra. A , dan sdra. S.
11. Sifat keluarga
a. Pengambilan keputusan
Dalam pengambiilan keputusan dalam keluraga Tn. H dilakukan oleh Tn. H yang
sebelumnya didiskusikandengan istri dan anaknya
b. Kebiasaan hidup sehari hari
1) Kebiasaan Tidur/Istirahat Sdra. S tidur selama 14-15 jam sehari. Klien tidak
mengalami gangguan istirahat tidur. Sedangkan anggota keluarga Tn. H yang
lain istirahat tidur selama 6-8 jam sehari dan tidak mengalami gangguan.
2) Kebiasaan rekreasi
Keluarga Tn. H melakukan rekreasi setiap weekend kepantai dan
mengunjungi rumah nenek. Anaknya biasa bermain dengan teman
sebayanya di waktu siang hari setelah pulang sekolah.
3) Kebiasaan makan keluarga
Keluarga Tn. H makan 3x sehari pagi, siang dan malam dengan nasi dan
sayur, dan lauk pauk. Keluarga Tn. H biasa makan bersama di pagi dan
malam hari.
12. Status social ekonomi keluarga
Dalam keluarga, penghasilan ekonomi berasal dari Tn. H yang bekerja sebagai pegawai
swasta sebesar ± Rp 7.000.000 Perbulan dan istri Ny.Y bekerja sbagai guru pns sebesar ±
Rp. 5.000.000 perbulan. Pengelolaan keuangan dipegang oleh Ny. Y, penghasilan
tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di rumah, pembayaran
listrik dan pembayaran sekolah anak-anaknya karena menurut keluarga Tn. P pendidikan
sangatlah penting. Keluarga Tn. H merupakan keluarga dengan penghasilan baik.
13. Suku Bangsa
Semua anggota keluarga Tn. H bersuku bugis dan Kebangsaan Indonesia.
14. Agama
Semua anggota keluarga Tn. H beragama islam. Keluarga Tn. H rajin menjalankan sholat
5 waktu, kadang di mushola kadang di rumah. Tidak ada kepercayaan tertentu yang
mempengaruhi kesehatan dalam anggota keluarga.
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap prkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn. H berada pada tahap perkembangan keluarga child bearing, karena
memiliki anak usia 3 bulan.
2. Tugas perkembangan anak yang belum terpenuhi
10 cm
Kamar utama
Ruang keluarga
mandi Kamar 4
8. Sarana komunikasi dan transportasi
Keluarga Tn. H memiliki sarana komunikasi berupa telepon seluler dan alat transportasi
mobil dan sepeda motor. Jarak rumah dan puskesmas ± 400 meter, dan puskesmas
tersebut dapat dijangkau keluarga Tn. H dengan mobil ataupun sepeda motor.
9. Fasilitas Hiburan
Hiburan keluarga Tn. H selama waktu senggang yaitu bermain game bersama istri dan
anak, dan berkumluk dirumah nenek dan bercerita tentang kegiatan bersama anak.
10. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Apabila ada anggota keluarga Tn. H yang sakit, keluarga Tn. P mengobatinya dengan
membeli obat ke apotek. Apabila belum ada perubahan selama 3 hari keluarga Tn. H
membawa ke puskesmas atau dokter. Fasilitas yang sering digunakan yaitu puskesmas.
D. SOSIAL
1. Karakteristik tetangga dan komunitas
Jarak rumah Tn. H dengan tetangga sangat dekat, terjalin hubungan yang baik antara
keluarga Tn. H dan tetangganya. Kegiatan rutin di lingkungan rumah Tn. H yaitu
melakukan pengajian rutin setiap hari rabu dan hari jumat dan Ny. Y mengikutinya.
2. Mobilitas Geografi keluarga
Keluarga Tn.H sudah menempati rumah yang sudah ditempati sejak 2 tahun yang lalu
dan dulu sempat tinggal dirumah ayah dari Tn.H . dan ini menjadi rumah tetap dan tidak
berpindah pindah.
3. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Semua anggota keluarga dapat berinteraksi dengan baik dengan anggota keluarga yang
lain, namun terkadang anaknya suka membantah ibunya karena disuruh sekolah tidak
mau. Interaksi keluarga Tn. H dengan masyarakat terjalin baik. Kegiatan yang ada di
masyarakat yaitu pengajian, dimana Ny. Y rutin mengikuti pengajian tersebut.
4. Sistem Pendukung Keluarga
Keluarga Tn. H memiliki jaminan kesehatan yaitu BPJS. Jumlah anggota keluarga yang
sehat ada 5 anggota keluarga . keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan salah satunya
yaitu puskesmas untuk berobat bila ada anggota keluarga yang sakit.
E. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga berinteraksi dengan menggunakan bahasa indonesia dan saling terbuka
dengan anggota yang lain
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Antar anggota keluarga saling menghormati. Pengambilan keputusan dalam keluarga
selalu dimusyawarahkan terlebih dahulu, dan Tn. H sebagai pengambil keputusan
dominan di keluarga.
3. Struktur Peran
Tn. H berperan sebagai ayah, kepala keluarga bagi keluarganya, dan pecari nafkah. Ny. Y
berperan sebagai ibu, Sdri. K, sdra A dan sdra. S berperan sebagai anak dan bertugas
menghormati orang tuanya, belajar dan berbakti kepada kedua orang tua.
4. Nilai dan Norma Keluarga
Nilai yang dianut dalam keluarga dalah berdasarrkan kepercayaan yang dianut yaitu
islam, dan tidak ada konflik nilai yang terjadi. begitu juga dengan nilai dan norma yang
berlaku dimasyarakat juga menjadi pedoman dalam ketentuan keluarga dan masing-
masing keluarga wajib untuk mentaatinya, seperti tidak boleh pulang malam, memakai
pakaian yang sopan baik didalam maupun luar rumah, dan juga menjaga perilaku yang
tidak menyimpang, Namun kalau dari segi kesehatan karena kurang pengetahuan
sehingga Ny.R belum bisa merawat anak dan tidak memberikan ASI ekslusive pada
anaknya.
F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif
Keluarga Tn. H saling menyayangi satu sama lain, saling melengkapi dan tolong
menolong sudah menjadi kebiasaan mereka.
2. Fungsi Sosialisasi
Dalam berhubungan sosial dengan masyarakat atau tetangga di sekitar lingkungan
tempat tinggalnya baik, dan tidak ada masalah dalam sosialisasi.
3. Fungsi Keperawatan Kesehatan
Pembagian masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan :
a. Mengenal Masalah Kesehatan
Keluarga kurang mengenal penyakit apabila ada keluarga yang sedang sakit dan
kurang mengetahui tentang cara perawatanya sehingga dibawa ke puskesmas.
b. Memutuskan Untuk Merawat
Keluarga mampu memutuskan tindakan dibuktikan dengan apabila ada anggota
keluarga yang sakit keluarga membelikan obat di apotek namun apabila dalam 3
hari tidak sembuh keluarga membawa ke pelayanan kesehatan.
c. Mampu Merawat
Keluarga Tn. H mau merawat kalau ada anggota keluarga yang sakit.
d. Modifikasi Lingkunga
Keluarga Tn. H kurang mampu memodifikasi lingkungan untuk meningkatankan
kesehatannya, terbukti penataan ruangana kurang rapi disebabkan karena ibu dan
ayah yang sibuk bekerja.
e. Memanfaatkan Pelayanan Kesehatan Yang Ada
Keluarga Tn. H memanfaaatkan fasilitas kesehatan yaitu puskesmas bila ada anggota
keluarga yang sakit.
f. Fungsi reproduksi
Fungsi Reproduksi Karena Ny.Y baru melahirkan maka beliau menggunakan alat
kontrasepsi, yaitu Pil KB dan akan berencana berhenti untuk mengkomsumsi Pil KB
saat anaknya usia 2 atau 3 tahun dan Ny.Y tidak ada masalah dalam masalah seksual
sama bapak walaupun bapak sering keluar pergi bekerja.
g. Fungsi Ekonomi
Ekonomi keluarga Tn. H tergolong sangat baik, Tn H bekerja sebagai pegawai swasta
yang berpenghasilan sangat cukup, Penghasilan dalam keluarga Tn. H di gunakan
untuk memnuhi kebutuhan sehari- hari di rumah, pembayaran listrik dan
pembayaran sekolah karena bagi keluarga Tn. P pendidikan sangat penting.
G. STRESS DAN KOPING KELUARGA
1. Stressor Jangka Pendek
Masalah yang dihadapi oleh Tn.H dalam waktu pendek adalah cemas yang berlebihan
bila meninggalkan istrinya berdua dirumah dengan anaknya karena istrinya belum bisa
merawat anaknya.
2. Stressor jangka panjang
Tidak ada masalah jangka panjang yang akan dipikirkan oleh Tn.H dikarenakan karena
kebutuhan anak Tn.H sudah terpenuhi sampai perguruan tinggi
3. Respon keluarga terhadap stressor Tn.H bila meninggalkan istri dan anaknya
berdua,menanggapinya dengan baik yaitu menyakinkan dirinya kalau istrinya akan
berusaha belajar dengan baik merawat anaknya.
4. Strategi Koping
Keluarga dalam menghadapi masalah ini dengan cara memusyawarakan dengan
anggota keluarga yang lain
5. Strategi Adaptasi funsional
Meskipun selalu diajarkan oleh ibu mertuanya Ny.Y belum bisa merawat bayinya
dengan baik.
H. Harapan keluarga
Harapannya semoga Ny. Y mampu merawat anaknya secara mandiri
I. Pemeriksaan Fisik
2. ANALISA DATA
3. DIAGNOSA KEPERAWATAN
N Diagnose keperawatan
O
1 Defisiensi pengetahuan merawat bayi berhubungan dengan ketidakmampuan merawat
anggota keluarga yang mengalami gangguan kesehatan
2 Ketidakefektifan pemberian ASi berhubungan dengan ketidakmampuan memodifikasi
lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan keluarga
3 Demam berhubungan dengan ketidakmampuan memutuskan tindakan kesehatan yang
tepat bagi keluarga.
d. Menonjolnya masalah :
Ada masalah, tetapi tidak 1 x 1 = 0,5
perlu ditangani segera 2
Jumlah skor : 2,4
Dx a. Sifat masalah: 2 x 1 = 0,6 ASI sangat baik untuk
2 Ancaman kesehatan 3 bayi usia 1 bulan. ASI
merupakan makanan
b. Kemungkinan masalah dapat 1x2=1 yang paling lengkap
diubah: 2 dan seimbang. ASI
Sebagian mengandung semua
kebutuhan gizi yang
c. Potensial masalah untuk 2 x 1 = 0,6 diperlukan anak,
dicegah: 3 seperti Tyrosine dan
Cukup Tryptophane, AA,
DHA, ALA, IA dan
d. Menonjolnya masalah:Ada 1 x 1 = 0,5 KOLIN, Vitamin A,C
masalah, tetapi tidak perlu 2 dan E, dan Sialic Acid.
ditangani segera
Jumlah skor : 2,7
d. Menonjolnya masalah:
Masalah berat, harus segera 2 x2 = 2
ditangani 2
Jumlah skor : 5,6
6. Intervensi
7. Implementasi